Ads

Wednesday, June 10, 2015

Game Di Indonesia

Game Di Indonesia


Rangkuman Berita Game Hari Ini – 10 Juni 2015

Posted: 10 Jun 2015 05:20 AM PDT

Saksikan Honest Trailer dari Splatoon di Sini

Kaab Al-Farozi – Rangkuman game hari Rabu rasanya tidak lengkap tanpa Honest Trailer dari saluran YouTube Smosh. Kali ini giliran IP terbaru Nintendo, Splatoon, yang jadi korbannya. Mengingat karakter utama di dalam Splatoon yang bernama Inkling, dibuat berdasarkan konsep cumi-cumi, kamu dapat mengharapkan humor nakal dan dewasa dari sang narator.


Dark Souls III Akan Dirilis Awal Tahun 2016?

Dark Souls III Leaked | Promo Art

Kevin Sutanto - Lagi-lagi, rumor tentang Dark Souls III beredar. Kali ini sumber datang dari IGN yang menemukan gambar promosi dari Dark Souls III. Selain memperlihatkan seorang ksatria yang terbakar, gambar tersebut menunjukkan waktu rilis dari Dark Souls III yaitu pada awal 2016. Bandai Namco sendiri tidak memberikan pernyataan apapun mengenai bocornya gambar ini. Apakah ini artinya Dark Souls III akan ditunjukkan pada acara E3 mendatang? Semoga saja.

Impresi Dark Souls II: Scholar of the First Sin – Suplemen Kematian


Call of Duty: Black Ops III Akan Dirilis Juga di PS3 dan Xbox 360

Call of Duty Black Ops III | Screenshot

Kevin Sutanto - Activision telah mengumumkan bahwa Call of Duty: Black Ops III akan dirilis juga untuk console generasi sebelumnya yaitu PS3 dan Xbox 360. Versi last-gen ini bisa diwujudkan berkat kerjasama dengan Beenox dan Mercenary Technology.

Versi PS3 dan Xbox 360 masih memiliki mode campaign, multiplayer, dan mode zombi seperti versi current-gen. Perbedaannya adalah versi PS3 dan Xbox 360 hanya akan mendukung permainan co-op campaign sebanyak dua orang saja, sedangkan versi PS4 dan Xbox One mendukung permainan empat orang.

Multiplayer beta juga nantinya hanya bisa diakses pemilik current-gen console dan PC. Meski versi PS3 dan Xbox 360 telah diumumkan, Activision menyatakan bahwa tidak ada rencana untuk merilis Call of Duty: Black Ops III di Wii U.

Sebelum bermain, cek dulu spesifikasi yang dibutuhkan PC milikmu untuk memainkan Call of Duty: Black Ops III.


Ingin Membeli Chaos Rings III di Apple App Store? Tunggu Dulu!

Iqbal Kurniawan - Square Enix baru-baru ini merilis versi internasional dari game Chaos Rings III yang sudah tersedia di Jepang sejak tahun lalu. Walaupun dibanderol dengan harga yang cukup mahal (Rp229.000 di Indonesia), banyak orang rela merogoh kocek cukup dalam demi menikmati sensasi RPG sekelas console pada perangkat mobile masing-masing.

Namun, ternyata versi 1.0.0 Chaos Rings III di Apple App Store masih belum sempurna. Game akan mengalami crash pada saat menghadapi karakter bos Mocktopus di dungeon Sunken City. Pihak Square Enix melalui deskripsi game di Apple App Store telah mengonfirmasi keberadaan masalah tersebut dan berjanji akan segera memperbaikinya selambat-lambatnya akhir Juni ini. Jadi, sebaiknya kamu simpan dulu tabunganmu untuk membeli Chaos Rings III.


Marvel Mengunggah Video Trailer untuk Game LEGO Marvel’s Avengers

Iqbal Kurniawan – Dunia Marvel dalam balutan mainan LEGO akan semakin luas. Melalui video trailer yang diunggah Marvel Entertainment, diumumkan bahwa game LEGO Marvel’s Avengers akan tersedia pada musim dingin (sekitar Desember – Februari) mendatang.

Video tersebut menampilkan adegan aksi para superhero di tim Avengers menghadapi serbuan makhluk asing yang menginvasi kota New York, mirip dengan film The Avengers pertama. Kehadiran LEGO Marvel’s Avengers akan melengkapi game LEGO Marvel Super Heroes yang pernah dikritik oleh channel YouTube Smosh Games.


Simak Kenakalan Link Dalam Upayanya Mengumpulkan Rupees Untuk Membeli Tameng Baru Berikut Ini

Risky Maulana – Video dari channel YouTube Callegos-Y berjudul Racing for Rupees di atas cukup menggambarkan aktivitas yang paling sering dilakukan pemain di setiap seri Legend of Zelda. Mulai menggali tanah, mengikuti lomba mini game, memecahkan isi vas dan memungut mata uang rupees di dalamnya.

Mencari uang dengan memecahkan vas sendiri merupakan ciri khas di setiap seri Legend of Zelda. Mulai dari Legend of Zelda: Links Awakkening di era Game Boy dulu, hingga seri paling terbaru, Skyward Sword. Semoga saja Nintendo masih menyertakan cara yang simpel ini di game terbaru Legend of Zelda untuk console Wii U, bila tidak ingin mengecewakan para penggemar Link di luar sana.


Nintendo Merilis Iklan 3DS XL Dengan Pembawaan Suara Yang Mirip Iklan Video Game Di Era NES

Risky Maulana – Entah apakah ini hanya perasaan saya saja atau emang Nintendo memboyong nuansa jadul (zaman dulu) ke dalam iklan terbaru 3DS XL. Yang jelas, saya sempat tergiur dengan layar 3DS XL berdiameter yang terlihat begitu memuaskan untuk dilihat. Ah … nabung, nabung.


Headset Ini Akan Menyetrum Kepalamu Demi Meningkatkan Kemampuan Gaming

Moovs | Photo

Arya W. Wibowo – Foc.us baru-baru ini mengumumkan tentang produk baru mereka yang dapat meningkatkan kemampuan gaming kamu dengan cara melepaskan sengatan listrik arus lemah ke bagian depan kepalamu. Menurut mereka, metode yang bernama transcranial direct current stimulation (tDCS) ini akan meningkatkan kejelian melihat gambar dan meningkatkan ingatan.

Terlihat sangat menarik bukan? Kita lihat apakah alat ini benar-benar ampuh dan digunakan para pemain esport di masa depan.

Sumber: Venture Beat


Kung Fu Pets Akan Mendapatkan Update Baru yang Berjudul Kungfu Pets: Legend Reborn dan Adakan Acara Praregistrasi

Kungfu Pets | Art

Arya W. WibowoGame simulasi binatang kungfu ini dikabarkan akan mendapatkan update besar-besaran yang berjudul Kung Fu Pets: Legend Reborn. Dan untuk menyambutnya, mereka mengadakan sebuah acara praregistrasi yang akan memberikan hadiah bagi mereka yang mendaftar ketika update dari game ini akhirnya rilis. Di sini kamu akan memelihara dan melatih binatang-binatang milikmu untuk akhirnya bertarung dengan binatang lainnya, layaknya Pokemon.

Pre-Registration Link: Kung Fu Pets


Super Meat Boy Akan Dirilis di PS4 dan PS Vita

Mohammad Fahmi - Tidak mengejutkan memang salah satu game indie paling populer ini akan tersedia di PS Vita dan PS4. Setelah dirilis tahun 2010 lalu, akhirnya game ini akan mengunjungi platform paling ramah indie setelah PC melalui trailer yang sangat aneh. Jika ingin tahu lebih lanjut tentang Super Meat Boy, tonton saja film dokumenter Indie Game: The Movie.


Double Fine Unggah Video Menarik Tentang Pengembangan Massive Chalice

Mohammad Fahmi - Apakah kamu seorang desainer game atau berminat untuk menjadi desainer game? Jika iya, maka tontonlah video di atas. Dalam video berdurasi 30 menit tersebut, kamu akan disajikan dengan wawancara bersama desainer Massive Chalice, John Bernhelm.

Impresi Awal Massive Chalice – Sebuah Game Yang Betul-Betul Masif


The post Rangkuman Berita Game Hari Ini – 10 Juni 2015 appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Ekspansi ke Indonesia, MailUp Sasar Perusahaan Internet di Tanah Air

Posted: 10 Jun 2015 04:23 AM PDT

Beberapa hari lalu MailUp, sebuah perusahaan software e-mail marketing asal Milan, Italia mengumumkan bahwa pihaknya melakukan kerjasama dengan YDigital untuk ekspansi produk mereka di tanah air. MailUp sendiri sudah terdaftar di bursa saham Italia dengan inisial MAIL.MI.

YDigital sendiri merupakan konsultan performa digital yang berada di bawah payung Mountain Venture SEA Group. MailUp memilih perusahaan ini karena beberapa pertimbangan, termasuk kemampuan proaktif, kecepatan, kemampuan eksekusi, dan kultur yang tepat.

Nazzareno Goni selaku CEO dari MailUp mengungkapkan kepada Tech in Asia alasan memilih negara ini karena dari hasil riset yang telah mereka lakukan, Indonesia memiliki potensi yang besar di berbagai sektor berbasis internet termasuk e-mail marketing. Melalui press release yang kami terima, Nazzareno mengatakan:

Indonesia merupakan negara yang dinamis dengan lebih dari 250 juta penduduk dan pertumbuhan penetrasi internet yang cepat. Kami melihat setiap minggu ada layanan digital yang diluncurkan karena didorong oleh minat investor dari seluruh dunia.

MailUp menyediakan solusi e-mail dan SMS marketing dengan sistem berlangganan. Melalui layanan ini, pengguna bisa membuat newsletter layaknya MailChimp dengan tarif mulai dari Rp435.000 hingga Rp2 juta per bulan. Sedangkan solusi SMS yang ditawarkan bisa digunakan untuk mengirim pesan promo secara massal. Dengan tarif yang bervariasi mulai dari Rp920.000 hingga Rp67 juta.

Baca juga: Lakukan proses marketing di Twitter secara otomatis dan tertarget dengan Sasbuzz!

Di Indonesia, sudah ada beberapa startup lokal yang juga bergerak di bidang marketing, seperti Marketbiz, Sasbuzz, dan ValuKlik.

(Diedit oleh Pradipta Nugrahanto)

The post Ekspansi ke Indonesia, MailUp Sasar Perusahaan Internet di Tanah Air appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Tembus Rekor Tahun Lalu, Hadiah Turnamen Internasional Dota 2 Capai Rp172 Miliar

Posted: 10 Jun 2015 04:19 AM PDT

Benar saja perkiraan kami beberapa waktu lalu. Total uang hadiah turnamen Dota 2 The International 2015 (TI5) berhasil melampaui hadiah di turnamen tahun sebelumnya. Sebulan lebih telah berselang sejak pertama kali penjualan Compendium dibuka, dan hingga kini uang hadiah telah terkumpul sebanyak 13 juta dolar Amerika. Bila dirupiahkan, ini artinya lebih dari Rp172 miliar!

Kalau uang sebanyak itu digunakan untuk beli kerupuk, maka kota tempat tinggal saya akan berubah julukan dari Lautan Api menjadi Lautan Kerupuk. Makin banyak uang hadiah yang terkumpul berarti makin banyak pula hadiah-hadiah yang akan diperoleh para pemilik Compendium. Apa saja sih hadiah yang bisa kamu dapat?

Dota 2 | Screenshot 1

Dota 2 | Screenshot 2

Dota 2 | Screenshot 3

Hadiah yang pasti akan kamu dapat adalah tiga buah Immortal Treasure berisi kostum keren untuk hero-hero kesayanganmu. Kamu juga akan mendapatkan ward spesial bernama The Watcher Below dan kurir Wyvern Hatchling yang imut. Selain itu kamu juga akan mendapat Cursor Pack, berbagai Loading Screens, dan The International HUD Skin yang akan mengubah tampilan layar permainan Dota 2 milikmu menjadi lebih keren.

Hadiah terbaru yang nantinya bisa kamu dapatkan adalah Desert Terrain untuk mengubah medan perang Dota 2 menjadi padang pasir dan Music Pack bertema TI5. Karena total hadiah telah mencapai 13 juta dolar, kamu juga akan mendapat Announcer Pack berisi suara narator dari hero Bristleback. Semua hadiah yang telah saya sebutkan di atas bisa kamu dapatkan dengan membeli Compendium saja, tidak perlu menaikkan level. Tentu saja bila kamu menaikkan level Compendium kamu akan mendapat hadiah lebih banyak lagi.

Dota 2 | Screenshot 4

Daftar tim yang akan maju ke babak utama. Apakah tim favoritmu ada di sini?

Dota 2 | Screenshot 5

Selain Compendium, Valve juga menjual treasure khusus hingga masa turnamen The International 2015 berakhir. Treasure ini bernama The Collector’s Cache dan berisi satu set kostum yang bisa kamu dapat secara acak untuk hero Doom, Juggernaut, Medusa, Spectre, Vengeful Spirit, Tusk, Dragon Knight, Rubick, Necrophos, Windrunner, atau Skywrath Mage. Kamu bisa membeli dan melihat tampilan detailnya di situs resmi Dota 2.

Saat ini babak kualifikasi TI5 telah usai, dan kita tinggal menunggu babak utama turnamen mulai tanggal 3 Agustus nanti. Sejauh ini sepuluh tim undangan dan empat tim pemenang kualifikasi telah dipastikan. Berikutnya kita tinggal menunggu dua tim lagi yang akan dipilih lewat wild card, maka lengkaplah seluruh tim yang akan bertanding di babak utama TI5. Ayo dukung tim jagoanmu dengan semangat! Tapi jangan sampai berantem sama pendukung tim lain ya, hehehe.

The post Tembus Rekor Tahun Lalu, Hadiah Turnamen Internasional Dota 2 Capai Rp172 Miliar appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Kini Kamu Bisa Memainkan Ronda Rousey dan Enam Petarung Wanita Lain di EA Sports UFC untuk Mobile

Posted: 10 Jun 2015 03:46 AM PDT

Siapa bilang pertandingan bela diri profesional hanya untuk kaum Adam saja? Pertarungan gaya bebas UFC juga memiliki divisi yang menghadirkan aksi baku hantam para wanita tangguh. Divisi itu pula yang kini dihadirkan ke platform mobile melalui update terbaru yang belum lama ini dirilis oleh EA.

Kini kamu bisa bermain sebagai Ronda Rousey pada EA Sports UFC. Ronda tidak hadir sendirian pada game fighting seru ini, ia meramaikan ring Octagon bersama dengan enam petarung wanita lainnya di kelas bantam seperti Sarah Kaufman, Cat Zingano, atau Sara McMann. Walaupun mereka adalah wanita, jangan remehkan pukulan maupun bantingan yang dapat mereka lakukan kepada lawan-lawannya.

EA Sports UFC Women | Screenshot

Kehadiran petarung wanita di EA Sports UFC menambah koleksi jumlah petarung yang bisa dimainkan di game tersebut. Kini terdapat lebih dari lima puluh petarung yang tersebar di berbagai kelas, mulai dari kelas terbang hingga kelas berat. Kamu juga tetap bisa menikmati aksi adu jotos para petarung pria untuk meraih posisi terkuat di turnamen UFC.

Tidak hanya di UFC, tahun ini EA juga akan menghadirkan tim sepak bola wanita di FIFA 16!

EA Sports UFC telah tersedia untuk iOS maupun Android. Kedua versi tersebut telah mendapatkan update yang menghadirkan para petarung cantik di atas. Selain itu, EA menyebutkan telah mengoptimalkan tampilan di dalam game sehingga terlihat lebih halus dibandingkan sebelumnya. Kalau kamu belum pernah memainkan EA Sports UFC atau sedang mencari game fighting yang seru di platform mobile, maka kamu dapat segera mengunduh game ini melalui tautan di bawah.

Preview UFC – Baku Hantam di The Octagon Belum Pernah Seseru Ini!

The post Kini Kamu Bisa Memainkan Ronda Rousey dan Enam Petarung Wanita Lain di EA Sports UFC untuk Mobile appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Wedlite Hadirkan Solusi Pinjaman Pembiayaan Pernikahan Pertama di Indonesia

Posted: 10 Jun 2015 03:37 AM PDT

Menikah merupakan salah satu tahap dalam hidup seseorang yang memerlukan persiapan matang. Tidak hanya dari segi mental, tapi juga finansial. Terlebih di banyak tradisi di Indonesia, sebuah pernikahan umumnya dirayakan dengan meriah dan membutuhkan biaya besar. Tak jarang, calon pengantin terpaksa menunggu lama karena harus mengumpulkan uang terlebih dahulu demi membiayai pernikahan mereka. Sebagian orang bahkan mungkin melakukan pinjaman ke bank yang notabene memberlakukan bunga yang besar.

Permasalahan tersebut menginspirasi Abraham Viktor untuk mendirikan Wedlite, startup yang menyediakan solusi pinjaman pembiayaan penikahan di Indonesia.

Pinjam, dan langsung bayar ke vendor pernikahan

Melalui situs ini, calon pengantin bisa meminjam sejumlah uang untuk membiayai pernikahan mereka dan membayarnya dengan sistem cicilan per bulan dengan jangka waktu tiga tahun. Bagaimanapun, Wedlite masih menerapkan bunga per bulan yang diklaim lebih murah bila dibandingkan dengan meminjam di bank.

Terkait urusan pinjaman, Wedlite bekerja sama dengan lembaga keuangan multi-finance. Lembaga keuangan ini biasanya meminta adanya jaminan dari peminjamnya, berupa kendaraan seperti mobil atau motor.

"Di Wedlite, kami bekerja sama dengan lembaga multi-finance. Kami memodifikasi layanan mereka dan menawarkannnya kepada pelanggan kami. Dengan cara ini, kami bisa menawarkan layanan yang lebih baik dan lebih murah daripada pinjaman bank," jelas Viktor, pria yang juga pernah bekerja sebagai investment banking analyst di perusahaan besar seperti Boston Consulting dan Nomura. Hingga saat ini, Wedlite telah bekerja sama dengan perusahaan multi-finance Batavia Prosperindo dan BFI.

Sedangkan untuk mengajukan peminjaman, pelanggan diharuskan mengisi formulir identitas diri serta melampirkan dokumen-dokumen seperti salinan KTP, KK, BPKB kendaraan, slip gaji, sertifikat PBB, mutasi rekening, dan dokumen lainnya melalui platform Wedlite. Setelah itu, dalam 2 x 24 jam, pelanggan akan dihubungi untuk mengatur pertemuan langsung dengan agen multi-finance.

wedlite screenshot

Agen tersebut nantinya akan melakukan pengecekan kendaraan yang dijaminkan, serta membawa kontrak pinjaman untuk ditandatangani. Jika pengajuan disetujui, staf multi-finance akan menyimpan BPKB milik pelanggan sebagai jaminan. Besaran pinjaman yang bisa diperoleh pelanggan bisa mencapai 85 persen dari total nilai barang jaminan.

Menariknya, dana pinjaman yang diperoleh tidak ditransfer ke rekening peminjam, melainkan langsung diberikan kepada vendor pernikahan yang telah ditunjuk oleh pelanggan, seperti wedding organizer, katering, fotografer, dan lain sebagainya. Dengan cara ini, peminjam bisa lebih fokus membiayai kebutuhan pernikahannya, dan tidak menggunakan dana pinjaman untuk kebutuhan lain.

Lebih dari sekadar pernikahan

Sejak diluncurkan pada Januari lalu, Wedlite sudah menerima sekitar 170 pengajuan peminjaman. Tiga di antaranya sudah disetujui. Terkait monetisasi, Wedlite mendapat komisi dari partner multi-finance untuk setiap peminjaman yang disepakati. Bagaimanapun, Wedlite bisa dibilang "bersih" dari risiko, karena proser penagihan angsuran dilakukan oleh perusahaan multi-finance sendiri.

Ke depannya, startup yang kini tengah mengikuti program inkubasi GEPI ini akan merambah sektor lain seperti kebutuhan bersalin, biaya haji dan umrah, hingga biaya pendidikan. Dalam waktu dekat, startup ini juga akan meluncurkan ulang situsnya. Meski sudah banyak startup yang bergerak di ranah pernikahan maupun pembanding harga keuangan, Viktor mengklaim belum ada kompetitor lain yang memiliki konsep serupa Wedlite di Indonesia.

Baca juga: Gadai barang kini bisa secara online melalui Pinjam.co.id

Hingga saat ini, tim Wedlite terdiri dari enam orang dan memiliki 23 freelancer yang bertugas menjaring vendor pernikahan untuk diajak bekerjasama dengan mereka. Vendor pernikahan sendiri nantinya secara tidak langsung bisa menjadi partner pemasaran Wedlite dimana mereka bisa menawarkan layanan mereka sendiri sekaligus layanan Wedlite. Wedlite sendiri masih beroperasi secara bootstrap dan tengah mencari investor untuk mengembangkan bisnis dan mengeksekusi rencana-rencananya.

Artikel ini pertama kali dipublikasikan dalam bahasa Inggris oleh Nadine Freischlad. Informasi dalam artikel tersebut telah diterjemahkan dan dimodifikasi.

(Diedit oleh Pradipta Nugrahanto; sumber gambar: Pippa)

The post Wedlite Hadirkan Solusi Pinjaman Pembiayaan Pernikahan Pertama di Indonesia appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Beeworks Hadirkan Dua Seri Nameko Gardening Kit dalam Bahasa Indonesia

Posted: 10 Jun 2015 03:37 AM PDT

Seri game simulasi bercocok tanam jamur dari Beeworks, Nameko Gardening Kit, akhirnya hadir dalam bahasa Indonesia untuk platform Android. Selain bahasa Indonesia, Nameko Gardening Kit juga rilis dalam bahasa Jepang, Inggris, Mandarin, Korea, Italia, dan Perancis. Game ini sudah mencapai 40 juta unduhan di seluruh dunia sejak pertama kali dirilis.

Jika dijabarkan lebih spesifik lagi, seri Nameko Gardening Kit telah diunduh sebanyak 25 juta kali di Jepang. Nameko pun menjadi tokoh populer yang muncul dalam animasi dan komik. Di Asia Nameko diunduh sebanyak 6,5 juta kali di Taiwan, 3 juta kali di Korea Selatan, dan 100.000 kali di Indonesia.

Game ini sendiri menempatkan kamu sebagai petani jamur yang menanam jamur di batang pohon. Uniknya, jamur-jamur tersebut adalah jamur mutan yang memiliki mata dan tangan. Tugasmu adalah membiakkan jamur sebanyak-banyaknya dan mengoleksi berbagai jenis jamur mutan di ensiklopedi.

Nameko Gardening Kit | Screenshot

Terdapat dua seri yang sudah diterjemahkan ke bahasa Indonesia, yaitu Nameko Gardening Kit orisinal dan Nameko Gardening Kit Seasons. Bedanya versi orisinal dan Seasons adalah terdapat musim-musim yang mempengarui tumbuh kembang jamur kamu. Setiap jamur juga menghasilkan poin-poin yang berbeda, sesuai musim yang cocok untuknya.

Bagi kamu yang menyukai game ala Tamagotchi atau idle game, Nameko Gardening Kit dan Nameko Gardening Kit Seasons bisa menjadi pilihanmu. Walaupun tata bahasa Indonesia yang ada di sini masih sedikit kaku, tetapi setidaknya ini akan membantu kamu yang merasa kemampuan bahasa Inggrisnya belum mumpuni.

Google Play Store Link: Nameko Gardening Kit, Gratis

Google Play Store Link: Nameko Gardening Kit Seasons, Gratis

The post Beeworks Hadirkan Dua Seri Nameko Gardening Kit dalam Bahasa Indonesia appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Aplikasi Mommychi Bantu Pantau Kesehatan Ibu Hamil dan Buah Hati

Posted: 10 Jun 2015 03:30 AM PDT

Salah satu perusahaan farmasi ternama di Indonesia, Kalbe Farma, baru-baru ini meluncurkan aplikasi pemantau kesehatan bernama Mommychi. Aplikasi ini difokuskan untuk mencatat segala perkembangan dari mulai kehamilan ibu, hingga anak berusia tiga tahun. Dalam dunia kedokteran, istilah ini awam disebut sebagai masa "1.000 hari pertama kehidupan" yang diklaim berperan penting dalam seluruh fase kehidupan seseorang.

Kata 'Mommychi' merupakan singkatan dari mommy and child, yang memang menjadi target pengguna aplikasi ini. Mommychi sendiri saat ini tersedia untuk perangkat Android dan iOS.

Setelah mengunduh aplikasi, pengguna diharuskan mengisi data berupa nama dan e-mail. Namun, terdapat pula pilihan untuk melakukan login dengan akun Facebook yang dimiliki sehingga pengguna tidak perlu lagi mengisi identitas diri. Aplikasi ini memiliki lima fitur yang dapat diakses, yakni Kontrol Kehamilan, Jurnal Kehamilan, Ensiklopedia Ibu, Album Foto, dan Pilihan Nama Bayi. Selain itu, tersedia pula berbagai informasi kehamilan sesuai dengan usia kehamilan ibu yang terkoneksi langsung dengan situs resminya.

Baca juga: Kembangkan pengetahuan anak Anda dengan 5 aplikasi Android buatan lokal ini

Tidak hanya berguna saat masa hamil, aplikasi ini juga berguna pasca melahirkan, yakni untuk memantau perkembangan bayi. Aplikasi ini menyediakan berbagai menu memantau kesehatan anak seperti fitur Imunisasi, Jurnal Kesehatan Anak, Deteksi Tumbuh Kembang Anak, Deteksi Gejala Penyakit, dan Ensiklopedia Anak. Terakhir, terdapat pula fitur umum dengan pilihan Tanya Dokter, Direktori, Musik, Games, dan Galeri.

aplikasi mommychi kalbe farma

Kategori terakhir tersebut merupakan tambahan informasi bagi sang ibu saat mengalami kondisi yang mengkhawatirkan. Fitur Tanya Dokter merupakan hasil kerjasama dengan startup penyedia layanan kesehatan KlikDokter yang memungkinkan pengguna langsung dapat berinteraksi dengan dokter seputar masalah kesehatan yang dihadapi.

Secara keseluruhan, aplikasi ini dapat dibilang layaknya jurnal digital bagi ibu di masa kehamilan dan kelahiran hingga anak tumbuh menjadi balita. Seluruh catatan kehamilan dan foto selama masa tersebut disimpan secara online dan dapat diakses kembali ketika dibutuhkan.

Bagi ibu hamil, tidak ada salahnya mengunduh aplikasi ini melalui:

Google Play Store: Mommychi for Mom and Child, gratis

iTunes App Store: Mommychi for Mom and Child, gratis

(Diedit oleh Lina Noviandari)

The post Aplikasi Mommychi Bantu Pantau Kesehatan Ibu Hamil dan Buah Hati appeared first on Tech in Asia Indonesia.

[Updated] Daftarkan Dirimu Untuk Balapan Mobil Sambil Mengencani Wanita Cantik Dalam Drift Girls

Posted: 10 Jun 2015 03:11 AM PDT

Update – 10 Juni 2015

Pucuk di cinta, sayangnya ulam tak kunjung juga tiba. Saya rasa ungkapan tersebut tepat untuk menggambarkan betapa kecewanya saya setelah mendapati Drift Girls yang saya dambakan, rupanya tak hadir di negara kita tercinta. Saat tulisan ini dipublikasikan, Drift Girls telah hadir di jangkauan Google Play Store dan Apple App Store global, tapi tidak tersedia untuk wilayah Indonesia.

Cukup mengecewakan memang, tapi setidaknya ada hikmah yang bisa kamu petik atas kejadian ini kawan. Bisa jadi absennya Drift Girls merupakan hal baik agar ibadah kita di bulan Puasa minggu depan tidak tercemar hal-hal yang negatif akibat mendengar gadis Drift Girls mendesah saat mobil kita menikung tajam.


Artikel Asli – 20 Mei 2015

Developer NHN BlackPick asal Korea Selatan nampaknya paham betul bahwa ajang balap mobil takkan lengkap jika tidak ditemani wanita cantik yang menantimu di ujung garis finis. Alih-alih tak hanya sekedar menyemangatimu di pinggir lintasan balap mobil saja. Wanita berpenampilan anime tersebut juga bisa kamu dandani, untuk kemudian diajak pergi berkencan dengan melakukan drift di atas tikungan tajam.

Konsep semacam inilah yang diusung BlackPick ke dalam game Drift Girls yang rencananya akan diterbitkan TOAST dalam waktu dekat. Setelah sempat mencicipi kesuksesan di negara asalnya, dalam waktu dekat game ini akan memperoleh versi berbahasa Inggris yang akan tersedia di platform iOS dan juga Android.

Dalam Drift Girls, kamu diajak untuk memacu mobilmu di atas lintasan drifting layaknya game balap sejenis yang mungkin pernah kamu mainkan sebelumnya. Gameplay semacam ini tidak mematok kontrol yang muluk-muluk. Kamu diminta menjaga keseimbangan mobilmu di saat menikung dengan cara menekan tombol belok di saat yang tepat. Selain itu kamu nantinya juga menghadapi beberapa objektif kecil seperti beradu balap dengan mobil saingan, serta adu cepat dalam permainan time trial.

Drift Girl | screenshot 1

Seperti yang sempat saya singgung di bagian awal tadi, pesona utama Drift Girls terletak pada fitur dating sim yang dimilikinya. Meski tidak sedalam game love sim betulan, setidaknya kehadiran wanita anime di sana-sini memberikan nilai jual yang lebih, terlebih lagi bila kamu menyukai hal-hal yang berbau ecchi alias mesum.

Dalam Drift Girls, uang yang kamu peroleh dari hasil balapan bisa digunakan untuk membeli baju, perlengkapan aksesoris, dan mengajaknya kencan di tempat romantis agar dia bahagia. Cara kerja fitur ini memacu pemain untuk terus memperbagus performa mereka dalam bermain, karena semakin sering kamu menjuarai balapan, maka semakin besar pula kesempatanmu untuk mengencani wanita yang kamu idamkan.

Drift Girls | screenshot 2

Untungnya, di luar kebutuhanmu memanjakan sang gadis pujaan hati, kamu masih tetap bisa menghamburkan uang kamu untuk keperluan mobil tumpanganmu. Kamu bisa menghiasi mobilmu dengan beragam stiker, mengganti onderdil mobil, mewarnainya dengan warna favorit, dan menaikkan level mobilmu dengan mengorbankan mobil lain yang tak kamu sukai.

Saat berita ini ditulis, versi Internasional Drift Girls sedang membuka sesi pre-register melalui situs resmi TOAST. Dengan mendaftarkan email kamu ke dalam penawaran ini, kamu berpeluang untuk mendapatkan beragam objek in-game menarik seperti onderdil dan mobil spesial. Jadi tunggu apalagi? Daftarkan dirimu sekarang, dan pantau terus kemunculan game ini dalam hitungan beberapa waktu ke depan.

Situs web: Drift Girls Pre-register

The post [Updated] Daftarkan Dirimu Untuk Balapan Mobil Sambil Mengencani Wanita Cantik Dalam Drift Girls appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Square Enix Menggandeng Gamevil untuk Merilis Card-RPG Million Arthur Secara Global Bulan Depan

Posted: 10 Jun 2015 03:03 AM PDT

Million Arthur atau yang dikenal juga dengan judul Magnificent Million Arthur sebenarnya bukanlah game baru karena Square Enix telah merilis game tersebut di wilayah Jepang, Cina, Korea Selatan, dan wilayah Asia Tenggara (minus Indonesia) sejak Maret 2014 kemarin. Walaupun hingga detik ini belum kunjung tiba di negara kita, setidaknya dengan kabar dirilisnya game Million Arthur di wilayah global, kita semua bisa kembali berharap dengan kehadiran game tersebut di Indonesia.

Dari press release yang kami terima, Gamevil (selaku perwakilan Square Enix untuk peluncuran global) berencana merilis game ini secara global pada pertengahan bulan Juli 2015. Untuk sementara waktu, pemain yang berdomisili di wilayah Turki, Arab Saudi, dan beberapa Eropa sudah bisa mengunduh Million Arthur lewat Google Play dan Apple App Store. Baru kemudian menyusul negara lainnya, tak terkecuali wilayah Indonesia bulan depan.

Million Arthur | screenshot 1

Sekedar informasi buat kamu yang belum pernah mendengar game ini sebelumnya, Million Arthur merupakan perpaduan game kartu dengan sedikit unsur RPG yang memiliki nilai produksi sangat tinggi, seperti tipikal game mobile keluaran Square Enix. Selain tampilan karakter anime yang oke, hal lainnya yang membuat Million Arthur begitu menarik adalah penanganan legenda raja Arthur yang tidak biasa dengan arahan novelis Jepang Kazuma Kamachi.

Sesuai judulnya, game ini merombak legenda kesatria Arthur dengan menambahkan jumlah pemegang pedang Excalibur hingga mencapai jutaan orang. Sebagai salah satu dari jutaan pemegang pedang Excalibur, tugasmu adalah untuk merekrut (atau lebih tepatnya mengoleksi kartu) karakter pasukan wanita dari berbagai jenis tipe, untuk melindungi daratan Inggris dari serbuan kekuatan jahat.

Million Arthur | screenshot 2

Boleh direkrut, tapi jangan dipegang

Keberadaan pemain Million Arthur di wilayah Indonesia sendiri bisa dibilang cukup positif akibat keberadaan forum Kaskus dan grup Facebook yang terbentuk dan menyebarluaskan APK game ini sejak 2014 lalu. Meski negara kita tidak belum kebagian, namun hal tersebut tidak menyurutkan animo pemain yang ingin menjajal game mobile dengan karakter bergaya anime yang sangat kental ini.

Semoga dengan kehadiran Million Arthur bulan depan, kita semua menikmati game ini tanpa perlu repot lagi mengunduh update APK secara terpisah, yang dulunya merupakan hal paling menyebalkan seandainya progres bermain saya ikut hilang akibat pemasangan game semacam ini.

The post Square Enix Menggandeng Gamevil untuk Merilis Card-RPG Million Arthur Secara Global Bulan Depan appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Point Blank Pindah Kepemilikian Menjadi Milik Garena

Posted: 10 Jun 2015 03:00 AM PDT

Penggemar game shooter patut berbahagia, karena setelah terombang-ambing nasibnya selama beberapa waktu, akhirnya muncul konfirmasi bahwa Point Blank akan berpindah kepemilikan dari satu penerbit lokal ke penerbit lainnya. Setelah sebelumnya game ini dipegang oleh Gemscool, mulai hari ini Point Blank resmi berada di tangan Garena yang populer melalui game League of Legends.

Lalu bagaimana nasib para penggemar Point Blank sendiri? Bisa dibilang saat ini Point Blank berpindah ke tangan yang bisa dipercaya. Sebelum ini Garena cukup populer sebagai penerbit yang sangat mengayomi pemain-pemainnya melalui berbagai acara baik online maupun offline. Berbagai kontes berhadiah menarik dan layanan-layanan khusus untuk para penggemar League of Legends pun mereka sajikan.

Tentunya perlakuan tersebut akan bisa dinikmati juga oleh penggemar Point Blank di Indonesia. Rencananya Point Blank akan dirilis ulang oleh Garena pada tanggal 30 Juni 2015. Mereka juga menjanjikan untuk mendengarkan beberapa komplain dari gamer, terutama urusan cheater yang selama ini menjangkiti Point Blank. Terakhir, Garena juga mengumumkan bahwa Oktober ini Indonesia akan menjadi tuan rumah dari Point Blank International Championship 2015.

Point Blank | Screenshot

Lalu bagaimana dengan Gemscool sendiri? Meskipun melepaskan hak atas Point Blank, penerbit ternama ini juga menyiapkan pengganti Point Blank yang berjudul BlackSquad. Gemscool cukup yakin kalau BlackSquad akan mampu menyajikan pengalaman yang tidak kalah dengan Point Blank dan bisa mengalahkan kesuksesan yang dulu dihasilkan oleh Point Blank.

Point Blank milik Garena atau BlackSquad milik Gemscool? Kira-kira siapa yang menang? Selain itu, ada juga pertanyaan lain. Apakah dengan dipegangnya hak atas Point Blank di tangan Garena, berarti Point Blank versi Steam yang berjudul Piercing Blow tidak akan bisa dimainkan di Indonesia? Untuk itu kami sudah menghubungi pihak Garena dan akan memberikan update begitu ada jawaban dari mereka.

The post Point Blank Pindah Kepemilikian Menjadi Milik Garena appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Perkuat Pertumbuhan di Ranah Properti Online, Lamudi Akuisisi PropertyKita

Posted: 10 Jun 2015 02:24 AM PDT

Startup garapan Rocket Internet yang mengusung layanan iklan baris real-estate, Lamudi mengambil langkah untuk mengakusisi PropertyKita. Kian Moini, Co-Founder dan Managing Director Lamudi Global dalam press release yang Tech in Asia terima hari ini (10/6), mengatakan bahwa tujuan akuisisi ini adalah untuk mengakselerasi pertumbuhan listing real-estate online di Indonesia.

Ia menambahkan:

Pasar online di Indonesia kian berkembang, begitu pula dengan transaksi yang dihasilkan. Langkah akuisisi ini akan semakin meningkatkan pengalaman bagi konsumen untuk mencari properti secara online.

Setelah akuisisi ini, seluruh data dari PropertyKita akan dialihkan ke laman Lamudi Indonesia. Menurut Kian, menggabungkan dua pemain di pasar ini berpotensi meningkatkan nilai dan pengalaman terbaik bagi pencari rumah, agen real estate, dan developer. Sebelum akuisisi ini, sebelumnya Lamudi juga telah melakukan akuisisi dengan listing real-estate, MyProperty asal Filipina pada pertengahan Mei lalu.

propertykita kumpulan situs properti

Langkah ini diambil setelah Lamudi memperoleh pendanaan sebesar $18 juta (sekitar Rp239 miliar) dari beberapa investor untuk mengembangkan operasinya di Asia dan Amerika Latin, termasuk Indonesia.

Lamudi Indonesia sendiri mulai diluncurkan sejak April 2014, dan mengklaim mengalami pertumbuhan lebih dari 700 persen dalam jumlah listing. Saat ini Lamudi Indonesia telah memiliki lebih dari 210.000 listing properti dan tanah untuk dibeli atau disewa, yang tersebar di lebih dari 240 kota. Sedangkan PropertyKita saat ini memiliki lebih dari 100.000 listing properti dan gedung lainnya di seluruh Indonesia.

Baca juga: [Updated] Kumpulan situs iklan baris properti di Indonesia

Lamudi Indonesia adalah bagian dari jaringan global Lamudi, yang tersedia di lebih dari 30 negara di Asia, Afrika, Timur Tengah dan Amerika Latin. Jaringan global Lamudi saat ini memiliki lebih dari 900.000 listing properti residensial dan komersial. Lamudi sendiri juga sudah meluncurkan layanannya di platform mobile dalam bentuk aplikasi untuk iOS dan Android.

Di Indonesia, akuisisi ini layaknya yang dilakukan PropertyGuru asal Singapura ke situs Rumah di 2011. Selain Rumah, kompetitor di ranah properti tanah air adalah UrbanIndo, dan MimpiProperti.

(Diedit oleh Pradipta Nugrahanto)

The post Perkuat Pertumbuhan di Ranah Properti Online, Lamudi Akuisisi PropertyKita appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Persaingan Sengit GrabBike dan Go-Jek di Indonesia

Posted: 10 Jun 2015 01:22 AM PDT

Teknologi transportasi merupakan satu dari sedikit sektor dimana lalu lintas di jalan sama pentingnya dengan lalu lintas di dunia maya. Jakarta sendiri memiliki kondisi kemacetan terparah di dunia. Bagi kebanyakan pihak, masalah ini sering diabaikan. Namun ada beberapa pihak yang melihat masalah ini sebagai solusi bisnis menjanjikan.

Di akhir Mei, startup unicorn GrabTaxi membuka layanan GrabBike di Jakarta. GrabTaxi menggelontorkan dana sebesar $340 juta (Rp4,5 triliun) untuk meluncurkan layanan ini. Seperti yang dikemukakan CEO dan Co-Founder GrabTaxi, Anthony Tan, pengguna dapat mencoba layanan ini secara gratis selama hampir dua minggu. GrabBike melaporkan telah mendapat 8.000 pengguna layanan ini dalam seminggu pertama peluncurannya.

Bagaimanapun, karena ranah transportasi Indonesia menampilkan salah satu peluang terbesar di Asia Tenggara, GrabBike tidak dapat secara mudah memenangkan pasar ini tanpa menghadapi banyak rintangan. Khususnya di Jakarta, salah satu tantangannya datang dari pesaing lokal Go-Jek yang mendapat julukan "Uber untuk sepeda motor". GoJek telah beroperasi sejak 2011, dan warga Jakarta sudah merasa familier dengan layanan ini.

Namun karena peluang pasar ini masih di tahap awal, siapapun masih dapat bermain di ranah ini. Baik Go-Jek atau GrabBike tetap bisa memenangkan hati masyarakat dengan berbagai cara. Kali ini, Tech in Asia menyajikan berbagai perbandingan di antara kedua perusahaan ini.

Awal pendirian

GrabTaxi diciptakan di Malaysia oleh lulusan MBA Harvard Business School, Anthony Tan. Sebelum memulai perusahaan ini pada 2012, Anthony bekerja sebagai kepala marketing di perusahaan keluarganya, Tan Chong & Sons Motor Company. Perusahaan ini dikenal menangani waralaba Nissan dan Subaru, dan mewakili Changan Automobile di Singapura, Indonesia, Thailand, Vietnam, dan Filipina. Perusahaan ini merupakan anak usaha dari perusahaan di Hong Kong, Tan Chong International. Tan Chong & Sons Motor melayani penjualan mobil, namun tidak untuk motor. Usaha tersebut juga melayani perbaikan dan servis mobil.

anthony tan ceo grabtaxi

Anthony Tan CEO dan Co-Founder GrabTaxi

Banyak orang bisa saja berpendapat bahwa Anthony memang terlahir sebagai anak konglomerat karena perusahaan keluarganya tersebut. Bagaimanapun, perlu diketahui bahwa Anthony membangun GrabTaxi tanpa adanya campur tangan dari bisnis keluarganya. Ia hanya mendapat bantuan dana dari sang ibu. Di ranah startup transportasi Indonesia, kekuatan Anthony terletak pada sumber daya dan infrastruktur GrabTaxi. Namun ia belum familier dengan kondisi pasar lokal.

Nadiem Makarim, Founder dan CEO GoJek, terlihat lebih berpengalaman. Nadiem juga merupakan lulusan Harvard Business School (bahkan di tahun yang sama dengan Anthony), lalu ia melanjutkan bekerja di McKinsey setelah meraih gelar MBA. Lalu tiga tahun setelahnya, ia direkrut Rocket Internet untuk menjadi managing director raksasa e-commerce Zalora. Nadiem bekerja dengan Rocket Internet hampir setahun, lalu memilih bekerja di perusahaan layanan pembayaran Kartuku. Di samping itu, Nadiem juga telah mulai membangun dan menjalankan Go-Jek sejak Maret 2011, bahkan sebelum ia bergabung dengan Zalora. Kini, ia menjabat sebagai CEO Go-Jek.

Baca juga: Tiga startup layanan kurir ojek di Indonesia

Bisa dibilang kekuatan Nadiem terletak pada pengalamannya memahami pasar Indonesia dan menjadi pionir bisnis di ranah ini. Kelemahannya, meski sudah mendapat pendanaan yang tidak diungkapkan dari NSI Ventures, Go-Jek tampaknya belum seagresif GrabTaxi yang memang mempunyai dana yang cukup besar.

Pengalaman pengguna

Baik Go-Jek maupun GrabBike menawarkan in-app user experience yang mirip. Untuk memesan GrabBike, pengguna diharuskan mengunduh aplikasi GrabTaxi. Aplikasi ini terhubung dengan GPS smartphone untuk mengetahui lokasi pengguna, dan cukup akurat.

Aplikasi ini akan mengkalkulasi biaya berdasarkan jarak yang ditempuh dan dapat menentukan besarnya tip yang ingin diberikan kepada pengemudi. Pengguna juga dapat memberi catatan pada pengemudi tentang lokasi menunggu atau barang bawaan tambahan. Sepertinya aplikasi ini masih butuh perbaikan atau penambahan pengemudi GrabBike. Ketika saya mencoba melakukan pemesanan, aplikasi ini menampilkan sekitar 10 pengemudi di sekitar lokasi saya, namun saya tetap tidak berhasil mendapatkan ojek. Hal ini dapat membuat pengguna jengkel, dan akhirnya lebih memilih langsung mencari ojek terdekat.

Sedangkan Go-Jek, meski masih jauh dari kesempurnaan, membuat pengguna lebih mudah mendapat ojek. Bisa dibilang, dari sepuluh pemesanan yang saya lakukan, delapan di antaranya berhasil. Go-Jek tidak menampilkan pilihan untuk memberi tip, mungkin karena memberi tip bukan hal yang umum di Indonesia. Bagaimanapun, jika pengemudi memberikan pelayanan yang memuaskan, tidak tertutup kemungkinan pelanggan akan memberi tip.

Salah satu masalah dari Go-Jek adalah pengenalan fitur peta untuk daerah tujuan. Setiap kali saya memesan, aplikasi masih sulit menemukan lokasi tujuan. Hal ini terkadang membuat pengguna dan pengemudi bingung, dan sedihnya, tarif pembayaran bisa saja tidak sesuai karena tujuan sebenarnya ternyata lebih jauh atau lebih dekat. Secara keseluruhan, bagaimanapun, sepertinya Go-Jek memiliki keunggulan dari segi user experience di Jakarta.

Pengalaman di pasar lokal

Untuk saat ini, adil rasanya mengatakan Go-Jek memiliki poin lebih dibandingkan GrabBike. Go-Jek telah memiliki setidaknya 2.500 armada ojek di Jakarta, dan "ojek jaket hijau" telah familier untuk masyarakat di ibukota. Go-Jek telah lama membangun infrastruktur untuk menyediakan berbagai layanan, termasuk layanan kurir, belanka, dan pengantaran makanan yang disebut Go-Food (yang menjadi pesaing dari FoodPanda). Go-Jek juga telah merambah bisnis ke daerah lain seperti Bandung, Bali, dan Surabaya.

Namun, Anthony Tan dan GrabTaxi miliknya tidak bisa dipandang sebelah mata. Dengan banyaknya dana dan reputasi besar, GrabBike juga berpotensi mengungguli Go-Jek jika mengembangkan teknologi yang lebih bagus, merekrut lebih banyak pengemudi, dan menggencarkan upaya marketing. Semua hal tersebut tentunya bisa dilakukan dengan mudah oleh perusahaan sekelas GrabTaxi. Semuanya tergantung dari seberapa besar Anthony Tan ingin menyaingi Go-Jek di Indonesia.

(Diterjemahkan oleh Elfa Putri dan diedit oleh Lina Noviandari)

The post Persaingan Sengit GrabBike dan Go-Jek di Indonesia appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Lenovo A7000, Pilihan Smartphone Bertenaga untuk Anda yang Tidak Mengutamakan Kamera [REVIEW]

Posted: 10 Jun 2015 01:14 AM PDT

Ketika memilih sebuah smartphone, saya selalu menempatkan banderol harga di urutan kedua setelah spesifikasi. Sehingga ketika pabrikan asal China ini memutuskan merilis smartphone berbasis 64-bit di kisaran harga Rp2 juta, saya langsung ingin mencicipi. Setelah cukup lama menggunakan Lenovo A7000, tanpa berlama-lama lagi, inilah review lengkapnya.

Desain

Kesan pertama saat melihat A7000 adalah elegan. Ya, karena Lenovo cukup percaya diri untuk tidak menaruh logo di bagian depan smartphone. Material yang digunakan tentu saja plastik, namun hal ini rasanya bukan sebuah masalah untuk perangkat yang menyasar kelas mid-end.

Lenovo A7000_2

Karena menggunakan layar 5,5 inci, smartphone ini akan sedikit kurang cocok digunakan untuk Anda yang bertangan kecil. Layout tombol-tombolnya nyaris sama dengan smartphone buatan China kebanyakan seperti Xiaomi dan tentunya beberapa seri Lenovo terdahulu.

Cover belakang perangkat ini menggunakan bahan matte, yang selain menambah kesan premium dari A7000, juga membuat smartphone ini tidak licin saat digenggam. Meski Lenovo tidak menggunakan desain unibody pada perangkat ini, A7000 rasanya tetap tipis dan tidak sulit untuk dikantongi pada celana jeans sekalipun. Satu hal lagi, cover belakangnya bisa dibuka dengan mudah, sehingga tidak merepotkan saat melakukan penggantian kartu SIM atau micro-SD.

Lenovo A7000_3

Hardware & Software

Lenovo A7000 
ProsesorOcta-core ARM Cortex A53 1,5 GHz MediaTek MT6752m
Dimensi dan berat152.6 x 76.2 x 8 mm / 140 gram
RAM2 GB
Layar5,5 inci, 1280 x 720p
Kamera depan dan belakang8 MP (belakang), 5 MP (depan)
Baterai2.900 mAh
Kapasitas penyimpanan8GB + Slot Micro SD
OSAndroid 5.0 Lollipop (64-bit)
HargaRp1,99 juta

Satu hal yang menarik dari spesifikasi A7000 adalah digunakannya prosesor octa-core. Tak hanya berhenti di situ, prosesor Cortex A53 1,5 GHz yang ada di dalamnya sudah menggunakan teknologi 64-bit.

Untuk menguji kemampuan smartphone ini, saya menggunakan dua software AnTuTu dan Geekbench 3. Hasil yang didapat dari pengujian dengan Geekbench 3 menunjukkan bila performa single-core perangkat ini memang tidak bisa dibilang istimewa, namun dalam pengujian multi-core, A7000 mampu menunjukkan taringnya. Beralih ke pengujian dengan AnTuTu, seperti disebutkan di atas, smartphone ini telah menggunakan prosesor 64-bit yang telah didukung dengan OS Android Lollipop. Hal ini tentu membuat smartphone ini memiliki performa cukup baik, setidaknya berada di atas beberapa smartphone kelas mid-end yang harganya lebih tinggi seperti LG Nexus 5 dan Xiaomi Mi 3.

Lenovo A7000 AnTuTu

Tentu saja, untuk menekan banderol harganya, Lenovo melakukan sejumlah pemangkasan. Seperti kapasitas penyimpanan internal yang hanya 8 GB, meski Anda dapat menambahkan slot micro-SD untuk memperluas ruang penyimpanan. Untuk RAM, A7000 dibekali dengan RAM 2 GB. Tidak terlalu besar memang, namun setidaknya tidak kepayahan saat digunakan untuk menjalankan berbagai aplikasi di saat bersamaan.

Lenovo A7000 GeekBench

Layaknya smartphone lain, A7000 juga dibekali dengan interface bawaan. Sebagai penyuka Vanilla Android, maka keberadaan Vibe UI 2.0 membuat saya harus melakukan sedikit adaptasi. App drawer juga telah dihilangkan sehingga semua aplikasi akan masuk ke homescreen. Lenovo juga menyediakan fitur Background App Manager, yang memungkinkan Anda memilih aplikasi mana yang perlu dijalankan di background dan mana yang tidak.

Untuk baterai, Lenovo memang salah satu vendor yang terkenal mengusung kapasitas baterai besar untuk beragam smartphone produksinya. A7000 dilengkapi dengan baterai yang cukup besar, 2.900 mAh. Dalam pengujian kami, untuk penggunaan normal, smartphone ini bisa bertahan sampai lebih dari 20 jam.

Layar dan kamera

Untuk layar, Lenovo A7000 dibekali dengan layar 5,5 inci beresolusi 1280x720p. Tidak istimewa memang, namun lagi-lagi hal ini masih dimaklumi mengingat banderol harganya. Warna yang dihasilkan cukup tajam meski belum Full-HD, dan dengan layar yang lebar, Lenovo A7000 terbilang nyaman untuk menonton video dan bermain game. Satu hal yang disayangkan, layar dari Lenovo A7000 belum menggunakan teknologi anti gores seperti Gorilla Glass, sehingga Anda harus ekstra berhati-hati saat menggunakan smartphone ini.

Camera Lenovo A7000

Oh ya, untuk memaksimalkan hiburan mobile, A7000 telah dilengkapi dengan teknologi Dolby Atmos, teknologi yang juga mulai diaplikasikan di beberapa bioskop di tanah air. Fitur ini akan membuat kualitas suara meningkat dan menariknya lagi, Anda bisa mengatur kebutuhan suara, entah musik, film, ataupun game.

Dolby Atmos Lenovo A7000

Bicara soal kamera, smartphone ini memang "hanya" dibekali dengan kamera 8 MP. Dalam pengujian yang kami lakukan, hasil jepretan di luar ruangan dengan pencahayaan wajar terbilang cukup baik. Sementara saat dilakukan pengambilan gambar di dalam ruangan, terdapat noise yang cukup mengganggu, utamanya saat hasil jepretan diperbesar. Meski begitu, bila Anda sekadar menggunakan hasil jepretan kameranya untuk diunggah ke media sosial dengan resolusi rendah, rasanya tidak akan terlalu menjadi masalah. Sementara untuk kamera depan, 5 MP jelas lebih dari cukup untuk para penggemar selfie atau groufie.

Baca juga: ASUS Zenfone 2, mesin kencang yang masih perlu optimalisasi (REVIEW)

Layak beli dengan harganya?

Setelah ulasan mengenai desain, performa dan harga, saatnya mengerucut pada kesimpulan. Di rentang harga Rp2 jutaan, Anda bisa mempertimbangkan Xiaomi Mi 4i atau varian terendah Asus Zenfone 2. Namun dengan performa prosesor yang telah didukung OS 64-bit, untuk sementara bisa dibilang Lenovo A7000 adalah opsi menarik untuk Anda yang memiliki budget pas di angka Rp2 juta.

Fitur lain yang tidak kalah menarik adalah Dolby Atmos, meski sejauh ini masih bisa dibilang tidak terlalu signifikan bila dibandingkan dengan smartphone lain, gimmick ini terbilang unik. Sementara bila Anda adalah seorang penggila kamera, dua merek smartphone lain yang telah saya sebutkan sebelumnya bisa menjadi pertimbangan.

Kelebihan Lenovo A7000

  • Prosesor octa-core 64-bit
  • OS Lollipop yang digunakan telah mengoptimalisasi prosesor
  • Dilengkapi dengan teknologi Dolby Atmos
  • Desain elegan

Kekurangan Lenovo A7000

  • Layar belum menggunakan teknologi anti gores
  • Kamera belakang tidak istimewa

(Diedit oleh Lina Noviandari)

The post Lenovo A7000, Pilihan Smartphone Bertenaga untuk Anda yang Tidak Mengutamakan Kamera [REVIEW] appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Lima Aplikasi Game Menyabet Penghargaan Apple Design Award 2015

Posted: 10 Jun 2015 12:13 AM PDT

Melanjutkan tradisi yang selalu diselenggarakan oleh Apple pada acara Worldwide Developers Conference (WWDC) silam, kemarin Apple memberikan penghargaan kepada berbagai developer atas aplikasi yang mereka rancang untuk Mac OS, iOS maupun Watch OS. Penghargaan yang bertajuk Apple Design Award itu diberikan kepada sepuluh developer profesional dan dua developer pelajar atas keindahan dan fungsi dari aplikasi yang telah mereka rancang. Dari kedua belas aplikasi tersebut, lima di antaranya adalah aplikasi game.

Kelima game yang memperoleh penghargaan tersebut memiliki kualitas yang tinggi pada perangkat Apple. Saya sendiri telah memainkan dan menulis ulasan tentang beberapa game yang meraih penghargaan tersebut. Harus saya akui, keindahan grafis yang mereka pamerkan di toko digital milik Apple adalah hal pertama yang membuat saya tertarik memainkan beberapa game itu. Apakah game favoritmu masuk ke dalam peraih penghargaan ini? Kamu bisa mengeceknya di bawah.


Shadowmatic

Saya tidak heran apabila Triada Studio berhasil memperoleh penghargaan Apple Design Award. Bagaimana tidak? Game Shadowmatic yang merupakan puzzle 3D untuk mencari bayangan dari berbagai objek absurd itu terlihat begitu indah. Apple menyebutkan alasan mereka memilih Shadowmatic karena tampilan detail objek yang bagus, penggambaran objek 3D yang tajam, eksekusi game yang brilian, serta penyajian sempurna untuk kontrol multi-touch.

Selain presentasi yang brilian, Shadowmatic juga memiliki gameplay yang dijamin membuat penasaran. Triada Studio telah menyiapkan delapan puluh level yang masing-masing memiliki puzzle berbeda. Selain itu, beberapa level bahkan memiliki lebih dari satu siluet objek yang bisa ditemukan oleh para pemain. Menurut saya, Shadowmatic berhasil menyajikan sebuah game puzzle yang benar-benar menguji kemampuan spasial otak dan daya imajinasi para pemainnya.

Review Shadowmatic – Mencari Siluet Misterius dari Objek Abstrak


Crossy Road

Siapa sih yang tidak pernah mendengar Crossy Road? Game simpel yang memiliki gameplay mirip Frogger ini telah meraih kesuksesan dengan meraup penghasilan jutaan dolar hanya dengan mengandalkan tampilan iklan dan IAP di dalam game. Crossy Road juga sukses menempati posisi sepuluh besar dalam kategori aplikasi dengan jumlah pemain aktif terbesar di beberapa negara menurut App Annie. Kesuksesan tersebut kini bertambah dengan prestasinya meraih penghargaan Apple Design Award.

Crossy Road dipilih oleh Apple karena dianggap berhasil memadukan berbagai aspek, seperti seni, penjualan, desain, hingga pemasaran, ke dalam satu produk video game yang memiliki jiwa. Grafis klasik 8-bit yang digunakan Hipster Whale tampaknya tidak menjadi penghalang sama sekali bagi Apple dan semua pemain untuk mencintai game ini. Justru gaya tersebut yang dipadu dengan gameplay adiktif lah yang membuat saya juga menobatkannya sebagai salah satu game favorit di tahun 2014 lalu.

Review Crossy Road – Lihat Akibatnya Kalau Menyeberang Jalan Sembarangan!


Does Not Commute

Game tentang mengatur perjalanan para pengguna jalan, Does Not Commute, berhasil menyabet Apple Design Award 2015. Dengan grafis yang mengingatkan pada era 60-an silam, developer Mediocre AB berhasil menggugah Apple untuk menganugerahinya penghargaan bergengsi tersebut. Era jadul tersebut juga ditampilkan dengan baik pada berbagai aspek game, seperti kota tempat game berlangsung, desain mobil yang klasik, hingga efek suara di game tersebut.

Selain keunikan grafis, Does Not Commute juga menyajikan tantangan yang menarik. Game dimulai dengan tingkat kesulitan mudah dengan kehadiran beberapa pengguna jalan saja. Seiring progres permainan, jumlah pengendara yang kamu atur juga akan bertambah hingga memperparah keruwetan jalan. Kamu akan menyaksikan perubahan kondisi perjalanan yang nyaman menjadi kekacauan akut dalam waktu singkat.

Game Terbaru dari Developer Sprinkle & Smash Hit Sudah Bisa Kamu Jajal!


Vainglory

Super Evil Megacorp telah memiliki sejarah panjang dengan Apple. Developer ini berkesempatan untuk memperlihatkan game mereka, Vainglory, pada acara peluncuran iPhone 6 dan 6 plus tahun 2014 lalu. Mereka dipilih oleh Apple untuk tampil pada presentasi penting tersebut dan memamerkan hasil yang bisa diperoleh bila developer menggunakan tool Metal buatan Apple.

Setelah tahun berganti ke 2015, lagi-lagi mereka memperoleh kehormatan dari Apple dengan menjadi salah satu penerima Apple Design Award. Super Evil Megacorp dipilih karena dianggap telah berhasil menyajikan pengalaman bermain game MOBA yang dalam, terpoles, serta berkesinambungan. Penghargaan ini seolah menjadi bukti bahwa ambisi Super Evil Megacorp untuk menjadikan Vainglory sebagai game MOBA terbesar di dunia bukanlah impian semata.

Preview Vainglory – Game Mirip DotA yang Satu Ini Ternyata Keren Juga


Jump-O

Jump-O merupakan sebuah game yang dikembangkan oleh duo mahasiswa Gabriel Mathias Rocha dan Victor Lappas Giménez dari Pontifical Catholic University di Paraná, Brazil. Mereka mengembangkan sebuah game puzzle minimalis yang menantang para pemainnya mengendalikan sebuah bola menghindari berbagai jebakan. Grafis yang digambar dengan tangan dan terlihat simpel pada Jump-O mengingatkan saya pada console handheld klasik Game Boy orisinal buatan Nintendo.

Sumber: Apple

The post Lima Aplikasi Game Menyabet Penghargaan Apple Design Award 2015 appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Mirror’s Edge: Catalyst Adalah Judul dari Seri Mirror’s Edge yang Baru

Posted: 09 Jun 2015 11:16 PM PDT

DICE selaku developer dari seri Mirror’s Edge telah mengumumkan judul terbaru dari Mirror’s Edge yaitu Mirror’s Edge: Catalyst. Sebenarnya pengumuman nama baru ini tidaklah begitu mengherankan, karena sebelum pengumuman ini, akun resmi Mirror’s Edge di Twitter telah terlebih dulu mengunggah sebuah gambar yang bertuliskan “Catalyst.” Menurut pernyataan tertulis dalam situs Mirror’s Edge: Catalyst dari Sara Jansson, produser asal DICE, Mirror’s Edge: Catalyst bukanlah sekuel dari Mirror’s Edge.

Jansson juga menjelaskan bahwa Mirror’s Edge memiliki tempat khusus di hati para anggota tim DICE. Mirror’s Edge memiliki gameplay serta gaya yang benar-benar unik di masanya dan DICE merasa bahwa mereka bisa membawanya ke jenjang yang lebih tinggi lagi. Oleh karena itu, DICE memutuskan untuk memperkenalkan kembali Mirror’s Edge kepada generasi gamer yang baru.

Mirror's Edge | Promo Art

Melihat kesiapan DICE yang tengah menggarap Mirror’s Edge: Catalyst, rasanya game tersebut kemungkinan besar akan diumumkan pada acara E3 yang akan berlangsung minggu depan. Pertanyaan terbesar mungkin terletak pada seperti apa bentuk dari Mirror’s Edge: Catalyst sebenarnya. Melihat dari nama yang dipilih oleh DICE, mungkinkah akan ada perombakan besar di bagian gameplay? Atau lebih kepada cerita? Apapun itu, nantikan saja pengumuman selanjutnya dari Mirror’s Edge: Catalyst.

Mirror’s Edge pertama kali dirilis pada tahun 2008 untuk PS3, Xbox 360, PC, dan sempat merambah ke ranah mobile. Pada tahun 2013, DICE mengumumkan bahwa mereka tengah mengembangkan Mirror’s Edge lewat sebuah teaser dan kemudian pada tahun 2014, DICE sempat memperlihatkan behind the scenes dari game ini.

Situs Resmi: Mirror’s Edge

The post Mirror’s Edge: Catalyst Adalah Judul dari Seri Mirror’s Edge yang Baru appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Balls – Memantul-Mantulkan Bola Tidak Pernah Sesulit Ini

Posted: 09 Jun 2015 11:09 PM PDT

Siapa yang pernah melamun tentang pantulan bola yang terjadi dengan sudut-sudut yang ada di ruangan? Atau apakah saya saja yang seperti itu? Balls hadir untuk memuaskan hasrat kamu (dan tentunya saya) akan hal itu. Di game buatan Gummi Entertainment ini, kamu akan memantul-mantulkan bola sehingga mencapai sebuah titik dengan batas waktu tertentu.

Mekanisme permainan dari Balls cukup mudah untuk dipahami. Kamu hanya perlu melakukan tap pada layar untuk membuat papan pantul. Untuk mengubah arah pantulan dari papan tersebut, lakukan tap sekali lagi. Papan ini berfungsi untuk memantulkan bola yang ada sehingga bisa sampai ke titik tujuannya. Tak jarang bola yang disediakan ada lebih dari satu, yang membuatmu harus cekatan dalam menaruh papan dan mengubah arah pantulan.

Balls | Screenshot

Seperti game puzzle pada umumnya, terdapat pula rating bintang yang bisa kamu capai. Semakin cepat kamu berhasil menyelesaikan puzzle, maka semakin tinggi pula rating bintangmu. Untuk mendapatkan bintang tiga sangat sulit, saya sendiri harus mengulang-ulang sebuah level dan bermain dengan cepat agar bisa mendapatkannya. Ini sudah terjadi di level-level awal lo.

Secara teori, developernya mengatakan bahwa setiap puzzle di Balls “seharusnya” bisa diselesaikan dalam waktu dua menit. Dengan 150 level dengan kesulitan yang beragam, maka diperkirakan Balls setidaknya dapat mengisi waktu luang kamu selama 15-24 jam. Cukup lama ya. Balls sendiri adalah sebuah persembahan dari Gummi Entertainment terhadap sebuah game Atari ST yang dulu pernah mereka mainkan sewaktu kecil dan berkesan bagi mereka. Apakah Balls akan berkesan bagimu? Unduh saja dulu untuk mencari tahu.

The post Balls – Memantul-Mantulkan Bola Tidak Pernah Sesulit Ini appeared first on Tech in Asia Indonesia.

TNI Akan Menggunakan Teknologi yang Bisa Membuat Gamer Jadi Aset Militer Hebat

Posted: 09 Jun 2015 10:47 PM PDT

Berbeda dari berita video game biasa yang sering kami bahas di situs ini, berita kali ini muncul dari badan militer Indonesia, TNI. Dilaporkan oleh situs Kompas, Panglima TNI Jendral Moeldoko dikabarkan baru-baru ini mencoba teknologi TNI terbaru yang dikembangkan oleh perusahaan teknologi militer Amerika Serikat, Harris Radio.

Perusahaan ini menyematkan teknologi bernama Battle Tactical Radio ke dalam tank jenis Leopard milik TNI. Melalui teknologi ini, pemahaman akan alat-alat berat di medan perang tidaklah cukup, karena penguasaan software yang ada juga sangat diperlukan. Menurut Moeldoko, tidak bisa dipungkiri kebanyakan anggota TNI saat ini memiliki kekurangan dalam pemahaman software.

Dengan berbagai teknologi modern yang nantinya diterapkan TNI, berbagai hal seperti pengaturan strategi menggunakan software sangatlah mungkin terjadi. Dengan begitu, orang yang terbiasa mengatur strategi perang di video game bisa saja ikutan mengatur strategi dalam keadaan bahaya sungguhan.

Jadi anak muda sekarang hobinya masuk tentara terlampiaskan

Moeldoko juga mengungkapkan tidak menutup kemungkinan ke depannya akan ada seleksi khusus untuk divisi Cyber War di mana kemampuan standar yang dibutuhkan oleh calonnya berbeda dengan standar fisik yang diperlukan anggota militer biasa.

“(Teknologi baru ini) harus dioptimalkan penggunaannya. Mulai dipikirkan dari sekarang tentang menggunakan software dalam battle dan tactical management system. Jadi anak muda sekarang hobinya masuk tentara terlampiaskan,” ungkap Moeldoko.

Hal ini mengingatkan saya akan apa yang terjadi di film Surrogates yang diperankan Bruce Willis. Apakah ini termasuk berita bagus? Dari segi teknologi tentu saja ini menunjukkan kemajuan yang bagus. Tapi menurut saya pribadi, berita apapun yang berhubungan dengan teknologi yang bisa diterapkan di peperangan atau kekerasan jelas tidak bisa dibilang baik sama sekali.

Bagaimana menurutmu sendiri? Apakah penerapan teknologi ala video game ke medan perang bisa menjadi hal yang baik untuk kemajuan militer Indonesia? Sampaikan pendapatmu melalui kolom komentar di bawah.

Sumber: Kompas

Sumber Gambar: Militer.id

The post TNI Akan Menggunakan Teknologi yang Bisa Membuat Gamer Jadi Aset Militer Hebat appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Impresi Quizaurus – Bantu Dinosaurus Bluey Mencari Harta Karun Sambil Menguji Wawasan Kamu

Posted: 09 Jun 2015 10:41 PM PDT

Merilis game kuis/trivia menurut merupakan salah satu cara yang tepat bagi sebuah developer game lokal untuk memperkenalkan diri mereka di ranah game Indonesia. Selain mudah menjangkau berbagai kalangan usia, game semacam ini juga mengasah wawasan kita tentang berbagai pengetahuan khusus dan umum yang kita pelajari sedari dulu.

Minggu ini daftar game trivia buatan anak bangsa bertambah dengan kehadiran Quizaurus persembahan developer Tim Hope. Dengan bantuan dari Agate Studio Bandung, developer muda yang terdiri dari lima anggota tim ini memulai debut perdana mereka lewat game trivia Quizaurus yang menurut saya sudah cukup terpoles dengan rapi.

Quizaurus | screenshot 1

Begitu kamu memulai permainan, Tim Hope akan memberimu deretan komik yang memperlihatkan karakter Bluey, maskot dinosaurus pencari harta karun dari Quizaurus. Sayangnya agar kamu benar-benar bisa bermain game ini, Tim Hope mengharuskan kita untuk mendaftarkan email dan melakukan login permainan via koneksi internet. 

Saya tidak tahu apakah registrasi ini juga berfungsi untuk menyimpan progres permainan kita, kebutuhan leaderboards, atau hanya sekedar formalitas agar pemain mau memahami syarat dan ketentuan bermain Quizaurus. Yang jelas bagi pemain yang enggan direpotkan dengan hal registrasi semacam ini, persyaratan Quizaurus tadi agak sedikit memberatkan dan cukup memakan waktu beberapa menit.

Berbeda dengan game trivia lainnya yang langsung membawamu menuju inti permainan, Quizaurus memberikan kita sentuhan mini game ringan berupa penjelajahan labirin sederhana. Game ini semacam pemanasan kecil bagi otak kita, sebelum berurusan dengan bermacam tebakan dari beberapa kategori yang sudah kita pilih sebelumnya. Yang perlu kamu lakukan hanyalah menekan tombol arah yang tepat agar Bluey bisa mendapatkan peti harta karun yang diposisikan di bagian ujung labirin.

Quizaurus | screenshot 2

Seperti yang sempat saya singgung sebelumnya, Quizaurus menyediakan berbagai pilihan kategori kuis yang bisa kamu pilih dan mainkan, mulai dari video game, musik, makanan, film, dan lain sebagainya. Berhubung saya banyak berkutat dengan referensi seputar video game, otomatis kategori inilah yang paling sering saya mainkan, dan bisa dibilang soal yang diberikan Tim Hopes cukup menantang (dan semakin menambah) wawasan saya.

Quizaurus sendiri menyediakan dua pilihan mode yang bisa kamu pilih di menu utama, yaitu mode permainan biasa dan mode tantangan (challenge). Apa yang membedakan keduanya adalah jenis stamina yang kamu gunakan serta hasil akhir dari permainannya.

Bila kamu bermain dalam mode tantangan, maka kamu diminta untuk membayar satu butir telur emas yang harus dibeli dengan koin khusus bernama Hope Coin. Menyelesaikan mode tantangan dalam hitungan waktu yang sangat cepat akan membuat namamu berada di puncak tangga 10 besar se-Indonesia, jadi silakan kamu uji seberapa cepat wawasanmu dalam bermain Quizaurus minggu ini.

Quizaurus bisa dimainkan lewat Android, dengan keberadaan fitur harta karun yang hingga kini masih belum sepenuhnya diterapkan oleh Tim Hope. Apakah fitur tersebut membuat pemain mendapatkan hadiah menarik seandainya mereka mendominasi leaderboards? Bisa jadi, karena sesungguhnya game trivia semacam ini akan menjadi semakin seru dan menarik bila saja pemain diimingi dengan hadiah menarik.

The post Impresi Quizaurus – Bantu Dinosaurus Bluey Mencari Harta Karun Sambil Menguji Wawasan Kamu appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Oddworld: Munch’s Oddysee Siap Rilis ke iOS dan Android Tahun Ini

Posted: 09 Jun 2015 10:30 PM PDT

Kalau kamu penggemar serial Oddworld, maka kamu akan senang mendengar berita ini. Oddworld: Munch’s Oddysee, game ketiga dari serial Oddworld, akan mendapat perilisannya ke dalam iOS dan Android tahun ini. Versi port mobile dari Munch’s Oddysee ini sendiri adalah versi HD yang dirilis untuk PlayStation 3 pada tahun 2012, dan PlayStation Vita pada Desember 2014 laluMunch’s Oddysee awalnya dirilis untuk Xbox pada tahun 2001 dan Game Boy Advance pada tahun 2003.

Oddworld: Munch’s Oddysee menceritakan kisah Munch, seekor Gabbit (semacam kodok dalam dunia Oddworld) yang berniat membalas dendam kepada korporasi jahat bernama Vykkers yang hampir membuat rasnya punah. Di perjalanannya nanti Munch akan ditemani oleh Abe, protagonis utama dari dua game Oddworld sebelumnya. Sepanjang permainan kamu akan diminta untuk menggunakan kemampuan unik dari dua karakter tersebut dalam melewati setiap stage yang ada.

Oddworld-Munch's Oddysee - Screenshot 1

Gunakan kemampuan unik dari Munch dan Abe untuk melewati setiap level yang ada.

Versi port mobile dari Munch’s Oddysee akan ditangani oleh Square One Games, developer yang juga bertanggung jawab untuk versi port mobile dari Oddworld: Stranger’s Wrath. Square One juga menjanjikan bahwa mereka akan memamerkan Munch’s Oddysee ke dalam E3 tahun ini. Mungkin saja Square One akan menjelaskan harga yang ditawarkan dari versi port mobile, beserta spesifikasi, perubahan yang dilakukan, serta dukungan fitur lainnya di ajang E3 mendatang.

Bagi kamu yang tidak sabar ingin segera bermain Oddworld: Munch’s Oddysee namun tidak memiliki PS3 dan PS Vita, maka kamu dapat bermain versi PC yang dapat dibeli lewat Steam. Sayangnya versi Steam bukanlah versi yang memiliki kualitas HD. Nah kabar baiknya, Square One Games mengatakan bahwa begitu mereka merilis versi mobile, maka kamu yang telah membeli Munch’s Oddysee lewat Steam akan mendapat upgrade versi HD secara gratis.

The post Oddworld: Munch’s Oddysee Siap Rilis ke iOS dan Android Tahun Ini appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Review Tiki Taka Soccer – Super Sulit Namun Super Adiktif

Posted: 09 Jun 2015 10:17 PM PDT

Di tengah kemunculan berbagai game sepak bola yang semakin realistis dan memiliki tingkat kerumitan yang tinggi, hadirlah sebuah game yang jauh dari grafis indah dan manajemen tim yang kompleks. Game itu adalah Tiki Taka Soccer yang dibuat oleh Panic Barn. Walau tak serealistis FIFA 15, Tiki Taka Soccer menghadirkan gameplay baru yang betul-betul unik untuk game sepak bola.

Keunikan tersebut berupa kontrol yang memakai tap dan swipe, bukannya mengandalkan tombol-tombol. Terdapat dua mode kontrol, yaitu ketika menyerang dan ketika bertahan. Sewaktu menyerang, kamu dapat melakukan tap ke daerah ke mana pemainmu ingin digerakkan. Untuk mengoper, cukup tap pemain lain yang ingin kamu oper. Lalu untuk melakukan tembakan, tinggal swipe layar sesuai arah tembakan yang kamu inginkan.

Pada saat bertahan, pemain-pemainmu secara otomatis akan mengejar pemain lawan yang memiliki bola jika masuk ke dalam area posisinya. Selain itu, kamu bisa tap pemainmu agar ia lebih agresif lagi mengejar, atau tap pemain lawan agar pemain terdekatmu mengejarnya. Terdapat pula kontrol tingkat lanjut, seperti melakukan umpan terobosan dan sliding, yang bisa kamu pelajari melalui loading screen atau melihat video tutorial yang dapat diakses dari menu utama.

Tiki Taka Soccer | Screenshot 1

Keunikan kontrol dari Tiki Taka Soccer ini merupakan kelebihan sekaligus kekurangannya. Untuk menguasai kontrol ini, saya memerlukan waktu yang cukup lama agar bisa menang dan menikmati permainan. Ketiadaan partai ekshibisi membuat saya hanya bisa membiasakan diri di turnamen liga. Setidaknya terdapat lima pertandingan di liga yang harus saya korbankan agar akhirnya bisa menang. Untuk liga ini, akan saya jelaskan nanti.

Akan tetapi, justru kesulitan inilah yang membuat saya penasaran dan ingin menguasainya. Mungkin bagi kamu yang kurang sabar akan langsung bosan karena terus kalah dan menghapus Tiki Taka Soccer dari memori perangkatmu. Namun, bagi para pencinta game sepak bola dengan sedikit kesabaran, game ini akan terasa adiktif. Ya … setidaknya untuk musim pertama.

Bangun Karir Manajerial dari Liga Terendah

Tiki Taka Soccer | Screenshot 2

Tiki Taka Soccer sebenarnya memiliki dua mode utama, yaitu mode karir yang bisa kamu akses dari tombol “Play” dan mode latihan yang langsung bisa kamu mainkan di menu utama. Betul, di menu utama kamu bisa memainkan tiga orang pemain yang dipilih secara acak oleh game. Di sini kamu bisa melatih gerakan-gerakan yang ada. Sayangnya, tidak ada opsi untuk menambahkan lawan.

Jika kamu sudah merasa sudah puas berlatih, saatnya menekan tombol “Play” dan masuk ke dalam gameplay utama. Di sini kamu akan berperan sebagai manajer dan juga memainkan tim saat bertanding. Kamu bisa memilih avatar dari manajermu, membuat tim sendiri, dan memilih liga dari negara mana tempat kamu akan bertanding (tentunya saya pilih Liga Inggris). Kamu akan mulai dari liga terbawah (conference) dan perlahan merangkak naik ke liga utama dan bahkan Liga Champs (pelesetan dari Liga Champions), dengan syarat perjalananmu lancar-lancar saja ya. Kalau saya sih … silakan baca terus ke bawah.

Sebagai manajer, kamu bisa melakukan beberapa hal seperti merekrut pelatih dan akuntan, membeli pemain, membeli item, menentukan formasi dan kesebelasan, serta banyak hal lainnya. Setiap kegiatan sangat penting agar kamu bisa bersaing di kompetisi. Kamu juga memiliki level yang bisa ditingkatkan seiring bertambahnya jumlah pertandingan. Jika kamu mencetak kemenangan, clean sheet, atau gol, maka semakin cepat pula kamu naik level. Semakin tinggi levelmu, maka semakin tinggi pula pendapatan dan pemain yang tertarik untuk bergabung.

Musim Pertama Begitu Menggoda, Selanjutnya?

Tiki Taka Soccer | Screenshot 3

Musim pertama saya di Tiki Taka Soccer bagaikan sebuah roller coaster, dengan bagian terbaik berada di ujungnya. Seperti yang saya katakan tadi, beberapa pertandingan awal tidak berjalan baik untuk tim saya dan kami pun terpuruk di peringkat kedua dari bawah (mungkin bahkan pernah terbawah). Seiring dengan meningkatnya kemampuan bermain, mengumpulkan uang sedikit demi sedikit untuk membeli pemain, dan terbentuknya pola permainan yang ampuh, saya pun mulai merangkak naik meninggalkan zona ujung dunia (karena tidak ada degradasi di tingkat terbawah).

Tidak lupa pula saya membeli item bernama NRG yang dapat mengembalikan stamina pemain. Item ini penting sekali karena jika stamina pemainmu di bawah standar, maka mereka akan jauh lebih lambat dan lemah. Mereka juga akan lebih beresiko terkena cedera yang tentunya sangat mengganggu.

Tiki Taka Soccer | Screenshot 4

Seiring meningkatnya level kamu, maka semakin banyak formasi yang bisa dipakai. Walaupun begitu, saya tidak melakukan perubahan sama sekali pada formasi 4-4-2 yang sudah terbuka dari awal dan saya pakai dengan nyaman. Pernah saya mencoba formasi lain, namun hasilnya malah nihil. Bagi kamu yang suka bereksperimen, mungkin kamu bisa menemukan formasi lain yang lebih cocok, tidak seperti saya.

Di penghujung musim, akhirnya saya berhasil menempati peringkat lima besar dan berhak mengikuti play-off untuk promosi ke liga di atasnya. Saya pun berhasil memenangkan play-off dan menjadi salah satu klub yang mendapatkan promosi ke League 2. Sepertinya saya akan menikmati musim kedua ini, tapi ternyata kenyataan pahit menghampiri saya.

Tertampar Kenyataan di Musim Kedua

Tiki Taka Soccer | Screenshot 5

Lihat nasib saya yang terpuruk di dasar klasemen pada musim kedua

Di awal musim kedua, saya diberi dua pilihan secara tiba-tiba. Saya harus memilih antara meninggalkan klub yang telah saya beri nama dengan penuh cinta, pemain-pemain yang telah saya rekrut dengan pertimbangan matang, dan fan yang mencintai saya (agak berlebihan sih), demi menukangi klub lain yang lebih menggiurkan. Dengan dasar kesetiaan, akhirnya saya memilih untuk bertahan.

Musim kedua bersama klub saya pun dimulai dan kepanikan melanda. Pemain-pemain yang sudah uzur menyatakan diri pensiun. Pemain berumur di atas 30 tahun statusnya menurun dengan drastis. Uang hadiah yang saya kumpulkan pun hanya bisa membeli dua pemain berkualitas. Hasilnya, saya seperti kembali ke awal musim pertama, babak belur. Yah, berakhirlah bulan madu saya bersama Tiki Taka Soccer.

Mungkin ini kesalahan saya tidak mempertimbangkan kemungkinan terburuk. Mungkin juga seharusnya saya memilih melatih klub lain. Akan tetapi, alangkah baiknya jika game memberitahukan saya terlebih dahulu tentang beberapa pemain yang akan pensiun sebelum musim dimulai, penurunan status pemain uzur yang drastis, atau informasi klub selanjutnya yang akan dilatih. Mood yang baik tiba-tiba sirna karena hal tersebut.

Jangan Takut Sebelum Mencoba

Tiki Taka Soccer | Screenshot 6

Akhirnya rela mengganti formasi yang lebih bertahan

Setelah membaca cerita pilu saya di atas, jangan berkecil hati dulu dan menjadi malas untuk mencoba. Bagi kamu yang membaca review Tiki Taka Soccer ini, pengalaman saya tadi menjadi peringatan sebelum kamu terkena masalah yang sama seperti saya. Dengan begitu, kamu bisa mempersiapkan klub kamu agar tidak mengalami masalah yang sama.

Secara keseluruhan, Tiki Taka Soccer adalah game yang sangat menarik dan wajib kamu coba, terutama bagi para pencinta game sepak bola. Di sini kamu akan memulai kembali dari nol seperti pertama kali memainkan Winning Eleven atau FIFA di PlayStation. Kamu akan jatuh, tapi terus mencoba dan mencoba lagi seperti saya yang semoga akan bangkit di musim kedua ini. Sekali lagi, jangan takut bermain game ini karena membaca pengalaman saya di atas (karena bisa jadi saya saja yang payah). Jika kamu belajar dari kesalahan saya, maka kamu tidak akan bisa lepas dari Tiki Taka Soccer.

The post Review Tiki Taka Soccer – Super Sulit Namun Super Adiktif appeared first on Tech in Asia Indonesia.

No comments:

Post a Comment

Sponsor

Latest Game News

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Sponsor

pasang iklan baris gratis