Ads

Friday, May 15, 2015

Game Di Indonesia

Game Di Indonesia


Enam startup teknologi di Indonesia minggu ini

Posted: 15 May 2015 07:00 PM PDT

Minggu ini kami menemukan beberapa startup teknologi menarik di tanah air. Ingin startup Anda diulas di Tech in Asia ID? Silakan baca panduan dan isi formulir ini.

Berikut adalah enam startup teknologi di Indonesia yang kami temukan minggu ini:

1. 8Wood

8Wood merupakan situs e-commerce yang menyediakan kebutuhan fashion wanita, mulai dari bawahan, atasan, hingga aksesori. Diluncurkan pada awal tahun 2013, 8Wood didirikan oleh Alvin Yudhapatria bersama istrinya Alice Norin. Walau produk-produk yang ditawarkan tidak berasal dari merek-merek besar, 8Wood memiliki tim stylish yang bertanggung jawab untuk memilih dan mencocokkan produk yang tepat sehingga dapat menarik perhatian pengunjung.

2. NearbyKost

NearbyKost merupakan situs direktori untuk mencari tempat indekos. Namun, tidak hanya tempat indekos, situs ini juga menyediakan informasi ketersediaan vila, rumah, apartemen, penginapan, dan guest house. Pengguna bisa melakukan pencarian berdasarkan kategori, lokasi, lama sewa, dan harga yang diinginkan melalui situs ini.

Selain bisa diakses melalui situs, NearbyKost juga sudah menyediakan aplikasi Android untuk memudahkan pengguna. Namun, tidak seperti versi web yang lengkap, aplikasi NearbyKost hanya menyediakan informasi direktori tempat indekos.

3. Sepulsa

Sepulsa merupakan layanan pembelian pulsa yang menawarkan daya tarik dengan memberikan diskon untuk setiap transaksi pembelian pulsa. Situs ini menyediakan pulsa dari beragam operator seluler di tanah air, seperti Telkomsel, XL Axiata, Indosat, dan Tri. Layanan ini baru menyediakan dua nominal pembelian, yaitu Rp50.000 dan Rp100.000.

4. Promopedia

Promopedia merupakan situs penyedia katalog promo interaktif yang bertujuan untuk memudahkan hidup para pengguna kartu kredit di Indonesia dalam memaksimalkan berbagai benefit dari kartu kredit yang mereka punya. Untuk menggunakan layanan ini, pengguna dapat melihat promosi dan informasi relevan berdasarkan kartu kredit yang dimiliki, kategori yang diinginkan (seperti restoran, hotel, dan sebagainya), lokasi, dan lainnya. Promopedia pun menyediakan sedikit unsur sosial dengan menambahkan fitur Share yang dapat digunakan ketika ingin memberi tahu teman-teman mengenai promosi yang sedang berlaku.

5. idLOL.TV

idLOL.TV merupakan situs berbagi video yang telah tersortir berdasarkan kategori seperti video lucu, jail, keren, inpirasi, dan lainnya. Saat ini, idLOL.TV mengklaim baru memiliki 30 pengguna terdaftar dan mendapat 500 pengunjung harian. Tim idLOL.TV nantinya berencana membuat aplikasi mobile untuk platform Android dan iOS, mengingat banyaknya pengunjung situs yang mengakses layanan mereka melalui perangkat mobile.

6. MaxyArt

MaxyArt merupakan situs lokal penyedia kontes pembuatan video dengan sistem crowdsourcing. Brand — sebutan bagi pihak yang ingin membuat kontes — bisa menentukan spesifikasi dan keperluan video mereka serta menentukan berapa besar hadiah yang diberikan bagi pemenang kontes pembuatan video. Sedangkan para Creator/Maker — sebutan bagi para kontestan — bisa mengikuti beragam kontes yang diadakan oleh Brand dengan mengunggah video karya mereka.


Daftar


Investasi


Berita startup


Entrepreneur


Artikel lainnya


Gadget


(Diedit oleh Lina Noviandari)

The post Enam startup teknologi di Indonesia minggu ini appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Rangkuman Berita Game Hari Ini – 15 Mei 2015

Posted: 15 May 2015 08:00 AM PDT

King, Developer Candy Crush Saga, Melaporkan Peningkatan Laba Selama Kuartal Pertama Tahun 2015

Candy Crush Saga Banner | Feature

Iqbal Kurniawan - Developer King mengadakan konferensi pers kemarin untuk melaporkan kinerja perusahaan selama kuartal pertama tahun 2015. Melalui laporan keuangan yang dibagikan kepada publik, mereka melaporkan peningkatan laba bila dibandingkan dengan periode sama pada tahun 2014 lalu. Laba yang diperoleh selama tiga bulan pertama tahun 2015 mencapai $196,7 juta (sekitar Rp2,6 triliun), atau meningkat 4,6%. Laba ini diperoleh dari total pendapatan kotor sebesar $640 juta (Rp8,32 triliun) dengan porsi 62% disumbang oleh game selain Candy Crush Saga. Kamu bisa membaca laporan keuangan King selengkapnya melalui tautan di bawah.

Sumber: King


Banyak Hal Baru Terdapat Pada Update Dungeon Hunter 5

Iqbal Kurniawan – Gameloft baru-baru ini menghadirkan update versi 1.1.0 untuk game mereka Dungeon Hunter 5. Pada versi terbaru tersebut, pihak developer menghadirkan berbagai senjata, skill, maupun area baru untuk dijelajahi dan ditaklukkan. Tidak ketinggalan pula berbagai event akan dilakukan secara rutin setiap minggu setelah pembaruan ini. Ini merupakan update dengan tambahan konten terbanyak setelah Dungeon Hunter 5 dirilis pada bulan Februari 2015 silam.

Preview Dungeon Hunter 5 – Hanya Ada Dua Pilihan, Suka Atau Benci


Candy Crush Saga Akan Menjadi Game Bawaan Windows 10

Candy Crush windows 10 | screenshot

Risky Maulana – Yep, sepertinya ini adalah kabar yang cukup menyenangkan bagi para gadis dan ibu-ibu yang menyukai permainan Candy Crush Saga. Karena seperti yang tertulis dalam judul di atas tadi, Candy Crush Saga akan menjadi game bawaan Windows 10. Mengutip laporan dari situs Xbox Wire, King telah menekan kontrak dengan Microsoft untuk menjadikan Candy Crush Saga sebagai bagian dari bundel Windows 10 yang akan dirilis pada Desember nanti.


Update Baru King Of Thieves Sertakan Fitur Guild Battles

Risky Maulana – Lewat update terbaru yang dirilis oleh Zeptolab ini, kamu sekarang bisa bersaing menghadapi tim “guild” dari pemain lainnya dalam perebutan skor terbaik. Perseteruan antar guild ini akan berlangsung selama tiga hari, dan tim yang mendapatkan skor pencurian paling banyak berhak mendapatkan mata uang IAP dari Zeptolab. Bagaimana? Apakah kamu berminat untuk membuktikan ketangguhanmu dalam melakoni aksi pencurian terbaik di King of Thieves? Silakan unduh game tersebut lewat tautan berikut dan baca juga ulasan lengkapnya dari kami.

Review King of Thieves – Persaingan Antara Sesama Pencuri Yang Seru Dan Menyenangkan


Trailer CGI Baru Dari The Witcher 3: Wild Hunt

Kevin Sutanto - Bagaikan sebuah tradisi, setiap kali sebuah seri Witcher dirilis maka akan ada sebuah trailer CGI super keren yang akan menemaninya. Kini, CD Projekt Red juga tidak lupa untuk merilis sebuah trailer CGI dari The Witcher 3: Wild Hunt yang dijamin akan membuat kamu semakin bersemangat untuk menunggu rilisnya RPG tersebut di pasaran. Dalam trailer tersebut diperlihatkan Geralt tengah memburu targetnya. Kamu akan disuguhi koreografi pertempuran yang mendebarkan serta efek visual yang memukau. The Witcher 3: Wild Hunt akan dirilis di PS4, Xbox One, dan PC pada 19 Mei 2015 mendatang.

Percaya atau tidak, The Witcher 3: Wild Hunt dijanjikan memiliki dunia yang lebih hidup dari game MMO!


Jack-7 Ikut Bergabung Dalam Jajaran Petarung Di Tekken 7

Kevin Sutanto - Setelah sebelumnya mengumumkan Yoshimitsu, Bandai Namco merilis sebuah video karakter baru dari Tekken 7 yang pastinya cukup familiar buat kamu yang selalu mengikuti seri game fighting ini. Karakter baru tersebut adalah Jack-7 dan seperti namanya, Jack-7 memiliki perawakan dan jurus yang kurang lebih mirip dengan ‘seri’ Jack lainnya dari seri Tekken sebelumnya. Jack-7 sendiri akan ditambahkan dalam jajaran petarung di Tekken 7 versi arcade di Jepang mulai 19 Mei 2015 mendatang.


Nintendo Laporkan Peningkatan Penjualan Wii U Dan 3DS

Super-Smash-Bros-3DS-Characters | Art

Arya W. Wibowo – Nintendo baru saja mengumumkan bahwa penjualan Wii U telah meningkat sebanyak 15% jika dibandingkan dengan caturwulan pertama tahun 2014, begitu juga dengan 3DS yang meningkat sebanyak 65% di kurun waktu yang sama. Untuk game, Pokemon Omega Ruby dan Pokemon Alpha Sapphire telah terjual lebih dari 3 juta kopi dalam bentuk digital maupun fisik untuk daerah Amerika. Super Mario 3D sendiri telah terjual sebanyak 2 juta kopi di Wii U.

Sumber: VentureBeat


Game Point & Click Adventure Technobabylon Tersedia Dalam Bentuk Demo Untuk PC

Technobabylon | Screenshot

Arya W. Wibowo – Sebuah game point & click adventure yang berjudul Technobabylon sudah bisa kamu coba melalui demo yang bisa diunduh gratis. Versi penuh dari game ini rencananya akan hadir minggu depan. Berlatar tahun 2087 dengan gaya cyberpunk, di sini kamu akan mengungkap sebuah konspirasi yang merundung sebuah kota yang dikendalikan oleh AI. Versi demo dari game ini bisa kamu unduh melalui situs resmi developernya, Wadjet Eye.


Nintendo Akan Adakan Kontes Yang Terakhir Berlangsung 25 Tahun Lalu

Mohammad Fahmi - Tahun lalu Nintendo betul-betul sukses memikat banyak orang dengan presentasi online yang mereka lakukan di ajang E3. Tahun ini, Nintendo kembali akan mengadakan presentasi dengan gaya yang sama, namun dengan sentuhan baru yang menyenangkan. Yah sebenarnya tidak bisa dibilang sentuhan baru juga, karena yang dilakukan Nintendo adalah membangkitkan kontes Nintendo World Championship yang terakhir diadakan pada tahun 1990. Kontes legendaris ini eksklusif diadakan di Amerika, namun kamu akan dapat menonton finalnya di internet pada tanggal 14 Juni 2015, dua hari sebelum presentasi Nintendo. Oh iya, sama seperti tahun lalu, video yang sangat unik di atas merupakan hasil kerja sama antara Nintendo dengan Mega64.


The post Rangkuman Berita Game Hari Ini – 15 Mei 2015 appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Detective Dixie And The Revenge Of Wishteria Ditarik Oleh Developer Dari Peredaran

Posted: 15 May 2015 07:41 AM PDT

Setelah sempat tersedia di Apple App Store beberapa saat, kemarin developer lokal Giant Leap Games memutuskan untuk menarik game perdana mereka dari peredaran. Game yang saya maksud adalah Detective Dixie and the Revenge of Wishteria, sebuah game yang menceritakan petulangan detektif swasta bernama Dixie dan asistennya Badgey memecahkan berbagai kasus di negeri fantasi Wishteria. Walau secara visual dan gameplay Detective Dixie and the Revenge of Wishteria sudah layak untuk dirilis, developer masih merasa perlu untuk memperbaiki kualitas penulisan yang ada di dalamnya.

Keputusan ini diambil setelah berbagai pihak menyampaikan keluhan mereka atas kualitas penulisan bahasa Inggris yang kurang sempurna di dalamnya. Sebagai game yang menyasar pasar global, penggunaan bentuk kalimat maupun tata bahasa dalam bahasa Inggris di sini masih jauh dari sempurna. Hal ini semakin terasa mengganggu karena gameplay Detective Dixie and the Revenge of Wishteria sangat mengandalkan narasi untuk menyampaikan interaksi antarkarakter dan memecahkan berbagai kasus. Saya sendiri sempat mengunduh Detective Dixie and the Revenge of Wishteria kemarin dan saya merasakan hal yang sama dengan para pemain lain tersebut.

Detective Dixie and the Revenge of Wishteria | Screenshot 1

Detective Dixie and the Revenge of Wishteria | Screenshot 2

Di samping kekurangan pada segi penulisan narasi, saya rasa Detective Dixie and the Revenge of Wishteria merupakan game yang cukup menarik untuk dimainkan. Game ini ditawarkan secara cuma-cuma dengan opsi IAP untuk menghilangkan tampilan iklan dan sistem nyawa yang ada pada versi gratis. Selain itu, kualitas grafis yang ditampilkan dengan gambar artistik di sini juga terlihat indah.

Saya pribadi cukup salut dengan keputusan yang diambil Giant Leap Games untuk memperbaiki karya perdana mereka. Melalui laman Facebook resmi Detective Dixie and the Revenge of Wishteria, mereka menunjukkan kebesaran hati untuk mengakui kekurangan yang ada dan komitmen untuk berbenah diri. Developer belum memberikan perkiraan waktu perilisan ulang game tersebut, namun saya harap perbaikan yang tengah dilakukan mampu membawa Dixie dan teman-temannya ke kualitas yang sepantasnya.

Detective Dixie And The Revenge Of Wishteria Announcement | Banner

Facebook Page Link: Detective Dixie and the Revenge of Wishteria

The post Detective Dixie And The Revenge Of Wishteria Ditarik Oleh Developer Dari Peredaran appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Cocokkan Warna Sembari Menyusun Kata Di Languinis: Match and Spell

Posted: 15 May 2015 07:23 AM PDT

Apa jadinya ketika game mencocokan warna seperti Candy Crush “menikah” dengan Scrabble? Kemungkinan apa yang dihasilkan dari keduanya adalah Languinis: Match and Spell, game yang membuatmu mencocokan warna sekaligus menyusun kata.

Uniknya Languinis: Match and Spell memiliki cerita tersendiri, di mana Dewa Phoenix Aztec kuno menyuruh para Languinis agar memberikan nama untuk semua hal yang ada di dunia ini. Ketika para Languinis mulai malas-malasan Dewa Phoenix memenjarakan mereka sebagai hukuman. Nah tugasmu tentu saja membebaskan mereka.

Languinis | Screenshot 2

Temukan huruf di balik warna dan susun menjadi sebuah kata.

 

Languinis | Screenshot 1

Temukan kata tersulit agar dapat menyelesaikan level lebih cepat.

Seperti game mencocokan warna lainnya, kamu menyamakan satu warna menjadi tiga atau lebih. Mencocokan warna akan memunculkan berbagai huruf yang nantinya kamu dapat susun menjadi sebuah kata dalam Bahasa Inggris. Semakin sulit kata yang kamu susun maka semakin cepat pula kamu memenangkan sebuah level.

Languinis: Match and Spell memiliki lebih dari 60 level dan memiliki 12 latar belakang yang cerah dan menarik untuk dilihat. Tak lupa kamu dapat menggunakan booster untuk membantumu menyelesaikan sebuah level. Game ini dapat kamu unduh secara gratis di Google Play. Tentunya bagi kamu yang suka dan kecanduan dengan game mencocokan warna, terutama yang memiliki tantangan baru yaitu menyusun kata, maka kamu harus mengunduh Languinis: Match and Spell sekarang juga.

The post Cocokkan Warna Sembari Menyusun Kata Di Languinis: Match and Spell appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Impresi East Legend – Asyiknya Beraksi Dengan Antarmuka Yang Apik

Posted: 15 May 2015 06:41 AM PDT

Setelah mengadakan testing beta sepanjang April lalu, akhirnya East Legend yang diterbitkan oleh Com2Us rilis juga awal bulan ini. Saya sendiri termasuk salah satu yang menunggu-nunggu game ini dirilis dan tentu ingin langsung mencobanya. Ukuran awal dari game ini memang cukup kecil, sebesar 43MB untuk Android, akan tetapi kamu akan memerlukan ruang lebih besar dari 400MB di perangkatmu setelah game tersebut terpasang. Ini karena ada patch lanjutan yang harus diunduh agar bisa memulai permainan. Saya sendiri harus merelakan beberapa game untuk dihapus.

Pengunduhan patch itu sendiri memakan waktu yang agak lama. Sambil menunggu, kamu akan disuguhi latar belakang cerita dari East Legend yang berbentuk teks berjalan. Tidak cukup untuk menghabiskan waktu kamu menunggu sih, saya sendiri membaca setidaknya dua kali agar mengerti inti dari cerita tersebut. Sekali lagi saya ingatkan, pastikan perangkatmu memiliki sisa memori lebih dari 400MB, atau kamu harus mengulang kembali proses pengunduhan ini dari awal, atau kalau beruntung dari pertengahan. Ya, saya mengalaminya berkali-kali kawan.

Tutorial Buggy Dan Teks Yang Terlalu Cepat

East Legend | Screenshot 1

Pertama kali bermain, kamu akan disuguhi sebuah tutorial. Seperti biasa, kamu akan dipandu bagaimana bernavigasi di antara banyak ikon di menu utama dan dilanjutkan dengan misi pertama. Yang aneh di tutorial ini adalah teks yang terlalu cepat dan antarmuka (user interface)  yang kadang mengalami bug. Teks di sini terasa terlalu mudah untuk dilanjutkan atau skip ketika tersentuh. Ada pula di cutscene tertentu teks akan berlanjut sendiri tanpa disentuh. Hal ini juga terjadi di luar tutorial dan sangat mengganggu bagi kamu yang ingin mengetahui ceritanya.

Untuk antarmuka, masalah ini untungnya hanya terjadi pada tutorial saja. Pada menu peta pemilihan level, pemandu tutorial selalu terlambat hadir di layar sedangkan saya sudah menyentuh level berikutnya. Hal ini menyebabkan highlight kursor masih tertuju pada langkah tutorial sebelumnya. Untungnya ini tidak membuat tutorial menjadi hang dan tetap bisa dilanjutkan. Untungnya secara keseluruhan antarmuka di game ini memiliki desain dan notifikasi yang baik, yang akan saya jelaskan nanti.

Gameplay Penuh Efek Ledakan

East Legend | Screenshot 2

Masuk ke gameplay, kamu bisa membuat sebuah tim yang berisi empat hero, dengan satu hero sebagai leader yang bisa kamu kendalikan secara penuh. Di dalam levelnya, kamu akan berjalan melewati musuh demi musuh yang akan kamu temui hingga mencapai bos dari level tersebut. Selain dari serangan dasar yang memiliki combo, kamu juga bisa memakai skill dari hero-hero yang ada di dalam tim. Setiap skill memiliki waktu tersendiri untuk memulihkan diri hingga bisa dipakai lagi. Secara garis besar memang seperti game action hack & slash pada umumnya.

Yang sedikit berbeda dari East Legend adalah dari segi pergerakan hero. Di sini tidak ada tombol panah untuk mengarahkan hero kamu. Untuk mengarahkan hero, kamu cukup menyentuh layar dan menahannya ke arah sesuai dengan yang kamu inginkan. Metode ini memiliki kekurangan dan kelebihan tersendiri, tergantung dari pengalaman pribadi. Saya sendiri sudah cukup merasa nyaman setelah beberapa lama bermain.

Hal yang saya suka di sini adalah dari segi animasi serangan dan skill yang ada. Pertarungan dipenuhi dengan efek yang keren dan memanjakan mata. Setiap hero memiliki combo dan skill mereka masing-masing. Jumlah hero yang tersedia di sini pun sangat banyak, setidaknya ada 300. Dengan hero sebanyak itu, tidak terbayang kan berapa banyak efek animasi dari skill yang ada?

Antarmuka Lengkap Dan Notifikasi Yang Memudahkan

East Legend | Screenshot 3

Seperti RPG mobile lainnya yang menggunakan sistem F2P, East Legend tentunya memiliki berbagai menu tambahan seperti notifikasi, hadiah harian, shop, friends, dan berbagai menu khas F2P lainnya. Terkadang, untuk mengecek apakah ada hal baru atau item baru, kamu harus masuk ke satu per satu menu yang ada. Untungnya, di sini kamu tidak perlu repot-repot untuk melakukan hal tersebut karena East Legend menyediakan sistem notifikasi yang sangat apik. Setiap ada apapun yang baru, akan selalu ada pemberitahuan dan itu saya rasa sangat membantu.

Tak hanya di menu utama saja, bahkan ketika kamu selesai melakukan pertarungan, kamu akan diberikan berbagai opsi kegiatan berikutnya yang sesuai dengan hasil yang didapatkan. Misalnya, kamu baru saja mendapatkan item yang cocok untuk hero tertentu, maka hero tersebut akan menyala dan keluar menu tambahan yang menuju langsung ke menu item hero tersebut.

Dari beberapa jam pertama saya memainkan game ini, saya rasa East Legend memiliki antarmuka yang sangat ramah. Game ini akan memberikan aksi yang mengasyikkan, dengan banyak sekali karakter hero yang bisa kamu mainkan. Sebuah kesan awal yang baik. Semoga terus berlanjut hingga beberapa hari ke depan!

The post Impresi East Legend – Asyiknya Beraksi Dengan Antarmuka Yang Apik appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Ada Five Nights At Freddy’s 3, Sorcery! 3, Dan Masih Banyak Game Gratis Lainnya Di Amazon Appstore Free App Of The Day Bundle

Posted: 15 May 2015 06:22 AM PDT

Program promosi aplikasi berbayar di Amazon Appstore semakin hari menjadi semakin menggiurkan. Setelah pada bulan lalu raksasa e-commerce dari Amerika Serikat tersebut menyediakan puluhan aplikasi berbayar secara gratis (yang totalnya mencapai $105 atau sekitar Rp1,4 juta), kali ini mereka kembali mengadakan program serupa dengan total nilai yang sedikit lebih besar. Kamu bisa mengunduh puluhan aplikasi berbayar dengan total nominal mencapai $110 (Rp1,4 juta) yang termasuk dalam program tersebut tanpa uang sepeser pun!

Seperti biasanya, program Amazon kali ini juga menghadirkan beberapa game AAA di dalam jajaran aplikasi yang ditawarkan. Judul-judul game tersohor seperti Five Nights at Freddy’s 3 dan Sorcery! 3, yang masing-masing dibanderol Rp38.810 dan Rp59.500 di Google Play Store, bisa kamu unduh secara cuma-cuma di Amazon Appstore. Terdapat juga berbagai game selain dua judul tersebut seperti Cooking Dash Deluxe, Angry Birds Seasons, Star Command, dan masih banyak lagi.

Penawaran terbatas ini hanya berlaku hingga besok hari Sabtu tanggal 16 Mei 2015. Walaupun kamu  belum memiliki gadget yang kompatibel dengan berbagai aplikasi yang ditawarkan pada saat ini, ada baiknya kamu tetap mengklaim penawaran tersebut sehingga bisa digunakan di kemudian hari. Ayo segera serbu penawaran menarik ini!

Amazon Appstore Link: Free App of the Day Bundle

The post Ada Five Nights At Freddy’s 3, Sorcery! 3, Dan Masih Banyak Game Gratis Lainnya Di Amazon Appstore Free App Of The Day Bundle appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Kumpulan Game Android Terbaru Minggu Ini – Hardboiled, Seabeard, Hero Craft Z, Dan Lainnya

Posted: 15 May 2015 05:17 AM PDT

Selamat datang di hari Jumat! Seperti biasa di hari yang sekarang terhimpit hari libur panjang ini, saya telah merangkumkan belasan game Android baru yang rilis selama sepekan terakhir.

Ada belasan game menarik yang bisa kamu unduh atau beli minggu ini, mulai dari Hardboiled yang terinspirasi game Fallout klasik, Cooped Up dari Nitrome, IRE: Blood Memory, Seabeard dan lain sebagainya. Jadi tanpa perlu panjang lebar lagi, silakan kamu menikmati game Android pilihan berikut ini dan selamat bermain berakhir pekan!

Hardboiled

Hardboiled | screenshot

Hardboiled merupakan sebuah RPG dengan pola permainan turn-based strategy yang secara gamblang menyebut seri Fallout klasik sebagai inspirasinya. Dalam game ini kamu akan berperan sebagai Max, seorang pengelana di sebuah dunia yang porak poranda akibat perang nuklir.

Permainan Hardboiled bisa dibilang mirip sekali dengan Fallout pertama dan kedua. Meskipun kota yang kamu jelajahi terbilang kecil, namun ada banyak sekali interaksi menarik yang bisa terjadi tergantung dari reputasimu di mata para NPC. Kamu bisa saja menyerang seorang gelandangan yang tidak berdosa untuk mengambil barang miliknya. Tapi ingat, dengan melakukan hal ini, reputasimu akan menurun drastis dan para penjaga tidak akan segan-segan untuk menembak kamu di tempat.

Hardboiled – RPG Turn-Based Yang Terinspirasi Fallout 1 Dan 2


Cooped Up

Cooped Up | screenshot

Game terbaru Nitrome ini mengajakmu sibuk bertengger sebagai seekor burung yang sudah jenuh berada dalam penangkaran. Dalam Cooped Up, kamu diminta melontarkan sang burung tadi ke dalam permainan physics yang cukup mudah dimainkan, bahkan untuk anak kecil sekalipun. Cukup tarik jarimu ke bawah hingga muncul indikator tujuan mendarat, kemudian lepaskan jarimu dari layar untuk membuat sang burung kecil ini mendarat menuju dahan berikutnya.

Sepanjang permainan, kamu juga perlu melahap beberapa ekor serangga dan ulat untuk menambah skor, sambil menghindari sampah dan kawanan burung lain yang mengganggu penerbanganmu. Bila power-up super berhasil kamu dapatkan, maka tak ada lagi yang akan menghalangimu untuk terbang meraih skor terbaik dalam Cooped Up.


Magenta Arcade

Magenta Arcade | screenshot

Bila dalam game shoot 'em up biasanya kamu mengendarai sebuah pesawat tempur atau objek terbang lainnya, Magenta Arcade justru mengajakmu bermain sebagai jari kamu sendiri untuk menembak musuh dan menghasilkan kehancuran di mana-mana. Yep, game buatan Long Hat House ini menawarkan pengalaman yang cukup menarik untuk sebuah game shooter klasik. Yang perlu kamu lakukan adalah meletakkan jari telunjuk kamu untuk menggantikan posisi pesawat layaknya permainan shoot 'em up seperti Raiden atau Thunder Strike.

Kabar baiknya lagi, kamu bisa mencicipi bagian pertama game ini secara gratis lewat aplikasi yang terpisah. Apabila kamu tertarik untuk melanjutkan permainan menuju chapter berikutnya, kamu bisa membeli game ini seharga Rp25.000 saja.

Google Play Store Link: Magenta Arcade Chapter 1, IDR25,969


Seabeard

Seabeard | screenshot

Seabeard sudah dirilis ke dalam iOS tahun lalu, dan kini akhirnya pengguna Android sudah bisa memainkan game ini dengan beragam peningkatan yang telah diberikan developer HandCircus dalam versi iOS. Jika kamu pernah bermain Animal Crossing, maka kamu akan familier sekali dengan konsep yang dihadirkan oleh Seabeard.

Dalam game ini kamu akan melakukan beragam aktivitas di sebuah pulau terpencil, mulai dari menyelesaikan quest, membuat dan mengendarai perahu, mengumpulkan item, dan menyelesaikan bermacam mini game. Uniknya, sistem waktu di dalam Seabeard juga real-time. Dengan kata lain, apabila kamu bermain pada waktu pagi, siang, sore, atau malam hari, maka kamu akan mendapatkan waktu yang sama di dalam Seabeard. 

Preview Seabeard – Satu Lagi Game Simulasi Yang Layak Kamu Tunggu


HeroCraft Z

Herocraft Z | screenshot

Bukan, ini bukan game tentang developer Herocraft yang kita kenal lewat Majesty: The Northern Expansion, Magic Orbz, dan lain sebagainya. Game mobile berjudul HeroCraft Z ini merupakan sebuah RPG dengan bermacam hero berpenampilan imut dengan karakteristik yang agak sedikit mirip dengan tampilan hero DoTA 2 (tapi sejatinya ini bukan game MOBA kawan). Selain itu, dalam game ini kamu juga bisa memilih lebih dari 50 karakter hero yang siap meramaikan pertempuran dan membawanya bersaing dalam sebuah arena PvP yang kompetitif.

Tak banyak yang bisa saya jelaskan mengenai game ini karena memang sebagian besar konsep permainannya cukup generik untuk sebuah RPG. Namun, bila kamu mencari sebuah mainan baru untuk minggu ini, saya rasa tak ada salahnya untuk menjajal Herocraft Z selagi menunggu diskon game lain yang lebih seru.


Ire: Blood Memory

Ire Blood Memory | screenshot

Game keluaran Tenbirds ini mewakili bayangan saya tentang apa jadinya bila Dark Souls tampil dalam bentuk game hack and slash di platform mobile. Meskipun mengusung embel-embel hardcore pada bagian deskripsi permainannya, sebetulnya permainan Ire: Blood Memory tidaklah sesulit aksi yang kamu jalani di Dark Souls.

Aksi mengayunkan senjata game ini sengaja dibuat lebih pelan dari aksi game hack and slash biasanya, agar kamu lebih berpikir taktis dalam bertarung. Efek kerusakan yang dihasilkan musuh sendiri juga tak sesakit yang kamu kira. Bila kamu memerlukan tantangan lebih, kamu hanya perlu meningkatkan tingkat kesulitan game ini agar terasa sedikit lebih hardcore seperti permainan dalam Dark Souls.


Languinis: Match And Spell

Languinis | screenshot

Bagi kamu penyuka game bertema puzzle, minggu ini kamu bisa menjajal keunikan Languinis: Match And Spell yang menggabungkan permainan match-3 dengan puzzle word game semacam Scrabble maupun Bookworm. Perpaduan kedua genre ini memberikan pengalaman bermain yang sungguh-sungguh berbeda. Untuk bisa menghasilkan rangkaian kalimat yang efektif, kamu perlu menyelesaikan deretan puzzle match-3 yang menutup sebagian besar layar permainan.

Developer Tilting Point Spotlight menjanjikan lebih dari 50 level yang kedepannya akan semakin bertambah lewat update konten yang diberikan. Saya sendiri sudah menjajal Languinis: Match And Spell dan bisa dibilang ini merupakan salah satu game baru yang kemunculannya sayang untuk dilewatkan begitu saja.


Snake Rewind

Snake rewind | screenshot

Kalau kamu pernah memainkan game klasik Snake di ponsel Nokia lama, maka sekarang saatnya bagi kamu untuk memainkan reinkarnasi dari si ular di smartphone kesayanganmu. Yep, Taneli Armanto yang merupakan desainer game yang sangat populer di era ponsel tersebut, kini menghidupkan Snake kembali dengan berbagai fitur dan mekanisme gameplay yang tidak ada di game orisinalnya.

Di sini kamu masih tetap akan mengendalikan seekor ular yang tidak pernah diajari cara berhenti oleh induknya, hanya saja kini sang ular juga dibekali bermacam power-up menarik untuk membantumu meraih skor yang lebih tinggi dari sebelumnya.

Preview Snake Rewind – Reinkarnasi Game Snake Klasik Dari Ponsel Lawas


Dazzle

Drazzle | screenshot

Dazzle alias Dagelan Puzzle merupakan hasil kolaborasi Touchten dengan akun media sosial hiburan Dagelan yang cukup dikenal kalangan pengguna Instagram. Dazzle sendiri bisa dibilang terinspirasi oleh permainan puzzle 2048, namun dengan pendekatan baru yang membuatnya sedikit terasa berbeda.

Di sini kamu perlu menggeser setiap kotak ke arah karakter yang memiliki gambar sama untuk membuatnya bergabung menjadi satu. Total ada lima karakter maskot Dagelan yang akan kamu jumpai di sini, dan kamu akan melihat mereka tumbuh berkembang menjadi dewasa seiring makin banyaknya tile yang kamu gabungkan di arena permainan.

DazzleGame Puzzle 2048 Hasil Kolaborasi Dagelan Dengan Touchten


Block Bash

Block Bash | Screenshot

Arya W. Wibowo – Gameplay dari Block Bash cukup sederhana, kamu harus mencari sebuah pola tetrominoes dengan susunan warna tertentu dan menyentuhnya. Layar akan terus bergeser ke bawah, yang membuat kamu harus segera menemukan pola yang tersembunyi tersebut sebelum ia keluar dari layar.

Dengan sistem level yang tak memiliki jeda, kamu harus berkonsentrasi terus agar bisa menemukan pola yang tersembunyi. Semakin tinggi levelnya, maka semakin sulit pula kombinasi warna, kecepatan layar juga semakin tinggi, dan keluar pula warna-warna baru.

Cari Tetrominoes Warna-Warni Yang Bersembunyi Di Block Bash


Fortress Fury

Herocraft Z | screenshot

Ada banyak sekali game menarik yang mewarnai daftar Android terbaru minggu ini, dan Fortress Fury merupakan salah satu di antaranya. Game hasil kolaborasi developer Xreal dengan penyiar video YouTube Captain Sparklez ini mengajakmu berstrategi dalam pertempuran katapel satu lawan satu untuk mengadu benteng siapa yang terkuat.

Untuk memenangkan pertempuran, kamu bisa mengarahkan lemparan katapelmu ke arah fondasi bangunan agar susunan unit lawan di atasnya jatuh ke bawah. Permainan PvP dalam Fortress Fury sendiri berjalan secara real time, sehingga kamu juga berpeluang untuk menghadapi pemain dari negara lain. 


Tiny Dangerous Dungeon

Tiny Dangerous Dungeon | screenshot 2

Sedikit mirip dengan tema yang diusung Traps n' Gemstones, dalam game ini kamu akan berperan sebagai Timmy yang bertualang demi mendapatkan sebuah harta karun kuno. Untuk mencapai tujuanmu tadi bukanlah perkara mudah. Perjalananmu akan berlangsung cukup panjang dan memerlukan konsentrasi ingatan yang tidak sedikit karena elemen eksplorasi ala Metroidvania di dalamnya.

Intinya, setiap pintu yang kamu masuki akan membawamu ke dalam lorong yang saling terhubung satu sama lain, dan petualanganmu nantinya akan menjadi semakin rumit seiring berjalannya progres permainan.

Tiny Dangerous DungeonsPlatformer Metroidvania Berpadu Grafis Ala Game Boy Yang Cukup Menantang


Knight of Pen & Paper 2

Knight of pen paper 2 | screenshot

Iqbal Kurniawan – Sekuel dari salah satu RPG favorit sepanjang masa Hendri akhirnya dirilis juga. Knights of Pen & Paper 2 menghadirkan perbaikan grafis dari 8-bit di game orisinalnya menjadi 16-bit. Selain itu, terdapat juga berbagai misi utama dan sampingan, sistem crafting yang semakin kompleks, jumlah equipment yang semakin banyak, serta sistem raid dungeon yang dibentuk dengan acak. Kalau kamu menyukai game orisinalnya, sebaiknya kamu tidak melewatkan sekuel yang dibuat dengan lebih baik oleh Paradox Interactive ini!

Mission On Mars

Mission on mars | screenshot

Developer Gitgames asal Jogjakarta minggu ini meluncurkan game terbarunya yang menggabungkan tema penjelajahan luar angkasa dengan permainan puzzle match-3 yang ramah bagi segala usia. Dalam Mission on Mars kamu bermain sebagai astronot yang bertugas untuk menyelamatkan rekan sesama astronotnya dari serangan alien. Untuk itu kamu harus setiap bongkahan elemen yang terdapat di arena permainan untuk membantu membantu mereka mengalahkan para alien.


Cooking Mama

Cooking Mama | screenshot

Kaab Al Farozi – Setelah dirilis versi port dari Cooking Mama pertama diplatform iOS tahun 2009 lalu, kini Mama akan beraksi kembali ke ranah mobile gamingdengan judul Let's CookLet's Cook sendiri hadir untuk Android dan iOS secara gratis. Tentu saja terdapat IAP di mana kamu dapat menggunakanya untuk membeli resep tambahan.

Apabila kamu belum pernah bermain serial Cooking Mama jangan takut, karena game ini tidak sulit untuk dimainkan. Nantinya kamu diminta untuk memilih sebuah resep kemudian bermain kumpulan mini game, seperti memotong sayuran, menggulung adonan, dan memasak makanan yang sudah jadi tesebut hingga matang.

The post Kumpulan Game Android Terbaru Minggu Ini – Hardboiled, Seabeard, Hero Craft Z, Dan Lainnya appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Apa yang mereka katakan tentang #tiasg2015 di Twitter

Posted: 15 May 2015 04:30 AM PDT

Kami baru saja menyelenggarakan konferensi Tech in Asia Singapore 2015 dengan sukses. Ada lebih dari 2.000 orang hadir di acara ini baik dari kalangan entrepreneur, investor, startup, hingga mahasiswa. Untuk memberikan gambaran tentang seperti apa penyelenggaraan konferensi tersebut bagi Anda yang tidak sempat hadir, kami telah memilih beberapa tweet dengan hashtag #tiasg2015.


Kami akui pagi di hari pertama konferensi ini tidak berjalan dengan mulus karena antrian yang mengular di tempat registrasi…

 

Namun keadaan perlahan mulai membaik, terlebih dengan adanya bean bag yang disediakan oleh partner resmi bean bag kami, Doob.


Dan ya, kami menyediakan kopi sebagai pelengkap.

 

Itulah mengapa kami berhasil menjadikan …


Arena sebagai highlight terbesar konferensi kami.

 

Ketika kami mengatakan bahwa juri Arena hanya memilih yang terbaik, kami tidak bercanda.


Terlepas dari penjurian yang ketat, Easy Ship berhasil membuat juri terkesan dan menjadi juara Startup Arena dengan membawa pulang piala serta uang tunai USD15.000 (Rp196,29 juta). Selamat! Baca tentang Easy Ship lebih lanjut di sini.

 

Startup-Investor Speed Dating juga menjadi salah satu segmen populer konferensi kami.


CEO 9gag, Ray Chan, menjadi semacam selebriti di Tech in Asia Singapore 2015. Anda akan tahu apa yang kami maksud ketika menelusuri hashtag #tiasg2015 di Twitter – ada banyak sekali mention tentang Ray!

 

Booth SoftLayer berhasil menjaring keramaian dengan server challenge mereka. Bagaimana tidak,  peserta konferensi yang beruntung bisa membawa pulang MacBook!


Acara Night Crawl pertama kami, memberikan kesempatan networking setelah konferensi.

 

Infografis yang luar biasa dari Sonar Platform berhasil menggambarkan betapa "sosialnya" konferensi kami.


Terima kasih telah datang dan sampai jumpa lagi!

 

Kami juga berterima kasih kepada sponsor dan partner yang telah membuat Tech in Asia Singapore 2015 terselenggara:

sponsor tech in asia singapore 2015

Selanjutnya, kami akan menyelenggarakan Tech in Asia Tokyo 2015 pada 8 dan 9 September mendatang. Kami menawarkan diskon early bird 2-for-1 (yang berarti Anda bisa mendapatkan dua tiket konferensi hanya dengan membayar harga satu tiket) untuk tiga ratus tiket.

Baca artikel ini untuk mengetahui cara mendapatkan kode unik diskon 2-for-1.

Baca juga: Ray Chan: "Kami memang gila, tapi tidak cukup gila untuk menyangka 9gag akan sebesar ini"
(Diterjemahkan oleh Lina Noviandari dan diedit oleh Pradipta Nugrahanto)

The post Apa yang mereka katakan tentang #tiasg2015 di Twitter appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Kembali Ke Dapur Bersama Mama Di Game Cooking Mama Terbaru Berjudul Let’s Cook

Posted: 15 May 2015 03:37 AM PDT

Semenjak dirilis pertama kali di Nintendo DS, Cooking Mama menjadi sebuah franchise populer dan telah membentuk kumpulan penggemarnya sendiri. Terhitung hingga saat ini Mama sudah memiliki tujuh game utama dengan tema memasak, dan lima game spin-off yang mengambil tema aktivitas lainnya seperti berkebun, membuat kerajinan tangan, mengasuh bayi, dan berkemah. Setelah dirilis versi port dari Cooking Mama pertama di platform iOS tahun 2009 lalu, kini Mama akan beraksi kembali ke ranah mobile gaming dengan judul Let’s Cook.

Let’s Cook sendiri akan dirilis untuk Android dan iOS secara gratis. Tentu saja akan ada IAP di mana kamu dapat membeli resep tambahan. Apabila kamu belum pernah bermain serial Cooking Mama jangan takut, karena game ini tidak sulit untuk dimainkan. Nantinya kamu diminta untuk memilih sebuah resep kemudian bermain kumpulan mini game, seperti memotong sayuran, menggulung adonan, dan memasak makanan yang sudah jadi tesebut hingga matang.

Let's Cook | Screenshot 1

Gunakan layar sentuh untuk memasak makananmu!

Let's Cook | Screenshot 2

Penuh permintaan Papa, dan dapatkan hadiah khusus darinya.

Seperti versi Nintendo DS dan 3DS, kamu akan menggunakan layar sentuh untuk menyelesaikan mini game tersebut. Nilai akhir akan ditentukan sebagaimana sempurnanya kamu dalam menyiapkan (baca: menyelesaikan mini game) resep tersebut. Kamu juga dapat menyelesaikan permintaan dari Papa yang akan memberikan hadiah untuk Mama sebagai gantinya. Let’s Cook sendiri dirilis pada tanggal 14 Mei. Apabila kamu suka memasak, suka bermain mini game terutama serial Cooking Mama, maka kamu dapat mengunduh Let’s Cook sekarang juga.

The post Kembali Ke Dapur Bersama Mama Di Game Cooking Mama Terbaru Berjudul Let’s Cook appeared first on Tech in Asia Indonesia.

MaxyArt, situs penyedia kontes pembuatan video

Posted: 15 May 2015 03:26 AM PDT

Berawal dari melihat banyaknya orang yang mengeluh terhadap mahal dan susahnya membuat video, Paulus Ganesha Aryo Prakoso, memutuskan untuk mendirikan MaxyArt.

MaxyArt merupakan situs lokal penyedia kontes pembuatan video dengan sistem crowdsourcing. Brand — sebutan bagi pihak yang ingin membuat kontes — bisa menentukan spesifikasi dan keperluan video mereka serta menentukan berapa besar hadiah yang diberikan bagi pemenang kontes pembuatan video. Sedangkan para Creator/Maker — sebutan bagi para kontestan — bisa mengikuti beragam kontes yang diadakan oleh Brand dengan mengunggah video karya mereka.

Setiap kontes biasanya berlangsung selama 30 hari. Setelah kontes berakhir, Brand akan diberikan waktu selama tujuh hari untuk memilih siapa Creator yang berhak membuat video untuk mereka. Kemudian Brand dan Creator yang telah terpilih akan berdiskusi untuk pembuatan video mereka selama 7 hingga 14 hari. Setelah semuanya lengkap, Brand akan mendapatkan video yang mereka inginkan sesuai dengan tanggal yang sudah disesuaikan. Sedangkan Creator nantinya akan mendapat hadiah yang sudah ditawarkan pada kontes.

Paulus yang merupakan lulusan Universitas Budi Luhur dan berpengalaman sebagai developer selama lebih dari enam tahun, mengungkapkan belum ada situs lokal yang menawarkan layanan serupa. Akan tetapi beberapa situs seperti Vidio dan Kreavi merupakan kompetitor secara tidak langsung yang juga memanfaatkan sistem crowdsourcing.

Baca juga: Di Zeemi.tv, Anda bisa menonton dan menyiarkan streaming video secara live

Masih mencari traksi dan beroperasi secara bootstrap

Versi beta MaxyArt pertama kali diluncurkan ke publik pada November 2014. Kontes perdana MaxyArt sendiri bertajuk Video Made Easy dengan total hadiah Rp3 juta bagi dua orang pemenang. Dari waktu ke waktu, ternyata tidak banyak orang yang berpartisipasi mengikuti kontes yang diadakan. Berdasarkan hasil riset kecil yang dilakukan, ternyata peraturan yang ketat membuat orang-orang susah untuk ikut berpartisipasi dalam kontes.

Tim MaxyArt kemudian membenahi hal tersebut, dan melakukan kontes kedua pada bulan Desember di tahun yang sama. Alhasil kontes yang bertajuk "Resolusi 2015" tersebut diikuti oleh 32 kontestan.

Dari setiap kontes yang berhasil terlaksana, MaxyArt berencana akan menetapkan biaya tambahan sebesar 15 persen kepada Brand dari total hadiah yang mereka tawarkan. Akan tetapi model bisnis tersebut akan dilaksanakan apabila MaxyArt sudah lebih dikenal secara luas oleh publik.

Hingga saat ini, Paulus mengklaim telah memiliki lebih dari 200 pengguna terdaftar dalam situs mereka dan masih beroperasi secara bootstrap.

(Diedit oleh Lina Noviandari)

The post MaxyArt, situs penyedia kontes pembuatan video appeared first on Tech in Asia Indonesia.

idLOL.TV, layanan alternatif untuk berbagi video menarik dan populer

Posted: 15 May 2015 03:09 AM PDT

Apakah Anda adalah seorang yang suka mencari konten hiburan berformat video? Bila ya, besar kemungkinan Anda akan berlangganan sejumlah channel menarik di situs video populer seperti YouTube atau Vimeo. Namun bagi sebagian orang, mencari channel yang cocok terkadang tidak mudah. Berangkat dari kondisi tersebut, Willy Fitra Hendria mendirikan idLOL.TV dan mulai beroperasi pada 9 April 2015 lalu.

Menurut Willy, konsep layanan yang diusungnya adalah menghadirkan situs berbagi video yang menarik dan populer. "Awalnya hanya proyek sampingan yang dikerjakan sembari kuliah dan bekerja paruh waktu, namun seiring berjalannya waktu, saya melihat potensi situs ini dari jumlah pengunjung dan bounce rate yang lumayan untuk ukuran situs baru," jelasnya membuka percakapan.

Mendorong interaksi penonton dan pengunggah video

IDLOL.TV_1jpg

Willy menambahkan, idLOL.TV mengutamakan fitur berbagi ke media sosial lainnya. "Kami berharap mereka yang berkunjung ke situs kami tidak hanya sekadar menjadi penonton. Namun juga membagikan video, atau berkomentar pada video yang mereka suka." Dengan terciptanya interaksi ini, Willy berharap pihaknya bisa mengembangkan komunitas antar pengguna.

idLOL.TV mengelompokkan video di situs mereka dalam beberapa kategori seperti Lucu, Jail, Keren, Inspirasi, Movie & TV, serta Game. Sebagian konten yang ada memang tidak berasal dari Indonesia. Ketika ditanya mengenai hal tersebut, Willy mengatakan bila pihaknya memilih agar konten yang masuk mudah dipahami oleh orang Indonesia. "Selain itu judul dan deskripsinya juga telah dilokalisasi," ujarnya.

Kompetitor, monetisasi, dan target

Menurut Willy, saat ini yang masih menjadi hambatan adalah konsistensi dalam menyediakan konten yang menarik. "Untungnya perkembangan dunia video online membuat kita semakin mudah dalam mencari konten berkualitas untuk dihadirkan pada pengunjung situs," jelasnya.

Saat ini, idLOL.TV baru memiliki 30 pengguna terdaftar dan Willy mengklaim mendapat 500 pengunjung ke situsnya dalam sehari. "Jumlahnya memang masih sedikit karena sebulan ini masih fokus dengan maintenance dan penambahan fitur," jelasnya. Dari jumlah itu, rata-rata pengguna terdaftar adalah YouTuber yang ingin menayangkan video mereka di idLOL.TV.

Terkait monetisasi, startup yang masih beroperasi secara bootstrap ini menggunakan metode yang sama dengan penyedia layanan video lainnya, yaitu iklan. Namun selain itu, Willy juga tengah berencana membuat konten sendiri yang nantinya bisa dijadikan konten berbayar ataupun monetisasi via YouTube.

Baca juga: Jenuh dengan variasi konten TV dan video online lokal, Dennis Adhiswara dirikan Layaria

Nantinya, idLOL.tv juga berencana membuat aplikasi mobile untuk platform Android dan iOS, mengingat banyaknya pengunjung situs yang mengakses layanan mereka melalui perangkat mobile. Sementara untuk kompetitor, 4Tawa dinilai Willy adalah salah satu kompetitor mereka. Selain itu, situs seperti Layaria yang bergerak di ranah yang sama juga bisa menjadi kompetitor situs ini.

(Diedit oleh Lina Noviandari)

The post idLOL.TV, layanan alternatif untuk berbagi video menarik dan populer appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Akiba’s Trip Versi PC Telah Mendapatkan Tanggal Rilis

Posted: 15 May 2015 02:47 AM PDT

Hari ini XSEED Games mengumumkan bahwa game Akiba’s Trip: Undead & Undressed versi PC akan rilis pada tanggal 26 Mei 2015, yang berarti kurang dari dua minggu lagi! Di game ini, kamu akan berperan sebagai seorang pemuda bernama Nanashi dalam petualangannya membasmi vampir di Akihabara. Para vampir yang disebut “Synthisters” ini lemah terhadap sinar matahari, jadi cara yang paling pas untuk mengalahkan mereka adalah melucuti pakaian mereka satu-persatu supaya mereka terekspos sinar matahari secara intens.

XSEED menjanjikan bahwa kualitas visual Akiba’s Trip: Undead & Undressed versi PC tidak akan kalah dengan versi PS4 yang telah dirilis akhir tahun lalu, dan akan mendukung resolusi full HD 1080p. Versi PC juga akan menyediakan fitur Visual Editor yang dapat kamu gunakan untuk mengedit penampilan daerah Akihabara sesuka hatimu. Tentu saja karena game ini akan dirilis di Steam, game ini juga menyediakan fitur-fitur standar Steam seperti Steam Achievements dan Steam Trading Cards. Untuk kamu yang lebih suka sulih suara bahasa Jepang ketimbang bahasa Inggris, tak perlu khawatir karena kamu juga akan mendapatkan fitur dual audio.

Akiba's Trip: Undead & Undressed akan dijual dengan harga $29,99 (sekitar Rp390.000). Tapi saat artikel ini ditulis halaman Steam game ini masih belum mencantumkan harga, jadi mungkin harga ini masih bisa berubah untuk daerah Indonesia. Kamu bisa membeli game ini dengan potongan harga 10% selama seminggu sejak peluncurannya, jadi siapkan dompetmu untuk menyabetnya cepat-cepat bila kamu tertarik. Bila kamu masih ragu-ragu, cek dulu saja ulasan detail kami tentang Akiba's Trip: Undead & Undressed di bawah ini.

Steam: Akiba’s Trip Undead & Undressed

Akiba's Trip | Screenshot 1

Akiba's Trip | Screenshot 4

Akiba's Trip | Screenshot 5

The post Akiba’s Trip Versi PC Telah Mendapatkan Tanggal Rilis appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Nasihat Jack Ma kepada putranya tentang pendidikan

Posted: 14 May 2015 11:46 PM PDT

Akhir bulan lalu, Red Flag Publishing merilis buku berjudul Jack Ma's Internal Speeches: Trust in Tomorrow. Banyak hal yang dapat dipetik dari pidato miliarder China ini yang tidak tersorot media sebelumnya, sehingga saya akan menerjemahkan beberapa kutipan menarik dari buku ini.

Hal pertama yang telah saya ulas adalah cara Jack Ma memandang kesuksesan perusahaannya. Kali ini, saya akan mengutip pidatonya beberapa tahun lalu terkait edukasi dan hal yang harus diperhatikan untuk menjadi pengusaha sukses.

linebreak

Saya pertama-tama perlu mengucapkan terima kasih kepada industri internet untuk kesuksesan yang diraih Alibaba saat ini. Tanpa perkembangan internet, tim saya tidak akan sampai berpikir untuk melakukan gebrakan. Kecepatan perkembangan industri internet sendiri telah menyokong kesuksesan Alibaba. Kemudian, saya juga ingin berterima kasih kepada perkembangan ekonomi di China yang sangat cepat.

Secara khusus, saya ingin berterima kasih kepada tim Alibaba yang telah bekerja keras selama lima tahun dan terus-menerus menaruh kepercayaan pada saya dan tetap bekerja di perusahaan ini. Bukan karena saya pintar atau memiliki kemampuan pantas; orang lain berkata saya pantas memimpin, namun sebenarnya tim yang membuat kesuksesan ini terwujud.

Baca juga: 15 kutipan terbaik dari Jack Ma pendiri Alibaba

Saya pernah berpesan kepada putra saya: kamu tidak harus berada di peringkat tiga besar di kelas, menjadi siswa berkemampuan menengah tidak masalah, selama nilai-nilaimu tidak terlalu buruk. Hanya orang-orang di kategori ini [di peringkat menengah] yang memiliki waktu untuk mempelajari bakat lainnya. Saya pikir jika ekonomi di China ingin berkembang, perlu banyak UKM dan wiraswasta, serta membutuhkan banyak entrepreneur dengan kemampuan mumpuni dan motivasi.

linebreak

Meskipun pidato yang Jack Ma sampaikan di atas tidak memiliki fokus yang jelas, pendapatnya tentang sistem pendidikan di China sangat menarik karena bertentangan dengan prinsip konvensional di negara tersebut: bahwa setiap siswa di China harus menjadi yang terbaik dan menyingkirkan semua yang dapat menyebabkan kegagalan di kelas. Sikap seperti itu terbentuk karena sistem pendidikan di China yang dipertahankan sekeras itu. Siapapun yang ingin mengenyam pendidikan di kampus ternama harus belajar keras dan mendapat nilai tinggi pada ujian nasional (gaokao) di China.

Bakat apapun yang mungkin dikembangkan di luar sekolah tidak bisa dijadikan acuan untuk bisa diterima di universitas. Anggapan seperti itu membuat siswa berpikir bahwa kegiatan di luar sekolah hanya membuang waktu jika tujuan yang ingin dicapai adalah masuk kuliah ternama seperti Universitas Tsinghua.

Namun Jack Ma berpendapat bahwa jika ekonomi di China bertumbuh, yang menjadi kunci utama adalah kemampuan perorangan dan semangat wirausaha. Seperti yang telah ia kemukakan, Alibaba berhasil menjadi salah satu perusahaan tersukses di dunia meskipun ia bukan menjadi salah satu murid terpandai di kelas – faktanya ia gagal memasuki universitas hingga tiga kali. Dan dengan pengecualian petinggi Baidu Robin Li, banyak pengusaha internet terkemuka mencapai sukses meski tidak menjadi siswa terpandai di kelas.

Pesan Jack Ma adalah: ikuti jadwal sekolah dengan baik namun jangan sampai hal ini merenggut seluruh waktu Anda. Asah kemampuan lainnya dan ikuti passion Anda di waktu luang. Hal ini mungkin sangat jelas bagi beberapa orang, namun bagi kebanyakan murid di China, pesan ini merupakan gebrakan terhadap sistem yang selama ini ada.

(Diterjemahkan oleh Elfa Putri dan diedit oleh Lina Noviandari)

The post Nasihat Jack Ma kepada putranya tentang pendidikan appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Penggunaan Internet of Things (IoT) untuk pengembangan Smart City di Indonesia

Posted: 14 May 2015 10:50 PM PDT

Martin Kunardi adalah Founder Geeknesia, pelopor platform Internet of Things (IoT) di Indonesia. Artikel ini diterbitkan ulang dari blog Geeknesia dengan izin Martin.


Beberapa bulan terakhir ini, kita sering mendengar atau membaca tentang konsep Smart City yang sedang dicanangkan oleh beberapa kepala daerah di Indonesia, seperti Ridwan Kamil (Walikota Bandung) dan Basuki Tjahaja Purnama (Gubernur Jakarta). Topik ini begitu "hot" sehingga sering sekali diliput oleh wartawan dari berbagai media cetak dan elektronik.

Mulai terlihat pula bahwa konsep Smart City ini akan mulai diikuti oleh kepala-kepala pemerintahan di daerah lainnya, seperti Banyuwangi, Banda Aceh, dan Balikpapan.

Sebelum kita memulai pembahasan Smart City, ada baiknya kita mendefinisikan terlebih dahulu arti dari Smart City yang akan kita bicarakan di artikel ini. Menurut Wikipedia, definisi dari Smart City adalah:

A smart city (also smarter city) uses digital technologies to enhance performance and well being, to reduce costs and resource consumption, and to engage more effectively and actively with its citizens. Key 'smart' sectors include transport, energy, healthcare, water and waste.

Secara kasar, definisi dari Smart City itu begitu luas mencakup berbagai macam keseluruhan teknologi digital yang dapat meningkatkan kualitas kehidupan, mengurangi biaya dan sumber konsumsi, dan dapat meningkatkan interaksi aktif antara kota dan warganya secara efektif. Perlu saya garisbawahi bahwa cakupan teknologi digital yang dapat diterapkan untuk pengembangan Smart City sangat luas dan tidak dibatasi. Penerapan dan aplikasi dari teknologi tersebut juga sangat bervariasi dan dapat diterapkan di semua bidang selama tujuan akhirnya tersebut tercapai. Beberapa contoh penerapan konsep Smart City di Indonesia:

IoT untuk kembangkan Smart City

Lalu apakah Smart City ini ada kaitannya dengan IoT? Ya, 100 persen sangat berhubungan: IoT merupakan salah satu alat teknologi yang dapat digunakan untuk pengembangan aplikasi Smart City. Saya akan memberikan tiga contoh penggunaan teknologi IoT pada Smart City:

  • Pada aplikasi Informasi Banjir Online, selain mengandalkan laporan warga, sensor-sensor banjir yang dapat mengukur ketinggian air secara real-time disebarkan ke seluruh wilayah kota sehingga informasi dapat diinformasikan ke Command Center secara cepat dan selanjutnya langsung tertangani oleh Dinas terkait.
  • Sistem Notifikasi Gempa dan Tsunami. Beberapa kejadian bencana alam di Indonesia memakan korban jiwa begitu banyak. Jumlah korban jiwa dapat dikurangi secara signifikan apabila Early Warning System diterapkan secara benar dan tepat sasaran. Sensor-sensor yang ditempatkan di daerah rawan bencana alam dapat memberikan informasi secara langsung kepada warga sekitar lokasi rawan gempa, longsor, atau tsunami dalam hitungan detik.
  • Sistem yang tak kalah menariknya adalah sistem Smart Parking. Pada sistem ini, sensor parkir ditaruh di tempat parkir umum. Pemakaian sistem Smart Parking ini dapat membantu pemerintah kota memantau dan mengendalikan pendapatan daerah dari parkir. Keuntungan yang bisa dirasakan langsung oleh masyarakat berupa pemeriksaan status dari parkir yang tersedia dan sistem booking atau bayar parkir online.
iot dan smart city

Diagram arsitektur dari suatu sistem Internet Of Things

Sistem seperti ini sangat menarik dan akan sangat berguna apabila dapat diterapkan di seluruh daerah di Indonesia, tidak terbatas hanya perkotaan. Bagaimanapun, investasi untuk Smart City IoT lebih mahal daripada aplikasi software semata. Teknologi tersebut memerlukan CAPEX yang cukup besar berupa infrastruktur dan hardware. Oleh karena itu, "barrier to implement" atau halangan untuk menerapkan teknologi ini jauh lebih tinggi. Pemerintah Daerah tidak bisa hanya sendirian menerapkannya, melainkan harus bersama-sama dengan semua pihak termasuk pihak akademisi, swasta, dan komunitas guna membentuk suatu Smart City Ecosystem yang integrated and sustainable.

Apabila para inovator dan teknopreneur dalam negeri diberi kesempatan untuk berkreasi dan berpartisipasi di ekosistem ini, maka Industri Rekayasa Elektronika Indonesia yang selama ini tertidur dan industri kreatif berbasis IT lainnya akan mendapatkan kesempatan untuk lebih berkembang. Mimpi untuk mewujudkan Silicon Valley di Indonesia akan menjadi kenyataan, mengingat potensi pasar, serta jumlah perkotaan dan pedesaan di Indonesia yang begitu besar.

Baca juga: Smart City Jakarta membuka kesempatan kerja sama dengan startup lokal

Apakah kita akan terus menjadi tamu di negeri sendiri? Keputusan ini ada di tangan kita semua.

(Diedit oleh Lina Noviandari)

The post Penggunaan Internet of Things (IoT) untuk pengembangan Smart City di Indonesia appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Kumpulan startup penyedia layanan Point of Sales (POS) di Indonesia

Posted: 14 May 2015 10:31 PM PDT

Cepat atau lambat sebuah sistem atau mesin yang biasa dioperasikan secara manual atau menggunakan teknologi tradisional akan diperbarui dengan teknologi terkini yang lebih canggih. Salah satunya adalah mesin kasir (Point of Sales) yang biasa ditemukan pada toko atau restoran. Mesin kasir tradisional biasanya terdiri dari alat scan produk dan laci penyimpanan uang. Kemudian yang sedikit lebih canggih biasanya berupa alat scan, seperangkat komputer, printer, dan beberapa perangkat tambahan untuk melayani metode pembayaran dengan kartu kredit, debit, atau e-money.

Seiring perkembangan teknologi, sejumlah startup lokal mulai menyediakan sistem POS yang lebih sederhana, terjangkau, dan memanfaatkan teknologi terkini seperti komputasi awan, tablet, dan perangkat nirkabel lain. Berikut adalah kumpulan startup penyedia POS di Indonesia:

Moka

co-founder Moka, kiri Haryanto Tanjo, kanan Grady Laskmono

co-founder Moka, kiri Haryanto Tanjo, kanan Grady Laskmono

Moka merupakan startup POS yang memanfaatkan iPad sebagai mesin utamanya. Pengguna hanya perlu memasang aplikasi Moka POS pada iPad mereka dan menambah sejumlah perangkat tambahan seperti laci uang, printer, atau perangkat scan nirkabel apabila ingin menambahkan sejumlah fitur. Tidak hanya sekadar sistem POS, Moka juga menyediakan alat analisis penjualan sehingga para pemilik bisnis bisa menganalisis laporan penjualan mereka. Selain itu, dengan menggunakan komputasi awan, semua data inventaris dan penjualan bisa diakses di mana saja dan kapan saja.

Moka menerapkan model bisnis berlangganan dengan tarif Rp250.000 per bulan.

Baca juga: Moka, startup point-of-sales mobile Indonesia

Pawoon

pawoon-website

Apabila Moka bekerja pada platform iOS, Pawoon bekerja pada platform Android. Tidak hanya menawarkan sistem POS, Pawoon juga menawarkan layanan manajemen ritel atau cabang, laporan transaksi penjualan, manajemen stok, hingga manajemen pelanggan.

Pawoon juga menerapkan model bisnis berlangganan dengan dua pilihan paket, yaitu paket Basic yang bisa digunakan secara gratis, dan paket Gold dengan tarif Rp199.000.

Baca juga: Enam fakta menarik startup kasir online berbasis cloud Pawoon

Olsera

Olsera Pricing 700x330

Apabila dua sistem POS sebelumnya hanya bekerja di satu platform, Olsera menawarkan sistem POS yang bekerja pada platform Android dan iOS sekaligus. Menariknya, Olsera juga menawarkan layanan pembuatan toko online sehingga dapat memudahkan para pemilik toko fisik yang ingin mengembangkan bisnis mereka ke ranah online. Selain itu, dengan sistem komputasi awan, pengguna kedua platform (POS dan toko online) dapat berbagi data inventaris, penjualan, laporan, dan analisis.

Ada tiga jenis paket yang ditawarkan Olsera. Pertama, layanan toko online dengan harga mulai dari Rp49.000 hingga Rp198.000 per bulan. Kedua, layanan sistem POS dengan harga mulai dari Rp49.000 hingga Rp99.000 per bulan. Ketiga, layanan toko online dan sistem POS sekaligus dengan harga mulai dari Rp89.000 per bulan untuk kontrak selama 1 tahun hingga Rp179.000 per bulan tanpa kontrak.

Baca juga: Olsera tawarkan solusi sistem penjualan untuk toko fisik dan online

Deal POS

Dealpos

Dealpos memanfaatkan komputasi awan untuk sistem POS mereka, sehingga pengguna hanya perlu komputer dan internet untuk bisa menggunakan sistem Dealpos. Meski memerlukan akses internet, Dealpos mengklaim bahwa sistem POS mereka bisa diakses dalam keadaan offline. Beberapa fitur andalan yang ditawarkan Dealpos adalah Serialized Inventory, Access Control, Stock Take, Employee Commission, dan masih banyak lagi.

Dealpos menggunakan model bisnis berlangganan dengan dua paket berbeda. Pertama, paket Starter dengan harga Rp150.000 per bulan untuk satu outlet terdaftar dan bisa digunakan oleh tiga orang berbeda. Kedua, paket Standar dengan harga Rp250.000 per bulan untuk satu outlet terdaftar dan tanpa batasan pengguna.

Omega Pos Cloud

omega cloud pos 700x350

Omega Pos Cloud bisa dibilang merupakan sistem POS yang masih memiliki sedikit sentuhan tradisional, karena sistem POS yang ditawarkan masih berupa software yang perlu dipasang terlebih dahulu pada komputer kasir. Akan tetapi Omega telah memanfaatkan sistem komputasi awan untuk menyimpan data para pelanggan. Sehingga pemilik bisnis yang memiliki lebih dari satu outlet bisa menghubungkan data mereka satu sama lain.

Omega Pos Cloud menawarkan dua paket penjualan untuk sistem POS mereka. Pertama, paket Starter Kit dengan banderol Rp599.000 dengan dukungan penyimpanan awan gratis selama 6 bulan. Kedua, paket Softcopy dengan harga Rp125.000 yang hanya berupa lisensi software Omega Pos Cloud.


Semua startup POS di atas telah memanfaatkan teknologi terkini dan komputasi awan untuk mengelola data penyimpanan mereka. Akan tetapi penetrasi dan kecepatan internet yang masih rendah serta pemahaman pengguna akan menjadi tantangan tersendiri dalam memasarkan produk mereka.

(Diedit oleh Pradipta Nugrahanto)

The post Kumpulan startup penyedia layanan Point of Sales (POS) di Indonesia appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Kumpulan Game iPhone & iPad Terbaru Minggu Ini: Heroes And Castles 2, Knights Of Pen & Paper 2, Oddwings Escape, Fearless Fantasy, Dan Lainnya

Posted: 14 May 2015 07:31 AM PDT

Hari Kamis pada minggu ini adalah hari libur nasional di Indonesia. Walau banyak aktivitas sehari-hari yang libur pada hari ini, hal tersebut tidak berlaku di Apple App Store. Hal ini bisa dilihat dengan banyaknya game berkualitas yang dirilis pada dini hari Kamis. Berbagai game yang sudah dinantikan sejak lama seperti Heroes and Castles 2, Knights of Pen & Paper 2, atau Snake Rewind telah tersedia pada minggu ini. Tidak ketinggalan juga beberapa game perdana berkualitas karya developer indie ikut meramaikan koleksi game terbaru yang bisa menemanimu berakhir pekan. Tanpa panjang lebar lagi, selamat memilih game yang sudah saya seleksi untukmu di bawah ini!


Heroes And Castles 2

Glenn Prasetya - Kamu akan menemukan sebuah percampuran antara RPG, action, tower defense, dan strategi dalam Heroes and Castles 2. Perubahan yang sangat nyata terlihat pada area grafis dalam game. Bila kamu pernah memainkan Heroes and Castles orisinal sebelumnya, kamu akan setuju bahwa sekali melihat video di atas, kamu bisa menyimpulkan kalau grafis di Heroes and Castles 2 mengalami peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan pendahulunya.


Knights Of Pen & Paper 2

Sekuel dari salah satu RPG favorit sepanjang masa Hendri akhirnya dirilis juga. Knights of Pen & Paper 2 menghadirkan perbaikan grafis dari 8-bit di game orisinalnya menjadi 16-bit. Selain itu, terdapat juga berbagai misi utama dan sampingan, sistem crafting yang semakin kompleks, jumlah equipment yang semakin banyak, serta sistem raid dungeon yang dibentuk dengan acak. Kalau kamu menyukai game orisinalnya, sebaiknya kamu tidak melewatkan sekuel yang dibuat dengan lebih baik oleh Paradox Interactive ini!


Oddwings Escape

Sebagai sebuah karya perdana, Oddwings Escape buatan Small Giant Games terlihat sangat luar biasa. Kamu akan mengendalikan berbagai burung aneh menyusuri lintasan terbang yang dipenuhi oleh berbagai rintangan dan jebakan. Objektif yang harus kamu raih di game ini adalah secepat mungkin mencapai garis finis sambil mengumpulkan koin serta kunci untuk membuka burung-burung lainnya. Setiap burung memiliki kemampuan unik masing-masing, sehingga strategi yang akan kamu pakai untuk mendapatkan waktu tercepat juga akan berbeda. Apabila kamu bosan bermain sendirian, developer juga menyediakan mode multiplayer di mana kamu bisa berkompetisi meraih waktu tercepat.


Fearless Fantasy

Pertama kali melihat Fearless Fantasy, saya dibuat terheran-heran dengan desain berbagai monster yang ada di dalamnya. RPG yang satu ini menggunakan desain monster unik, yang menurut saya merupakan perpaduan dari absurd dan seram. Namun, di balik semua keanehan itu, Fearless Fantasy menghadirkan sistem pertarungan yang inovatif dengan mengoptimalkan input layar sentuh pada perangkat mobile. Kamu dapat menghadapi berbagai monster pada battle turn-based yang dijejali dengan gerakan tap, hold maupun swipe yang bervariasi. Lihat saja video trailer di atas untuk menyaksikan inovasi sistem pertarungan yang dihadirkan oleh developer di sini.

Fearless Fantasy – RPG Ganjil Yang Kemunculannya Wajib Dinantikan di iOS & Android


KANO

KANO adalah permainan simpel tentang memantulkan dan mencocokkan warna objek. Kamu mengendalikan sebuah platform yang terdiri dari empat warna dengan sebuah objek memantul-mantul di atasnya. Menariknya, kamu mengendalikan platform dan objek tersebut secara bersamaan menggunakan sensor sentuhan pada layar dan accelerometer yang tertanam pada gadget. Kamu ditantang untuk bertahan selama mungkin sebelum akhirnya permainan berakhir karena platform yang kamu kendalikan habis akibat kesalahan mencocokkan warna.


AntiPattern

Gameplay pada antiPattern mengingatkan saya pada dua game yang saya pikir sama sekali tidak berhubungan. Dua game yang saya maksud tersebut adalah Puzzle Bobble dan Space Invaders. Deretan balok yang merangsek dari atas pilihan sinar yang ditembakkan dari bawah seakan mencampur kedua elemen game tersebut ke dalam satu permainan. AntiPattern terlihat menarik sekaligus menantang untuk kamu coba di akhir minggu ini.


The Barbarian

The Barbarian merupakan RPG top-down yang cukup ambisius dari developer game indie S.F. Bay Studios. Sebagai game perdana yang dibuat oleh sang developer, kompleksitas RPG yang dijanjikan pada game ini tidak kalah dengan game serupa yang terdapat di console maupun PC. Kamu akan berperan sebagai seorang kesatria yang berpetualang sendirian menghadapi berbagai monster di dunia fiksi. Terdapat empat kelas kesatria, sembilan map yang luas, puluhan jenis sihir dan skill, yang kesemuanya menjanjikan paling sedikit dua puluh jam lama gameplay.


Dragon Blaze

Risky Maulana - Dragon Blaze adalah RPG dengan grafis 2D yang sekilas membuat saya teringat dengan tampilan RPG populer seperti Dragon's Crown di PS Vita. Layaknya game mobile bergenre RPG yang mengharuskan pemainnya untuk online, Dragon Blaze menyertakan beberapa fitur sosial seperti opsi PvP, real time boss raid, dan bermacam fitur online lainnya.


Fragger 2

Ini adalah sekuel dari game Fragger yang pertama kali dirilis tahun 2010 silam. Kamu masih berperan sebagai seorang tentara yang melemparkan granatnya ke berbagai objek untuk memecahkan puzzle. Developer telah meningkatkan kualitas grafis game serta menambahkan berbagai mekanisme baru ke dalam puzzle, seperti kotak anti gravitasi atau panel laser. Yang pasti, kamu tetap dapat menikmati rentetan ledakan dahsyat yang menjadi ciri khas game Fragger orisinal.


Hardboiled

Risky Maulana - Permainan Hardboiled bisa dibilang mirip sekali dengan Fallout pertama dan kedua. Game ini memiliki dua bagian gameplay. Eksplorasi secara real time untuk menjelajahi kota dan berinteraksi dengan para NPC, kemudian strategi turn-based saat kamu memasuki mode pertempuran.

Meski kota yang kamu telusuri terbilang kecil, ada banyak sekali interaksi menarik yang bisa terjadi tergantung dari reputasimu di mata para NPC. Kamu bisa saja menyerang seorang gelandangan yang tidak berdosa untuk mengambil barang miliknya. Tapi ingat, dengan melakukan hal ini, reputasimu akan menurun drastis dan para penjaga tidak akan segan-segan untuk membunuhmu di tempat.

Hardboiled – RPG Turn-Based Yang Terinspirasi Fallout 1 Dan 2


Ire: Blood Memory

Tidak membutuhkan waktu lama sejak Risky mengabarkan Ire: Blood Memory akan memasuki tahap beta terbuka. Game tersebut sudah dapat diunduh oleh para pengguna iOS di Indonesia pada minggu ini. Tampaknya developer tidak main-main ketika memasukkan kata "darah” pada judul game karya mereka, karena aksi hack and slash yang terdapat pada Ire: Blood Memory benar-benar dihiasi dengan tumpahan darah di mana-mana. Saya dapat membayangkan para penggemar serial Dark Souls ataupun Bloodborne memainkan game ini dengan penuh semangat.


Nitro Nation Online

Nitro Nation Online menitikberatkan pada balapan drag di mana mobil-mobil yang berpartisipasi melaju lurus dalam adu kecepatan mencapai garis finis. Fitur paling menonjol yang dibuat oleh developer Osauhing Creative Mobile di sini adalah kemampuan untuk melakukan kustomisasi mobil andalanmu sesuka hati. Terdapat sedikitnya lima puluh mobil berlisensi dengan tampilan maupun performa yang bisa kamu utak-atik dengan bebas. Apabila itu belum cukup, maka game juga menyediakan puluhan tantangan untuk kamu taklukkan demi meraih semua achievement yang disediakan.


Snake Rewind

Kreator game Snake di ponsel Nokia klasik kembali dengan reinkarnasi game yang sempat populer di tahun 90-an tersebut. Snake Rewind adalah game Snake yang telah disempurnakan. Berbagai tambahan fitur maupun tantangan yang tidak terdapat pada game orisinalnya telah ditambahkan ke dalam Snake Rewind. Walaupun cukup berbeda, saya rasa orang-orang yang pernah menghabiskan waktunya berkutat dengan game Snake klasik bisa merasakan sensasi nostalgia ketika memainkan Snake Rewind.

Preview Snake Rewind – Reinkarnasi Game Snake Klasik Dari Ponsel Lawas


Viking Remix Madness

Viking Remix Madness adalah game rhythm yang dengan setting bangsa Viking di laut lepas. Sekelompok bangsa Viking harus bekerja sama mendayung perahu untuk melewati berbagai rintangan di laut lepas. Agar perahu tersebut bisa melaju dengan lancar, mereka harus mendayung secara berirama dan kompak. Tugasmu adalah menyesuikan ritme dayung mereka dengan irama yang terdapat di latar permainan.

Viking Remix Madness – Bantu Bangsa Viking Mendayung Berirama Di Lautan Tak Berujung

The post Kumpulan Game iPhone & iPad Terbaru Minggu Ini: Heroes And Castles 2, Knights Of Pen & Paper 2, Oddwings Escape, Fearless Fantasy, Dan Lainnya appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Mau Lihat Kita Saling Tuduh Dalam Memainkan Board Game? Saksikan Video Berikut!

Posted: 14 May 2015 06:30 AM PDT

Setelah sekian lama bercokol di dunia video game, tim Games In Asia Indonesia (sekarang sudah jadi Tech In Asia Games) memutuskan untuk mencoba refreshing sesaat dengan bermain board game. Tentunya board game memerlukan kehadiran lebih dari satu pemain, jadi kami mengumpulkan hampir semua anggota Games In Asia Indonesia (minus saya sebagai juru kamera) dan ditambah satu tamu tambahan dari tim Tech In Asia Indonesia.

Game yang akan kami mainkan kali ini adalah One Night Ultimate Werewolf yang merupakan board game dengan unsur psikologi di dalamnya. Sederhananya, permainan dalam game ini menuntut sekelompok orang untuk menebak siapa werewolf yang bersembunyi dalam kelompok tersebut. Siapapun bisa berkata jujur dan siapapun bisa berkata bohong, tapi berkat role card yang menentukan kemampuan tiap-tiap peserta, kamu tidak akan tahu pasti siapa yang berbohong dan siapa yang jujur. Tidak perlu lama-lama lagi, silakan saksikan sendiri kekacauannya lewat video di atas.


 

Seperti biasa, jangan lupa untuk like dan share video ini. Subscribe juga ke Games In Asia ID bagi kamu yang ingin konten video terbaru dari kami. Sampai ketemu di video selanjutnya!

The post Mau Lihat Kita Saling Tuduh Dalam Memainkan Board Game? Saksikan Video Berikut! appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Game First-Person Dungeon Crawler Asal Bandai Namco Ini Memiliki Tampilan Visual Yang Berbeda

Posted: 14 May 2015 04:20 AM PDT

Ray Gigant adalah sebuah game first-person dungeon crawler yang digarap oleh Experience dan dirilis oleh Bandai Namco untuk PS Vita pada tanggal 30 Juli 2015 mendatang di Jepang. Mungkin kamu berpikir kalau first-person dungeon crawler adalah jenis game yang dibuat dengan agak ‘malas’ karena menghadirkan sejumlah gambar statis untuk menggambarkan para karakter maupun monster yang ada dalam pertempuran. Tetapi melalui trailer terbaru dari Ray Gigant yang bisa kamu lihat di akhir artikel, nampaknya Experience ingin menyampaikan sesuatu yang berbeda.

Walaupun cuma sesaat, ada sedikit bagian gameplay yang juga ditunjukkan dalam trailer tersebut. Jujur, saya cukup tertarik saat melihatnya karena Ray Gigant terlihat seperti sebuah anime yang bisa dimainkan. Mungkin lebih jelasnya bisa kamu cek lewat GIF di bawah:

Kalau kamu perhatikan, mungkin game dengan gaya visual seperti ini mengingatkan kamu dengan Time and Eternity (Toki to Eien ~Toki Towa~), yaitu RPG untuk PS3 yang pernah dirilis pada tahun 2012 di Jepang dan di luar Jepang pada 2013. Kedua game menganut animasi in-game bergaya anime, namun Time and Eternity lebih menonjolkan hal tersebut baik dalam pertarungan maupun dalam eksplorasi. Sayangnya, Time and Eternity hanya menghadirkan tampilan visual yang unik saja dan tidak memiliki gameplay yang memuaskan.

Ray Gigant sendiri belum dirilis di Jepang dan saya sendiri tidak tahu seperti apa pengalaman bermain yang akan ditawarkan game tersebut. Namun, melihat pengalaman Experience (pun not intended) menggarap RPG seperti Demon Gaze, mungkin game ini bisa sangat diterima oleh penggemar genre dungeon crawler.

Ray Gigant | Screenshot 1

Ray Gigant memiliki plot cerita yang terasa tidak asing bila kamu sering membaca komik shounen karena memang ditargetkan untuk gamer remaja muda. Diceritakan bahwa di masa depan, mahluk berbahaya berukuran raksasa bernama Gigant mulai muncul di bumi dan para manusia berusaha untuk membasminya. Manusia awalnya tidak mampu untuk melawan para Gigant, hingga suatu saat ada seorang anak bernama Ichiya Amakaze yang memiliki kekuatan Yorigami untuk membasmi para Gigant tersebut.

Nantinya akan ada tiga protagonis utama dalam game ini dan cerita akan bergulir dalam sudut pandang ketiga tokoh utama tersebut. Pertarungan yang kamu hadapi juga akan terasa masif karena ada unsur jarak dalam pertarunganmu dengan para Gigant. Jarak tersebut nantinya juga berpengaruh dengan jenis serangan yang nanti bisa kamu lancarkan pada Gigant yang kamu hadapi.

Untuk saat ini, tidak ada informasi sedikitpun mengenai versi bahasa Inggris dari Ray Gigant. Melihat game ini dirilis oleh Bandai Namco, nampaknya kecil kemungkinan kamu juga bisa menikmati game ini dalam bahasa Inggris. Namun, optimis saja. Melihat banyak game dungeon crawler dirilis dalam bahasa Inggris, mungkin Ray Gigant bisa saja dirilis di luar Jepang.

The post Game First-Person Dungeon Crawler Asal Bandai Namco Ini Memiliki Tampilan Visual Yang Berbeda appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Dragon Quest VIII Akan Dirilis Di 3DS

Posted: 13 May 2015 09:29 PM PDT

Salah satu RPG dengan grafis cel-shading paling keren di PS2, Dragon Quest VIII: Journey of the Cursed King, akan segera rilis di 3DS. Game ini sebelumnya telah dirilis di PS2 pada tahun 2004, dan pada tahun lalu mendapatkan porting untuk Android dan iOS. Beberapa perubahan nantinya akan dapat kamu temukan dalam versi 3DS ini.

Beberapa perubahan yang sudah diketahui untuk versi ini antara lain adalah tambahan skenario, karakter baru yang merupakan seorang pencuri (kelas Thief) bernama Garda, karakter tambahan lain dari Dragon Quest: Monster Battle Road bernama Morrie, sulih suara penuh dalam game, musik yang direkam ulang oleh Tokyo Metropolitan Symphony Orchestra, serta fitur StreetPass. Belum diketahui detail mengenai skenario tambahan ataupun latar belakang dari karakter-karakter baru yang muncul di versi 3DS.

Dragon Quest VIII versi 3DS akan dirilis di Jepang pada 27 Agustus 2015. Jika kamu berdomisili di Jepang ,beberapa toko juga memiliki beberapa tawaran eksklusif berupa item dalam game. Belum ada konfirmasi versi bahasa Inggris untuk game ini, namun melihat versi PS2, Android, dan iOS memiliki versi bahasa Inggris, tidak menutup kemungkinan versi 3DS juga akan tersedia untuk kita semua mainkan.

Sumber: Dragon Quest VIII via Gematsu

The post Dragon Quest VIII Akan Dirilis Di 3DS appeared first on Tech in Asia Indonesia.

The Walking Dead Dalam Balutan Strategi RPG Telah Dirilis Melalui Soft Launch Di Australia

Posted: 13 May 2015 08:41 PM PDT

Ada game baru dari seri The Walking Dead yang akan menghampiri kamu di platform mobile. Game ini berjudul Walking Dead: Road to Survival yang dibuat oleh Phase One Games LLC. Setelah sebelumnya The Walking Dead hadir dengan genre adventure berbalut narasi yang kuat di versi buatan Telltale dan juga strategi dibarengi action di The Walking Dead: Assault, game The Walking Dead satu ini menghadirkan genre RPG dan builder.

Dari segi cerita, Walking Dead: Road to Survival tidak begitu terikat dengan cerita yang ada di serial TV ataupun komiknya. Game ini mengadopsi latar yang sama dengan cerita kanonnya, akan tetapi dengan berbagai karakter yang berbeda yang bisa kamu koleksi, termasuk karakter dari cerita asli. Di sini kamu bertugas untuk membangun sebuah area aman dan mempertahankannya. Dari cuplikan gameplay yang saya lihat (yang bisa kamu saksikan di bawah), kamu juga akan melawan sang Governor yang menjadi antagonis di season 3 dan 4.

Walking Dead Road To Survival | Screenshot 1 Walking Dead Road To Survival | Screenshot 2

Secara gameplay, di sini kamu akan menjalani dua hal utama: misi dan base building. Misi akan membawamu ke dalam pertarungan turn-based melawan para zombi dan manusia lain yang akan datang secara bergiliran (wave). Kamu bisa memilih beberapa karakter untuk dibawa bertarung. Kalau beruntung, kamu akan mendapatkan peralatan atau karakter baru. Untuk base building sendiri kurang lebih sama dengan game sejenis seperti DomiNations dan Clash of Clans. Begitu juga dengan adanya energi yang kamu perlukan untuk menjalankan misi atau aktivitas lain.

Sayangnya, Walking Dead: Road to Survival masih dalam tahap soft-launching dan belum bisa diunduh di Indonesia. Belum diketahui kapan game ini akan dirilis secara global, akan tetapi jika kami sudah mengetahuinya, pasti akan kami beritahukan kepada kamu semua.

The post The Walking Dead Dalam Balutan Strategi RPG Telah Dirilis Melalui Soft Launch Di Australia appeared first on Tech in Asia Indonesia.

No comments:

Post a Comment

Sponsor

Latest Game News

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Sponsor

pasang iklan baris gratis