Game Di Indonesia |
[INFOGRAFIS] Mentok Cari Pendanaan dari Venture Capital? Cobalah Beberapa Alternatif Berikut Ini Posted: 14 Feb 2016 06:00 PM PST Pada setiap acara perkumpulan, para wirausahawan baru biasanya mempunyai satu pertanyaan yang sama. Terlepas dari kekhawatiran mereka jika sewaktu-waktu ide bisnis mereka dicuri orang lain, para calon pendiri startup teknologi kira-kira memiliki kecemasan seperti ini:
Kenyataan pahitnya adalah ketika Venture Capital pemberi modal awal ini mengatakan, "Tingkatkan traksi, kamu setelah itu kembalilah kepada kami." Pada dasarnya mereka seperti berkata tidak tanpa mengucapkannya secara langsung. Alasan lain yang lebih sederhana mungkin adalah kamu tak punya pengalaman memperoleh traksi dalam sektor yang kamu geluti, mereka tak tahu siapa kamu, mereka suka gagasannya tapi tidak suka dengan dirimu, mereka menyukaimu tapi tidak dengan gagasannya, atau mereka tidak suka dirimu atau gagasan kamu. Namun, siapa yang bisa menyalahkan mereka? Karena para investor ini bertanggung jawab terhadap uang dari banyak orang, mereka memiliki kebebasan untuk berprasangka. Jadi, haruskah pendiri startup membuang gagasan mereka karena Venture Capital tak memahaminya? Tentu tidak, justru sebaliknya. Dengan persaingan ketat untuk memperoleh pendanaan di pasar yang sama, adalah hal yang mengejutkan bahwa hanya sedikit pendiri startup teknologi yang berpikir untuk memperoleh modal selain dari VC. Berikut adalah 10 alternatif pendanaan selain dari Venture Capital yang bisa dipertimbangkan oleh para pendiri startup, lengkap dengan kelebihan dan kekurangannya.
Baca juga: Mengenal Lebih Jauh Mengenai Crowdfunding (Diterjemahkan oleh Faisal Bosnia Ahmad dan diedit oleh Fadly Yanuar Iriansyah; Infografis oleh Kathrinna Rakhmavika) The post [INFOGRAFIS] Mentok Cari Pendanaan dari Venture Capital? Cobalah Beberapa Alternatif Berikut Ini appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
Weekend Bareng TIA Episode 5 – Valentine dengan Video Game Posted: 13 Feb 2016 08:38 PM PST Setelah berjalan selama empat episode alias satu bulan, akhirnya Weekend Bareng TIA kehadiran tamu wanita juga! Wanita yang beruntung untuk menjadi bintang tamu kali ini adalah Gladys Nathania, salah satu anggota tim event Tech in Asia Indonesia yang bertanggung jawab atas berbagai acara yang dijalankan oleh kami. Karena episode ini dipublikasikan pada 14 Februari atau dikenal juga sebagai hari untuk merayakan kapitalisme dalam bentuk cokelat dan warna merah muda berlebihan (baca: Valentine), pembahasan kami pun tidak jauh-jauh dari hal tersebut. Tentunya apa yang dibicarakan masih berhubungan dengan video game juga. Selain itu episode ini juga membicarakan soal berbagai game yang baru dirilis seminggu ke belakang seperti Final Fantasy IX, Firewatch, dan beberapa berita lainnya. Tanpa buang waktu lagi, langsung saja cek episode di atas! Tidak mau ketinggalan episode terbaru Weekend Bareng TIA? Jangan ragu untuk subscribe ke channel Tech in Asia Games di YouTube. Oh ya, jangan lupa untuk klik tombol like dan bagikan video ini dengan teman-temanmu ya! Sampai jumpa di minggu depan. The post Weekend Bareng TIA Episode 5 – Valentine dengan Video Game appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
You are subscribed to email updates from Tech in Asia Indonesia. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |
No comments:
Post a Comment