Ads

Monday, June 8, 2015

Game Di Indonesia

Game Di Indonesia


Review The Masterplan – Susahnya Merampok dengan Taktis

Posted: 08 Jun 2015 07:31 PM PDT

Game dengan tema merampok bisa dibilang sudah cukup banyak. Hampir seluruh game yang saya mainkan tahun lalu, seperti Payday 2 dan Grand Theft Auto V, memiliki tema tersebut. Meskipun begitu, rasanya nyaris tidak pernah ada sebuah game dengan tema perampokan namun lebih berfokus pada strategi dan koordinasi mata yang cepat, setidaknya sampai kemunculan The Masterplan.

The Masterplan menempatkanmu sebagai seorang kriminal yang dipenjara dan langsung melarikan diri lewat misi tutorial. Dengan kamera top-down ala Grand Theft Auto klasik, kamu harus terus berjaga-jaga dan memperhatikan kondisi sekitar setiap kali melakukan segala aktivitas, baik itu merampok minimarket ataupun markas militer.

The Masterplan | Screenshot 1

Fokus utama dari game ini adalah untuk merampok sesempurna mungkin, yaitu mengambil sebanyak mungkin barang berharga yang bisa kamu ambil, membunuh orang sesedikit mungkin, serta memastikan tidak ada siapapun yang menelepon polisi. Tiga aktivitas yang terbilang simpel itu terbukti sulit untuk dilakukan, terutama di toko-toko berukuran besar.

Kamu bisa menodongkan senjata ke para sandera yang cukup sial mendatangi tempat yang kamu rampok. Dengan begitu, mereka tidak akan berlari dan menelepon polisi. Namun, begitu kamu bergerak dan membelakangi sandera, dalam waktu singkat mereka akan langsung berusaha lari ke arah telepon.

Membunuh para sandera adalah cara yang mudah untuk menangani masalah di atas. Tapi, hal ini akan menyebabkan uang yang kamu rampas terkuras habis. Pilihan lainnya adalah membuat mereka pingsan dengan memukul mereka. Dari semua pilihan tersebut, cara paling efektif menurut saya adalah menggunakan satu kriminal untuk menodongkan senjata dan kriminal lainnya memukul para sandera.

The Masterplan | Screenshot 3

Perampokan menjadi jauh lebih sulit dan menantang karena sandera yang pingsan akan kembali siuman setelah beberapa waktu berlalu. Kamu harus bergerak cepat, memindahkan sandera ke tempat yang lebih mudah untuk kamu urus, serta menghindari kamera. Strategi adalah kunci utama dari kesuksesan, dan kamu akan menghabiskan waktu cukup lama untuk merencanakan perampokan tersebut sebelum mulai beraksi.

Uang yang didapatkan bisa digunakan untuk berbagai hal, seperti merekrut anggota baru atau membeli senjata. Sedikit tips bagi kamu yang ingin melakukan perampokan sesempurna mungkin, usahakan untuk tidak membeli terlalu banyak peluru dan rekrutlah anggota baru secepat mungkin, karena sandera yang kamu bunuh akan mengurangi uang yang kamu dapatkan secara signifikan.

The Masterplan | Screenshot 01

Kesigapan adalah salah satu faktor unik dari game ini. Berhubung kamu hanya bisa memperlambat permainan melalui mode Slow-Mo dan tidak bisa menghentikan game sepenuhnya, gerakan karaktermu akan memiliki faktor yang sangat besar. Seringkali saya harus menggerakkan karakter saya sambil tetap mengarahkan senjata ke para sandera.

Kontrol yang terbilang cukup berbeda dengan game serupa lainnya membuat The Masterplan cukup sulit untuk dikuasai. Beberapa kali saya tidak sengaja membuat karakter saya mengarahkan senjatanya ke tempat yang salah dan akibatnya para sandera langsung beramai-ramai meninju karakter tersebut sampai tewas. Meskipun begitu, bukan berarti kontrol yang disuguhkan buruk. Desain kontrol yang ada malah cukup efektif dan mampu membuat saya melakukan berbagai kegiatan sekaligus dalam satu perintah.

The Masterplan | Screenshot 2

Kamu akan menemukan berbagai kertas pamflet sepanjang proses perampokan. Kertas tersebut digunakan untuk membuka akses ke tempat perampokan baru serta senjata anyar yang bisa kamu beli. Tempat baru yang kamu rampok secara progresif akan semakin sulit, namun tentunya juga memiliki uang yang lebih banyak.

Meskipun cukup seru, saya sendiri cukup frustrasi dengan game ini, entah karena memang tingkat kesulitan yang terlalu tinggi atau karena saya sudah tidak ahli dalam memainkan game strategi. Kamu yang selalu berusaha untuk melakukan perampokan sesempurna mungkin, saya sarankan untuk tidak terlalu memaksa dan rampoklah sebisanya daripada kamu kehilangan beberapa helai rambut seperti saya.

The Masterplan | Screenshot 4

Banyaknya hal yang harus dipantau memaksamu untuk terus sigap sepanjang permainan. Kamu harus menggerakkan satu karakter ke brankas dan mulai mengambil uang sementara karakter lainnya memastikan para sandera tetap duduk manis. Hal ini memberikan tantangan sendiri bagi kamu yang suka game sulit, namun sebaliknya bisa membuat frustrasi kepada kamu yang hanya ingin bermain dengan santai.

Kualitas grafis dan suara terbilang biasa saja. Meskipun begitu tema desain dan rancangan berbagai objek di dalam game terlihat cukup menarik dan bagus. Sayangnya jumlah objek yang dibuat sepertinya sangat terbatas dan jika kamu melihat gambar di atas kamu akan melihat empat sandera, dua meja perhiasan, serta tulisan “Staff Only” yang sama persis. Hal ini membuat The Masterplan terasa “murahan”.

Meskipun begitu, The Masterplan adalah sebuah game dengan konsep dan mekanisme yang unik. Meskipun tidak sempurna, game ini tetap seru untuk dimainkan. Dengan harga yang relatif murah, The Masterplan bisa menjadi pilihan tepat untuk kamu yang suka dengan game strategi menantang.

The post Review The Masterplan – Susahnya Merampok dengan Taktis appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Buletin Berita Game Indonesia Mingguan – 8 Juni 2015

Posted: 08 Jun 2015 07:12 AM PDT

Pada edisi kali ini, terdapat tujuh game dari developer Indonesia yang dirilis. Selain itu ada dua acara menarik diadakan minggu lalu, yaitu GDG 2015 yang sukses diadakan di tiga kota dan juga final Board Game Challenge yang menunjukkan geliat industri board game di Indonesia.

Game Rilis Minggu Lalu

Own Super Squad

Own-Super-Squad-New | Art

Setelah bulan lalu rilis di Android dan Windows Phone, kini Own Super Squad hadir di platform iOS. Own Super Squad merupakan sebuah game bergenre action dengan sistem hack and slash yang menarik untuk dicoba. Di sini kamu akan bermain sebagai Tako, maskot Own Games yang telah meramaikan beberapa game keluaran developer lokal tersebut. Tako sendiri tidak berjuang seorang diri, di sini terdapat empat karakter lain yang akan membantunya dengan kekuatan super yang membuat saya teringat dengan Power Rangers.

Review Own Super Squad – Game Yang Tepat Untuk "Membunuh Kebosanan"

Windows Phone Marketplace Link: Own Super Squad, Gratis


Belajar Menulis Bersama Boci

Boci Belajar Menulis Alfabet | Screenshot 2

Game karya Rolling Glory, developer game asal Bandung, ini bisa mengajarkan anak untuk menulis alfabet dengan baik dan benar dengan cara yang menyenangkan. Di sini terdapat pesawat, kapal, hingga kereta api yang bisa dipilih oleh anak untuk dimainkan sambil menulis. Ya, mereka akan menggunakan kendaraan-kendaraan tersebut untuk menulis setiap alfabet yang ada.

Bingung Mencari Game Untuk Anak? Coba Game Edukasi dari Rolling Glory Ini


Bullet Piercer

Bullet Piercer | Screenshot

Game karya siswa SMP ini mengajak kamu untuk mengendalikan sebuah peluru. Tujuannya adalah mengoleksi sebanyak mungkin koin yang ada sambil menghindari rintangan. Game ini dibuat oleh siswa SMP Negeri 1 Gresik dan diterbitkan oleh GameLan Jogja. Awal yang baik bagi mereka untuk menekuni dunia game.


A Line Knight and A Cave of Mushrooms

A Line Knight and A Cave of Mushrooms | Screenshot

Satu lagi game berformat PDF dari Squeka Dev. Kesatria bersenjatakan garis ini kembali lagi di sekuel A Knight and A Line yang berjudul A Line Knight and A Cave of Mushrooms. Kali ini ia akan berjuang melawan sosok misterius yang mengeluarkan gas beracun, meracuni penduduk pedesaan yang melintas. Bagaimana sepak terjangnya di game berformat unik ini? Langsung saja cek tautan di bawah ini.

Gamejolt Link: A Line yang berjudul A Line Knight and A Cave of Mushrooms


Goa Caraka

Goa Caraka | Screenshot

Di game karya Dandelion Team ini, kamu ditugaskan untuk mengoleksi aksara Jawa yang ada di setiap level. Setelah itu kamu akan diajak untuk menghafalkan aksara-aksara yang telah kamu koleksi tersebut. Ya, game ini memang berniat untuk mengajarkan kita budaya bangsa berupa aksara Jawa. Terdapat pula fitur yang berisi daftar aksara Jawa yang komplet.


Sarjana Hero

Sarjana Hero | Screenshot

Game buatan Sailhigh Studio ini menggambarkan perjuangan seorang mahasiswa yang sedang menyelesaikan skripsinya melalui sebuah endless runner. Di sini kamu bertugas untuk berjalan dan berlari menghindari monster-monster yang ada sekaligus mengoleksi koin dan skripsi yang bertebaran. Game ini mungkin cocok untuk kamu yang sedang galau skripsi.


Jump & Dodge

Jump & Dodge | Screenshot

Di game super simpel ini kamu akan bermain sebagai sebuah roti di gurun pasir (ya kamu tidak salah baca). Game pertama dari Ammase ini mengajak kamu mengoleksi bintang yang ada di layar. Cukup dengan memiring-miringkan perangkat Android milikmu untuk menggeser roti tersebut dan melakukan tap untuk melompat, kamu bisa beraksi menghindari makhluk lain dan mengambil bintang sebanyak-banyaknya.


Berita dari Industri

GDG 2015 Telah Diadakan di Surabaya, Yogyakarta, dan Jakarta

GDG 2015 Surabaya | Photo

Acara Game Developer Gathering 2015 (GDG 2015) akhirnya diselenggarakan di tiga kota pada minggu lalu. Surabaya, Yogyakarta, dan Jakarta masing-masing diadakan pada tanggal 1, 3, dan 5 Juni 2015. Terdapat dua workshop yang diadakan di masing-masing kota, yaitu workshop Unity dan Startup Clinic. Selain itu ada juga ekshibisi berbagai game karya developer Indonesia yang telah lolos seleksi. Mau tahu bagaimana serunya GDG 2015 minggu lalu? Simak liputannya pada tautan-tautan di bawah ini.

[GDG 2015] Workshop Unity 5 – Asyiknya Belajar Engine Sejuta Umat

Game Developers Gathering 2015 Surabaya – Taman Bermain bagi para Pelaku Industri Game di Jawa dan Bali

Game Developers Gathering 2015 Yogyakarta – Tempat Tumbuhnya Benih-Benih Industri Game Lokal untuk Masa Depan


Geliat Industri Board Game yang Berkembang di Board Game Challenge

Board Game Challenge | Photo

Pada 6-7 Juni lalu, acara final dari Board Game Challenge telah dilaksanakan Bintaro Jaya Xchange. Seperti yang bisa kamu lihat pada gambar di atas, mereka adalah para juara kompetisi board game tingkat nasional pertama di Indonesia ini. Berikut adalah juara-juaranya:

  • Juara 1: Waroong Wars
  • Juara 2: Pagelaran Yogyakarta
  • Juara 3: Jomblo
  • Juara Favorit: Monas

Final ini adalah ujung dari rangkaian acara workshop dan penyisihan yang telah diadakan di Surabaya, Semarang, Yogyakarta, Bandung, dan Jakarta. Animo dari peserta pun sangat tinggi, terdapat lebih dari 390 total peserta yang mengikuti acara ini. Tak sedikit pula developer game digital berpengalaman yang mengikutinya.

The post Buletin Berita Game Indonesia Mingguan – 8 Juni 2015 appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Rangkuman Berita Game Hari Ini – 8 Juni 2015

Posted: 08 Jun 2015 05:20 AM PDT

Para Remaja Ini Mengalami Kesulitan Ketika Bermain Game Klasik Contra

Iqbal Kurniawan - Ternyata saya tidak sendirian dibuat frustasi bermain Contra. Baru-baru ini channel YouTube REACT kembali menantang beberapa remaja untuk bermain game platformer shooter buatan Konami tersebut di console NES. Mereka diminta untuk memainkan Contra secara berpasang-pasangan. Ajaibnya, tidak satu pun remaja di video berdurasi tiga belas menit tersebut berhasil melewati level pertama. Mungkin karena mereka tidak diberi tahu tentang kode cheat Konami.

Review Contra – Tembak Senjatamu Sekarang! Urusan Kena Siapa Biarlah Belakangan


Bandai Namco Akan Merilis Animasi Televisi dalam Memperingati Ulang Tahun Serial Tales yang Ke-20

Iqbal Kurniawan – Setelah kemarin Kevin sempat mengabarkan tentang studio animasi ufotable yang kembali dipercaya pihak Bandai Namco untuk menggarap animasi di game Tales of Berseria, studio tersebut memberikan kejutan dengan mengumumkan proyek serial animasi yang diangkat dari kisah Tales. Dari gambar poster dalam kicauan ufotable di bawah, tampaknya kisah dalam serial animasi nanti menceritakan perjalanan Sorey, sang protagonis dari Tales of Zestiria. Serial animasi tersebut rencananya akan tayang pada tahun 2016 nanti.


Pernah Memainkan Super Mario Bros. 3? Video Ini Akan Membawamu Dalam Suasana Nostalgia

Arya W. Wibowo – Ketiga pria dari Jepang ini memainkan lagu-lagu yang ada di Super Mario Bros. 3 yang dulu pernah rilis di NES dan juga SNES dengan apik. Apakah kamu bisa hafal dengan lagu-lagu tersebut? Simak permainan mereka pada video di atas.


Project CARS Telah Terjual Sebanyak Satu Juta Kopi

Project Cars 1 Juta | Screenshot

Arya W. Wibowo – Melalui situs resmi Project CARS, Bandai Namco Entertainment Europe dan Slightly Mad Studios mengumumkan bahwa game tersebut berhasil mencapai angka penjualan sebanyak satu juta kopi sejak pertama kali dirilis. Ian Bell selaku kepala studio dari Slighly Mad Studios menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh anggota komunitas yang telah memberikan masukan-masukan hingga Project CARS menjadi game idaman para pencinta game racing.

Sumber: Project CARS


Sambut Kemunculan Hitman: Sniper, Square Enix Berikan Potongan Harga Untuk Hitman: GO Versi Android

Hitman | screenshot

Risky Maulana – Yap, dalam rangka menyambut peluncuran Hitman: Sniper di hari Kamis lalu, Square Enix hari ini memberikan potongan harga untuk spin-off mobile dari game Hitman sebelumnya berjudul Hitman: GO. Game yang pada awalnya dihargai Rp59.000 ini sekarang bisa dapatkan dengan cukup membayar Rp16.150 saja, khusus untuk Android. Jadi tunggu apalagi? Beli sekarang, waktunya habis.

Review Hitman Go – Transisi Yang Sangat Halus Dari Game Stealth Action Ke Puzzle


Game Klasik Chimpact Sedang Gratis Di Amazon Appstore

Chimpact | screenshot

Risky Maulana – Penawaran Free Apps of The Day yang dihadirkan Amazon Appstore wajib untuk kita amati setiap harinya. Dalam edisi hari ini, kamu bisa mendapatkan mengunduh game klasik Chimpact dari Yippee Entertainment untuk melengkapi koleksi game gratis kamu di Amazon.

Bagi kamu yang tidak tahu game yang saya bicarakan, ini adalah game platformer dengan kontrol yang sangat gampang dan bisa juga kamu mainkan secara offline. Game rilisan tahun 2012 ini menempatkan pemain sebagai seekor simpanse yang jago dalam melontarkan dirinya dari satu pohon menuju pohon lainnya. Jadi, lekas ambil jatah game gratis ini segera selagi bisa.

Review Chimpact: Simpanse Dalam Genre Platformer


Square Enix Mengumumkan Sebuah Game Third-Person Shooter Gratis Baru

Kevin Sutanto - Square Enix baru saja mengumumkan sebuah game third-person shooter bertema robot yang berjudul Figureheads pada hari ini. Game ini dicap sebagai “shooter strategis” yang bisa memuat sepuluh pemain dalam satu permainan dan bisa kamu mainkan secara gratis. Seperti yang bisa kamu lihat lewat trailer di atas, sepertinya akan ada banyak kustomisasi dalam Figureheads, tapi yang saya sedang renungkan adalah mengapa ada cewek anime di dalamnya? Mengapa juga kamu bisa mengganti pakaian mereka? Untuk info lebih lanjut, silakan tunggu pengumuman selanjutnya tanggal 10 Juni 2015 mendatang.

Situs resmi: Figureheads


Pendaftaran Untuk Dragon’s Dogma Online Beta Versi PS4 Sudah Dibuka!

Dragon's Dogma Online | Screenshot

Kevin Sutanto - Untuk kamu yang tidak sabar memainkan game online gratis dari Capcom ini, kamu bisa mulai mendaftar untuk ikut serta dalam versi beta PS4 mulai hari ini lewat PlayStation Store Japan. Harap diingat bahwa kamu harus menggunakan ID PSN region Jepang jika kamu ingin mendaftar. Jika kamu adalah 10.000 pendaftar pertama, maka begitu 10.000 pendaftar terkumpul, kamu akan bisa mengunduh beta dari Dragon’s Dogma Online. Sedangkan kalau kamu tidak sempat mendaftar hingga kuota 10.000 orang terpenuhi, kamu masih berkesempatan untuk memainkan game ini jika kamu dipilih oleh Capcom. Bagi yang terpilih akan menerima email pada periode 25 Juni hingga 3 Juli 2015.

Cek di sini untuk info lebih lanjut tentang Dragon’s Dogma Online

The post Rangkuman Berita Game Hari Ini – 8 Juni 2015 appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Lunch Kaki, Jejaring Sosial untuk “Kencan” Makan Siang

Posted: 08 Jun 2015 05:11 AM PDT

Bagi sebagian penduduk ibukota, khususnya bagi para pekerja kantoran, makan siang merupakan salah satu saat yang tepat untuk bersosialisasi. Namun, pergi makan siang dengan rekan kerja yang itu-itu saja dapat menimbulkan rasa bosan. Menikmati makan siang dengan orang asing mungkin terdengar sebagai ide yang bagus, bukan? Tapi, bagaimana cara Anda menemukan orang asing untuk diajak makan siang? Aplikasi jejaring sosial asal Singapura yang hari ini (8/6) diluncurkan di Indonesia, Lunch Kaki, coba menawarkan solusi tersebut.

Aplikasi "kencan" saat makan siang

Sebagai sebuah jejaring sosial, Lunch Kaki memungkinkan penggunanya terhubung dengan pengguna lain. Bagaimanapun, jejaring sosial ini dirancang untuk mengajak pengguna lain makan siang. Setelah melakukan sign-up dan mengisi profil, pengguna akan masuk pada halaman utama yang berisi beberapa menu seperti Search Kakis, Last Min Lunch, dan Random Lunch.

Pengguna bisa mengajak pengguna lain untuk makan siang dengan melakukan pencarian di menu Search Kakis. Namun sebelumnya, pengguna perlu menentukan status makan siang mereka, Last Min Lunch yang artinya mencari pengguna yang ingin diajak makan siang segera dan Random Lunch yang artinya mencari pengguna yang bisa diajak makan siang kapan saja.

Pengguna bisa melakukan pencarian berdasarkan gender dan kisaran umur, tentunya pengguna harus terlebih dahulu mengaktifkan fitur lokasi di smartphone agar nantinya aplikasi ini bisa menampilkan para pengguna yang berada di dekat lokasi pengguna. Setelah hasil pencarian muncul, pengguna bisa melihat hasil berurut berdasarkan jarak terdekat, sent request, maupun received request.

Lunch Kaki Screenshot 1

Pengguna bisa langsung mengirimkan ajakan makan siang pada pengguna yang dipilihnya. Jika pengguna yang diajak setuju, mereka bisa langsung melakukan chatting untuk menentukan tempat makan siang dan hal lainnya. Perlu diketahui bahwa pengguna bisa mengajak hingga lima orang (bagi pengguna reguler) dan hingga sepuluh orang (bagi pengguna premium). Sayangnya, karena baru saja diluncurkan, pengguna Lunch Kaki di Indonesia masih sangat sedikit. Saya belum mencoba mengajak pengguna lain untuk makan siang karena selain hanya sedikit pilihan, kebanyakan mereka berada jauh dari lokasi saya.

Terkait monetisasi, Lunch Kaki memberlakukan tarif $2,99 (sekitar Rp40.000) bagi orang yang ingin mendaftar sebagai pengguna premium. Selain bisa mengajak lebih banyak pengguna lain untuk makan siang, pengguna premium bisa menentukan spesifikasi lokasi berdasarkan Google Map. Co-Founder Lunch Kaki, Melvin Tan, mengatakan bahwa pihaknya juga berencana menggunakan iklan sebagai salah satu sumber penghasilannya.

Ingin menjaring penggila media sosial di Indonesia

Lunch Kaki baru diluncurkan di negara asalnya, Singapura pada November silam. Lalu, kenapa kini mulai berekspansi ke Indonesia? Melvin mengatakan bahwa peluang besar yang ada di Indonesia saat ini mendorong timnya untuk sesegera mungkin melakukan ekspansi. Melvin menuturkan:

Kami meluncurkan layanan ini di Indonesia karena seperti yang kita tahu, jejaring sosial sangat populer di Indonesia. Sementara saat ini, belum ada aplikasi jejaring sosial serupa Lunch Kaki [di negara ini]. Kami tentunya ingin menjaring pasar besar yang terus berkembang ini (Indonesia memiliki sekitar 250 juta penduduk yang notabene 45 kali lebih banyak dibanding Singapura). […] Saya juga membaca bahwa revolusi smartphone di Indonesia telah dimulai, dan sekarang merupakan waktu yang terbaik masuk ke dalam bisnis ini.

Selain itu, Melvin juga optimis Lunch Kaki akan populer di Singapura, Indonesia, dan Malaysia, karena nama "Kaki" yang diambil dari bahasa Melayu. Sementara di Singapura, "Kaki" merupakan bahasa informal yang berarti "teman".

Saat ini, Melvin mengklaim Lunch Kaki telah memiliki sekitar 3.000 pengguna di Singapura. Di antara pengguna tersebut, 20 persen merupakan pengguna premium, dan 1 persen di antaranya merupakan pengguna premium berbayar. Perlu diketahui bahwa untuk menjaring minat pengguna, saat peluncurannya di Singapura, Lunch Kaki memberikan layanan premium secara gratis di November lalu. Rencananya, strategi marketing serupa akan diberlakukan juga di Indonesia. Melvin menambahkan bahwa 5.000 pendaftar pertama akan mendapat layanan premium secara gratis.

Untuk saat ini, Lunch Kaki memang belum mempunyai pesaing serupa di Indonesia. Bagaimanapun juga, sudah banyak aplikasi media sosial maupun chatting yang mempunyai fitur pencarian pengguna berdasarkan lokasi terdekat, sebut saja WeChat dan BeeTalk.

Baca juga: Sebangsa, media sosial rasa lokal dengan fokus pada layanan publik
Lunch Kaki juga harus berjuang keras mengajak pengguna untuk menggunakan jejaring sosial baru ini. Mengingat banyak media sosial baru di Indonesia yang redup karena kurangnya minat pengguna, entah karena kurang menarik atau mungkin karena masyarakat Indonesia sudah "jenuh" dengan banyaknya media sosial yang mereka punya. Selain itu, fitur premium yang ditawarkan mungkin tidak akan populer di Indonesia, mengingat masih rendahnya minat masyarakat Indonesia untuk membayar layanan aplikasi, terlebih jika fitur yang ditawarkan tidak jauh berbeda dengan versi reguler.

Aplikasi Lunch Kaki tersedia melalui:

iTunes App Store: Lunch Kaki, gratis
Google Play Store: Lunch Kaki, gratis

(Diedit oleh Elfa Putri)

The post Lunch Kaki, Jejaring Sosial untuk "Kencan" Makan Siang appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Game Favorit Penulis Tech in Asia di Bulan Mei 2015

Posted: 08 Jun 2015 03:36 AM PDT

Kita memasuki minggu kedua dari bulan Juni 2015! Sama seperti bulan-bulan sebelumnya, tim Tech in Asia akan membahas secara singkat game favorit kami selama bulan lalu. Bulan Mei ini bisa dibilang merupakan bulan yang dipenuhi dengan berbagai game berkualitas baik yang berskala besar maupun kecil. Mulai dari game yang bisa diselesaikan dalam beberapa menit untuk mengisi waktu luang, sampai ke game raksasa yang bisa membuatmu melupakan kehidupan dunia nyata.

Tanpa panjang lebar lagi langsung saja kita bahas berbagai game favorit penulis Tech in Asia bulan Mei lalu. Sampaikan juga game favoritmu yang dirilis bulan lalu melalui kolom komentar di bawah ya.


Mohammad FahmiLife is Strange Episode 3: Chaos Theory

Life is Strange Episode 3 | Screenshot

Platform: PC, PS4, PS3, Xbox One, Xbox 360

Bulan ini lagi-lagi game yang saya pilih bukanlah game baru, tapi sebuah game episodik yang episode terbarunya dirilis di akhir Mei. Life is Strange adalah game buatan Dontnod Entertainment yang memiliki gameplay kurang lebih seperti game buatan Telltale, namun dengan berbagai pesonanya tersendiri yang sulit ditemukan di game lain pada umumnya.

Di episode ketiga ini, perjalanan Max Caulfield selaku protagonis dalam Life is Strange semakin penuh dengan kejutan tak terduga. Meskipun memiliki beberapa kekurangan sendiri, tapi episode ketiga dari Life is Strange sukses menyajikan saya dengan salah satu momen terbaik yang pernah saya rasakan dalam video game.

Review Life is Strange Episode 3: Chaos Theory – Bermain Takdir


Kevin SutantoThe Witcher 3: Wild Hunt

The Witcher 3 Wild Hunt | Promo Screenshot

Platform: PC, PS4, Xbox One

Kalau saya tidak memilih The Witcher 3: Wild Hunt sebagai game favorit saya di bulan Mei lalu, berarti ada yang salah dengan isi kepala saya. Saya pribadi malah merasa kalau The Witcher 3: Wild Hunt adalah salah satu kandidat terkuat Game of the Year 2015. The Witcher 3: Wild Hunt memang adalah sebuah karya yang sebaiknya kamu tidak lewatkan di tahun ini.

Dengan tampilan visual luar biasa detail serta gameplay yang dirombak dari seri sebelumnya, The Witcher 3: Wild Hunt adalah sebuah pengalaman RPG yang kaya dan sangat wajib untuk kamu mainkan. Waktu permainan yang bisa mencapai ratusan jam juga bisa menjadi faktor menarik untuk memainkan RPG dari CD Projekt Red ini dan itu juga belum termasuk ekspansi yang akan dirilis di masa mendatang!

Review The Witcher 3: Wild Hunt - Liar, Luas, dan Indah


Risky Maulana – Lara Croft: Relic Run

Lara Croft Relic Run | screenshot

Ada banyak aksi yang kamu jumpai di sini, jadi jangan sampai perhatian jarimu lepas saat mengamatinya

Platform: iOS, Android

Selain Mortal Kombat X, Dragon Blaze, dan IRE: Blood Memory, spin-off dari Tomb Raider ini merupakan game yang paling banyak menyita waktu dan perhatian saya di bulan kemarin. Kamu yang belum sempat memainkan game ini mungkin berpikiran betapa jenuhnya permainan endless run semacam ini. Well, namun percayalah, begitu kamu mencoba Lara Croft: Relic Run, kamu mungkin merasakan apa yang dulu membuatmu begitu jatuh hati dengan permainan kasual semacam Temple Run, Subway Surferdan lainnya.

Apa yang membuat Lara Croft: Relic Run begitu menarik adalah presentasi permainannya yang sangat terpoles dengan baik. Selain menghadapi susunan level yang terus menantang refleks jarimu dalam bermain, game ini juga dilengkapi berbagai animasi dan variasi gameplay yang tak hanya mengandalkan proses berlari saja. Kamu juga akan menembaki musuh, mengendarai motor, berseluncur di reruntuhan gua, menyusuri bukit curam dengan tali, dan lain-lain.

Bagian menarik lainnya adalah fitur untuk mengirim kutukan terhadap teman-teman Facebook kamu. Meski fitur tersebut terasa sedikit kurang berdampak karena tak semua teman Facebook kamu berniat memainkan Lara Croft: Relic Run, setidaknya dengan ini kamu bisa saling berkirim kutukan yang akan mengganggu jalannya permainan kalian berdua.

Review Lara Croft: Relic Run – Bukti Bahwa Spin-Off Tomb Raider Berpadu Aksi Temple Run Bukanlah Ide Buruk


Arya W. Wibowo – Anodia 2

Anodia 2 | Screenshot

Platform: iOS, Android, Windows Phone

Di antara banyak game arcade dan puzzle yang saya mainkan di bulan Mei lalu, Anodia 2 merupakan game paling simpel namun berhasil membuat saya terkesima. Anodia 2 menghadirkan nuansa baru yang indah di genre arcade brick breaker dengan grafisnya yang minimalis tapi memanjakan mata, serta diiringi musik ambience yang merupakan ciri khas game minimalis.

Level-level yang ada juga sangat kreatif. Tidak seperti game brick breaker sejenis yang hanya menyediakan balok-balok saja untuk dihancurkan, Anodia 2 akan mempertemukanmu dengan berbagai jenis bentuk bangun datar seperti lingkaran, segitiga, bentuk bunga, dan lainnya. Desainnya pun indah dan membuat kamu berpikir untuk merencanakan strategi apa yang digunakan agar bisa dengan cepat menyelesaikan level tersebut.

Anodia 2Brick Breaker Minimalis yang Indah dan Variatif


Iqbal Kurniawan – Knights of Pen & Paper 2

Knights of Pen and Paper 2 | Featured

Platform: iOS, Android

Cukup mudah untuk menentukan game favorit saya bulan lalu. Kebetulan sejak awal bulan Mei berlangsung, saya sudah merasakan sebuah pengalaman bermain RPG yang sangat dalam, menantang, dan sekaligus menyenangkan. RPG itu adalah Knights of Pen & Paper 2, sekuel dari game serupa yang dirilis dua tahun silam.

Walau saya belum pernah memainkan game orisinalnya, saya tetap menemukan banyak hal yang bisa disukai dari Knights of Pen & Paper 2. Latar unik dari RPG yang dimainkan di atas meja, grafis piksel dan audio chiptune khas console klasik, hingga cerita menghibur yang penuh humor, semuanya membuat saya lupa waktu memainkan RPG karya Paradox Interactive ini. Setiap rupiah yang dibayar untuk memainkan Knights of Pen & Paper 2 terasa sepadan dengan pengalaman bermain yang saya dapatkan.

Review Knights Of Pen & Paper 2 – Sekuel dari RPG Klasik yang Sama Bagusnya


Kaab Al-FaroziRival Kingdoms: Age of Ruin

Rival Kingdoms | Screenshot

Bangun markas terkuat dan serang pemain lain untuk mendapatkan sumber daya yang bisa memperkuat markasmu

Platform: iOS, Android

Mungkin kamu akan heran dengan pilihan saya untuk menjadikan Rival Kingdoms: Age of Ruin sebagai game favorit di bulan Mei. Namun, dengan gaya gambar yang realistis dan grafis 3D yang keren, saya pada akhirnya memilih untuk memasukkannya ke dalam daftar ini.

Rival Kingdoms: Age of Ruin bukanlah game freemium biasa. Kamu membutuhkan strategi yang handal di dalam setiap pertempurannya. Selain itu, kamu juga membutuhkan perencanaan yang matang dalam membangun markas milikmu agar musuh tidak dapat menghancurkannya dengan mudah. Keinginan untuk membangun markas terkuat di sini membuat saya ketagihan untuk memainkan Rival Kingdoms: Age of Ruin terus-menerus.

Kalau kamu suka dengan Clash of Clans, namun ingin kesan yang lebih gelap dan dewasa, maka kamu dapat mengunduh Rival Kingdoms sekarang juga ke dalam perangkat iOS atau Android milikmu.

Review Rival Kingdoms: Age of RuinClash of Clans Versi Lebih Dewasa

The post Game Favorit Penulis Tech in Asia di Bulan Mei 2015 appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Apakah Ini Wujud dari Mataharimall?

Posted: 08 Jun 2015 03:03 AM PDT

Secara tidak sengaja hari ini (8/6) saat mencoba mengakses situs Mataharimall, saya sangat terkejut karena tampilan situs ini bukan lagi berupa landing page, melainkan tampilan yang kemungkinan besar merupakan hasil jadi setelah raksasa e-commerce ini resmi diluncurkan.

Tampilan situsnya terbilang cantik dan lengkap dengan beragam produk yang menarik perhatian. Akan tetapi saat saya mencoba untuk melakukan klik ke sebuah item langsung terjadi error. Kemudian saya kembali ke halaman awal dan mencoba memilih item lain. Percobaan kali ini berhasil, tapi mengalami error lagi saat menekan tombol “Beli”.

Pengalaman berselancar ke situs Mataharimall berhenti saat secara tidak sengaja ketika saya menekan tombol refresh. Karena setelah saya menekan tombol refresh tampilan situs kembali ke landing page. Setelahnya, saya tidak bisa mengakses kembali tampilan tersebut. Hal ini cukup aneh, karena seharusnya tampilan tersebut hanya digunakan pada server lokal yang digunakan untuk pengembangan situs, dan tentunya tidak bisa diakses oleh publik.

Apakah ini artinya developer Mataharimall kurang berhati-hati? Atau disengaja untuk menarik perhatian media? Atau salah satu pertanda raksasa e-commerce ini mempercepat waktu peluncuran? Di samping Lippo Group, Mitra Adi Perkasa (MAP) beberapa waktu lalu juga mengumumkan akan meluncurkan MapeMall sebagai saingan Mataharimall.

(Diedit oleh Pradipta Nugrahanto)

The post Apakah Ini Wujud dari Mataharimall? appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Uji Kemampuan Drifting Milikmu di dalam Drift Spirits

Posted: 08 Jun 2015 02:32 AM PDT

Ada yang pernah menonton film The Fast and Furious: Tokyo Drift? Di dalam film tersebut sang protagonis berusaha memenangkan balapan mobil dengan teknik drifting atau mengepot. Nah, kini kamu berkesempatan untuk mencoba melakukan hal serupa di dalam game Drift Spirits yang dirilis oleh Bandai Namco.

Drift Spirits memiliki beberapa mode untuk ditaklukkan. Kamu bisa berusaha untuk mengalahkan sang jawara The Emperor di dalam Story Mode, beradu balap dengan pemain lain secara online melalui Versus Mode, atau menaklukkan tantangan harian yang terdiri dari 24 Hour Special & 48 Hour Special untuk memenangkan koin dan suku cadang di Daily Races.

Drift Spirits | Screenshot 1

Pacu gas mobil balapmu untuk mendapatkan kecepatan yang diinginkan.

Drift Spirits | Screenshot 2

Gunakan kontrol setir di bawah kanan layar untuk melakukan drifting.

Kontrol di dalam Drift Spirits juga mudah dipahami. Sebelum balapan berlangsung, kamu diminta memacu gas untuk memperoleh kecepatan yang diinginkan. Ketika balapan berlangsung dan kamu hendak memasuki garis kuning yang terletak di bawah jalanan, maka kamu harus menahan kontrol sentuh berbentuk setir mobil yang ada di bawah kanan layar untuk melakukan drifting.

Apabila kamu sudah keluar dari garis kuning, maka kamu dapat melepas kontrol setir tersebut untuk berhenti drifting. Jangan takut apabila kamu ketinggalan di belakang, karena Drift Spirits juga menyediakan nitro yang dapat mempercepat lajumu sementara. Balapan di dalam Drift Spirits juga tidak selama game balap seperti Gran Turismo, jadi jangan heran apabila kamu nantinya hanya balapan selama 30 detik.

Karena Drift Spirits adalah game buatan Jepang, maka dapat dipastikan mayoritas mobil yang ada di dalam game berasal dari Jepang. Nantinya kamu akan menemukan merek mobil Jepang seperti Honda, Mazda, Nissan, Subaru, Mitsubishi Motors, dan Toyota. Kamu juga dapat menemukan merek mobil luar Jepang seperti BMW, General Motors (GM), dan Corvette.

Drift Spirits | Screenshot 3

Bosan bermain sendiri? Kamu dapat beradu balap dengan pemain lain secara online.

Sebuah game balapan pastinya tidak lengkap tanpa melakukan modifikasi mobil. Kamu dapat mempercepat laju mobil milikmu dengan suku cadang yang didapat dari memenangkan balapan. Tidak hanya itu, kamu juga bisa mendapatkan cat dan bumper baru dengan cara menggabungkan atau melakukan upgrade terhadap suku cadang milikmu. Nantinya kamu dapat menggunakan cat dan bumper tersebut untuk menciptakan mobil terkeren yang pernah ada.

Ada juga game Drift City di Android yang sama-sama memiliki tema kebut-kebutan dengan cara drifting

Drift Spirits pada awalnya dirilis di Jepang untuk iOS dan Android pada November 2013 lalu dan telah diunduh lebih dari lima juta kali hingga kini. Versi Bahasa Inggris dari Drift Spirits baru dirilis tanggal 5 Juni 2015 kemarin di seluruh dunia. Namun sayangnya baru versi Android yang dapat kamu unduh. Pemilik iOS harus bersabar untuk dapat menikmatinya di bulan Juni ini. Apabila kamu menyukai game balapan, terutama yang berhubungan dengan drifting, maka kamu harus mencoba Drift Spirits sekarang juga.

The post Uji Kemampuan Drifting Milikmu di dalam Drift Spirits appeared first on Tech in Asia Indonesia.

[FEMALEDEV] Lia Adriana: “Kita Perlu Memperkenalkan IT dengan Bahasa yang Lebih Umum”

Posted: 08 Jun 2015 02:11 AM PDT

Wanita bisa dibilang masih kurang populer bekerja di sektor IT pada sejumlah perusahaan di Indonesia karena berbagai alasan. Namun beberapa di antaranya berani maju sebagai pionir. Pada seri FEMALEDEV, Tech in Asia mewawancarai para wanita muda yang memilih berkarier di ranah coding.

Lia-Adriana-female-dev

Lia Adriana, developer di Tiket.com

Lia Adriana, mantan rekan kerja Sofia Huiya yang kami wawancarai pada edisi lalu, adalah seorang developer di Tiket. Ia mengambil jurusan IT saat kuliah atas rekomendasi dari kakak laki-lakinya. Sebelumnya, ia belum pernah mencoba coding, namun saat menempuh perkuliahan ia mulai tertarik pada aplikasi web. Tidak hanya sekadar menjadi pengamat situs yang unik dan keren, Lia memutuskan belajar untuk membuatnya sendiri.

Q&A

TiA: Bagaimana perjalanan karier Anda hingga bisa bergabung dengan Tiket.com?

Adriana: Sebelumnya saya bekerja di Streetdirectory, dan manajer Tiket.com menghubungi saya via LinkedIn. Setelah mempertimbangkannya untuk beberapa waktu, saya pikir akan menyenangkan mencoba bekerja di bisnis yang berbeda dan belajar hal-hal baru.

Apa saja yang Anda kerjakan di Tiket.com?

Saya bertanggung jawab terhadapback end dan front end situs Tiket.com. Saya mengembangkan fitur baru, memperbarui sistem, memperbaiki bug, mengatur koneksi Application Program Interface (API) pihak ketiga, dan membuat laporan.

Area programming mana yang paling menarik bagi Anda? Bagaimana Anda melihat diri Anda dalam beberapa tahun mendatang?

Saya tertarik pada web programming. Keahlian saya di PHP. Suatu hari nanti saya ingin belajar mobile programming. Saya ingin memiliki toko online sendiri, tetapi tidak pernah punya waktu untuk benar-benar membuatnya. Mungkin dalam beberapa tahun ke depan, saya akan berhasil mendirikan toko online.

Apakah Anda pernah merasa kesepian bekerja sebagai developer wanita? Bagaimana Anda mengatasinya?

Ya, terkadang. Ada kalanya, saya adalah satu-satunya developer perempuan di perusahaan tempat saya bekerja. Tapi ini tidak pernah menjadi masalah bagi saya, karena masih ada karyawan wanita lainnya.

Menurut Anda, bagaimana cara terbaik mengenalkan dunia coding dan pekerjaan di bidang IT kepada wanita muda lainnya?

Ada stereotip yang menganggap bahwa pekerjaan IT membosankan dan terlalu serius, dan kita perlu mengubah itu. Bekerja di bidang ini bisa menyenangkan dan menarik juga.

Kita perlu memperkenalkan pekerjaan IT dengan bahasa yang lebih umum, dan mengurangi bahasa teknis. Dengan IT, banyak hal bisa dikembangkan, seperti game, toko online, blog, media sosial, dan banyak lagi. Rasanya menyenangkan melihat sesuatu yang kita dibangun disukai dan digunakan oleh orang lain.

Apa yang membuat pekerjaan ini menyenangkan dan menarik bagi Anda?

Ketika bekerja, rekan kerja dan saya akan serius. Tapi kami juga suka bersenang-senang. Seperti ungkapan: “Work hard, play hard”. Dalam bidang ini, kami akan terus belajar hal-hal baru setiap kali ada teknologi baru.

Baca juga: [FEMALEDEV] Sofia Huiya, Salah Satu Pionir Wanita Penggiat Coding di Indonesia
(Diterjemahkan oleh Lina Noviandari dan diedit oleh Pradipta Nugrahanto; sumber gambar: Mike Licht)

The post [FEMALEDEV] Lia Adriana: "Kita Perlu Memperkenalkan IT dengan Bahasa yang Lebih Umum" appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Go-Jek Perluas Layanan ke Surabaya

Posted: 08 Jun 2015 01:42 AM PDT

Setelah sebelumnya menghadirkan layanan Go-Food di Bandung, layanan booking ojek Go-Jek, hari ini (8/6) melalui akun twitter resminya mengumumkan telah memperlebar layanan mereka ke Surabaya. Kota ini sekaligus menjadi kota keempat yang dipilih Go-Jek, setelah sebelumnya hadir di Jakarta, Bali, dan Bandung.

Sebagai langkah awal di Kota Pahlawan, Go-Jek hadir dengan 1.000 armada ojek. Selain itu, Go-Jek juga meluncurkan program "Ceban Menjelang Ramadhan", yang akan berakhir pada 17 Juni mendatang. Program ini membuat para pengguna Go-Jek bisa memanfaatkan semua layanan yang tersedia mulai dari Transport, Instant Courier, Shopping, dan tentunya Go-Food dengan tarif Rp10.000.

Layanan ini bisa dinikmati oleh para pengguna Go-Jek di Jakarta, Bandung, Bali, dan Surabaya. Meski begitu, ada beberapa ketentuan yang diterapkan pihak Go-Jek untuk menikmati promo ini. Mulai dari tarif promo yang tidak berlaku pada Rush-Hour di Jakarta, dan jarak maksimal 25 km untuk setiap layanan. Selain itu, khusus untuk layanan Go-Food dan pembelian barang, tarif Rp10.000 tersebut masih belum termasuk harga makanan atau produk yang dibeli.

Baca juga: Setelah Jakarta, Go-Food Kini Hadir di Bandung

Pihak Go-Jek mengklaim bila layanan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan para pengemudi Go-Jek khususnya dalam menyambut momen Hari Raya Idul Fitri. Tampaknya, Go-Jek tak ingin kalah dari pesaingnya, GrabBike, yang telah memberlakukan promo "Goceng" mulai tanggal 1 Juni hingga 10 Juni mendatang.

(Diedit oleh Lina Noviandari)

The post Go-Jek Perluas Layanan ke Surabaya appeared first on Tech in Asia Indonesia.

East Ventures Hive, Ruang Kerja Alternatif di Kawasan Selatan Jakarta

Posted: 08 Jun 2015 01:23 AM PDT

Rasanya sudah bukan hal yang baru bila saat ini lebih banyak orang yang bekerja di luar kantor. Perkembangan co-working space di Jakarta sudah mulai menjamur seiring dengan pertumbuhan ekosistem startup di Indonesia yang kian subur. Beberapa nama yang sudah cukup dikenal di antaranya adalah, Comma, Conclave, dan banyak lagi lainnya.

Sebagai salah satu perusahaan investasi yang telah aktif sejak 2010, East Ventures juga tidak kalah dalam hal ini. Dengan misi untuk memperkuat dan terus mengembangkan ekosistem startup di Indonesia dengan mendirikan East Ventures Hive. Bangunan ini memiliki luas 250 m2 di daerah Jakarta Selatan.

Willson Cuaca, Co-Founder and Managing Partner East Ventures mengatakan bahwa alasan pemilihan daerah tersebut karena ingin coba memperluas jangkauan di seluruh Jakarta. "Di Jakarta Barat East Ventures telah memiliki Tokopedia, SCOOP, Traveloka, Berrybenka, Bilna, sedangkan di daerah Jakarta Selatan sudah terdapat Shopdeca, Kudo, Whatwelike, dan Tripvisto."

Baca juga: Lima keuntungan bekerja di co-working space

Saat ini Tripvisto sudah mulai berkantor di sana, namun Willson menambahkan bahwa seluruh startup di bawah portfolio East Ventures dapat menggunakannya. Sedangkan untuk pihak lainnya, ia menambahkan bahwa co-working space ini terbuka untuk umum dengan sistem pembayaran bulanan.

east ventures hive coworking space jakarta 3

Terkait investasi East Ventures Hive, Willson enggan menyebut angka pasti, namun ia menyebut bahwa jumlahnya tidak seberapa besar. Sedangkan untuk rencana bisnis mendatang, ia hanya mengatakan akan tetap melakukan investasi kepada startup yang sesuai dengan Indonesia.

Beberapa waktu sebelumnya, perusahaan investasi asal Jepang, CyberAgent Ventures juga mendirikan co-working space di daerah Jakarta Barat dan menyiapkan dana $50 juta (sekitar Rp660,5 miliar) untuk startup di Asia Tenggara.

Usung suasana tenang dan nyaman dengan warna tanah

east venture hive garden corner

Berlokasi di Jl. Kyai Maja no. 39, Jakarta Selatan, Anda bisa mengaksesnya dengan mudah dari seberang Pasar Puring. Bila Anda adalah pengguna angkutan umum, kami menyarankan untuk menggunakan ojek, terlebih karena adanya pembangunan di beberapa titik menyebabkan moda transportasi ini yang paling nyaman digunakan untuk menghindari macet.

East Ventures Hive dirancang tanpa sekat sehingga terlihat sangat lapang. Tersedia satu ruangan untuk meeting yang dilengkapi dengan papan tulis besar. Selain itu, terdapat satu lorong di sisi luar yang langsung menghadap vertical garden. Pemandangan ini tentunya dapat membawa ketenangan, ditambah dengan adanya kolam dengan tambahan suara gemercik air di bawahnya, suasananya lebih terasa menyejukkan.

Di tiap sudut ruangan utama terdapat dua lemari penyimpanan. Di sisi dekat pintu masuk disediakan rak dengan desain terbuka, sementara di pojok dalam ruangan terdapat puluhan loker dengan kunci personal. Sesuai dengan fungsi tempat sebagai co-working space, tidak hanya desain yang menjadi prioritas, namun saya melihat bila furnitur yang ada juga fungsional bagi pengunjung.

east ventures hive coworking space jakarta 2

Ada satu sudut yang langsung menjadi favorit saya, dilengkapi dengan sofa besar yang nyaman dan empuk. Bagian ini memiliki ornamen warna tanah – coklat dan hitam – suasana keseluruhan ruangan terasa sejuk. Kecepatan internet yang tersedia di East Ventures Hive ini juga bisa dibilang sangat menunjang pekerjaan Anda.

Sebagian isi dari co-working space ini juga merupakan buah kerja sama dengan startup yang mendapat pendanaan dari East Ventures. Seperti misalnya kopi – yang disediakan oleh Otten Coffee berikut mesin kopinya, dan situs e-commerce khusus furnitur Livaza yang mengakomodasi semua furnitur di EV Hive. Hal ini membuat co-working space ini menjadi unik, karena menampilkan nuansa layaknya cafe .

east ventures hive coworking space jakarta 4

Secara kesuluruhan, Anda akan merasa nyaman bekerja di lokasi seperti ini. Sebagai pelaku startup ide-ide yang dibutuhkan dapat berkembang bila didukung dengan suasana tenang dan nyaman. Terlebih bila Anda juga ingin menambah koneksi ke ekosistem startup di Indonesia, maka mencoba bekerja dari co-working space dapat menjadi pilihan.

(Diedit oleh Pradipta Nugrahanto)


  1. East Ventures juga menanamkan investasi di Tech in Asia. Baca halaman etika kami untuk informasi lebih lanjut.

The post East Ventures Hive, Ruang Kerja Alternatif di Kawasan Selatan Jakarta appeared first on Tech in Asia Indonesia.

LINE Wooparoo Saga, Line Defense Baru yang Siap Menggantikan LINE Rangers di Smartphone Kamu

Posted: 08 Jun 2015 12:00 AM PDT

Aplikasi chating sekaligus platform sosial untuk keperluan bermain game mobile, LINE, dalam waktu dekat akan mendapat sebuah game baru dengan genre line defense yang mirip dengan LINE Rangers. Game berjudul Wooparoo Saga buatan TOAST ini sebenarnya sudah rilis sejak tahun 2014 di negara Korea Selatan. Baru kemudian setahun sesudahnya, Wooparoo Saga dipublikasikan di wilayah global, dengan pilihan bahasa yang mudah dimengerti oleh semua kalangan.

Sama halnya seperti LINE Rangers, di sini kamu akan berkutat dengan kombinasi pasukan yang kamu kerahkan untuk menghancurkan markas utama lawan. Kamu akan berurusan dengan banyak sekali makhluk dunia Wooparo yang berbentuk imut mulai dari monster tanaman, boneka Pinokio, pegasus, naga, dan lain-lain. Setiap makhluk Wooparos yang kamu terjunkan mewakili kelas karakter yang bermacam-macam, ada makhluk yang cocok dijadikan tanker, ada juga yang bisa bertindak sebagai healer, support, damage, dan masih banyak lagi lainnya.

Wooparoo Saga | screenshot 1

Wooparoo Saga | screenshot 2

Formula game semacam ini sebenarnya bukanlah hal yang baru bila kamu pernah bermain game seperti Ghost Battle 2, War of Guardians, dan lain-lain sebelumnya. Untuk membuat permainan Wooparoo Saga sedikit berbeda, TOAST menghadirkan visual yang sangat terpoles dengan sangat baik dan cukup menjanjikan. Beberapa makhluk yang kamu lihat bahkan memiliki bentuk yang sangat unik, dan tak jarang beberapa di antara mereka ada juga yang merupakan referensi dari anime terkenal. Salah satunya seperti makhluk kapal berjalan yang mirip anime Howl's Moving Castle karya Studio Ghibli.

Selain itu Wooparoo Saga juga menyertakan segelintir fitur untuk membuatmu betah melakukan grinding berlama-lama, mulai dari evolusi penggabungan karakter agar semakin kuat, raid, serta mode battle PvP secara real time dengan pemain lain. Saat tulisan ini dipublikasikan, Wooparoo Saga juga telah membuka pre-register dengan hadiah berupa tiket karakter gatcha premium serta undian berhadiah berlian (mata uang IAP) dan makhluk super rare dengan nilai total Rp700.000 .

Bila tidak ada hambatan, Wooparoo Saga akan meluncur di Apple App Store dan Google Play paling cepat pada pertengahan bulan Juni secara gratis. Jadi selagi kamu menunggu, tak ada salahnya juga buat kamu untuk memeriahkan peluncuran game ini dengan mendaftarkan dirimu dalam proses pre-register tadi. Siapa tahu kamu lah yang beruntung.

Situs Web: Wooparoo Saga

The post LINE Wooparoo Saga, Line Defense Baru yang Siap Menggantikan LINE Rangers di Smartphone Kamu appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Cristiano Ronaldo Kembali Menjadi Karakter Utama Dalam Sebuah Game

Posted: 07 Jun 2015 10:54 PM PDT

Di kalangan para penggemar olahraga sepak bola, nama Cristiano Ronaldo pasti sudah tidak terdengar asing lagi. Bintang sepak bola asal Portugal yang kini merumput bersama klub Real Madrid tersebut pernah berkali-kali dinobatkan sebagai atlet sepak bola terbaik di dunia oleh organisasi sepak bola internasional FIFA. Setelah dirinya selalu tampil di berbagai game sepak bola sebagai salah satu pemain dalam kesebelasan, kini gilirannya tampil sebagai karakter utama.

Kalau kamu membayangkan sebuah game sepak bola dengan Cristiano Ronaldo sebagai pemain utamanya, maka siap-siaplah terkejut. Game di mana atlet yang juga dikenal dengan inisal CR7 ini bukanlah sebuah game sepak bola, melainkan endless runner dengan tema skateboard. Bingung? Saya juga …

Ronaldo & Hugo Superstar Skater | Art

Game yang saya maksud adalah Ronaldo & Hugo: Superstar Skater. Kamu dapat memilih untuk memainkan Ronaldo atau Hugo the Troll, sebuah maskot dari acara televisi di Denmark, menghindari kejaran paparazzi. Si paparazzi menyebalkan ini mengejar bintang yang kamu kendalikan dengan menaiki sebuah skuter, dan Ronaldo maupun Hugo dengan cekatan menghindarinya menggunakan skateboard.

Gameplay Ronaldo & Hugo: Superstar Skater terbilang cukup standar untuk sebuah endless runner. Kamu dapat mengendalikan karakter utama berlari dan meluncur melintasi kota Las Vegas. Dalam pelariannya, mereka akan dihadang oleh berbagai objek, seperti trem, tanaman, jembatan, hingga mobil yang lalu lalang. Ronaldo maupun Hugo dapat melakukan bermacam gerakan, seperti berpindah lajur, melompat, atau merunduk untuk menghindari semua rintangan tersebut.

Setelah puas meluncur sejauh mungkin, kamu dapat menukar berbagai mata uang di dalam game dengan berbagai item yang disediakan oleh developer Hugo Games. Ingin mengganti papan luncur? Bosan dengan pakaian standar Ronaldo? Kamu bisa mengganti itu semua dan menambah koleksi tampilan karakter di dalam game.

Ronaldo & Hugo Superstar Skater | Screenshot 1

Selain gameplay dan fitur koleksi item di atas, saya tidak merasa ada hal istimewa lain yang bisa ditemukan pada game Ronaldo & Hugo: Superstar Skater. Ronaldo yang tampil sebagai seorang skater malah tidak menggunakan kemampuan sepak bolanya sama sekali selama permainan (kecuali saat pamer di karpet merah, menunggu dipilih pemain). Saya malah jadi berpikir Hugo Games sengaja menampilkan dirinya hanya untuk mendompleng ketenarannya sebagai pesepak bola kelas wahid.

Ini bukan kali pertama Cristiano Ronaldo ditampilkan sebagai karakter utama dalam game mobile. Sebelum ini ada juga Cristiano Ronaldo Footy

Ronaldo & Hugo: Superstar Skater sudah tersedia di iOS maupun Android. Sama seperti game gratis lain, game ini mengandalkan IAP untuk mendapatkan penghasilan. Walau tidak ada hal istimewa pada gameplay di dalamnya, saya rasa game simpel pada Ronaldo & Hugo: Superstar Skater dapat dinikmati semua kalangan, termasuk anak-anak kecil.

The post Cristiano Ronaldo Kembali Menjadi Karakter Utama Dalam Sebuah Game appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Ralali Peroleh Putaran Pendanaan Seri A Sebesar Rp33 miliar

Posted: 07 Jun 2015 10:09 PM PDT

Investasi segar di awal bulan Juni ini datang dari Ralali. Situs e-commerce penyedia produk-produk industri ini mengumumkan telah mendapat putaran pendanaan sebesar $2,5 juta (sekitar Rp33 miliar). Pemimpin putaran pendanaan ini adalah dua perusahaan investasi ternama asal Jepang, yakni BEENOS Plaza, yang merupakan lengan investasi BEENOS Group, dan Cyber Agent Ventures (CAV). Selain itu, East Ventures1 dan beberapa angel investor lain yang menjadi investor tahap awal Ralali juga ikut berpartisipasi.

Melalui press release yang kami terima, Founder Ralali, Joseph Aditya, mengatakan akan menggunakan dana tersebut untuk pengembangan dan ekspansi layanannya, "[…]Dengan dana baru dan ilmu dari perusahaan internet besar lain, kami semakin bersemangat untuk membawa Ralali ke tahap selanjutnya — menambah tim khususnya Product Development dan Marketing, mendorong akuisisi pengguna untuk meraih pasar yang lebih luas. Pendanaan baru tersebut juga akan kami gunakan untuk melakukan ekspansi ke vertikal lain dan juga negara lain."

Lebih lanjut, Aditya mengatakan bahwa "ukuran pasar B2B MRO (Maintenance, Repair/Replace, dan Operation) di Indonesia mencapai lebih dari $60 miliar (sekitar Rp802 triliun) dan terus mengalami peningkatan secara signifikan. Akan tetapi masih banyak ketidakefisienan dan rumitnya birokrasi dalam proses bisnis ini." Itulah peluang sekaligus masalah yang ingin diselesaikan oleh Ralali.

Ralali sendiri didirikan pada tahun 2013. Hingga sekarang, Aditya mengklaim telah memiliki lebih dari 50.000 SKU dan lebih dari 300.000 pengunjung bisnis bulanan. Bagaimanapun, Ralali juga harus bersaing dengan situs penyedia produk industri lain seperti Perkakasku yang telah berdiri selama 14 tahun dan Kucari.

Baca juga: 4 website penyedia produk industrial di Indonesia


  1. Keterangan: East Ventures juga berinvestasi di Tech in Asia. Baca halaman etika kami untuk informasi lebih lanjut.

(Diedit oleh Lina Noviandari)

The post Ralali Peroleh Putaran Pendanaan Seri A Sebesar Rp33 miliar appeared first on Tech in Asia Indonesia.

God of War III Remastered Akan Rilis di Indonesia Dengan Berbagai Bonus

Posted: 07 Jun 2015 09:06 PM PDT

Nampaknya trailer dari God of War III Remastered beberapa waktu lalu yang menampilkan video dengan teks bahasa Indonesia bukan sekedar pemberi harapan palsu. Dalam rangka lebih memfokuskan penjualan di pasar Indonesia, Sony akan merilis game tersebut secara resmi di Indonesia mulai tanggal 14 Juli nanti. Tidak hanya rilis biasa bahkan, God of War III Remastered akan rilis di Indonesia dengan berbagai bonus dan bundel.

Bonus pertama yang bisa kamu dapat adalah custom theme untuk PS4 dan microfiber towel (gambar di atas). Tema dan handuk bergambar Kratos ini bisa didapat bila kamu membeli God of War III Remastered ketika pertama rilis. Bila kamu melakukan pre-order, kamu akan mendapat satu bonus lagi berupa kaos berlogo God of War III Remastered.

God of War III Remastered | Bonus 2

Sony juga menyediakan bundel PS4 edisi God of War III Remastered. Bundel ini berisi mesin PS4 itu sendiri beserta kelengkapannya, game God of War III Remastered, layanan PS Plus gratis selama setahun, serta bonus berupa mug bergambar Kratos yang keren. Sayangnya saat ini Sony belum mematok harga yang pasti untuk bundel tersebut.

Berbagai bonus dan bundel ini nantinya bisa kamu dapatkan dengan membeli melalui toko-toko yang tercatat sebagai authorized seller Sony di Indonesia. Beberapa toko yang termasuk authorized seller antara lain GS Shop, Play Inc. Ultimate Games Store, Terminal Game, dan berbagai Sony Center di Indonesia. Kamu dapat melihat daftar lengkapnya di situs PlayStation Asia. Beberapa toko yang ada di situ termasuk di dalam jajaran toko game yang kami rekomendasikan lo!

God of War III Remastered | Bonus 3

Custom theme untuk PS4

God of War III Remastered | Bonus 4

God of War III Remastered akan dijual seharga Rp439.000 untuk versi fisik, sementara versi digital sedikit lebih murah dengan harga Rp387.000. Versi remastered ini akan hadir dalam resolusi 1080p dan 60 FPS, serta memiliki fitur Photo Mode seperti dalam game Infamous: Second Son. Stay tuned di Tech in Asia untuk mendapatkan info-info terbaru seputar God of War dan berbagai game menarik lainnya.

The post God of War III Remastered Akan Rilis di Indonesia Dengan Berbagai Bonus appeared first on Tech in Asia Indonesia.

No comments:

Post a Comment

Sponsor

Latest Game News

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Sponsor

pasang iklan baris gratis