Game Di Indonesia

[Artistalk] Perantauan Lintas Media Dan Lintas Kota – Wawancara Dengan Ilustrator Lepas Eddie Tjhai

Posted: 26 Apr 2015 04:19 AM PDT

Seperti biasanya, hari Minggu adalah hari di mana saya menyajikan kamu semua dengan kisah singkat dan karya-karya keren dari artis-artis Indonesia yang pernah terlibat dalam pengerjaan video game. Pada kesempatan minggu ini saya mengobrol singkat dengan Eddie Tjhai, seorang musisi yang banting setir menjadi ilustrator untuk video game.

Tidak hanya berpindah profesi, perpindahan tempat pun telah dilakukan Eddie Tjhai untuk menggapai mimpinya ini. Bagaimana kira-kira kisahnya mengejar mimpi yang belum pasti? Tanpa panjang lebar lagi, langsung saja kita simak obrolan singkat antara saya dengan Eddie Tjhai minggu ini.

Halo Eddie, bisa cerita sedikit tentang siapa kamu ke para pembaca?

Halo semuanya, nama saya Eddie Tjhai. Saya berprofesi sebagai artis 2D profesional. Saat ini saya bekerja sebagai concept artist di RavaFX dan sebagian waktu luang saya guna untuk bekerja sebagai ilustrator lepas.

Bisa cerita bagaimana kamu bisa jadi seorang ilustrator profesional?

Saya sendiri sebenarnya tidak punya bakat artistik. Hobi dan minat saya lebih ke instrumen musik (bas dan synth), tetapi saya pernah belajar digital photo-manipulation ketika SMA. Setelah lulus SMA, kebanyakan waktu saya gunakan untuk konser kecil-kecilan dan belajar musik digital. Tetapi karena anggota grup musik saya rata-rata sibuk kuliah semua, saya putuskan vakum dari dunia musik dan mulai merantau ke Surabaya pada awal tahun 2013.

Awalnya saya pun tidak yakin apa yang mau saya kerjakan di Surabaya, kebanyakan saya kerja paruh waktu untuk mencukupi kehidupan sehari, asal bisa melanjutkan hidup saja. Saya mulai berpikir kalau kerja paruh waktu terus, tidak bagus juga untuk masa depan. Karena hobi lain saya di photo-manipulation, dari situ saya punya banyak kenalan artis 2D yang mengantarkan ketertarikan saya kepada dunia game. Dari situ saya mulai mencari pekerjaan-pekerjaan yang berkaitan dengan ilustrasi dalam game.

Eddie Tjhai | Wide Art (1)

Bagaimana kamu bisa terjun ke industri game?

Saat itu pertengahan 2013, saya ingat saya hanya punya portofolio sketsa saja ketika mendaftar ke Elven Games. Dari teman-teman Elven Games lah saya pertama kali belajar ilustrasi digital. Saya bekerja kurang lebih delapan bulan dan memutuskan untuk keluar dan memulai karir sebagai ilustrator lepas. Saya memulai karir ini dari Deviant Art dan oDesk. Untungnya saya mempunyai beberapa portofolio aset game yang mengantarkan saya kepada klien developer game lain, walaupun kebanyakan saya masih sering dapat komisi gambar pribadi.

Boleh tahu game apa saja yang pernah kamu kerjakan, dan apa yang paling berkesan sejauh ini?

Yang paling berkesan adalah proyek yang tengah saya kerjakan saat ini yaitu pengerjaan beberapa konsep workshop Dota 2 untuk beberapa caster dan pemain pro seperti Wagamama, TotalBiscuit, Sheever, PyrionFalx, dan ODpixel. Jujur saja tidak punya banyak judul untuk dipamerkan dalam kurun waktu tiga tahun belakangan ini.

Selain itu ada juga beberapa game dari masa magang saya di Elven Games yang masih dalam proses pengerjaan seperti Miner Wars dan Zombie vs. Juliet. Miner Wars adalah reskin dari salah satu game yang sudah rilis berjudul Phantom Imperial yang statusnya masih alfa.

Sebagai ilustrator lepas kerjaan saya kebanyakan berkutat di sekitar reskin game mobile, dan beberapa game yang saya kerjakan masih terikat NDA, jadi tidak boleh di sebarkan dulu detailnya.

Eddie Tjhai | Wide Art (2)

Bagaimana pandangan kamu tentang industri video game di Indonesia sekarang? Dan apa harapan kamu ke depannya?

Bisa dibilang pertumbuhan industri game di Indonesia sangatlah cepat. Ada banyak sekali developer indie, pekerja lepas, dan rumah produksi aset game di Indonesia. Semua hal yang dibutuhkan untuk membuat game ada di Indonesia. Mulai dari programmer, desainer, ilustrator, sampai komposer semuanya ada di sini dan memiliki kemampuan dan ciri khas unik masing-masing. Harapan saya industri game di Indonesia bisa didukung pemerintah, bukan hanya sebagai wacana tetapi benar-benar didukung layaknya industri-industri lain di Indonesia.

Selain video game, biasanya kamu mengerjakan ilustrasi untuk media apa lagi?

Sejauh ini kebanyakan lebih ke video game. Belum terpikir untuk lintas media membuat komik atau film animasi. Tapi yah kita lihat saja ke depannya.

Biasanya apa yang menjadi inspirasi kamu dalam mengerjakan karya-karyamu?

Kebanyakan kombinasi berkhayal dan brainstorming bersama klien. Saya biasanya mulai dari komposisi kasarnya dan mengumpulkan referensi-referensi yang berhubungan dengan tema ilustrasi yang akan saya kerjakan.

Punya ilustrator favorit?

Banyak sekali! Dari luar negeri saya menggemari Chong Fei Giap, Yu Han-Chen, Shilin, Phoenix Lu, KD Stanton, dan JJLovely. Sedangkan untuk yang dalam negeri saya mengidolakan Mario Wibisono dan Rudy Siswanto.

Eddie Tjhai | Wide Art (3)

Demikianlah obrolan singkat saya dengan Eddie Tjhai. Kamu masih bisa melihat karya-karyanya yang lain melalui tautan portofolio di bawah. Selain tautan untuk portofolio ilustrasi dia, kamu juga bisa mengecek tautan SoundCloud untuk mendengarkan musik-musik dari artis berbakat yang satu ini. Itu saja untuk minggu ini, sampai jumpa lagi minggu depan.

Deviant Art: Eddie Tjhai

SoundCloud: Eddie Tjhai

Steam Workshop: XNE

[Artistalk] adalah artikel mingguan di Games in Asia yang membahas mengenai para artis 2D ataupun artis 3D dari Indonesia yang bekerja di bidang video game. Jika kamu punya kritik atau saran untuk artikel ini, silahkan hubungi fahmi@gamesinasia.com atau melalui @fahmitsu

p.s.: Jika kamu tertarik untuk mengetahui tentang behind the scene pengembangan game lokal selain dari sudut pandang artist, cek juga seri artikel Devtalk di Games in Asia ID

Post [Artistalk] Perantauan Lintas Media Dan Lintas Kota – Wawancara Dengan Ilustrator Lepas Eddie Tjhai muncul terlebih dahulu di Games in Asia Indonesia.

Game Horor Gratis Terbaik Untuk PS4, P.T., Akan Ditarik Dari PlayStation Store

Posted: 25 Apr 2015 11:29 PM PDT

Berita buruk untuk para penggemar horor, Hideo Kojima, atau PS4. Melalui situs resmi dari Playable Teaser atau lebih dikenal sebagai P.T., diumumkan bahwa game gratis ini akan segera ditarik penyebarannya di PlayStation Store mulai tanggal 29 April 2015. Tidak diketahui apa alasannya Konami mencabut salah satu fenomena paling unik yang ada di industri game beberapa tahun terakhir ini, tapi kemungkinan besar ini semua terjadi akibat hilangnya Hideo Kojima dari muka publik (bukan, bukan Hideo Kojima yang ini).

Bagi kamu yang belum tahu apa itu P.T., game gratis yang sangat unik ini merupakan pengalaman horor yang sangat menyeramkan dan misterius. Game yang simpel namun menakutkan ini memiliki puzzle yang luar biasa sulit untuk dipecahkan, tapi begitu terpecahkan kamu akan langsung diberikan hadiah berupa sebuah trailer untuk game terbaru seri Silent Hill berjudul Silent Hills yang dikerjakan oleh Hideo Kojima dan Guillermo Del Toro, serta diperankan oleh Norman Reedus (dari serial TV The Walking Dead).

P.T. | Screenshot

Sangat disayangkan memang jika game gratis fenomenal ini ditarik begitu saja dari peredaran. Tapi jangan khawatir, kamu masih bisa menikmati game ini seandainya kamu telah mengunduhnya untuk PS4 kamu. Jika kamu tidak punya PS4, tidak perlu bersedih juga, karena kamu cukup membuat akun PlayStation Network, kemudian mengklaim P.T. ke akunmu melalui tautan yang ada di bawah. Setelah game kamu klaim, meskipun P.T. sudah tidak tersedia lagi di PlayStation Store, kamu seharusnya masih bisa mengunduhnya untuk PS4 kamu di kemudian hari.

Meskipun gratisan dan bukan game yang sepenuhnya sudah jadi, P.T. termasuk salah satu game PS4 favorit Games in Asia tahun lalu lo!

Tentu saja semua proses klaim ini harus kamu lakukan sebelum hari Rabu tanggal 29 April 2015. Jadi tunggu apa lagi, segera buat akun PSN dan langsung klaim salah satu game horor terunik dan terbaik yang pernah ada di akun kamu!

PlayStation Store US: P.T., Gratis

PlayStation Store Asia: P.T., Gratis

Post Game Horor Gratis Terbaik Untuk PS4, P.T., Akan Ditarik Dari PlayStation Store muncul terlebih dahulu di Games in Asia Indonesia.

Ads

Sunday, April 26, 2015