Game Di Indonesia |
- Peroleh Investasi Seri A, Startup Iklan Digital Adskom Siap Ekspansi ke Malaysia dan Thailand
- 30 Days of SaMer (Sahur Gamer) Episode 21: Sahur dengan Game dan Soda
- Review Bima-X – Game Fighting ala Kamen Rider Asal Indonesia yang Seru untuk Dimainkan Bersama
- [Updated] 10 Hal yang Perlu Kamu Ketahui Sebelum Membeli PlayStation 4
- Dapatkan Tiket 2-for-1 Konferensi Tech in Asia Jakarta 2015 Sekarang!
- Peroleh Pendanaan Rp6 miliar, e-commerce Furnitur Fabelio Ingin Semakin Agresif dan Berencana Melakukan Ekspansi
- Strategi HaloMoney untuk Menguasai Ranah Situs Pembanding Keuangan Indonesia
- Rangkuman Berita Game Hari Ini – 7 Juli 2015
- Alfa Gift, Aplikasi Pencarian Lokasi Minimarket Alfamart Terdekat (REVIEW)
- Yuji Horii: “Dragon Quest XI Tidak Akan Dirilis ke Mobile karena Didesain untuk Console“
- Tak Gentar Hadapi Operator 4G Lain, Bolt Super 4G Usung 3 Strategi
- Startup Game Ternama Tanah Air Touchten Peroleh Investasi Seri C dari GREE
- Jadwal Rilis The Room Three Semakin Tidak Jelas
- Legend of Gigatron Adalah Karya Selanjutnya dari Kreator Inferno 2
- Sybil: Castle of Death – Game Rumah Terlarang dari Developer Asal Padang
- Qlue Tambah Fitur Transportasi, Permudah Anda yang Ingin Mudik
- Forsaken World Mobile Akan Diluncurkan Secara Soft Launch Minggu Ini
- Lihat Perubahan Utama dari Patch Terbaru The Witcher 3: Wild Hunt di Sini
| Peroleh Investasi Seri A, Startup Iklan Digital Adskom Siap Ekspansi ke Malaysia dan Thailand Posted: 07 Jul 2015 06:05 PM PDT Setelah akhir tahun lalu berekspansi ke Amerika Serikat, hari ini (8/7) Adskom, startup periklanan digital asal Indonesia yang menyediakan platform programmatic advertising, mengumumkan telah menerima putaran pendanaan seri A yang dipimpin oleh Geniee, perusahaan periklanan asal Jepang. Putaran pendanaan ini juga diikuti oleh East Ventures1, yang juga merupakan investor di putaran pendanaan sebelumnya, dan Convergence Ventures. Sayangnya, Adskom tidak menyebut besaran nilai pendanaan yang diterimanya ini. Adskom yang telah beroperasi di tiga negara, yakni Indonesia, Singapura, dan Amerika Serikat ini akan menggunakan dana segar mereka untuk berekspansi ke Malaysia dan Thailand. Ekspansi ini dilakukan sebagai upaya Adskom untuk mendominasi pasar iklan digital Asia Tenggara yang diperkirakan mencapai $915 juta (sekitar Rp12,2 triliun) di tahun 2014 (tidak termasuk Filipina). Selain ekspansi, Adskom juga berencana memperluas layanan programmatic advertising miliknya untuk platform mobile dan video. Adskom berharap akan dapat meningkatkan pendapatannya sebesar 300 hingga 500 persen di tahun-tahun mendatang. Dengan hadirnya Geniee di jajaran investor, kedua pihak juga berharap bisa bekerja sama dalam hal peningkatan transaksi bisnis serta saling berbagi pengetahuan. Co-Founder dan CEO Adskom, Italo Gani, mengungkapkan, "Kedua perusahaan telah melakukan banyak sekali kerjasama dan kita juga memiliki tujuan yang sama yakni menggunakan teknologi periklanan tercanggih untuk memaksimalkan pendapatan pelanggan kita." Adskom sendiri mengklaim sebagai perusahaan pertama di Indonesia yang membangun produk Data Management Platform (DMP) sendiri bernama VASA. Dengan itu, marketer, publisher, dan bisnis lainnya dapat mengoptimalkan pengeluaran iklan mereka dengan menargetkan pengguna spesifik dengan iklan yang tepat, di waktu yang tepat, dan di tempat yang tepat. Selain itu, ADSKOM juga menyediakan solusi lengkap untuk kampanye iklan digital di Asia Tenggara melalui produk Supply Side Platform (SSP) bernama AXON dan produk Agency Trading Desk bernama ACTIO. Co-Founder dan CTO Adskom, Daniel Armanto, mengatakan:
Dengan teknologi yang mumpuni, hingga kini Adskom mengklaim telah mengelola 150 juta data pengguna unik untuk pasar Indonesia dan sudah terintegrasi dengan lebih dari 200 mitra supply, data, dan demand. Dengan rencanan ekspansi ini, Adskom akan bersaing ketat dengan startup teknologi iklan lainnya di Asia Tenggara seperti AD2C dan AdzCentral. (Diedit oleh Pradipta Nugrahanto)
The post Peroleh Investasi Seri A, Startup Iklan Digital Adskom Siap Ekspansi ke Malaysia dan Thailand appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| 30 Days of SaMer (Sahur Gamer) Episode 21: Sahur dengan Game dan Soda Posted: 07 Jul 2015 10:46 AM PDT Hari ini Dipta kembali bercerita mengenai pengalaman nyelenehnya bermain game PC di bulan Ramadan. Game yang kali ini dia mainkan adalah Freedom Fighters yang dirilis pada tahun 2003 lalu. Seperti biasanya, cerita dari Bung Dipta masih sangat unik dan sama sekali tidak pantas untuk ditiru. Kalau kamu berniat untuk menirunya … jangan! Tanpa panjang lebar lagi, langsung saja tonton obrolan singkat saya dengan Dipta melalui video di atas.
Jangan lupa juga untuk klik tombol subscribe supaya tidak ketinggalan video-video terbaru lainnya dari kami. Episode terbaru SaMer akan tersedia setiap pukul 12 malam. Sampai jumpa di episode berikutnya. The post 30 Days of SaMer (Sahur Gamer) Episode 21: Sahur dengan Game dan Soda appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| Review Bima-X – Game Fighting ala Kamen Rider Asal Indonesia yang Seru untuk Dimainkan Bersama Posted: 07 Jul 2015 09:32 AM PDT Beberapa waktu lalu, Risky telah mengabarkan kita semua tentang rilisnya game Bima-X, karakter ala Kamen Rider asal Indonesia yang populer di televisi lokal kita. Dengan popularitas yang tinggi di kalangan anak-anak, remaja, dan penggemar tokusatsu Indonesia, membuat saya pun penasaran ingin mencoba game ini. Diterbitkan oleh Bandai Namco untuk platform iOS dan Android, dugaan awal saya game ini hanya akan memanfaatkan popularitasnya di kalangan anak-anak dan tidak memiliki kualitas yang mumpuni. Apakah dugaan saya ini benar adanya? Mari simak ulasan saya tentang game Bima-X berikut ini. Kesan Pertama yang Buruk Dibayar Saat Masuk ke dalam Pertarungan
Setiap kali saya akan mengunduh sebuah game, tentunya saya terlebih dahulu melihat besar file dari game tersebut, tak terkecuali dengan Bima-X. Dengan besar hanya 21 MB, saya curiga nantinya akan diminta untuk mengunduh file tambahan, dan ternyata benar, setelah itu besar dari game ini membengkak hingga 100 MB. Saran saya, carilah jaringan WiFi ketika memainkan Bima-X pertama kali. Di menu awal, ketakutan saya akan game yang asal-asalan muncul kembali. Antarmuka yang disajikan di game ini terasa kurang maksimal dan agak “hambar”, walaupun latar yang ditampilkan cukup bagus, menampilkan Bima-X yang sedang berpose. Di menu selanjutnya, terdapat beberapa pilihan mode permainan seperti Single Mode, VS Mode, dan Challenge Mode. Saya pun memilih Single Mode dan memilih Bima-X Flame Mode sebagai jagoan saya. Di sini kamu bertugas untuk mengalahkan musuh demi musuh sebanyak delapan kali. Barulah saat pertama kali bermain, kesan asal-asalan itu menghilang jauh, karena grafis yang disajikan sangat keren! Detail dari karakter yang ada sangat bagus untuk ukuran sebuah game mobile. Jurus-jurus yang dieksekusi juga memiliki efek visual yang sedap dipandang. Sangat jauh levelnya dibandingkan dengan antarmuka yang sangat sederhana.
Game Bima-X juga menyajikan sulih suara dari karakter asli yang menambah keseruan saat beraksi dan mengeluarkan jurus. Sayangnya, volume suara yang dihasilkan kurang terdengar, sehingga perkataan karakter kadang susah untuk dimengerti, kecuali untuk bunyi “ciat!”, “hiah!”, dan sejenisnya tentunya. Kekurangan ini bisa diakali sedikit dengan meningkatkan volume suara di menu pengaturan. Untuk kontrol dan gerakan karakter, game Bima-X memiliki respons yang cukup, namun tidak bisa dibilang sempurna. Terkadang masih terdapat perintah yang tertunda dari tombol yang ada, tapi masih memungkinkan saya menggunakan jurus dengan lancar (setidaknya 80 persen). Tombol yang tersedia adalah tombol panah yang memiliki delapan arah serta tombol tinju, tendang, bantingan, dan spesial. Cukup standar untuk sebuah game fighting. Kamu juga bisa melakukan jurus dengan melihat menu command saat melakukan pause di tengah pertarungan. Jurus yang ada sangat variatif untuk ukuran mobile dan menguasai jurus-jurus ini sangat menentukan kemenangan ketika melawan musuh yang sulit. VS Mode yang Berhasil Mengundang Suka Bima, kamu kalah kok malah tertawa? Kembali ke Single Mode, di setiap level kamu akan diberikan lawan yang semakin kuat. Mulai dari musuh keroco yang bernama Kranion, hingga melawan Azazel, jagoan lain di serial Bima-X. Sebuah mode yang seru jika kamu memiliki waktu yang sangat luang. Jika tidak, mode ini akan sia-sia saja kamu mainkan, karena memakan waktu lama dan tidak bisa disimpan di tengah jalan. Lalu mari kita melenggang ke mode selanjutnya, yaitu VS Mode. Di sini kamu bisa memilih untuk melawan komputer atau temanmu. Untuk melawan teman, kamu harus terhubung dengan bluetooth milik perangkat temanmu itu, dan tentu saja dia harus memiliki game Bima-X di perangkatnya. Pada kesempatan ini, saya mencoba melawan Dipta, editor dari Tech In Asia. Setelah selesai melakukan pairing perangkat, kami pun mencoba mode versus tersebut. Hasilnya? Amat sangat seru! Menurut saya mode ini adalah fitur terbaik dari game Bima-X, karena memberikan pengalaman game fighting sesungguhnya, yaitu melawan manusia.
Beberapa waktu memang terdapat sedikit lag yang cukup mengganggu, namun hal ini tidak mengurangi adrenalin kami terpompa dan sedikit melompat kegirangan saat menang atau menggeretakkan gigi ketika kalah. Tak hanya saya dan Dipta, Kevin pun merasakan keseruan yang sama saat bermain mode versus dari game Bima-X. Lanjut ke mode terakhir yang tersedia, yaitu Challenge Mode. Di sini kamu akan menyelesaikan area demi area yang berisi beberapa level. Level-level ini memiliki misi tertentu yang harus diselesaikan agar bisa lanjut ke area berikutnya. Di mode ini terdapat energi yang bisa habis jika kamu memainkan sebuah misi dan akan bertambah seiring waktu berjalan. Di antara dua mode sebelumnya, mungkin mode inilah yang akan lebih menguras waktu kamu bermain. Dengan adanya misi-misi dan level yang perlu diselesaikan, Challenge Mode akan mengundang kamu untuk kembali lagi agar bisa melanjutkan ke level yang lebih tinggi. Sasaran Utama Tetaplah Anak-Anak
Selain keseruan di saat memainkannya, sebenarnya ada beberapa hal yang mengganggu saya dan mungkin beberapa orang dewasa lainnya ketika memainkan game ini. Hal itu adalah dari segi percakapan yang dilakukan oleh karakter ketika memenangkan pertarungan seperti yang bisa kamu lihat pada gambar. Rasanya agak sedikit … kurang. Tapi mungkin ini tidak dipedulikan jika anak-anak yang memainkannya. Berbicara tentang anak-anak, sepertinya Bima-X memang diperuntukkan untuk mereka. Terlihat dari desain antarmuka yang biasa saja dan percakapan yang sesuai dengan selera anak-anak. Saya sendiri dapat membayangkan betapa girangnya saya sebagai anak-anak ketika bisa memainkan karakter-karakter idola di perangkat mobile, walaupun yang tersedia di awal baru 4 saja di antara 10 karakter yang ada. Enam karakter lain bisa didapatkan melalui IAP atau menyelesaikan area di Challenge Mode. IAP yang disediakan sendiri sangat mahal, dengan masing-masing karakter dibanderol seharga Rp59.000. Untuk seorang bocah yang tidak sabaran, bisa saja ini menjadi mimpi buruk bagi orang tuanya agar membeli karakter tersebut secara langsung. Kesimpulan
Secara umum, game Bima-X memberikan pengalaman fighting yang menyenangkan bagi saya, terutama ketika bermain multiplayer. Dari segi grafis, sangat disayangkan karakter yang terpoles indah harus dibalut dengan antarmuka yang sangat biasa dan membuat game ini mendapat kesan buruk saat pertama kali dibuka. Hal ini juga membuat saya harus mengurangi nilai dari sisi grafis yang harusnya bisa lebih tinggi. Bagi kamu penggemar serial Bima-X, sepertinya sudah tidak perlu basa-basi lagi, langsung saja unduh game ini dan tenggelam dalam keseruan menghajar monster atau bahkan menjadi monster itu sendiri. Bagi pencinta game fighting, Bima-X memberikan pilihan bagus dan menambahkan koleksi game yang berisi konten Indonesia yang cukup kental. Apple App Store Link: BIMA-X, Gratis Google Play Store Link: BIMA-X, Gratis
The post Review Bima-X – Game Fighting ala Kamen Rider Asal Indonesia yang Seru untuk Dimainkan Bersama appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| [Updated] 10 Hal yang Perlu Kamu Ketahui Sebelum Membeli PlayStation 4 Posted: 07 Jul 2015 06:20 AM PDT Artikel ini pertama kali ditulis pada tanggal 12 November 2013, kurang lebih tiga hari sebelum PS4 diluncurkan pertama kalinya, dan juga dua bulan sebelum PS4 tersedia secara resmi di Indonesia. Hampir dua tahun berlalu semenjak console ini dirilis, tentunya ada beberapa informasi tertulis di bawah yang perlu diperbaharui. Oleh karena itu, saya memutuskan untuk menulis ulang panduan ini agar bisa membantu kamu yang masih penasaran dengan apa itu PS4, atau mungkin sudah memiliki PS4 tapi belum mengetahui console ini dengan lebih detail. Perlu diingat, panduan di bawah hanyalah pengenalan kepada PS4 saja. Jika kamu berminat untuk membaca review kami tentang PS4, silakan kunjungi tautan berikut. Desain hardware
PS4 memiliki desain yang cukup ramping dan elegan. Perbedaan utama yang bisa dilihat adalah desain casing yang nampak seperti font yang diberi efek italic. Bentuk dari PS4 sendiri dapat dilihat pada gambar di atas. PS4 memiliki dimensi kurang lebih 275 × 53 × 305 mm (lebar × tinggi × panjang) dengan berat kira-kira 2,8 kg. ControllerSepintas lalu DualShock 4 (sebutan untuk controller PS4) terlihat mirip seperti controller PlayStation lain sebelumnya. Namun banyak sekali perubahan yang dilakukan Sony untuk controller yang satu ini.
Seperti yang bisa dilihat di atas, ada beberapa poin penting yang berbeda di DualShock 4. Poin tersebut antara lain: Tombol Share Dengan maraknya fitur multiplayer dan implementasi media sosial dalam game, Sony tidak menyia-nyiakan kesempatan ini untuk semakin mengedepankan fitur sosial dari PS4. Kamu dapat merekam sesi permainanmu, menyimpan screenshot, atau bahkan melakukan live broadcasting sesi permainan yang kamu lakukan menggunakan Twitch. Touchpad Menurut saya ini adalah salah satu hal paling menarik dari DualShock 4. Adanya touchpad betul-betul menambah variasi yang sangat luas tentang bagaimana gamer akan memainkan game mereka nantinya. Hal ini juga semakin memberi kesempatan developer untuk berkreasi dengan game mereka. Dengan touchpad Sony telah memberikan gamer kesempatan untuk bermain layaknya memainkan device dengan touch screen, tanpa harus menggosok-gosok layar TV tentunya. Walaupun perlu diakui, sampai saat ini sangat jarang ada game yang betul-betul memanfaatkan touchpad.
Stik analog Satu hal yang terlihat sangat simpel, tapi dapat mengubah banyak hal. Jika stik analog DualShock PlayStation sebelumnya memiliki ujung seperti kubah, maka DualShock 4 memberikan sedikit lekukan yang bisa mencegah jari gamer tergelincir saat sedang bermanuver dengan stik analog mereka. Lainnya Beberapa perubahan lain yang perlu diperhatikan antara lain adalah panjang pegangan (grip) untuk tangan yang lebih panjang dari sebelumnya. Selain itu lampu di bagian depan controller juga dapat berubah warna jika digunakan untuk bermain multiplayer atau jika karakter gamer terjebak dalam bahaya di dalam game. Colokan untuk earphone yang ditempatkan pada controller juga semakin memudahkan gamer untuk mendengarkan deruan musik pada game dengan lebih jelas dan personal. Ini merupakan inovasi yang kelihatannya sederhana tetapi sangat berguna. Selain itu, DualShock 4 juga dapat digunakan untuk bermain game di PC lo. SpesifikasiJika berbicara masalah kemampuan hardware, tidak bisa dipungkiri lagi bahwa spesifikasi hardware yang dimiliki console tidak akan dapat mengalahkan teknologi yang ada di PC. Meskipun begitu, kemampuan console akan selalu menjadi standar untuk PC paling canggih sekalipun, dan mengingat banyak game AAA diutamakan untuk rilis di console, kualitas port paling baik pun biasa ditemukan di console seperti PS4. Jika penasaran, kamu bisa juga cek perbandingan antara Battlefield 4 versi PC dan PS4 melalui video di bawah.
Jika diperhatikan, tidak terlalu banyak perbedaan dari segi grafis dan kelancaran bermain. Hal ini tentu merupakan berita bagus bagi kamu yang berminat untuk membeli PS4. Dengan harga yang lebih murah, kamu bisa mendapatkan console yang kemampuannya bisa bersaing dengan PC rakitan yang bisa menghabiskan dompet kamu tanpa ampun. Namun perlu diingat, konstannya perkembangan teknologi PC tentu saja akan membuat PS4 ketinggalan dalam waktu 2 atau 3 tahun. Tapi itu bukanlah masalah yang penting, toh para developer juga akan mengembangkan game mereka dengan console sebagai patokannya. Jadi seandainya kamu bukan seorang pecinta grafis yang super detail memperhatikan perbedaan sekecil apapun, saya rasa spesifikasi PS4 sudah menjadi alasan yang cukup untuk membeli console ini. Di bawah adalah tabel spesifikasi PS4 yang yang diumumkan Sony melalui situs resmi mereka.
Tidak ada backward compatibilty langsung |
| Dapatkan Tiket 2-for-1 Konferensi Tech in Asia Jakarta 2015 Sekarang! Posted: 07 Jul 2015 06:03 AM PDT Tech in Asia Jakarta 2015 (sebelumnya dikenal dengan nama Startup Asia Jakarta) akan kembali diselenggarakan untuk keempat kalinya pada 11 hingga 12 November mendatang. Konferensi kami di Jakarta tahun ini berusaha untuk menghubungkan komunitas startup pada level yang lebih besar – seperti yang telah berhasil kami lakukan pada edisi Tech in Asia Singapore Mei lalu. Anda bisa menyaksikan video highlight Tech in Asia Singapore 2015 untuk mendapat gambaran:
Ingin menjadi bagian dari acara akbar ini? Anda membaca artikel yang tepat. Kami menawarkan diskon early bird 2-for-1 hanya dengan dua langkah:
Anda akan menerima kode unik 2-for-1 dari kami, dan ini akan memberi Anda kesempatan untuk membeli tiket early bird eksklusif ketika penjualan tiket dimulai pada tanggal 3 Agustus, terbatas hanya untuk 250 pemilik kode pertama. (Diterjemahkan oleh Lina Noviandari dan diedit oleh Pradipta Nugrahanto) The post Dapatkan Tiket 2-for-1 Konferensi Tech in Asia Jakarta 2015 Sekarang! appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| Posted: 07 Jul 2015 05:35 AM PDT E-commerce nampaknya masih menjadi ranah yang paling menarik di dunia startup. Salah satunya adalah sektor furnitur. Setelah sebelumnya ada Livaza yang mendapatkan investasi setelah kurang lebih berjalan selama 3 bulan. Hari ini (7/7) giliran Fabelio yang mengumumkan bahwa pihaknya memperoleh investasi sebesar $500.000 (sekitar Rp6 miliar) dari sejumlah investor yang dipimpin oleh 500 Startup. Investor lain yang ikut berpartisipasi dalam putaran pendanaan tahap awal ini adalah KK Fund, IMJ Investment Partner, dan dua angel investor, yaitu Co-Founder Free Cha Sandeep Tandon dan Roshni Mahtani Founder dari TheAsiaparent. Dana tersebut rencananya akan digunakan untuk memperkuat tim, pemasaran, dan meningkatkan layanan. Fabelio sendiri adalah startup e-commerce khusus furnitur yang baru diluncurkan bulan Juni ini didirikan oleh sejumlah entrepreneur yang telah berpengalaman, yaitu Christian Sutardi, Marshall Utoyo, Krishnan Menon, dan Sista Srinivas. Christian sebelumnya merupakan Associate di Monk's Hill dan sempat mendirikan startup bernama Lolabox pada tahun 2014. Kemudian Marchel Utoyo sempat mendirikan sebuah VC bernama InHouse pada tahun 2013, Co-Founder dari Conclave dan FASA, ini juga merupakan pengrajin furnitur yang sempat memenangkan sejumlah penghargaan. Sementara Krishnan dan Sista sempat bekerja di Lazada Indonesia. Fabelio menawarkan berbagai macam furnitur yang berasal dari pengrajin in-house mereka, sehingga "Kami membawa desain yang baik berkualitas tinggi dengan harga yang bersahabat. Misi ini yang selalu kami tanamkan dalam keseharian," ungkap Krishnan melalui press release yang kami terima. Hingga saat ini Fabelio mengklaim telah memiliki sekitar 350 SKU dalam situs mereka dan berambisi akan menambah lebih dari 2.000 produk hingga akhir tahun 2015. Di samping itu Fabelio juga berencana akan melakukan ekspansi ke negara lain seperti Singapura, Thailand, dan Australia. The post Peroleh Pendanaan Rp6 miliar, e-commerce Furnitur Fabelio Ingin Semakin Agresif dan Berencana Melakukan Ekspansi appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| Strategi HaloMoney untuk Menguasai Ranah Situs Pembanding Keuangan Indonesia Posted: 07 Jul 2015 05:07 AM PDT Resume Simon Costello benar-benar menggambarkan sosok seorang entrepreneur menjanjikan yang diincar oleh para VC: punya pengalaman beberapa tahun sebagai konsultan finansial di London, serta sudah membangun hingga exit tidak hanya satu, tapi dua startup. Sekarang Simon tinggal di Indonesia sebagai co-founder dan managing director situs pembanding finansial HaloMoney. Apakah itu tampak seperti pilihan yang aneh setelah sebelumnya menggapai sukses di salah satu perusahaan finansial? Mungkin. Tapi pindah ke Jakarta merupakan sebuah panggilan pulang bagi seorang seperti Simon. Ia sebenarnya berasal dari Melbourne dan sempat tinggal di Jakarta di akhir tahun 90-an sebagai siswa pertukaran untuk belajar bahasa Indonesia. Ketika tahu bahwa temannya di Nova Founders Capital — investor dan perusahaan pengembang startup yang mempunyai konsep mirip dengan Rocket Internet — punya rencana untuk masuk ke pasar Asia dengan jaringan situs pembanding finansial, ia melihat peluang untuk bergabung. Ekspansi cepat di seluruh Asia TenggaraTim ini terbentuk dengan nama CompareAsia dan bermarkas di Hong Kong. Dalam waktu satu setengah tahun, perusahaan ini menyebar ke Taiwan dan seluruh Asia Tenggara. CompareAsia menghadirkan versi lokalisasi dari brand tersebut di masing-masing negara ekspansinya. Pengalaman Simon sebagai siswa pertukaran membuatnya mendapatkan peran sebagai pemimpin perusahaan di Indonesia. Di negara ini, brand-nya diberi nama HaloMoney dan sudah beroperasi selama sekitar setahun. "Yang membuat saya tertarik adalah kesempatan untuk bekerja dengan tim yang berpengalaman," ujarnya. Para entrepreneur di jajaran manajemen CompareAsia Group punya kualitas yang mirip dengan Simon. Mereka sudah punya pengalaman di perusahaan konsultan, di Rocket Internet dan startup lain, atau di perusahaan asuransi. Mereka adalah orang-orang yang dipercaya untuk menangani uang, dan CompareAsia Group punya banyak uang: di bulan April, mereka mendapatkan pendanaan seri A senilai $40 juta yang dipimpin oleh Goldman Sachs. Punya modal sepuluh kali lipatIni berarti CompareAsia Group punya amunisi 10 kali lipat lebih besar dibanding pesaing terdekatnya. iMoney dari Malaysia, yang beroperasi di Indonesia dengan nama Aturduit, mendapatkan pendanaan seri B sebesar $4 juta di tahun 2014. Compare88 Group asal Indonesia yang juga beroperasi di Filipina mendapat investasi dari Mountain SEA Ventures dan Monk's Hill Ventures dengan jumlah yang dirahasiakan. Tapi, jumlahnya kemungkinan besar tidak akan setara dengan yang dimiliki CompareAsia. Dengan pendanaan sebesar itu, tampaknya CompareAsia siap untuk berjuang menguasai pasar situs pembanding finansial yang sangat ramai di Indonesia. Lagipula, perusahaan ini memang harus berjuang karena tengah sedikit tertinggal di beberapa metrik kunci. Menurut data Similarweb, situs HaloMoney di Indonesia hanya memiliki 15.000 pengunjung di bulan Mei, jauh tertinggal dari pesaingnya, Aturduit dengan 240.000 pengunjung, dan Cekaja dengan 120.000 pengunjung di bulan yang sama.
Di negara lain, CompareAsia juga tertinggal dalam urusan traffic. CompareHero.my — brand CompareAsia di Malaysia — hanya mencatat 10.000 pengunjung di bulan Mei. Sedangkan pesaing lokalnya, iMoney, memiliki 220.000 pengunjung. Di Filipina, iMoney juga memimpin dengan 220.000 pengunjung dibanding MoneyMax dari CompareAsia Group dengan 40.000 pengunjung. Tapi traffic bukanlah satu-satunya hal yang perlu dibenahi oleh HaloMoney jika mereka ingin memantapkan posisinya di Indonesia. Pengguna menghabiskan waktu dua kali lebih lama di Cekaja dibandingkan di HaloMoney. Bounce rate Cekaja juga lebih baik, dan dua hal tersebut merupakan indikator bahwa konten Cekaja dianggap lebih relevan dan menarik. Di sisi lain, Aturduit, yang memimpin dari segi traffic, punya bounce rate yang lebih tinggi dan waktu kunjungan yang lebih singkat daripada HaloMoney, yang menunjukkan bahwa meskipun volume situsnya tinggi, tapi dianggap tidak begitu relevan. Fokus pada kartu kredit dan pinjaman pribadiStatistik yang tidak tersedia secara publik adalah seberapa bagus masing-masing situs membuat pengunjung berubah menjadi pengguna layanan. Simon sendiri tidak mau membeberkan angka, tapi pihaknya mengatakan bahwa "pasar ini adalah pasar yang kompetitif." Simon mengatakan bahwa strategi HaloMoney berbeda dari Cekaja dan Aturduit di beberapa poin penting. Meskipun dua pesaingnya menawarkan perbandingan untuk berbagai macam layanan keuangan seperti asuransi, HaloMoney hanya fokus pada kartu kredit dan pinjaman pribadi. Perusahaan ini ingin memberikan informasi dan layanan yang lebih mendalam dibanding pesaingnya di dua area tersebut.
Simon yakin bahwa sebuah situs pembanding harus memberikan variasi opsi yang menyeluruh untuk memenuhi kebutuhan konsumen agar bisa mendapatkan kepercayaan mereka, dan tidak hanya sekadar memberikan informasi dari situs partner yang bekerja sama. Bagaimanapun, HaloMoney juga memutuskan untuk mengikuti pendekatan yang diterapkan Cekaja. Situs ini sekarang tidak hanya menyediakan layanan pembanding, tapi juga membantu konsumen menjalani proses pendaftaran, mulai dari mengumpulkan dokumen pendaftaran hingga mengirimkannya ke penyedia layanan finansial. Simon berencana untuk membawa HaloMoney ke lebih banyak kota di Indonesia dalam beberapa bulan ke depan, karena proses mengumpulkan dan mengirimkan dokumen perlu pendekatan dan pelayanan langsung. Ia juga berencana untuk memulai kampanye pemasaran yang lebih besar. Hingga saat ini, HaloMoney hanya bergantung pada hasil pencarian untuk menarik pengguna ke situs mereka. Tapi saat ini mereka mempertimbangkan kampanye media, termasuk iklan TV untuk menciptakan brand awareness. Jika dilihat dari pasar Indonesia saja, Cekaja saat ini sedang memimpin. Tapi, HaloMoney punya jaringan regional dan dana yang besar yang bisa membantu perusahaan ini. Agar bisa mengimbangi dua hal itu, mungkin saja Cekaja akan mulai mencari pendanaan dalam waktu dekat. (Diterjemahkan oleh Yasser Paragian dan diedit oleh Lina Noviandari) The post Strategi HaloMoney untuk Menguasai Ranah Situs Pembanding Keuangan Indonesia appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| Rangkuman Berita Game Hari Ini – 7 Juli 2015 Posted: 07 Jul 2015 05:00 AM PDT Bandai Namco Akan Mengadakan Turnamen Tekken 7 dengan Total Hadiah Mencapai Rp1 Miliar
Iqbal Kurniawan – Dalam rangka memperingati 20 tahun sejak Tekken orisinal dirilis di akhir tahun 1994 silam, Bandai Namco akan menyelenggarakan turnamen Tekken 7 dengan total hadiah mencapai ¥10 juta (sekitar Rp1 miliar). Belum banyak detail yang diberikan selain pengumuman pada video di atas. Namun, tampaknya turnamen ini tidak hanya akan terbatas di negara Jepang saja. Google Rayakan Ulang Tahun Kreator Ultraman dengan Memasang Mini Game pada Situsnya
Iqbal Kurniawan – Google selalu memiliki cara unik untuk merayakan momen bersejarah. Setelah dulu sempat memasukkan Pac-Man ke dalam Google Maps saat April Mop, kini mereka menyediakan kumpulan mini game berbasis web untuk merayakan ulang tahun sang kreator Ultraman, Eiji Tsuburaya, yang ke-114. Kamu bisa memainkan mini game tersebut dengan mengunjungi laman Google pada tautan di bawah. Sumber: Google 2K Umumkan Kehadiran WWE 2K16 dengan Stone Cold Steve Austin Sebagai Bintang Sampul Utamanya
Risky Maulana – Raise some hell, itulah kalimat yang menjadi tagline seri terbaru WWE 2K yang kemungkinan besar akan dirilis 2K sekitar musim liburan akhir tahun ini. Yang menarik, untuk seri kali ini 2K menggandeng Stone Cold Steve Austin yang merupakan figur kejayaan ring gulat WWE di era Attitude antara tahun 1997 hingga 2008 silam. Apakah ini artinya kita akan melihat banyak sekali storyline gulat yang diambil di masa Attitude era? Well, kita lihat saja nanti, karena saat berita ini diturunkan, belum ada banyak detail informasi apapun seputar WWE2K16. Review WWE 2K15 – Janji untuk Fan yang Tak Sepenuhnya Terpenuhi King Menggaet Retail Jajanan Yogurtland untuk Mempromosikan Candy Crush Soda Saga
Risky Maulana – Selalu saja ada cara untuk mempromosikan sebuah game agar membekas di benak para penggemarnya di luar sana. Hal ini berlaku bagi semuanya, tak terkecuali King yang mempromosikan Candy Crush Soda Saga dengan menggaet retail jajanan Yogurtland asal California, Amerika Serikat. Tak hanya sekedar menghias tampilan menu dengan grafis ala Candy Crush Saga, King juga menghadirkan jargon permainan populer seperti kalimat Tasty, Divine, dan lain-lain ke dalam bentuk sendok yang sesuai target pemasaran mereka yakni ibu-ibu dan anak-anak. Sayangnya promosi ini berlaku bagi mereka yang berdomisili di Amerika saja, sehingga kecil kemungkinan kamu (atau adik kamu) untuk mengoleksi sendok Yogurtland yang unik ini. Hmm… Tasty!. Tanggal 22 Juli Nanti Blizzard Akan Memberikan Kabar Ekspansi Terbaru Hearthstone Klik untuk memperbesar Arya W. Wibowo – Baru-baru ini PC Gamer mendapatkan sebuah gulungan surat dari Blizzard, berisi sebuah pengumuman yang samar-samar tentang Hearthstone. Hal pasti yang bisa diketahui hanyalah pada tanggal 22 Juli nanti Blizzard akan membuat sebuah pengumuman terkait trading card game tersebut. Menurut PC Gamer, pada tanggal tersebut akan dirilis set kartu baru. Untuk mode permainan baru, rasanya kecil kemungkinan, mengingat baru-baru ini Tavern Brawl baru saja keluar. Mari kita tunggu tanggal 22 Juli nanti untuk mengetahuinya. Sumber: PC Gamer Outpost Command Telah Dirilis dalam Versi Beta yang Bisa Kamu Mainkan Secara Gratis di Android
Arya W. Wibowo – Ada berita bagus bagi kamu penggemar game strategi dan bisa dimainkan secara multiplayer. Outpost Command baru saja merilis versi beta mereka di Google Play Store. Di game yang terinspirasi dari Moonbase Commander dan Checkers ini, kamu bertugas untuk melindungi markas sekaligus memotong jalur markas musuh di saat yang sama. Di versi penuhnya nanti, akan terdapat fitur-fitur tambahan seperti power-up. Google Play Store Link: Outpost Command, Gratis Sumber: Droidgamers Saksikan Kembali Video Gameplay Metal Gear Solid V: Phantom Pain dengan Pembawaan yang Berbeda
Kevin Sutanto – Konami merilis sebuah video gameplay baru dari Metal Gear Solid V: The Phantom Pain. Sepintas, mungkin video ini tidaklah jauh berbeda dibanding video yang ditunjukkan pada E3 kemarin, kecuali penggunaan bahasa Jepang di dalamnya (dan disulih suarakan oleh Otsuka Akio – Snake versi Jepang!). Namun, ada beberapa hal baru yang bisa kamu temukan dalam video ini seperti fitur untuk menggunakan kotak kardus untuk berselancar (iya, benar) atau menggunakan tangan bionik milik Snake sebagai sebuah misil kendali. Metal Gear Solid V: The Phantom Pain akan dirilis tanggal 1 September 2015. Video Gameplay Berdurasi 18 Menit dari No Man’s Sky
Kevin Sutanto – IGN telah mengunggah sebuah video gameplay perdana berdurasi 18 menit dari No Man’s Sky. No Man’s Sky adalah sebuah game first-person adventure garapan Hello Games di mana kamu bisa menjelajahi galaksi yang luas baik menggunakan pesawat luar angkasa maupun dengan berjalan kaki di sebuah planet. Sean Murray dari Hello Games juga memberikan komentarnya tentang apa saja yang akan bisa kamu lakukan dalam game tersebut. No Man’s Sky akan dirilis untuk PS4 dan PC. Warner Bros. Tengah Mengembangkan Game Open-World Superman
Mohammad Fahmi – Setelah selesai dengan kisah Batman di seri Arkham, sepertinya kini giliran Superman yang kebagian jatah game. Berita ini disampaikan oleh saluran YouTube The Know yang juga membocorkan informasi mengenai Dark Souls III. Jika ini benar, mungkin saja kita akan kebagian game Superman berkualitas dibandingkan dengan kenangan buruk yang diberikan Superman 64. Saksikan Gerakan-Gerakan Predator dalam Mortal Kombat X di Sini
Mohammad Fahmi – Hari ini Netherrealm memamerkan trailer resmi untuk karakter terbaru dalam Mortal Kombat X, Predator. Melihat gerakan x-ray dan fatality dari Predator, sepertinya karakter ini akan menjadi karakter yang sedikit membosankan. Review Mortal Kombat X – Belajar Anatomi dengan Cara yang Anarkis The post Rangkuman Berita Game Hari Ini – 7 Juli 2015 appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| Alfa Gift, Aplikasi Pencarian Lokasi Minimarket Alfamart Terdekat (REVIEW) Posted: 07 Jul 2015 01:45 AM PDT Tidak terasa Ramadan sudah memasuki minggu ketiga. Itu artinya kebanyakan orang akan pergi mudik. Di sisi lain kebutuhan rumah tangga menjelang Lebaran juga cenderung terus bertambah. Namun terkadang cukup sulit menemukan tempat belanja yang cocok dan tetap buka menjelang Idul Fitri. Berangkat dari kondisi tersebut, salah satu ritel waralaba di Indonesia, Alfamart meluncurkan sebuah aplikasi baru bernama Alfa Gift beberapa waktu lalu. Tujuan utama aplikasi ini untuk membantu Anda untuk menemukan ritel Alfamart terdekat. Melalui aplikasi ini, pengguna tidak hanya mengetahui lokasi ritel Alfamart terdekat, tetapi juga memiliki keuntungan untuk mendapatkan paket harga barang yang lebih murah dan hadiah tertentu dari sponsor yang berpartisipasi. Sejauh ini aplikasi Alfa Gift telah mendapat sekitar 50.000 unduhan dan baru tersedia untuk perangkat Android. Empat fitur utamaAplikasi ini terdiri dari empat fitur, yaitu Catalogue, Messages, Store Locator dan Contact Us. Pada bagian Catalogue, Anda akan diminta untuk memasukkan lokasi. Setelah itu, Anda akan dapat melihat barang-barang apa saja yang tersedia di Alfamart yang ada di kota Anda berada. Sementara itu, pada Messages, Anda akan menemukan berbagai penawaran istimewa dari Alfamart. Alfamart menyebutkan bahwa penawaran yang ada pada aplikasi mobile ini merupakan penawaran eksklusif yang hanya dapat didapatkan pengguna aplikasi Alfa Gift. Fitur yang ketiga, Store Locator, berfungsi untuk menunjukkan toko-toko Alfamart terdekat. Secara default, aplikasi ini akan mencari toko-toko yang berada dalam radius 1 KM. Meski begitu, Anda dapat menambah atau mengurangi jarak pencarian hingga maksimal 2 KM.
Aplikasi ini akan secara otomatis mengurutkan toko-toko Alfamart yang ditemukan berdasarkan jarak toko tersebut dari lokasi Anda. Jika Anda merasa peta ini masih kurang jelas, Anda dapat memilih salah satu toko Alfamart yang ingin Anda kunjungi dan aplikasi ini akan menunjukkan jalan menuju ritel tersebut via Google Maps. Sementara pada fitur Contact Us, Anda akan menemukan cara untuk menghubungi Alfamart, mulai dari alamat email resmi, nomor telepon hingga akun resmi Facebook dan Twitter. Melalui aplikasi ini, Anda juga dapat melihat berbagai promosi khusus atau program spesial yang sedang ditawarkan oleh Alfamart. Meski memanjakan pengguna dengan fitur lokasi, sayangnya aplikasi ini mengharuskan Anda untuk membuat akun tersendiri, bahkan setelah Anda mencoba untuk masuk menggunakan akun Google Plus atau Facebook. Aplikasi lainnya yang dapat membantu Anda menemukan lokasi ritel terdekat antara lain Isikota dengan beragam diskon yang ditawarkan, KFC Store Locator dan Hypermart Mobile. Kelebihan
Kekurangan
Coba aplikasi ini melalui: Google Play Store: Alfa Gift – Alfamart, gratis (Diedit oleh Pradipta Nugrahanto) The post Alfa Gift, Aplikasi Pencarian Lokasi Minimarket Alfamart Terdekat (REVIEW) appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| Yuji Horii: “Dragon Quest XI Tidak Akan Dirilis ke Mobile karena Didesain untuk Console“ Posted: 07 Jul 2015 12:53 AM PDT Pencipta serial Dragon Quest, Yuji Horii, mengatakan bahwa Dragon Quest XI tidak akan dirilis ke dalam platform mobile seperti iOS dan Android karena game tersebut di desain untuk console. Hal ini seperti yang diungkapkannya melalui wawancara dengan situs penggemar Final Fantasy asal Perancis, Final Fantasy Ring, di acara Japan Expo yang diadakan di Paris. Horii menyatakan hal ini ketika ditanya pendapatnya mengenai penerbit dari serial Dragon Quest (Square Enix) yang merilis serial Dragon Quest klasik dari pertama sampai kedelapan ke dalam smartphone. “Saya pikir kesuksesan game smartphone tidak bisa dijadikan alasan untuk membuat game yang dirilis khusus untuk smartphone,” ujar Horii. “Saya sungguh-sungguh berpikir bahwa seharusnya game itu di desain untuk platform yang berbeda-beda. Dragon Quest XI sebagai contohnya, akan menjadi sebuah game yang di desain untuk console karena memang di desain agar sesuai dengan kontrol dari console rumahan.”  Apakah kita siap untuk menyambut Dragon Quest XI? “Kami mempunyai game lain yang didesain khusus untuk smartphone yaitu Dragon Quest Monsters Parade yang dikendalikan menggunakan layar sentuh. Sebelum membuat desain dari game yang akan dibuat kita harus benar-benar memikirkan hardware yang cocok untuk game tersebut. Versi mobile remake dari Dragon Quest tidak lebih dari sekadar fan service.” Horii juga mengumumkan bahwa Dragon Quest XI akan menjadi sebuah game offline, tidak seperti Dragon Quest X yang merupakan sebuah MMORPG. Sayangnya Horii juga belum mengumumkan console apa yang akan dituju Dragon Quest XI. Dragon Quest XI sendiri pertama kali diumumkan pada September 2014 lalu. Sumber: Final Fantasy Ring via Pocket Gamer The post Yuji Horii: “Dragon Quest XI Tidak Akan Dirilis ke Mobile karena Didesain untuk Console“ appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| Tak Gentar Hadapi Operator 4G Lain, Bolt Super 4G Usung 3 Strategi Posted: 07 Jul 2015 12:39 AM PDT Bolt berambisi menjadi operator jaringan 4G long term evolution (LTE) favorit di Indonesia. Operator seluler itu menyiapkan tiga strategi untuk menyaingi operator yang sudah lebih dulu dikenal, yakni Telkomsel, Indosat, dan XL Axiata. Ketiganya sedang getol memperkenalkan jaringan 4G di kota-kota besar di dalam negeri. “Strategi pertama yakni memastikan kecepatan dan kualitas jaringan yang stabil,” kata Dicky Moechtar, CEO PT Internux pemilik merk Bolt, Senin (6/7) kemarin. Kecepatan Internet Bolt diklaim stabil dan mampu mencapai 25 mbps. Strategi selanjutnya adalah dengan memperluas jangkauan. Layanan Bolt hingga saat ini sudah dapat dijumpai di kota Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, dan Medan. Wilayah tersebut sesuai dengan lisensi yang dimiliki Bolt selaku penyelenggara jaringan 4G. Strategi yang ketiga, menghadirkan layanan dengan harga terjangkau. “Layanan cepat dan murah akan lebih mudah menarik pasar,” kata Dicky. Adapun jaringan Bolt didukung oleh 3.200 unit BTS di Jabodetabek dan 200 unit BTS di Medan. Mulai September mendatang, Bolt menambah wilayah jangkauan, yakni di Cibinong, Kabupaten Bogor. Akhir tahun mendatang, PT Internux menargetkan penambahan BTS menjadi 4.000 unit. Dicky mengatakan implementasi jaringan 4G secara merata di Indonesia membutuhkan waktu yang cukup lama. Dia memperkirakan bahwa baru pada pertengahan 2016 layanan 4G bisa dirasakan lebih banyak pengguna Internet. Menurutnya, hal ini dikarenakan berbagai macam pembangunan infrastruktur dan migrasi jaringan yang dibutuhkan oleh operator lainnya dalam menyediakan layanan 4G,” ucapnya. Tiga perangkat baru Dicky Muchtar (paling kiri) beserta direksi Bolt Februari lalu, pihak Bolt pernah mengungkapkan akan menghadirkan perangkat tablet dari Huawei dengan seri Mediapad X1. Rencana tersebut akhirnya direalisasikan pada acara serupa. Tablet tersebut dijual dengan harga Rp3,5 juta ditambah bonus pulsa Bolt sebesar Rp500.000. Tablet X1 dikemas dengan tebal 7,18mm, dan layar 7 inci Full HD dengan resolusi 1200×1920 piksel. Perangkat tersebut juga dilengkapi dengan kamera belakang 13 MP dan kamera depan 5 MP, serta kapasitas baterai 5.000 mAh. Selain tablet, Bolt juga menyiapkan perangkat lainnya di kisaran harga cukup terjangkau. Salah satunya adalah ZTE Powerphone E1 dengan harga Rp1 juta. Seri ini tetap mengandalkan kemampuan 4G dengan dual SIM card dan OS Android 5.0 Lollipop. Perangkat ini juga dilengkapi dengan layar berukuran 4,5 inci dengan prosesor 1,2 GHz quad-core Snapdragon dan kamera depan dan belakang masing-masing 5 MP. Dengan smartphone ini, Bolt berharap dapat menaikkan jumlah pengguna sebesar 20 persen hingga akhir 2015. Hingga akhir Juni 2015, total pengguna Bolt mencapai 1,5 juta dan sebanyak 90 persen merupakan pelanggan modem Wi-Fi. Di 2014 lalu, Bolt sudah meluncurkan rangkaian smartphone untuk kelas menengah-atas. Perangkat terakhir adalah modem Wi-Fi teranyar yang diberi nama Hydra. Perangkat tersebut menawarkan fitur informasi langsung pada layar, yaitu fitur Intelligence Display untuk menampilkan informasi, seperti kuota data yang terpakai, jumlah pengguna yang terhubung dan sinyal jaringan. Mobile Wi-Fi Hydra juga didukung dengan baterai 2.000 mAh yang diklaim mampu bertahan untuk waktu pemakaian hingga 6 jam dan digunakan hingga 8 pengguna. Ketiga produk ini dijual serangkaian dengan layanan Internet dari Bolt dan bisa didapatkan di toko ritel seperti Oke Shop, Global Teleshop, dan Sentra Ponsel. Usaha lolos TKDNBeberapa waktu lalu tiga Kementerian (Kemenkominfo, Kemendag, dan Kemenperin) sudah menyetujui soal TKDN. Berdasarkan lansiran VivaNews tersebut, kebijakan TDKN untuk kategori Frequency Division Duplexing (FDD) akan mulai efektif berlaku pada 1 Januari 2017, semua smartphone 4G LTE harus memenuhi komponen lokal sebesar 30 persen. Menanggapi hal tersebut, Dicky mengatakan bahwa seluruh perangkat yang dirilis oleh Bolt dirakit di dua pabrik yang berbeda, yakni di Surabaya dan Batam. Untuk perangkat Mobile Wi-Fi, semua perakitan dilakukan di daerah Jawa Timur, sedangkan untuk smartphone mereka memilih untuk bekerja sama dengan vendor lokal untuk melakukan perakitan di Batam. (Diedit oleh Lina Noviandari) The post Tak Gentar Hadapi Operator 4G Lain, Bolt Super 4G Usung 3 Strategi appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| Startup Game Ternama Tanah Air Touchten Peroleh Investasi Seri C dari GREE Posted: 06 Jul 2015 11:46 PM PDT Developer game lokal, Touchten, hari ini (7/7) mengumumkan telah memperoleh putaran pendanaan seri C dari raksasa game mobile Jepang, GREE. Selain GREE, perusahaan VC 500 Startups juga berinvestasi pada putaran pendanaan ini. Nilai investasi yang tidak disebutkan jumlahnya ini nantinya akan digunakan Touchten untuk mengembangkan bisnisnya terutama untuk menjangkau pasar internasional. Melalui press release yang kami terima, CEO Touchten, Anton Soeharyo, mengatakan:
Dengan investasi ini Touchten akan menunjuk Katsushi Iida dari GREE untuk bergabung di jajaran direksi. Tentunya ini menjadi kabar yang baik bagi ekosistem game di Indonesia. GREE sendiri merupakan perusahaan game ternama di Jepang yang telah menerbitkan banyak game populer seperti Knights & Dragons dan Modern War. Investasi yang tidak terdugaMenurut Anton, investasi ini bisa dibilang merupakan sesuatu yang tidak terduga oleh pihaknya. Pasalnya, Touchten sempat putus asa untuk menggalang pendanaan. "Game merupakan ranah yang tidak seksi untuk VC," tutur Anton. Meski banyak yang memprediksi bahwa game merupakan ranah yang potensial, banyak investor yang belum begitu memahami ranah ini. Hal tersebut membuat mereka tidak ingin mengambil risiko untuk memasuki ranah game. Bagaimanapun, pembuka jalan bagi Touchten justru datang dari orang yang tidak terduga. "Pada saat itu, orang yang pernah meminta saya untuk sharing seputar pendanaan Touchten dari CyberAgent, bertanya apakah kami sedang menggalang pendanaan. Orang tersebut memperkenalkan saya kepada seorang figur penting yang akhirnya menghubungkan saya pada petinggi GREE," ujar Anton. Anton sendiri mengenang bahwa pada saat orang tersebut memintanya untuk sharing seputar pendanaan, ia sempat ragu karena tidak saling kenal. Meski begitu, ia akhirnya menemui orang tersebut dengan niat ingin membantu. "Siapa sangka ternyata jalan terbuka justru dari orang tersebut. Intinya don't close the doors. Don't judge people by its cover. Help can come from anywhere, from anyone. Dan kalau kita bisa bantu, kita bantu lah. What goes around, comes around," tutur Anton. Timing yang tepat, direksi yang samaProses investasi ini diakui Anton berlangsung dengan relatif cepat. Anton mengatakan bahwa GREE sendiri memang tengah mengincar pasar Asia Tenggara. "Timing-nya tepat, kami punya direksi yang sama," tambah Anton. Selain itu, Anton mengatakan bahwa GREE sangat terkesan dengan pencapaian Touchten, terutama dengan platform serta game berjudul Target Acquired yang dikembangkannya. "Mereka amazed mengetahui bahwa developer lokal Indonesia bisa mempunyai platform dan game dengan kualitas seperti itu," tutur Anton. CEO Pokelabo (perusahaan milik GREE) dan Wakil Presiden GREE, Yuta Maeda mengatakan, “Kami adalah penggemar berat dari Anton dan timnya. Kami sangat terkesan dengan track record mereka dan apa yang mereka sedang membangun di wilayah tersebut. Kami ingin mendukung mereka untuk menjadi perusahaan game nomor 1 di Indonesia dan Asia Tenggara." Satu hal yang menarik, selain karena timing yang tepat serta pencapaian Touchten, penguasaan bahasa Jepang yang dimiliki Anton juga dinilai mempermudah proses negosiasi. "Dengan menggunakan bahasa Jepang, kami lebih mengerti pembicaraan satu sama lain. Sehingga proses negosiasi berjalan lebih lancar. […] Saya rasa, menguasai bahasa asing merupakan hal yang sangat penting bagi founder startup," jelas Anton. Bergabungnya GREE ini nantinya diharapkan bisa memberikan jaringan yang luas, terutama know-how untuk berkembang di industri ini. Selain itu, Anton mengatakan bahwa tidak tertutup kemungkinan bahwa kedua belah pihak nantinya bisa saling merilis game di platform mereka masing-masing. Jaringan GREE yang luas juga diharapkan bisa membantu Touchten menjangkau pasar internasional secara lebih luas. (Diedit oleh Pradipta Nugrahanto) The post Startup Game Ternama Tanah Air Touchten Peroleh Investasi Seri C dari GREE appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| Jadwal Rilis The Room Three Semakin Tidak Jelas Posted: 06 Jul 2015 11:19 PM PDT Setelah sempat dikabarkan sejak tahun lalu dan dijanjikan akan rilis paling cepat pada Juni 2015, Fireproof Games selaku pengembang seri game The Room malah memberikan pesan samar tentang The Room Three. Iterasi ketiga dari game yang memiliki grafis keren serta puzzle menarik tersebut tampaknya akan mengalami penundaan lagi. Melalui laman Facebook miliknya, Fireproof Games mengabarkan bahwa pengerjaan The Room Three telah memakan waktu yang lebih lama dari perkiraan awal. Standar kualitas tinggi serta dinamika pengembangan game menyebabkan mereka harus memastikan bahwa karya tersebut nantinya akan menjadi yang terbaik dari iterasi The Room sebelumnya. Fireproof Games mengaku tidak bisa memberikan perkiraan tanggal rilis mengingat sejarah mereka yang pernah melewati tenggat. Namun, mereka meyakinkan para penggemar bahwa bentuk game The Room Three semakin terlihat dengan mantap. Sambil menunggu kemunculan The Room Three, simak ulasan kami tentang The Room Two di sini Untuk mengobati rasa penasaran para penggemarnya, Fireproof Games mengunggah dua screenshot The Room Three terbaru yang belum pernah dipublikasikan sebelumnya. Harus saya akui, tampilan screenshot tersebut terlihat tajam, detail, dan misterius. Rasanya semakin tidak sabar saja ingin memainkannya. Kamu bisa melihat kedua gambar tersebut di bawah.
Facebook Page: Fireproof Games The post Jadwal Rilis The Room Three Semakin Tidak Jelas appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| Legend of Gigatron Adalah Karya Selanjutnya dari Kreator Inferno 2 Posted: 06 Jul 2015 10:58 PM PDT Masih ingat dengan Inferno 2? Kreator dari game dual stick shooter yang sempat membuat mata Nizar berkunang-kunang tahun lalu itu baru saja mengunggah tampilan awal dari karya mereka selanjutnya. Radiangames memperkenalkan Legend of Gigatron, sebuah game petualangan dengan tampilan top-down. Legend of Gigatron mengisahkan petualangan Gigatron, seekor makhluk fantasi yang merupakan perpaduan kura-kura dan naga. Ia melakukan penjelajahan sendirian melewati pantai dan gurun. Ia juga memiliki kemampuan menembak proyektil dari kepalanya untuk mengenyahkan para musuh. Dari video gameplay alfa yang diunggah Radiangames, tampak gameplay awal Legend of Gigatron yang mengingatkan saya pada game seperti Diablo dan Zelda. Pemain akan mengendalikan Gigatron menyusuri peta sambil bereksplorasi mencari item dan menemukan berbagai rahasia.
Walau menggunakan arahan grafis yang luar biasa simpel dengan bentuk-bentuk geometri dasar, Legend of Gigatron tetap menarik untuk dilihat. Pilihan warna yang menggambarkan pasir pantai, gurun, hingga rerumputan hijau cukup mudah dibedakan. Selain itu, animasi transisi yang terlihat ketika berpindah area juga terlihat keren. Radiangames mengatakan bahwa masih akan terdapat perubahan dan penyesuaian terhadap semua aspek game hingga Legend of Gigatron dirilis pada akhir tahun 2015. Tidak menutup kemungkinan bila game yang dirilis nanti memiliki tampilan yang jauh lebih bagus. Belum pernah memainkan karya Radiangames sebelumnya? Simak ulasan kami tentang Inferno 2 di sini Legend of Gigatron rencananya akan dirlis di PC melalui Steam. Namun, mereka juga menyebutkan kemungkinan platform lain akan kebagian game tersebut suatu saat nanti. Mengingat jam terbang Radiangames di platform mobile cukup tinggi, saya pikir tinggal masalah waktu hingga iOS maupun Android akan mendapatkan porting game tersebut.
Sumber: Radiangames The post Legend of Gigatron Adalah Karya Selanjutnya dari Kreator Inferno 2 appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| Sybil: Castle of Death – Game Rumah Terlarang dari Developer Asal Padang Posted: 06 Jul 2015 10:49 PM PDT Dalam sebuah game horor, biasanya kita akan berperan sebagai seseorang yang dihantui atau dikejar. Contoh yang paling terkenal adalah Resident Evil, di mana kamu memasuki sebuah rumah yang memiliki misteri dan zombi bertebaran. Di Sybil: Castle of Death, semuanya terbalik. Kamu akan mengendalikan sebuah rumah berhantu dan berusaha untuk membunuh semua pengunjung yang datang mengganggu. Game karya Jombihead Studio ini bercerita tentang seorang pria bernama Sybil yang mempraktikkan ilmu hitam di kastel miliknya. Dicurigai oleh penduduk sekitar, ia pun ditangkap dan dibakar hidup-hidup. Akan tetapi, Sybil sudah mengetahui hal tersebut dan merencanakan cara agar ia hidup kembali. Syaratnya, tidak boleh ada seorang pun yang boleh mengganggu peti matinya.
Itulah yang menjadi objektif utama di setiap level yang ada di game Sybil. Kamu harus membunuh pengunjung yang masuk sebelum mereka mencapai peti mati dari Sybil yang ada di lantai keempat. Caranya adalah dengan menempatkan berbagai jebakan dan monster di ruangan-ruangan dan lantai yang ada. Banyak pilihan jebakan yang tersedia, seperti gas beracun, roda gergaji, jebakan air, dan lain sebagainya. Monster yang dihadirkan juga beragam, dari Imp, Medusa, Wendigo, hingga Headless Horseman. Untuk versi demo sendiri baru disediakan sebagian kecil jebakan dan satu monster, yaitu Imp.
Fitur yang paling menarik sebenarnya ada di pihak korban yang akan kita bunuh nanti. Mereka memiliki cerita dan sifatnya masing-masing. Ada yang ingin membuat film, tersasar, dan ada juga yang melakukan penyelidikan. Percakapan yang ada dibuat cukup rinci sesuai dengan rintangan yang mereka hadapi. Terselip pula humor-humor gelap yang membuat kamu betah membaca percakapan mereka. Sybil: Castle of Death adalah sebuah kejutan yang menyenangkan dari Padang, Sumatera Barat. Sebelumnya saya belum pernah mendengar developer game dari sana, dan tentunya ini adalah angin segar bagi industri game Indonesia dengan munculnya karya game dari ranah Minang. Versi penuh dari Sybil rencananya akan rilis pada 18 Juli mendatang, jadi tunggu saja kabar berikutnya di sini! Google Play Store Link: Sybil: Castle of Death - Demo, Gratis
The post Sybil: Castle of Death – Game Rumah Terlarang dari Developer Asal Padang appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| Qlue Tambah Fitur Transportasi, Permudah Anda yang Ingin Mudik Posted: 06 Jul 2015 09:56 PM PDT Lebaran hanya menunggu hitungan hari, bahkan sebagian umat Muslim di tanah air sudah menetapkan kapan hari raya ini akan berlangsung. Salah satu momentum yang sudah lumrah dilakukan bagi masyarakat Indonesia menyambut Idul Fitri adalah mudik. Rutinitas ini membuat Jakarta menjadi lengang pada saat momen mudik, menyisakan sedikit orang yang berdomisili di ibu kota. Berbagai ruas jalan protokol yang biasanya menjadi "lahan parkir" gratis di jam-jam sibuk mendadak lengang. Berbanding terbalik dengan kondisi tersebut, jalur mudik di sejumlah titik pulau Jawa akan dibanjiri kendaraan dari ibu kota. Menggunakan kendaraan umum? Terkecuali Anda melakukan booking dari jauh-jauh hari, maka bersiaplah untuk membayar tiket dua sampai tiga kali lipat lebih mahal dari harga normal. Sebagai bagian dari Jakarta Smart City, aplikasi Qlue memberikan update baru yang mempermudah Anda yang ingin mudik lebaran. Mudik BarengSalah satu fitur menarik dalam aplikasi ini adalah Mudik Bareng. Sesuai namanya, fitur ini akan memberikan informasi titik keberangkatan mudik bersama di ibu kota. Beberapa di antaranya adalah Monas, PRJ, dan GBK Senayan.
Tidak hanya itu, Qlue juga dilengkapi dengan informasi mengenai keberadaan terminal bus, stasiun kereta, SPBU, sampai pantauan keberadaan TransJakarta berikut haltenya secara real-time. Terkait hal ini, Co-Founder Qlue, Rama Raditya menuturkan bila apa yang mereka usung di bulan Ramadan ini merupakan awal dari digitalisasi transportasi di ibu kota. Rama sendiri merupakan bagian dari tim TerralogiQ, layanan yang bergerak di bidang pengawasan aset negara dan swasta. Integrasi layanan transportasiSejak diluncurkan pada Desember tahun lalu, aplikasi ini telah diunduh sebanyak 40.000 kali, dan 80 persen di antaranya merupakan pengguna aktif. Nantinya, Rama berencana untuk mengintegrasikan layanan kereta komuter. Bila ini sudah diaplikasikan, tentunya akan sangat membantu mereka yang tinggal di kota satelit dan beraktivitas di ibu kota. Rama juga mengatakan bahwa pihaknya tengah melakukan pendekatan dengan sejumlah layanan transportasi untuk lebih mempopulerkan layanan Qlue. "Kami tengah menyiapkan medium untuk beriklan, utamanya di TransJakarta dan haltenya. Mudah-mudahan ini juga menjadi pengingat bagi pengguna busway untuk terus menggunakan Qlue," paparnya. Aplikasi ini memang tidak hanya bisa digunakan untuk melaporkan kondisi transportasi saja, namun berbagai hal yang terjadi bisa dilaporkan. Pengguna bisa menyampaikan keluhan dengan melampirkan foto, tag lokasi, dan menambahkan komentar. Nantinya, dinas pemerintahan setempat akan melakukan tindakan lebih lanjut. Revolusi pengaduan layanan publikTentunya bukan hal yang mudah untuk membuat warga ibu kota mau menggunakan aplikasi ini. Mengubah kebiasaan orang memang memerlukan waktu, namun Rama percaya bila penggunaan perangkat mobile perlahan sudah bergeser.
Rama menambahkan, saat ini tim Qlue berjumlah sekitar 30 orang, yang terbagi dalam tim marketing dan R&D. Setelah mendapatkan traksi di Jakarta, mereka berencana untuk melakukan ekspansi ke kota lain. Media sosial lain yang juga memiliki fokus layanan publik adalah Sebangsa dari Yogyakarta. Artikel ini pertama kali dipublikasikan dalam bahasa Inggris oleh Nadine Freishclad, informasi dalam artikel tersebut telah diterjemahkan dan dimodifikasi. (Diedit oleh Lina Noviandari; sumber gambar Liputan Islam) The post Qlue Tambah Fitur Transportasi, Permudah Anda yang Ingin Mudik appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| Forsaken World Mobile Akan Diluncurkan Secara Soft Launch Minggu Ini Posted: 06 Jul 2015 08:40 PM PDT Melanjutkan kabar seputar Forsaken World Mobile yang telah saya informasikan sejak bulan April kemarin, Feeden Games minggu ini tengah mempersiapkan peluncuran soft-launch dari versi mobile MMO Forsaken World tersebut di sejumlah negara, eksklusif untuk Android. Keberadaan laman aplikasi Forsaken World Mobile yang kini telah tampak di Google Play Store. Dari informasi yang ada di sana, game ini nantinya akan tersedia secara gratis dengan besar unduhan awal sekitar 39MB dan persyaratan perangkat Android OS 4.0 ke atas. Apabila kamu ketinggalan berita tentang game ini sebelumnya, Forsaken World Mobile merupakan merupakan adaptasi versi mungil dari MMO keluaran Perfect World Entertainment yang cukup terkenal di ranah PC. Game yang dikerjakan oleh Feeden Games ini akan memiliki kualitas grafis yang tak akan jauh berbeda dengan versi PC, lengkap dengan tampilan karakternya yang saya yakin tak akan mengecewakan para pemain lama Forsaken World di luar sana.
Nantinya kamu diberikan pilihan untuk bermain sebagai satu di antara lima pilihan kelas yang telah disediakan dalam Forsaken World Mobile. Kelas yang ada antara lain Warrior dan Mage yang merupakan karakter wajib dalam setiap game MMO, seorang Assassin, karakter support semacam Cleric, dan terakhir, kelas karakter Kindred yang merupakan gabungan antara Assassin dengan penyihir berkekuatan supernatural. Saat berita ini ditulis, Feeden Games belum memberikan bocoran apapun mengenai negara mana saja yang kebagian game tersebut pada soft launch. Dalam hitungan beberapa hari, Feeden Games nantinya mengumumkan negara tujuan soft launch Forsaken World Mobile melalui laman sosial media Facebook mereka yang bisa kamu lihat di Facebook Forsaken World Mobile Saya sendiri berharap Indonesia juga menjadi negara tujuan dari pelaksanaan soft launch game ini, mengingat jumlah pengguna Android yang cukup banyak sehingga layak untuk ambil bagian meramaikan peluncuran Forsaken World Mobile. Akankah hal ini terwujud? Pantau terus perkembangan beritanya minggu ini! Google Play Store: Forsaken World Mobile, Gratis (Wishlist) The post Forsaken World Mobile Akan Diluncurkan Secara Soft Launch Minggu Ini appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| Lihat Perubahan Utama dari Patch Terbaru The Witcher 3: Wild Hunt di Sini Posted: 06 Jul 2015 08:34 PM PDT Melalui forum resminya, developer serial The Witcher, CD Projekt Red, mengumumkan beberapa detail dan perubahan penting dari patch terbaru The Witcher 3: Wild Hunt. Patch versi 1.07 ini rencananya akan dirilis secepatnya untuk semua platform. Di bawah ini adalah beberapa perubahan utama yang ada diberikan di dalam patch 1.07 dari The Witcher 3: Wild Hunt:
 Berbagai perubahan siap hadir di dalam patch terbaru The WItcher 3: Wild Hunt. Melalui post dari forum resmi tersebut CD Projekt Red juga mengatakan bahwa mereka tidak akan merilis DLC gratis minggu ini. Namun jangan khawatir karena DLC gratis ini akan kembali minggu depan. CD Projekt Red akan merilis daftar penuh dari perubahan yang ada di dalam patch 1.07 minggu ini. Simak terus Tech In Asia untuk informasi lebih lanjut mengenai patch terbaru The Witcher 3: Wild Hunt. Jangan lupa untuk membaca review Tech In Asia dari The Witcher 3: Wild Hunt. The post Lihat Perubahan Utama dari Patch Terbaru The Witcher 3: Wild Hunt di Sini appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| You are subscribed to email updates from Tech in Asia Indonesia To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
| Google Inc., 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States | |
No comments:
Post a Comment