Game Di Indonesia |
- Game Klasik dari Era NES, Umihara Kawase, Akhirnya Dirilis untuk PC
- [Update] 5 Smartphone Android 4G di Kisaran Rp1,5 Juta Terbaik Pilihan Tech in Asia
- [Update] Kumpulan Startup Fintech di Indonesia
- Rangkuman Berita Game Hari Ini – 2 November 2015
- TERA Online Akan Hadir ke dalam Versi Mobile pada Tahun Depan
- Bayar Belanjaan dengan Smartphone? Coba Layanan Kesles!
- Pengisi Suara Lailah di Tales of Zestiria Meninggal Dunia
- RPG Five Nights at Freddy’s World Terlihat Nyeleneh … dan Menggemaskan
- 184 Startup Menunggumu di Bootstrap Alley Tech in Asia Jakarta 2015! [INFOGRAFIS]
- Team Secret Menjuarai Nanyang Championships meski Sempat Diragukan
- 15 Startup Hardware dengan Pendanaan Terbesar di Asia Tenggara [INFOGRAFIS]
- Pendahulu Table Top Racing, Micro Machines, Akan Kembali Hadir Setelah Menghilang Delapan Tahun!
- [Update] Kumpulan Co-working Space di Jakarta yang Bisa Menjadi Pilihanmu!
Game Klasik dari Era NES, Umihara Kawase, Akhirnya Dirilis untuk PC Posted: 02 Nov 2015 06:06 PM PST Lebih dari dua puluh tahun sejak pertama muncul di console Super Famicom, Umihara Kawase orisinal akhirnya dirilis untuk PC melalui Steam. Game ini menyusul sekuel terbarunya yaitu Sayonara Umihara Kawase yang sudah rilis di Steam lebih dulu bulan Oktober kemarin. Keduanya rilis dalam bahasa Inggris dan mendukung fitur Steam Trading Cards serta Steam Workshop. Bagi kamu yang belum tahu, Umihara Kawase (dikenal juga dengan judul Yumi's Odd Odyssey) adalah seri game platformer yang cukup populer di Jepang. Kamu berperan sebagai Umihara Kawase, gadis penjual sushi yang bertualang dengan "senjata" sebuah tongkat pemancing ikan. Alat ini bisa kamu gunakan untuk menyerang musuh dan berayun dari satu tempat ke tempat lain ala Indiana Jones. Seri Umihawa Kawase saat ini terdiri dari tiga game. Umihara Kawase versi orisinal ini adalah game pertama, sementara Sayonara Umihara Kawase adalah game ketiga. Game kedua berjudul Umihara Kawase Shun dan juga direncanakan untuk rilis di Steam. Jadi nantinya kamu akan bisa menikmati seluruh seri Umihara Kawase di PC. Umihara Kawase dijual dengan harga Rp89.999, tapi bila kamu membeli sebelum tanggal 9 November 2015 kamu akan mendapat diskon sepuluh persen. Kamu juga bisa membeli Sayonara Umihara Kawase dengan harga Rp115.999, sedikit lebih mahal dari prekuelnya tapi dengan tampilan 3D dan berbagai fitur baru yang menarik. Steam Link: UmiharaKawase, Rp. 80.999 Steam Link: Sayonara UmiharaKawase, Rp. 115.999 The post Game Klasik dari Era NES, Umihara Kawase, Akhirnya Dirilis untuk PC appeared first on Tech in Asia Indonesia. | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
[Update] 5 Smartphone Android 4G di Kisaran Rp1,5 Juta Terbaik Pilihan Tech in Asia Posted: 02 Nov 2015 04:25 AM PST (Update 2 November 2015: Kami mengganti daftar smartphone keluaran lama dengan jajaran smartphone baru di kisaran harga Rp1,5 juta.) Indonesia merupakan pasar ponsel yang unik dan sangat menggiurkan. Menariknya, lebih dari setengah pengguna ponsel masih menggunakan feature phone. Faktor harga masih menjadi salah satu alasan banyaknya jumlah pengguna jenis ponsel tersebut. Hal inilah yang menjadi alasan vendor lokal maupun luar negeri untuk memproduksi smartphone yang benar-benar terjangkau. Salah satu tujuan utama tentu saja untuk mengkonversi atau mengalihkan pengguna feature phone menjadi pengguna smartphone. Sehingga nantinya, ekosistem teknologi mobile di Indonesia akan semakin berkembang dan informasi menjadi semakin mudah dijangkau. Dan kali ini, kami merangkum smartphone Android rilisan tahun 2015 dengan dukungan 4G LTE terbaik di kisaran harga Rp1,5 juta yang sudah tersedia di pasaran.
Pilih sesuai kebutuhan dan budgetDulu, dengan budget minim, memang sangat susah mendapatkan smartphone yang berkualitas dan memiliki performa baik. Bagaimanapun di dunia Android, kini semakin banyak smartphone dengan kualitas baik yang menawarkan harga terjangkau. Contohnya daftar smartphone di atas, dengan harga Rp1,5 juta atau kurang, kamu sudah bisa mendapatkan smartphone dengan teknologi 4G LTE dan RAM 1 GB atau bahkan 2 GB. Berikut adalah beberapa poin yang bisa menjadi referensi bagi kamu bila ingin meminang salah satu smartphone dari daftar di atas. Dana minim Apabila kamu memiliki dana yang sangat terbatas. Smartphone merek lokal Polytron ZAP 5 bisa menjadi penyelamat bagi kamu untuk bisa menikmati teknologi 4G. Perangkat ini dibanderol dengan harga Rp1 juta. Dengan banderol harga tersebut, memang tidak banyak fitur menarik yang ditawarkan. Apalagi kapasitas baterai hanya 1.650 mAh dan layar mungil berukuran 4,5 inci. Akan tetapi menariknya adalah kamu akan mendapat pembaruan ke Android 5.0 Lollipop. Kamera memukau Bukan rahasia lagi bila salah satu alasan utama mengapa seseorang membeli sebuah smartphone adalah karena kemampuan kamera yang dimiliki. Sekali lagi saya ingatkan dengan budget minim, jangan pernah mengharapkan smartphone dengan kualitas kamera tinggi. Akan tetapi bukan berarti tidak ada satupun smartphone yang memberi hasil kamera yang menjanjikan. Salah satu smartphone yang bisa dibilang memiliki hasil kamera yang bagus adalah Redmi 2. Perangkat ini memiliki kamera dengan resolusi 8 MP, lengkap dengan 5 elemen lensa dan LED Flash. Kamera tersebut memiliki bukaan lensa atau aperture sebesar f/2.2 dan lebar sudut pandang hingga 28 mm, sehingga mampu menerima banyak cahaya dan menangkap gambar yang lebih lebar. Selain itu, kamera Redmi 2 juga mampu merekam video dengan resolusi 1080p yang menjadi nilai plus dari smartphone ini dibandingkan perangkat lain dalam daftar di atas. Kapasitas memori dan baterai Infinix merupakan produsen smartphone asal Cina yang sedang hangat diperbincangkan karena memiliki kapasitas memori dan baterai besar. Contohnya Infinix Android One X510 Hot 2. Dengan harga Rp1,3 juta, kamu sudah mendapatkan smartphone dengan RAM 2 GB, media penyimpanan 16 GB, dan baterai sebesar 2.200 mAh. Bahkan menurut deskripsi, smartphone ini juga akan mendapat pembaruan ke versi terbaru Android 6.0 Marshmallow. Prosesor, sistem operasi, dan memori eksternal Walau memiliki harga paling mahal, saya tetap memasukkan Andromax R dalam daftar di atas karena beberapa hal. Pertama perangkat ini merupakan varian tertinggi dibandingkan perangkat Andromax lain dengan perbedaan harga beberapa ratus ribu. Kedua, karena memiliki prosesor Snapdragon 410 dengan kecepatan 1,2 Ghz dan sistem operasi Android 5.0 Lollipop. Ketiga adalah resolusi kamera yang sama dengan Redmi 2 dan dukungan memori eksternal yang menjadi nilai lebih dari smartphone ini. Rilisan terbaru Salah satu alasan membeli Lenovo A2010 adalah perangkat ini baru saja resmi dipasarkan di Indonesia. Harga Rp1,3 juta yang dibanderolnya masih masuk akal. Dengan harga tersebut, kamu sudah mendapatkan smartphone 4G dengan RAM 1 GB dan baterai 2.000 mAh. Akan tetapi apabila kamu memiliki dana lebih, mungkin bisa mempertimbangkan perangkat lain yang sudah saya jelaskan sebelumnya. (Diedit oleh Lina Noviandari) The post [Update] 5 Smartphone Android 4G di Kisaran Rp1,5 Juta Terbaik Pilihan Tech in Asia appeared first on Tech in Asia Indonesia. | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
[Update] Kumpulan Startup Fintech di Indonesia Posted: 02 Nov 2015 04:15 AM PST (Update 2 November 2015: Kami menambahkan Kesles, Stockbit, KreditGoGo, dan UangTeman ke dalam daftar.) Startup teknologi penyedia jasa finansial atau biasa disebut fintech bisa dibilang merupakan salah satu ranah yang sedang terus berkembang di tanah air. Salah satu pemicunya adalah urusan finansial merupakan masalah yang akan semakin banyak dihadapi oleh berbagai kelas masyarakat. Berikut adalah kumpulan startup teknologi jasa finansial yang perlu kamu ketahui. Daftar startup berikut saya kategorikan berdasarkan jenis atau bentuk dari layanan yang mereka tawarkan. Aplikasi mobileJumlah dan pertumbuhan pengguna smartphone yang terus meningkat telah menarik perhatian startup teknologi untuk menyediakan solusi finansial langsung dari genggaman pengguna. JojonomicJojonomic merupakan aplikasi mobile yang memungkinkan pengguna untuk mengelola keuangan mereka dengan lebih mudah dengan mencatat setiap pengeluaran dan pendapatan yang mereka peroleh. Startup ini dibentuk oleh Indrasto Budisantoso yang sebelumnya sempat bekerja di Groupon Indonesia dan meluncurkan beberapa buku tentang keuangan. VeryfundVeryFund merupakan aplikasi mobile yang memungkinkan pengguna untuk melacak segala transaksi yang terjadi di setiap rekening bank yang mereka miliki. Aplikasi ini cukup menarik, khususnya bagi pemilik toko online, dan memungkinkan mereka untuk memverifikasi pembayaran dari berbagai bank sekaligus melalui satu aplikasi. KeslesKesles merupakan aplikasi mobile yang memungkinkan pengguna untuk melakukan pembayaran dengan smartphone mereka menggunakan QR Code. Cara kerja dari Kesles sangat sederhana. Setelah mengunduh aplikasi, pengguna tinggal mengisi sejumlah deposit ke dalam akun Kesles mereka melalui ATM transfer. Setelah itu, Kesles sudah siap bisa digunakan pada 30 merchant yang telah bekerja sama dengan Kesles di pusat perbelanjaan di Jakarta dengan kategori kuliner, fashion, hingga tempat wisata. Coba layanan Kesles melalui: Cloud SoftwareBeberapa startup teknologi jasa finansial Indonesia menyediakan software berbasis cloud dengan model bisnis SaaS atau Software as a Services, yang memungkinkan penawaran lisensi dari software mereka miliki dengan dengan sistem berlangganan. JurnalJurnal merupakan platform akuntansi online. Melalui layanan ini, pengguna bisa memonitor segala kegiatan akunting mereka mulai dari mengelola pengeluaran, mencatat segala jenis transaksi, membuat laporan, hingga membuat faktur penjualan. Akunting MudahAkunting Mudah merupakan software akutansi berbasis cloud computing yang dapat membantu pengguna dalam menyusun dan menganalisis laporan keuangan mereka. KonsultasiSelain berupa aplikasi mobile dan software, beberapa startup teknologi jasa finansial juga menyediakan layanan konsultasi dan informasi finansial untuk mempermudah pengguna membuat keputusan finansial mereka. CermatiCermati merupakan situs penyedia informasi perbandingan berbagai layanan finansial seperti kartu kredit, kredit motor, tabungan, dan deposit. Startup ini dibentuk oleh Andhy Koesnandar dan Oby Sumampouw yang sebelumnya sempat bekerja di perusahaan teknologi seperti Microsoft, Google, dan Cortona CekAjaCekAja juga merupakan situs layanan informasi dan perbandingan finansial. Situs ini bahkan menyediakan informasi tentang investasi, UKM, TV, dan Internet. Startup ini merupakan bagian dari Compare88, sebuah perusahaan teknologi asal Malaysia yang juga bergerak dibidang finansial. AturduitAturduit merupakan situs asal Malaysia yang menyediakan perbandingan bunga pinjaman & kredit tanpa agunan, kartu kredit, dan asuransi . Situs ini awalnya bernama iMoney yang kemudian disesuaikan dengan pasar Indonesia dengan nama Aturduit. Selain menyediakan informasi perbandingan, situs ini juga menyediakan layanan pembuatan kartu kredit. BareksaBareksa bisa dibilang merupakan Bloomberg versi Indonesia. Situs ini menyediakan informasi seputar investasi, saham, obligasi, hingga reksadana. Startup ini dibentuk oleh Karaniya Dharmasaputra, yang sebelumnya sempat mendirikan raksasa portal berita Indonesia VIVA dan merupakan mantan Managing Editor di majalah Tempo. StockbitStockbit merupakan platform sosial bagi para trader dan investor. Startup ini didirikan oleh Wellson Lo dan Johny Susanto sejak tahun 2013. Baru-baru ini Stockbit memperoleh investasi tahap awal dari Ideosource. Dengan dana investasi tersebut Stockbit akan melakukan pengembangan produk, meningkatkan pemasaran, dan merekrut lebih banyak lagi sumber daya manusia berkualitas. KreditGoGoKreditGoGo merupakan situs yang menyediakan rekomendasi kredit dari sejumlah bank di Indonesia seperti informasi kartu kredit, investasi, pinjaman, hingga asuransi. Startup yang dibentuk pada Maret 2014 ini memiliki model yang mereka sebut dengan "click-to-brick" yang mana tim KreditGoGo akan mengirimkan kurir mereka ke rumah pengguna demi mendapatkan tanda tangan untuk keperluan membuat produk keuangan seperti kartu kredit atau investasi. UangTemanStartup teknologi keuangan satu ini sempat menjadi kontroversi karena memiliki suku bunga yang tinggi melalui layanan pinjaman uang yang ditawarkannya. UangTeman memungkinkan siapa saja untuk meminjam uang sampai dengan Rp2 juta dengan waktu pengembalian hingga 30 hari. Startup yang dibentuk oleh Aidil Zulkifli juga mendapat dukungan dari Alpha JWC Ventures dan salah satu Co-Founder dari Wonga, layanan pinjam uang serupa yang berbasis di Inggris. Selain tiga kategori di atas, kami juga sempat merangkum kumpulan startup penyedia sistem pembayaran online dan kumpulan startup penyedia layanan POS yang bisa menjadi solusi finansial bagi toko online maupun offline. (Diedit oleh Lina Noviandari) The post [Update] Kumpulan Startup Fintech di Indonesia appeared first on Tech in Asia Indonesia. | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Rangkuman Berita Game Hari Ini – 2 November 2015 Posted: 02 Nov 2015 03:41 AM PST Jetpack Joyride Akan Hadir di Facebook
Iqbal Kurniawan – Setelah beberapa waktu lalu Jetpack Joyride dimeriahkan dengan kehadiran tema Back to the Future lengkap beserta mobil Delorean, kini Halfbrick mengumumkan terobosan baru lagi kepada game tersebut. Mereka berencana akan membawa Jetpack Joyride ke browser PC melalui Facebook. Kamu bisa memainkannya mulai besok tanggal 3 November 2015. Gameloft Menghadirkan Dukungan Apple TV untuk Asphalt 8: Airborne dan Dungeon Hunter 5Iqbal Kurniawan – Tidak ingin ketinggalan dengan berbagai developer lain, Gameloft mengabarkan telah menghadirkan dukungan terhadap Apple TV generasi keempat pada Asphalt 8: Airborne dan Dungeon Hunter 5. Para pemilik aksesoris televisi tersebut dapat mengunduh Asphalt 8: Airborne melalui tvOS dan menggunakan peranti remote bawaannya sebagai setir. Dungeon Hunter 5 baru akan tersedia minggu depan, yang rencananya akan disusul dengan berbagai karya Gameloft lainnya seperti Siegefall maupun Modern Combat 5: Blackout di masa depan. Apple Menjadi Pesaing Langsung Nintendo Wii dengan Apple TV Terbaru Trailer Black Ops 3 Memperlihatkan Aksi Killstreak yang Sudah Biasa Dalam Kompetisi Multiplayer Call of Duty
Risky Maulana – Dalam rangka memeriahkan peluncuran Call of Duty: Black Ops III pada hari Sabtu nanti, Activision baru-baru ini meluncurkan trailer real-live action Black Ops III yang masih tetap saja keren untuk dilihat. Dalam video berdurasi lebih dari satu setengah menit di atas, kamu akan melihat aksi killstreak yang sudah menjadi rutinitas di setiap match Call of Duty. Sebagai catatan, Call of Duty Black Ops III akan dirilis untuk PS4, Xbox One, PS3, Xbox 360, dan PC pada 6 November minggu depan. Video Baru Did You Know Gaming Memperlihatkan Kemunduran yang Dialami Game Horor Silent Hill di Tangan Konami
Risky Maulana – Sebagai salah satu dari sekian gamer yang sudah mencicipi ngerinya kota Silent Hill, terus terang saya tidak banyak mengikuti serial game tersebut setelah Silent Hill 4: The Room di PS2 sebelas tahun silam. Untungnya ketertinggalan saya atas hubungan Konami dan Silent Hill selama beberapa tahun tadi diringankan dengan informasi komprehensif dari video Did You Know Gaming. Dan saya yakin kamupun pasti tidak senang diingatkan bahwa franchise horor kesayangan kita ini berakhir sebagai mesin judi pachinko buatan Konami. Video React Menyajikan Game Modern untuk Lansia, dan Game Klasik untuk Remaja
Mohammad Fahmi – Minggu ini saluran YouTube React menghibur kita dengan dua video tentang game menarik. Yang pertama adalah video para orang tua bermain God of War III Remastered yang brutal, sedangkan video kedua adalah tentang para remaja yang beradu tembak dalam 007 GoldenEye. Langsung saja cek video di atas. The post Rangkuman Berita Game Hari Ini – 2 November 2015 appeared first on Tech in Asia Indonesia. | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
TERA Online Akan Hadir ke dalam Versi Mobile pada Tahun Depan Posted: 02 Nov 2015 01:34 AM PST Dua tahun belakangan ini kita sudah memasuki masa di mana berbagai judul game MMO mulai ikut merambah ke platform mobile. Sebut saja beberapa game seperti Kritika: White Knights, Dragonica, Dragon Nest, Age of Wushu, dan banyak lagi lainnya. Untuk tahun 2016 nanti, tampaknya kita akan mendapatkan satu lagi tambahan game MMO mobile yang merupakan versi spin-off dari salah satu game PC online terkenal, TERA Online. ![]() Akankah versi mobile TERA Online menyajikan grafis yang setara dengan ini? Mengutip berita yang ditulis 2P, saat ini Nexon Mobile kabarnya telah menggandeng Bluehole Studios untuk mengerjakan spin-off dari TERA Online. Game ini nantinya akan diberi judul T2 dan akan dikerjakan dengan memanfaatkan engine grafis Unreal 4 versi mobile. Andaikan proses pengerjaan ini berjalan dengan lancar, maka T2 akan menjadi game MMO terbitan Nexon keempat yang ikut merambah ke platform mobile setelah Mabinogi (lewat Mabinogi Duel), Dragon Nest dari Actoz Games, dan Maplestory. Di luar kabar seputar kerja sama pembuatan T2 tadi, saat ini belum ada gambar ataupun detail apapun mengenai game mobile dari TERA Online ini. Yang jelas setelah rampung, T2 rencananya akan dirilis pada tahun depan untuk iOS dan Android. Sumber: 2P The post TERA Online Akan Hadir ke dalam Versi Mobile pada Tahun Depan appeared first on Tech in Asia Indonesia. | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Bayar Belanjaan dengan Smartphone? Coba Layanan Kesles! Posted: 02 Nov 2015 01:17 AM PST Sebagai bagian dari gaya hidup, smartphone kini digunakan lebih dari sekadar alat berkomunikasi, salah satunya adalah untuk transaksi pembayaran. Hal ini dibuktikan dengan makin menjamurnya pembayaran yang menggunakan smartphone, seperti contohnya Apple Pay, Samsung Pay, hingga layanan TCash dari Telkomsel yang belum lama diluncurkan di Indonesia. Tidak ingin ketinggalan, startup lokal bernama Kesles ikut meramaikan ranah ini. Kesles menawarkan solusi pembayaran melalui smartphone dengan menggunakan QR code. Tidak perlu repot menjadi nasabah bank tertentuKebanyakan penyedia layanan uang elektronik yang telah ada mengharuskan penggunanya menjadi nasabah bank atau pengguna operator tertentu untuk menikmati layanan yang ditawarkan. Hal ini berbeda dengan sistem yang disediakan startup yang berada di bawah PT Maximillian Kesles Indonesia ini. Project Manager PT Maximillian Kesles Indonesia, Michael Harefa, mengungkapkan bahwa Kesles, yang merupakan pengucapan dari bahasa Inggris cashless, berbeda dengan layanan uang elektronik besutan bank atau operator. Kesles ditujukan bagi pemilik smartphone yang mendaftar tanpa diharuskan memiliki rekening bank atau memiliki kartu kredit dan juga tidak harus menjadi pelanggan operator tertentu. Gandeng bank asing
Meski tidak mengharuskan penggunanya menjadi nasabah bank tertentu, Kesles bekerja sama dengan Qatar National Bank (QNB). Alasannya, menurut Michael, QNB merupakan bank baru di Indonesia yang belum memiliki layanan uang elektronik. Nantinya para pengguna akan memiliki virtual account di bawah nama Kesles, namun semua deposit akan tersimpan di QNB. Dengan skema tersebut, Michael berujar bahwa layanan ini hanya dapat digunakan untuk bertransaksi, bukan tarik tunai atau lainnya. Terlebih tidak ada batas maksimal saldo yang dapat pengguna simpan dan juga tidak ada jumlah maksimal penggunaan transaksi di tiap merchant. Meski begitu ia menjamin keamanan data pengguna. "Dari sisi keamanan, tim sudah melakukan pengujian dengan beberapa hacker, misalnya saat ponsel hilang maka sistem akan otomatis memblokir. Jadi kalau sudah tiga kali salah memasukkan nomor PIN (Personal Identification Number) maka secara otomatis terblokir dan pengguna akan mendapat notifikasi melalui SMS untuk mengganti PIN dengan mekanisme pertanyaan yang harus dijawab," ucapnya. Strategi raih pasarTujuan utama yang ingin diraih Kesles adalah untuk mengubah cara masyarakat bertransaksi. "Hanya tinggal scan barcode melalui smartphone, maka langsung dapat bertransaksi," tambahnya. Sejak dirilis awal Oktober 2015 lalu, Kesles telah bekerja sama dengan sekitar 30 merchant di pusat perbelanjaan di Jakarta dengan kategori kuliner, fashion, hingga tempat wisata. Hingga akhir tahun 2016, Kesles menargetkan penambahan mencapai 50 merchant dan ekspansi ke Bali, Surabaya, dan Bandung. Michael berujar bahwa Kesles tidak menutup kemungkinan kerja sama dengan vendor e-commerce untuk menyediakan sistem pembayaran. "Untuk revenue saat ini Kesles tidak mengenakan biaya apapun, baik untuk merchant maupun pengguna. Tapi per November nanti akan diberlakukan komisi sebesar 1,5 persen dengan merchant dari setiap transaksi pembayaran," katanya. Hingga kini Kesles baru bisa dinikmati melalui platform Android. Aplikasi ini sudah mendapat 5.000 unduhan dan menjaring 2.000 pengguna aktif. Aplikasi untuk platform iOS-nya sendiri masih dalam pengembangan. Michael mengatakan:
Untuk mencapainya, Michael mengharapkan mengantongi pendanaan seri A baik dari kalangan investor lokal maupun asing di pertengahan tahun 2016. Untuk biaya operasional awal, saat ini Kesles didanai oleh investor lokal. Sayangnya Michael enggan mengungkapkan identitas investor serta besarnya nilai investasi yang ditanamkan. Ekspansi yang akan dilakukan Kesles hingga pertengahan tahun 2016 ditargetkan bisa mengantongi 400 ribu pengguna aktif. Untuk mencapai hal tersebut, Kesles berencana mengintegrasikan layanannya dengan e-mail pengguna sebagai pendukung konfirmasi pendaftaran. Selain itu, layanan ini juga akan menghadirkan fitur Tarik Tunai di masa mendatang. Coba layanan Kesles melalui: (Diedit oleh Lina Noviandari) The post Bayar Belanjaan dengan Smartphone? Coba Layanan Kesles! appeared first on Tech in Asia Indonesia. | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Pengisi Suara Lailah di Tales of Zestiria Meninggal Dunia Posted: 01 Nov 2015 11:10 PM PST Sebuah kabar duka menerpa dunia gaming, khususnya komunitas pencinta seri Tales. Miyu Matsuki yang merupakan pengisi suara Lailah di Tales of Zestiria versi Jepang dikabarkan telah meninggal dunia. Hal ini diumumkan oleh 81produce, perusahaan agen pengisi suara tempat Miyu Matsuki bekerja. Miyu Matsuki meninggal pada 27 Oktober 2015 akibat sakit yang dideritanya. Pada bulan Juli lalu, ia mengumumkan bahwa akan hiatus sementara dari dunia sulih suara untuk menjalani perawatan pneumonia (radang paru-paru). Tapi takdir manusia memang tidak bisa ditebak, Miyu Matsuki akhirnya meninggal pada usia yang masih sangat muda yaitu 38 tahun. Selain mengisi suara di Tales of Zestiria, Miyu Matsuki juga pernah berperan di berbagai video game ternama. Beberapa di antaranya adalah Castlevania Judgement, Musashi: Samurai Legend, dan Melty Blood. Ia juga banyak mengisi suara karakter di anime terkenal seperti ARIA The NATURAL, Claymore, dan Sayonara Zetsubou Sensei. Saya termasuk orang yang sangat terkejut dan sedih mendengar kabar ini, karena Lailah adalah karakter favorit saya di Tales of Zestiria. Miyu Matsuki telah tiada, namun karya-karyanya akan tetap ada untuk menghibur kita semua. Kita hanya bisa mendoakan saja semoga jiwanya tenang di alam sana. Sumber: 81produce via Tokrin The post Pengisi Suara Lailah di Tales of Zestiria Meninggal Dunia appeared first on Tech in Asia Indonesia. | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
RPG Five Nights at Freddy’s World Terlihat Nyeleneh … dan Menggemaskan Posted: 01 Nov 2015 10:50 PM PST Melanjutkan kabar seputar Five Nights at Freddy’s (FNAF) World dari pertengahan September lalu, hari ini Scott Cawthon akhirnya memperlihatkan wujud dari game baru Five Nights at Freddy’s yang mengusung model permainan RPG. Dari penampilan teaser yang bisa kamu saksikan di atas, terlihat jelas bahwa Scott Cawthon tak ingin kamu ketakutan melihat Chica, Freddy, Foxy, dan gerombolan boneka animatronik lain di game terbarunya. Sebagai gantinya, lewat FNAF World, Cawthon seolah-olah ingin kamu mengenal mereka dari sudut pandang yang berbeda. Dari apa yang ditunjukkan lewat video tersebut, secara sekilas kita sudah bisa melihat bahwa FNAF World menghadirkan RPG dengan model turn-based battle ala Final Fantasy. Di sini, kamu bertualang bersama karakter animatronik Five Nights at Freddy’s dan membawanya bertarung menghadapi monster animatronik lainnya dengan aneka ragam serangan yang nyeleneh seperti lemparan pizza, alunan musik, bom Cupcake, dan lainnya. Sebagai penggemar Five Nights at Freddy’s, jujur saya kurang sreg dengan konsep FNAF World yang menyimpang jauh dari tema horor. Namun mau bagaimana lagi, semua ini adalah hak Scott Cawthon untuk berkreasi dan sebagai penggemar kita hanya bisa mengikuti ke mana arah game favorit kita pergi. Saya hanya bisa berharap semoga masih akan ada iterasi game horor baru lagi dari serial Five Nights at Freddy’s. Semoga saja ke depannya ada developer besar yang berniat menawarkan proyek Five Nights at Freddy’s baru khusus untuk dimainkan lewat perangkat VR. Teror boneka animatronik dan Oculus Rift kedengarannya seperti sebuah game horor impian di mata para penggemar. Saat tulisan ini dipublikasikan, belum ada informasi kapan pastinya FNAF World akan dirilis. Yang jelas, game spin-off Five Nights at Freddy’s tersebut nantinya akan dirilis untuk platform PC, iOS, dan Android di tahun 2016 mendatang. The post RPG Five Nights at Freddy’s World Terlihat Nyeleneh … dan Menggemaskan appeared first on Tech in Asia Indonesia. | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
184 Startup Menunggumu di Bootstrap Alley Tech in Asia Jakarta 2015! [INFOGRAFIS] Posted: 01 Nov 2015 10:30 PM PST Konferensi Tech in Asia Jakarta 2015 akan diselenggarakan kurang dari sepuluh hari lagi. Untuk Bootstrap Alley tahun ini, bersiaplah untuk bertemu dengan sekitar 200 startup – yang sebagian besar di antaranya berasal dari Indonesia. Pada konferensi yang berlangsung pada 11 dan 12 November ini, akan ada kelompok startup berbeda untuk tiap harinya. Bootstrap Alley kali ini didominasi oleh startup e-commerce. Secara singkat, kami merangkum statistik Bootstrap Alley edisi Jakarta pada sebuah infografis. Karena data ini dirangkum pada tanggal 31 Oktober, jumlah startup dalam daftar ini akan terus bertambah, yang nantinya akan kami update beberapa hari sebelum konferensi berlangsung. Belum mempunyai tiket ke konferensi Tech in Asia Jakarta 2015? Dapatkan segera tiket kamu dengan diskon 10 persen hingga akhir pekan ini. Pesan tiket sekarang juga di tautan berikut ini: Sampai jumpa di konferensi! (Diterjemahkan oleh Lina Noviandari) The post 184 Startup Menunggumu di Bootstrap Alley Tech in Asia Jakarta 2015! [INFOGRAFIS] appeared first on Tech in Asia Indonesia. | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Team Secret Menjuarai Nanyang Championships meski Sempat Diragukan Posted: 01 Nov 2015 10:13 PM PST Pada tanggal 1 November 2015 kemarin, Team Secret meraih gelar juara pada kompetisi Dota 2 terbesar di Asia Tenggara, Nanyang Championships, setelah mengalahkan Vici Gaming (VG) 3:2. Berkat kemenangan ini, tim yang beranggotakan Clement “Puppey” Ivanov, Jacky “EternalEnvy” Mao, Aliwi “w33haaa” Omar, Rasmus “MiSeRy” Filipsen, dan Johan “pieliedie” Astrom mendapatkan hadiah utama lebih dari $109.000 (setara dengan Rp1,491 miliar). Dua Kali Berhadapan, Dua Kali MenangTeam Secret kembali bertemu dengan tœim asal Cina, VG, di babak grand final. Sebelumnya, Team Secret mengalahkan VG di babak final upper bracket 2:0. Kemudian VG bangkit kembali ke babak grand final setelah mengalahkan EHOME 2:1. Babak grand final yang berlangsung di Suntec Singapore Convention & Exhibition Centre ini diramaikan dengan lima game yang sangat seru. Kamu dapat melihat aksi memukai para pemain dengan hero signature mereka. W33haaa menggunakan Meepo, Daryl “iceiceice” Koh dengan Timbersaw, pieliedie dan Bounty Hunter, dan tentu saja Xu “fy” Linsen dan Rubick. Puppey dan Kesempatan Kedua Bersama Team SecretSetelah kekalahan pahit Team Secret pada ajang The International 5 (TI5), Puppey sebagai kapten tim melakukan perombakan total terhadap susunan pemainnya. Meskipun sempat diragukan oleh para penggemar Dota 2, namun tim baru bentukan Puppey ini mampu menjuarai dua turnamen besar setelahnya yaitu MLG World Finals 2015 dan Nanyang Championships ini. Termasuk predikat runner up di ajang ESL One New York 2015. ![]() Dari kiri ke kanan: pieliedie, EternalEnvy, Puppey, MiSeRy, w33haaa Keraguan ini timbul karena aksi Puppey yang merekrut EternalEnvy dan w33haaa. Kamu yang mengikuti ajang Dota 2 profesional pasti mengerti performa yang tidak konsisten oleh EternalEnvy. Sedangkan w33haaa masih belum memiliki pengalaman yang cukup untuk bertanding di bawah nama tim yang sudah besar ini. Kompetisi terbesar setelah TI5, Frankfurt Major sudah di depan mata. Dengan perombakan pemain yang dilakukan oleh beberapa tim profesional Dota 2, menurut kamu siapakah yang dapat meraih gelar juara nanti?
Sumber gambar: Mineski The post Team Secret Menjuarai Nanyang Championships meski Sempat Diragukan appeared first on Tech in Asia Indonesia. | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
15 Startup Hardware dengan Pendanaan Terbesar di Asia Tenggara [INFOGRAFIS] Posted: 01 Nov 2015 09:24 PM PST Dengan adanya situs crowdfunding seperti Kickstarter dan IndieGoGo, banyak startup hardware mulai bermunculan di berbagai ranah – mulai dari drone hingga sex toy pintar. Revolusi gadget pintar ini tidak hanya terjadi di AS, Jepang, Korea Selatan, atau Cina – negara-negara pencipta banyak produk elektronik yang mungkin kita miliki di rumah atau di saku kita. Kini, ranah hardware terbuka untuk semua orang – dan para entrepreneur di Asia Tenggara juga ikut memasukinya. Dengan alasan tersebut, kami menggali dan mengolah data dari platform database kami untuk membuat daftar 15 startup hardware yang paling banyak didanai di Asia Tenggara. Pendanaan dalam hal ini diperoleh dari VC serta dari hasil penggalangan dana di situs crowdfunding. Bagaimanapun, ranah hardware memiliki tantangan yang besar. Baru-baru ini startup asal Singapura, Pirate3D, gagal mengirimkan lebih dari setengah pesanan printer 3D mereka ke pelanggan. Oleh karena itu, kami tidak memasukkannya ke dalam daftar. Berikut infografis selengkapnya: (Diterjemahkan oleh Lina Noviandari; infografis oleh Andre Gunawan) The post 15 Startup Hardware dengan Pendanaan Terbesar di Asia Tenggara [INFOGRAFIS] appeared first on Tech in Asia Indonesia. | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Pendahulu Table Top Racing, Micro Machines, Akan Kembali Hadir Setelah Menghilang Delapan Tahun! Posted: 01 Nov 2015 09:18 PM PST Apakah kamu pernah mengenal game racing top-down berjudul Micro Machines? Game balap dengan menggunakan mobil mainan berukuran mini tersebut bisa dibilang sebagai pionir dari Table Top Racing yang sudah lebih dulu rilis di iOS dan Android. Kini, setelah Micro Machines V4 terakhir kali dirilis pada tahun 2007 lalu, Codemasters berencana untuk menghadirkannya kembali di perangkat iOS pada akhir tahun 2015. Micro Machines yang terlahir kembali ini menghadirkan grafis 3D sesuai dengan kemampuan smartphone maupun tablet zaman sekarang. Alih-alih menggunakan tampilan 2D seperti pada game orisinalnya yang dirlis tahun 1991 silam di PC, Micro Machines versi mobile akan memiliki tampilan yang lebih mendekati versi console PS2. Kamu juga akan tetap disuguhi dengan aksi balapan penuh aksi pada lintasan yang sangat bervariasi. Trailer singkat yang diunggah oleh penerbit Chillingo menunjukkan lintasan pada permukaan meja biliar, dapur, hingga ke kasino. Terdapat juga berbagai senjata yang bisa diaktifkan untuk merebut posisi terdepan pada balapan. Sayangnya belum banyak informasi yang tersedia untuk sekuel Micro Machines versi mobile selain dari trailer di bawah. Yang pasti, developer Codemasters akan menghadirkan fitur multiplayer pada game ini sehingga kamu bisa bersaing dengan teman-teman untuk menjadi yang terdepan.
The post Pendahulu Table Top Racing, Micro Machines, Akan Kembali Hadir Setelah Menghilang Delapan Tahun! appeared first on Tech in Asia Indonesia. | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
[Update] Kumpulan Co-working Space di Jakarta yang Bisa Menjadi Pilihanmu! Posted: 01 Nov 2015 08:46 PM PST (Update 2 November 2015: Kami menambahkan CAV Co-working Space ke dalam daftar.) Jakarta bisa dibilang merupakan salah satu kota terpenting bagi ekosistem startup teknologi di Indonesia. Tidak hanya karena infrastrukturnya yang lebih cepat berkembang dari kota lainnya, sering menjadi tuan rumah bagi banyak acara startup di dalam negeri, dan menjadi tempat dimana banyak kesepakatan bisnis dibuat; Jakarta juga merupakan tempat lahirnya berbagai startup besar di Indonesia. Dan untuk memfasilitasi pertumbuhan dan perkembangan startup di Jakarta, beberapa inkubator dan co-working space telah muncul di kota ini. Jika kamu mencari tempat yang bagus untuk bekerja, berinteraksi, berkolaborasi, belajar, dan mengembangkan startup di Jakarta, berikut adalah kumpulan co-working space yang bisa menjadi pilihanmu: COMMACOMMA (Collaboration Matters) mengklaim sebagai co-working space pertama di kota Jakarta, dan didirikan oleh tujuh nama besar di dunia entrepreneur Indonesia seperti Rene Suhardono (career coach dan Founder ImpactFactory), Yoris Sebastian (Founder konsultan kreatif OMG), dan Dondi Hananto (Founder Wujudkan) di bulan November 2012. COMMA memiliki satu workspace yang bisa menampung sekitar 40 orang dan satu ruang rapat. Co-working space ini menyediakan berbagai fasilitas seperti Wi-Fi, loker pribadi, minuman, printer, scanner, alat tulis, hingga kamar mandi. Untuk bisa menikmati layanannya, COMMA menerapkan berbagai macam paket untuk pengunjungnya. Selain paket bulanan yang dikenai biaya sekitar Rp3,1 juta, Anda juga bisa memilih paket 3-jam dengan biaya sebesar Rp90.000. Harga: Rp90.000 untuk tiga jam – Rp3,1 juta untuk paket unlimited bulanan ConclaveConclave memiliki ruang auditorium yang bisa menampung 125 orang, ruang konferensi, perpustakaan, dan tentunya workspace. Member Conclave bisa menikmati berbagai fasilitas seperti internet, loker pribadi, layanan printing, dan espresso. Paket untuk member Conclave bervariasi, mulai dari paket per jam dengan biaya Rp50.000, per hari Rp200.000, hingga per tahun dengan biaya Rp25 juta. Lihat kalender Conclave untuk mengetahui acara yang diselenggarakan di co-working space ini. Harga: Rp50.000 per jam – Rp25 juta per tahun WorkOutCo-working space yang satu ini menawarkan hal yang cukup unik, yakni selain bekerja, member juga bisa workout atau berolah raga. WorkOut menawarkan tiga layanan utama yakni co-working space dengan tarif Rp200.000 per empat jam, empat private office yang dibanderol dengan harga berbeda mulai dari Rp2 juta hingga Rp5 juta per minggu, dan dua ruang meeting dengan tarif Rp200.000 per jam. WorkOut menyediakan fasilitas seperti Wi-Fi, minuman, loker pribadi, TV, hingga sepeda. Harga: Rp200.000 untuk empat jam Jakarta Digital ValleySama seperti Bandung Digital Valley dan Jogja Digital Valley, co-working space ini didirikan oleh Telkom untuk mendorong pertumbuhan perusahaan milik technopreneur atau developer dan menjembatani mereka dengan target pasarnya. Jakarta Digital Valley sendiri didirikan pada 25 November 2014 lalu. Terkait member, Jakarta Digital Valley kemungkinan besar juga merupakan co-working space gratis seperti dua pendahulunya. Anda yang tertarik hanya perlu mendaftar, yang kemudian akan diseleksi oleh pihak Jakarta Digital Valley. Alamat: Menara Multimedia, Jl. Kebon Sirih No.10, Jakarta Pusat, 10110 | Tidak disebutkan Ciputra GEPI IncubatorCiputra GEPI Incubator (CGI) diprakarsai oleh Global Entrepreneurship Program Indonesia (GEPI) dan perusahaan Ciputra. Co-working space untuk komunitas startup ini memiliki luas sebesar 520 meter persegi dan berfokus pada event, meetup, networking, dan pelatihan. Startup bisa mendaftar program inkubasi GEPI untuk menikmati layanan di tempat ini secara gratis. Alamat: DBS tower lt. 9, Ciputra World I Jl. Prof. Dr. Satrio Kav. 3-5, Jakarta, 12940 | Senin-Jumat, pada pukul 09.00-18.00 WIB KejoraCo-working space Kejora diluncurkan pada Maret 2014. Kejora dikelola oleh figur terkenal di ranah startup teknologi Indonesia seperti Andy Zain (Direktur Jakarta Founder Institute) dan Sebastian Togelang (Founding Partner Mountain SEA Ventures). Co-working space ini mempunyai luas 1.000 meter persegi, dengan menyediakan fasilitas seperti meja kerja, layanan printing, ruang meeting, dan lain sebagainya. Selain itu, member Kejora juga bisa menghadiri acara, workshop, dan berinteraksi dengan mentor. Ada tiga cara bagi startup untuk bisa menikmati layanan di Kejora. Yakni bergabung dengan Jakarta Founder Institute, mengikuti inkubasi startup Ideabox yang didukung oleh Indosat, atau harus memperoleh investasi terlebih dahulu dari Mountain SEA Ventures. Alamat: Barito Pacific Plaza Tower B, lt. 6, Jl. S. Parman, KAV 62-63, Slipi, Jakarta, 11410 | Tidak disebutkan Biline SpaceSebagai co-working space yang masih baru, sebagian fasilitas Biline Space seperti ruang meeting, convenience store kecil, dan layanan printing masih berlabel coming soon. Tapi Anda bisa menikmati berbagai fasilitas yang sudah tersedia di Biline Space, seperti Wi-Fi, sepeda, TV, ruang game, hingga pantry. Biline Space menyediakan tiga paket pilihan untuk pengunjung, yakni paket membership per bulan dengan tarif Rp2 juta, paket membership per minggu dengan tarif Rp500.000, dan paket harian dengan tarif Rp100.000. Harga: Rp100.000 per hari – Rp2 juta per bulan (untuk member) TierSpaceTierSpace diluncurkan pada pertengahan Januari 2015. Tier Space menyediakan dua tipe ruang kerja yang berbeda yaitu co-working space dan private office suite atau kantor. Untuk co-working space, TierSpace menyediakan workspace yang didukung dengan ketersediaan Wi-Fi, meeting room dengan kapasitas 5 hingga 8 orang, Skype booth, dan lain sebagainya. Sedangkan private office ditujukan untuk perusahaan dengan tim kecil beranggotakan dua hingga lima orang. Private office bisa dibilang seperti ruang kantor kecil yang berisi meja, kursi, dan beberapa perlengkapan lainnya. Selain tempat, TierSpace juga menyediakan berbagai fasilitas seperti loker pribadi, printer, scanner, mesin fotocopy, peralatan kantor, dapur, hingga minuman. Untuk bisa menikmati layanannya, TierSpace menerapkan berbagai macam paket, mulai dari paket per jam dengan biaya Rp30.000, per hari Rp220.000, hingga per bulan dengan biaya Rp3,2 juta. Harga: Rp30.000 per jam – Rp3,2 juta per bulan EV HiveEV Hive merupakan salah satu co-working space terbaru di daftar ini. Co-working space milik perusahaan VC East Ventures (East Ventures beinvestasi di Tech in Asia, baca halaman etika kami) ini baru diluncurkan awal Juni 2015. Dengan luas 250 meter persegi, EV Hive menyediakan dua tipe ruang kerja, yakni private space dan shared space. Private space biasanya diperuntukkan bagi startup dengan kapasitas sekitar 10 bangku. Sedangkan shared space memiliki ruangan yang lebih luas meliputi indoor dan outdoor. Sama seperti co-working space lain, EV Hive menyediakan berbagai fasilitas seperti Wi-Fi, ruang rapat, loker pribadi, hingga minuman gratis. EV Hive juga rutin mengadakan berbagai acara seperti meetup untuk para startup. Co-working space ini menerapkan biaya harian dan berlangganan bulanan bagi para penggunanya. Harga: Bisa langsung menghubungi dewi@east.vc KolegaMulai beroperasi pada 1 Agustus 2015, co-working space yang berlokasi di bilangan Tebet ini mengusung kultur fleksibilitas, keterbukaan, kolaborasi, dan inovasi. Dengan kultur tersebut, Kolega ingin menjadi tempat berkolaborasi bagi para startup, pemain di industri kreatif, freelancer, komunitas, entrepreneur, hingga mahasiswa. Kawasan Tebet sendiri populer di kalangan anak muda, khusunya bagi mereka yang besar di Jakarta. Kolega memiliki dua jenis ruangan utama, yakni ruang kerja dan seminar yang tidak dibatasi oleh dinding. Secara keseluruhan, ruangan di Kolega bisa memuat sekitar 60 hingga 70 orang. Kolega menyediakan fasilitas seperti Wi-Fi, ruang rapat, locker pribadi, dan minuman gratis; layaknya co-working space pada umumnya. Selain sebagai tempat bekerja, Kolega juga bisa digunakan sebagai tempat menyelenggarakan berbagai acara. Kolega sendiri mengadakan acara rutin bulanan yang bekerja sama dengan startup maupun penggiat entrepreneurship. Harga: Rp20.000 per jam (individu) – Rp1 juta per bulan (tim) CAV Co-working SpaceSatu lagi co-working space yang didirikan oleh VC. Mulai dibuka ke publik pada bulan Juni, CAV merupakan co-working space milik CyberAgent Ventures. Dengan luas 200 meter per segi, co-working space ini menyediakan shared space dan satu ruang rapat. CAV juga dilengkapi dengan satu shared phone line, printer, scanner, dan laci di setiap meja. Co-working space yang terletak di kawasan Slipicon Valley ini juga menyediakan air minum gratis untuk para pelanggannya. CAV juga menyelenggarakan berbagai acara dan meetup terkait startup, misalnya workshop tentang berbagai topik yang ditujukan bagi startup tahap awal. Selain acara, CAV juga secara rutin akan menyediakan sesi konsultasi one on one bagi startup. Co-working space ini menerapkan biaya berlangganan bulanan bagi para pelanggannya. Harga: Rp 2 juta per bulan per orang. Hubungi elsa@cyberagentventures.com untuk tim lebih dari 3 orang. Alamat: Dipo Tower, 11th Floor unit A, Jalan Gatot Subroto kav 51-52, Jakarta, 10260 | Senin – Jumat, pada pukul 09.00 – 18.00 WIB (untuk walk-in) atau 24/7 untuk (startup) Skystar Ventures Co-Working SpaceCo-working space yang satu ini sebenarnya tidak berasal dari Jakarta. Namun karena masih termasuk dalam kawasan Jabodetabek, kami memasukkannya ke dalam daftar ini. Sebagai inkubator yang didirikan oleh Universitas Multimedia Nusantara dan Kompas Gramedia Group, co-working space Skystar Ventures tidak hanya diperuntukkan bagi mahasiswa UMN, tetapi juga terbuka untuk umum. Co-working space yang terletak di daerah Tangerang ini menyediakan berbagai fasilitas seperti workspace, Wi-Fi, loker, ruang konferensi, ruang rapat, dan beragam fasilitas penunjang kerja lainnya. Selain fasilitas, pengunjung juga bisa mengikuti acara dan beragam kegiatan dari berbagai klub seperti klub coding Android dan iOS, klub Bioinformatics, dan klub Business Intelligence. Harga: Rp50.000 per dua jam – Rp15,12 juta per tahun The post [Update] Kumpulan Co-working Space di Jakarta yang Bisa Menjadi Pilihanmu! appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
You are subscribed to email updates from Tech in Asia Indonesia. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |
No comments:
Post a Comment