Game Di Indonesia |
- 5 Game PC dan Console Wajib Main di Bulan Mei 2016
- Humble Bundle Hadirkan 7 Game Sedap Dipandang lewat Humble Bundle Eye Candy
- Preview Nioh – Ketika Geralt of Rivia Tersasar ke Jepang
- Rangkuman Berita Game Hari Ini – 4 Mei 2016
- Review Seeties – Mencari Tempat Nongkrong Sambil Berburu Hadiah
- Chronicles of Elyria – MMORPG di Mana Karaktermu Bisa Wafat karena Usia
- 5 Rahasia Sukses Startup di Silicon Valley
- Menjelajah Internet Lebih Cepat Berkat Fitur Ad Blocker pada Browser Opera
- Tebak Kata Saku – Sekuel Teka Teki Saku yang Siap Menguji Wawasan Kamu
- GeoOrbital Wheel Mampu Sulap Sepeda Biasa Jadi Sepeda Listrik secara Instan
- Game Android Terbaik Bulan April 2016 – Tales of Link, EvilBane, Killer Dash, dan Lainnya
- [Update] 8 Game Star Wars Terbaik untuk Android dan iOS Versi Tech in Asia Indonesia
- Review Samsung Gear VR — Headset Alternatif untuk Menyelami Virtual Reality
- 7 Potensi Bahaya Video Game dan Cara Menghindarinya
- Jurus Jitu Supaya Kamu Senantiasa Berpikir Kreatif di Mana Saja
- Dishonored 2 Akan Dirilis oleh Bethesda November Tahun Ini
- Twitter Luncurkan Fitur yang Mempermudah Kamu Temukan Teman Baru
| 5 Game PC dan Console Wajib Main di Bulan Mei 2016 Posted: 04 May 2016 07:00 PM PDT Tidak terasa bulan April telah berlalu. Setelah menghentikan waktu di Quantum Break, puas "mati" dalam Dark Souls III, dan bertualang bersama dengan Ratchet & Clank, kini kamu akan menjelajahi beberapa judul game yang patut dimainkan bulan Mei. Sebelumnya, saya ingin memberikan peringatan bahwa bulan Mei berpotensi membuatmu "menguras" seluruh isi tabungan. Lima game fantastis akan bisa kamu mainkan dalam hitungan beberapa hari saja. Yuk langsung saja kita intip daftar game yang patut dimainkan pada bulan Mei 2016! Uncharted 4
Developer: Naughty Dog | Penerbit: Sony Interactive Entertainment Diklaim sebagai petualangan terakhir Nathan Drake, Uncharted 4 adalah game yang pantang dilewatkan. Apalagi jika kamu memang mengikuti progres cerita dari Uncharted pertama hingga ketiga, rasanya iterasi keempat ini pantang untuk tidak dimainkan di PS4 milikmu. Masih dikembangkan oleh Naughty Dog, Uncharted 4 akan mengisahkan Nathan Drake yang kembali bertualang berkat ajakan kakaknya, Sam Drake. Selain penuturan cerita yang apik, efek sinematik menawan, dan aksi shooter seru, kualitas grafis game ini pun juga patut diacungi dua jempol. Doom
Developer: id Software | Penerbit: Bethesda Softworks Gamer tahun 90-an seharusnya sudah tidak asing lagi dengan game FPS buatan id Software yang penuh dengan kekerasan dan kesadisan ini. Doom adalah iterasi terbaru setelah Doom 3 yang dirilis pada tahun 2004 silam. Doom yang akan rilis pertengahan Mei mendatang tentu saja memiliki peningkatan kualitas grafis dari iterasi sebelumnya. Selain itu, rupanya Doom kini tidak terfokus pada pertarungan senjata api saja. Kamu akan mendapati gaya pertarungan dengan senjata melee atau jarak dekat. Oh ya, perlu kamu ingat kalau Doom memiliki rating PEGI 18. Artinya kalau kamu masih di bawah umur 18 tahun, sebaiknya tidak bermain game ini ya karena banyak mengandung unsur kekerasan dan darah. Homefront: The Revolution
Developer: Deep Silver | Penerbit: Deep Silver Dikisahkan bahwa Amerika Serikat telah bernaung di bawah rezim pemerintahan militer Korea Utara selama empat tahun. Kemerdekaan yang diidamkan oleh para penduduknya telah lama hilang. Namun di sisi kota yang telah luluh lantak, lahirlah pasukan Resistance yang siap memperjuangkan kemerdekaan rakyat AS. Paragraf tersebut adalah penggalan latar belakang cerita dari Homefront: The Revolution, sebuah game open world dengan sudut pandang first person di mana kamu akan menjadi pemimpin pasukan Resistance. Tugasmu adalah menggulingkan rezim militer dengan cara mengumpulkan sumber daya untuk memperbarui senjata, merekrut anggota, serta menjalankan misi seperti assasination atau mencuri peralatan perang dari pasukan Korea Utara. Seluruh petualanganmu di dalam Homefront: The Revolution dilengkapi dengan balutan kualitas grafis dari mesin CryEngine yang pastinya sudah tidak diragukan lagi kualitasnya. Overwatch
Developer: Blizzard Entertainment | Penerbit: Blizzard Entertainment Bermain menggunakan hero dengan kemampuan unik di dalam game MOBA sudah biasa, tetapi bagaimana apabila konsep hero ini disisipkan ke dalam sebuah game FPS? Overwatch adalah sebuah game FPS multiplayer dari Blizzard yang menekankan pada konsep permainan berbasis hero dengan kemampuan berbeda dan peran tersendiri di dalam tim. Di dalam Overwatch, kamu akan tergabung di sebuah tim beranggotakan enam orang untuk melawan tim lainnya dalam tiga mode permainan berbeda, yaitu Assault, Escort, dan Control. Untuk memenangkan pertarungan, tentu saja kamu dan tim harus berunding mengatur strategi dan menentukan peran masing-masing orang. Kamu dapat memilih dari 21 hero unik dengan empat peran strategis seperti defense, offense, support, dan tank. Preview Overwatch – FPS dari Blizzard yang Wajib Kamu Beli One Piece: Burning Blood
Developer: Spike Chunsoft | Penerbit: Bandai Namco Entertainment Apabila kamu sudah bosan memainkan One Piece: Pirate Warriors 3, atau mencari game One Piece terbaru bergenre selain musou, maka One Piece: Burning Blood adalah jawabannya. One Piece: Burning Blood adalah game fighting besutan Spike Chunsoft yang menghadirkan 41 karakter untuk kamu adu. Selain karakter yang begitu banyak untuk dimainkan, game ini juga menawarkan mode 3 vs 3 yang sekilas mirip dengan mekanisme pertarungan di Naruto Shippuden: Ultimate Ninja Storm 4. Menariknya lagi, karakter Paramecia, Zoan, Haki, dan Logia masing-masing memiliki teknik pertarungan khusus yang hanya dimiliki oleh pemilik kemampuan tersebut. Jika kamu perhatikan dari daftar lima game di atas, Mei adalah bulan yang penuh aksi. Saya yakin bahwa kelima game tersebut dapat membuatmu tetap "sibuk" sambil menunggu kedatangan judul-judul baru di bulan Juni mendatang. Dari beberapa judul yang telah disebutkan, saya mungkin akan (Diedit oleh Iqbal Kurniawan) The post 5 Game PC dan Console Wajib Main di Bulan Mei 2016 appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| Humble Bundle Hadirkan 7 Game Sedap Dipandang lewat Humble Bundle Eye Candy Posted: 04 May 2016 06:58 AM PDT Kalau kamu menyukai game yang tidak hanya asyik dimainkan tapi juga asyik dilihat, maka kumpulan game yang ditawarkan oleh Humble Bundle kali sepertinya sayang dilewatkan. Lewat Humble Bundle Eye Candy, kamu bisa mendapatkan berbagai game seru dengan kualitas grafis mencengangkan yang pastinya dibanderol dengan harga miring. Untuk mendapatkan tiga game keren Human Resource Machine, Shantae: Risky’s Revenge, dan A Boy and His Blob, kamu cukup merogoh kocek sebesar US$1 (sekitar Rp13.000) saja. Dengan membayar sebesar nominal rata-rata yang saat ini berjumlah US$4.85 (sekitar Rp65.000), kamu bisa mendapatkan tambahan tiga game lainnya yaitu Mini Metro, Mushroom 11, serta Towerfall Ascension. Perlu diingat semakin lama kamu menunda membeli bundel ini, harga rata-rata yang harus kamu bayarkan bisa saja menjadi semakin mahal.
Humble Bundle juga akan memberikan game Evoland 2 bagi kamu yang rela membayar $10 (sekitar Rp130.000). Ini adalah harga yang sangat pantas dibayar meningat dalam harga normal, ketujuh game tersebut harus kamu tebus dengan biaya mencapai $96 (sekitar Rp1,2 juta). Seluruh bundel game yang ditawarkan akan diberikan kepada setiap pembeli dalam bentuk Steam Key. Namun untuk beberapa game selain Shantae: Risky’s Revenge dan A Boy and His Blob, kamu juga akan mendapatkan versi bebas DRM, yang artinya kamu tidak memerlukan akun Steam untuk memainkannya. Bagi kamu yang sudah memutuskan untuk membeli, segeralah melakukan pembayaran karena penawaran khusus dari Humble Bundle ini hanya akan berlangsung sampai dua minggu ke depan atau sampai tanggal 18 Mei 2016. Sumber: Humble Bundle The post Humble Bundle Hadirkan 7 Game Sedap Dipandang lewat Humble Bundle Eye Candy appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| Preview Nioh – Ketika Geralt of Rivia Tersasar ke Jepang Posted: 04 May 2016 05:35 AM PDT Tidak disangka-sangka, game yang pertama kali diumumkan pada Tokyo Game Show 2006 silam akhirnya bisa kamu mainkan sekarang setelah menunggu sepuluh tahun, seperti layaknya Final Fantasy XV. Meski belum bisa dikatakan sudah rampung, potensi besar sudah bisa dilihat dari demo Nioh ini. Jadi, apakah Nioh? Nioh adalah sebuah action RPG dari Koei Tecmo dengan latar Jepang kuno yang menurut saya sudah cukup jarang ditemui di dunia game console masa kini.
Sepintas Nioh terasa mengambil beberapa elemen dari game terkenal, seperti latar dunia yang mirip seri Onimusha, tingkat kesulitan tinggi seperti Ninja Gaiden, hingga gameplay dan mekanisme permainan yang terinspirasi dari seri Souls. Wajah karakter utama yang mirip Geralt dari seri The Witcher mungkin hanya kebetulan saja. Simak review Dark Souls III yang memiliki gameplay dan tingkat kesulitan mirip dengan Nioh Namun bukan berarti Nioh terasa seperti gado-gado yang tidak punya identitas sama sekali. Justru sebaliknya, Nioh terasa seperti sebuah game baru yang memiliki dunia unik serta gameplay yang menantang.
Bule di dataran Jepang kunoDalam Nioh, kamu akan berperan sebagai William, seorang bule yang terdampar di sebuah pulau berbahaya berisi penjahat dan yokai. Karena Nioh saat ini masih berupa demo, maka tidak banyak cerita yang bisa diambil dari waktu permainan yang singkat. Meski demikian, saya cukup penasaran dengan apa yang membuat seorang pria besar berambut putih ini terdampar di pulau berbahaya tersebut. Untuk lingkungan yang dihadirkan, Team Ninja berhasil menampilkan sebuah dunia dengan latar Jepang kuno yang unik dan menarik untuk dijelajahi. Walaupun tidak sedetail dengan apa yang dihadirkan Dark Souls III, tema samurai, ninja, dan onmyoudou yang ada bisa memberikan nafas segar di dunia game yang sudah dipenuhi dengan tema high fantasy.
Gameplay yang membuat kelabakanGameplay yang ditampilkan oleh Team Ninja dalam Nioh bisa dibilang cukup sadis. Bukan hanya sadis dari visualnya yang berdarah-darah, tapi juga tingkat kesulitannya yang bisa membuat siapapun kelabakan. Ini disebabkan oleh beberapa hal seperti mekanisme stamina yang berbeda dibanding seri Souls, desain level yang penuh jebakan, serta sistem penyerangan menggunakan kuda-kuda yang sedikit kompleks. Oh, ada juga sistem layaknya soul drop yang ada di seri Souls yang ikut diaplikasikan dalam Nioh.
Berbeda dari seri SoulsNioh seakan ingin menyatakan dirinya berbeda dengan seri Souls melalui mekanisme staminanya. Bila di Dark Souls kamu masih bisa bergerak walaupun stamina habis, di Nioh lain ceritanya. Kalau staminamu habis, maka William akan berhenti sejenak secara otomatis untuk mengambil nafas dan kamu tidak bisa melakukan apapun untuk waktu yang singkat. Di sisi lain, sistem stamina ini juga berlaku untuk musuh yang kamu hadapi, jadi kamu bisa mengeksploitasinya untuk membuat musuh kelelahan sebelum menghabisinya.
Kamu bisa lebih cepat mengembalikan stamina yang hilang dengan menggunakan teknik Ki Pulse. Dengan menekan R1 pada waktu yang tepat setelah menyerang, stamina yang hilang bisa dipulihkan dengan lebih cepat. Ki Pulse juga berfungsi untuk menetralkan aura jahat yang dikeluarkan para yokai. Desain level yang disediakan bisa dibilang jauh lebih menyebalkan dibanding dari seri Souls. Ini dikarenakan beberapa jebakan benar-benar tidak terlihat dan tidak jarang kamu bisa kena di jebakan yang sama untuk kedua kalinya.  Bukan Geralt dari The Witcher Jenis musuh dalam Nioh secara keseluruhan ada dua macam. Ada manusia yang bisa kamu kalahkan dengan taktik biasa. Ada juga yokai yang memiliki kemampuan tertentu yang bisa sangat merepotkan jika kamu tidak menguasai Ki Pulse. Ini karena monster tersebut akan mengeluarkan semacam aura yang bisa menyedot staminamu dan satu-satunya cara untuk menangkal aura tersebut adalah melakukan Ki Pulse. Lokasi musuh yang sering ditempatkan di posisi yang benar-benar tidak terlihat juga membuat tingkat kesulitan dalam game meningkat drastis. Berbeda dari seri Souls, musuh dalam Nioh memiliki AI yang tidak bisa diajak kompromi karena akan mengejar sekalipun kamu berusaha kabur.
Mekanisme pertarungan yang variatifNamun jika kabur bukanlah jawaban, maka pertarungan adalah jalan yang harus kamu tempuh. Pertarungan dalam Nioh juga berbeda dibanding seri Souls, terutama di bagian kendalinya. Jika biasanya seri Souls menggunakan tombol trigger (tombol L dan R) untuk melakukan serangan, di dalam Nioh kamu bisa menggunakan tombol kotak dan segitiga untuk menyerang. Serangan yang bisa dilakukan juga bergantung pada kuda-kuda yang sedang kamu gunakan. Kuda-kuda ini akan menentukan jenis serangan yang bisa kamu kerahkan dan sedikit mengingatkanmu pada sistem pertarungan dalam The Witcher 2: Assassins of Kings.
Kuda-kuda tinggi akan memberikan damage yang besar namun lambat, kuda-kuda tengah akan memberikan keseimbangan dalam kekuatan serang dan kecepatan, dan kuda-kuda rendah akan memberikan kecepatan namun dengan damage yang lebih kecil. Selain menggunakan senjata jarak pendek seperti pedang, kapak, dan tombak, kamu juga bisa bisa menggunakan beberapa senjata alternatif. Terdapat panah, shuriken, bom, hingga sihir onmyou yang bisa kamu manfaatkan untuk membasmi musuh.
Kental akan elemen RPGLevel up bisa dilakukan di kuil kecil yang tersebar di berbagai area dalam game. Kuil tersebut tidak hanya berperan layaknya bonfire dalam seri Souls, namun juga bisa berguna untuk melakukan hal lain. Kamu bisa meminta pemberkatan dalam bentuk buff atau menyerahkan persembahan yang nantinya bisa memberikan sejumlah Amrita (mata uang untuk level up) hingga item recovery. Kamu juga bisa mengganti guardian spirit yang memberikan status buff dan kemampuan melakukan serangan pamungkas.
Selain level up status dasar tadi, kamu juga bisa mempelajari kemampuan baru (jutsu) untuk memperkuat karaktermu. Dengan menggunakan tiga macam poin berbeda yaitu Samurai Point, Ninja Point, dan Onmyou Point, kamu bisa mempelajari berbagai kemampuan tambahan seperti gerakan baru, serangan yang lebih kuat, kemampuan menggunakan senjata ninja, hingga penggunaan sihir onmyou. Hal penting lainnya yang bisa memperkuat William adalah perlengkapan yang ia kenakan. Perlengkapan tersebut bisa didapat melalui sistem looting yang cukup luas dalam berbagai tingkat kelangkaan dan status bonus yang berbeda-beda. Dengan demikian, kamu akan sering menemukan senjata yang sama namun memiliki atribut berbeda. Perlengkapan ini cukup mudah rusak setelah pemakaian selama beberapa saat. Untungnya, keberadaan barang pemulih seperti batu asah mampu untuk mempertahankan kondisi senjata yang kamu sukai.  Aura abu-abu yang dikeluarkan Yokai bisa dinetralkan dengan Ki Pulse Penuh musuh menantangUntuk masalah gameplay online, kamu akan menemukan gundukan tanah yang ditandai pedang di sepanjang perjalanan. Gundukan ini merupakan tanda di mana ada pemain lain telah mati, namun tidak sebatas itu saja. Kamu bisa memanggil pemain yang sudah mati tersebut dalam bentuk mayat hidup (disebut revenant) dan kamu harus membasminya. Namun ini bukan berarti kamu tengah berhadapan secara langsung melawan pemain lain, tetapi ada AI yang mengendalikan revenant tersebut. Jika kamu berhasil mengalahkan mereka, kamu sering kali dihadiahi perlengkapan langka. Kamu pastinya akan menghadapi bos di akhir level. Bos yang dihadirkan dalam Nioh kurang lebih memiliki kualitas sama dengan seri Souls, seperti pola serangan yang akan berubah ketika HP miliknya sudah mencapai tingkat tertentu. Jadi buat kamu yang mencari tantangan menghadapi bos yang besar, Nioh tampaknya siap menghadirkannya untukmu.
Action RPG potensialJadi, apakah Team Ninja dan Koei Tecmo sedang ingin memberikan pengalaman action RPG kelam yang berbeda melalui Nioh? Saya sendiri tidak bisa berkomentar banyak karena game ini belum seratus persen rampung. Melihat dari kualitas yang dihadirkan, jelas Team Ninja tengah bekerja keras untuk menghantarkan sebuah game kualitas AAA yang menantang. Namun, tetap saja dengan berbagai elemen yang “dipinjam” dari seri Souls, orang-orang akan beranggapan bahwa Nioh tidak lebih dari sebuah game Dark Souls tiruan layaknya Lords of the Fallen. Di luar semua itu, saya pribadi merasa senang karena akhirnya muncul juga sebuah game action bertema Jepang kuno yang rasanya sudah semakin jarang ada. Nioh versi demo hanya bisa dimainkan hingga tanggal 5 Mei 2016 saja. Versi penuhnya direncanakan rilis tahun 2016 ini, eksklusif untuk PS4. PlayStation Store Link (PS4): Nioh Alpha Demo
(Diedit oleh Iqbal Kurniawan) The post Preview Nioh – Ketika Geralt of Rivia Tersasar ke Jepang appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| Rangkuman Berita Game Hari Ini – 4 Mei 2016 Posted: 04 May 2016 05:06 AM PDT Seorang Gamer Memodifikasi Tombol Keyboard Bertema Overwatch
Chandry Tasofa – Untuk memainkan versi betanya, seorang gamer dengan nama unicornsexploding membuat tombol keyboard bertema Overwatch dan menunjukkannya di Reddit. Tombol keyboard ini dibalut elemen warna ala Overwatch lengkap dengan logo dan emblemnya. Gambar setiap karakter pun tampak menggantikan tombol angka/fungsi. Apakah kamu tertarik memilikinya juga? Preview Overwatch – FPS dari Blizzard yang Wajib Kamu Beli Sumber: Reddit Forza Motorsport 6 Mendapatkan Hot Wheels Car Pack Hari Ini
Chandry Tasofa – Hot Wheels Car Pack untuk Forza Motorsport 6 yang berisi tujuh mobil balap dari tahun 1990 hingga 2017 dirilis hari ini. Kamu bisa mendapatkan DLC Hot Wheels ini untuk Xbox One seharga US$7 (sekitar Rp93.000) belum termasuk Forza Motorsport 6 Car Pass. Tujuh mobil ini adalah Ferrari #1 Scuderia Ferrari 641 (1990), Ford Hot Wheels Mustang (2005), Hot Wheels Bone Shaker (2011), McLaren P1 GTR (2015), BMW X6 M (2015), Chevrolet Camaro Super Sport (2016), dan Ford Focus RS (2017). Sumber: Situs Forza Motorsport Kreator Seri Battleheart Akan Segera Merilis Karya Terbaru Berjudul Lost Frontier
Iqbal Kurniawan – Mika Mobile yang telah menghadirkan beragam game mobile berkualitas, seperti Battleheart Legacy maupun Zombieville, mengumumkan rencana mereka untuk segera merilis karya terbaru mereka berjudul Lost Frontier. Game yang mengusung genre strategi dengan sistem turn-based layaknya Final Fantasy Tactics maupun X-COM tersebut memiliki tema koboi dengan gaya visual Mika Mobile yang khas. Belum disebutkan di platform apa Lost Frontier akan dirilis, namun semoga saja mereka akan merilisnya baik di iOS dan Android seperti yang mereka lakukan untuk Battleheart Legacy. Square Enix Montreal Merekrut Developer Game Hyper Light Drifter dan FEZ
Iqbal Kurniawan – Studio game yang menghasilkan Hitman GO dan Lara Croft GO, Square Enix Montreal, mengumumkan telah merekrut dua developer berbakat ke dalam tim mereka. Dua developer tersebut adalah Teddy Dief (salah satu desainer game Hyper Light Drifter) dan Renaud Bédard (progammer yang ikut mengerjakan FEZ). Seperti apa ya game yang akan mereka hasilkan nanti? Seorang Aktor Motion Capture Membocorkan Foto yang Diperkirakan Protagonis dari Watch Dogs 2
Risky Maulana – Tampaknya kita sudah tidak perlu kaget lagi seandainya suatu hari nanti kita mendengar berita Ubisoft sedang dikabarkan sibuk mengerjakan Watch Dogs 2. Hal ini dikarenakan ulah seorang aktor bernama King yang tampaknya terlalu bersemangat saat dilibatkan Ubisoft ke dalam produksi game Watch Dogs 2 dan menyebarkan foto yang diduga merupakan karakter utama game tersebut. Alhasil penampilan karakter yang dibocorkan pun tersebar luas dan saya yakin semua orang di luar sana bertanya-tanya kita-kira dari etnis apakah karakter yang akan kita mainkan dalam sekuel Watch Dogs ini. Bagaimana menurutmu? Apakah dia orang Asia, atau jangan-jangan orang Hispanic? Deep Silver perlihatkan Trailer perdana dari Dead Island: Definitive Collection
Risky Maulana – Seakan hendak memperingatkan kita untuk tidak melupakan hadirnya versi remastered dari Dead Island akhir bulan Maret nanti, Deep Silver baru-baru ini merilis sebuah video trailer dari Dead Island: Definitive Collection. Walaupun penggarapan trailer kali ini tidak sedramatis saat Dead Island pertama kali diperkenalkan lima tahun lalu, setidaknya di sana kita bisa sedikit bernostalgia melihat aksi survival horror yang terjadi di daratan Banoi. Dead Island Definitive Collection yang terdiri atas remastered dari Dead Island pertama dan Dead Island Riptide ini rencananya akan rilis untuk Xbox One, PS4, dan PC pada 31 Mei 2016 nanti. The post Rangkuman Berita Game Hari Ini – 4 Mei 2016 appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| Review Seeties – Mencari Tempat Nongkrong Sambil Berburu Hadiah Posted: 04 May 2016 04:31 AM PDT Ketika deretan tanggal merah sudah siap menanti kamu untuk menghabiskan akhir pekan yang panjang, masalah yang seringkali banyak orang bingung untuk menentukan pilihan tempat yang akan dituju. Untuk mengatasi kesulitan tersebut, aplikasi Seeties bisa menjadi alternatif solusinya. Layanan ini hadir dari Malaysia yang mendaratkan operasinya di Indonesia sejak Desember 2015. Indonesia menjadi negara kelima setelah beroperasi di Malaysia, Filipina, Taiwan, dan Thailand. Di Indonesia sendiri, rekomendasi tempat yang ada dalam aplikasi ini sudah mencakup Jakarta, Tangerang, Bekasi, dan Bandung. Data dari AppAnnie menyebut bahwa aplikasi Seeties sudah memiliki lebih dari 50.000 unduhan sejak diluncurkan di tahun 2013. Aplikasi yang tersedia untuk platform Android dan iOS, Seeties memiliki tiga fitur utama, yakni Eat, Hang-out, dan Play. Apakah layanan ini memang cocok untuk anak muda yang hobi hangout? Kesan pertama: Mirip dengan Foursquare
Saat membuka aplikasi Seeties, pengguna akan diberi opsi untuk mendaftarkan email yang dimiliki, atau dengan menggunakan akun media sosial Facebook dan Instagram. Kemudian aplikasi ini akan langsung mengarahkan untuk memilih lokasi yang diinginkan untuk dituju. Namun disediakan pula opsi untuk melacak lokasi pengguna secara otomatis. Dari laman tersebut, akan tersedia tiga fitur yang ditawarkan, yakni Eat, Hang-out, dan Play. Setelah memilih opsi yang diinginkan, pengguna akan melihat deretan rekomendasi tempat dengan urutan lokasi terdekat hingga terjauh. Pengguna juga dapat melihat rekomendasi dari pengguna aktif Seeties di lokasi terdekat. Kemudian untuk melihat informasi dari tempat yang dituju, pengguna tinggal men-tap salah satu lokasi dari opsi rekomendasi. Dari laman profil tempat tersebut, pengguna bisa mengetahui lokasi, waktu operasional, dan informasi sosial media yang dimiliki tiap-tiap vendor . Pengguna juga bisa melihat deretan menu yang ada di sana.
Update informasi tempat hangout sambil berburu hadiahSelain menyediakan pilihan rekomendasi tempat, pengguna juga bisa membaca artikel di tab Collection. Tab tersebut berisi kumpulan informasi tempat dari kategori tertentu yang disediakan tim Seeties. Pengguna lain juga bisa berkontribusi menulis berbagai artikel sesuai dengan lokasi yang dituju. Seeties juga nampaknya aktif memberi kontes bagi pengguna agar terus aktif memberi rekomendasi. Hadiah yang disediakan dari kontes ini biasanya berupa voucer belanja dari gerai tertentu. Buat rencana liburan akhir pekan kamu jadi makin seru lewat kumpulan aplikasi dalam daftar ini Perbedaan utama Seeties dan Foursquare hanya berdasarkan kategori yang tidak tersedia di Foursquare. Selain itu Foursquare juga tidak menyediakan tab untuk penggunanya dalam memberikan rekomendasi. Unduh aplikasi Seeties melalui:
Selain Seeties, aplikasi lainnya cenderung pada event dan promosi yang berlangsung di lokasi tertentu, seperti Goers dan Dealoka. The post Review Seeties – Mencari Tempat Nongkrong Sambil Berburu Hadiah appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| Chronicles of Elyria – MMORPG di Mana Karaktermu Bisa Wafat karena Usia Posted: 04 May 2016 02:30 AM PDT Tidak ada yang hidup selamanya di Chronicles of Elyria. MMORPG ini sedang dikembangkan oleh tim Soulbound Studios yang berasal dari berbagai studio game ternama seperti Microsoft Game Studio, Sony Online Entertainment (kini bernama Daybreak Game Company), dan Fasa Studio. Soulbound Studio hari ini mulai menggalang dana dengan target US$900.000 (sekitar Rp11,9 miliar) di Kickstarter. Berbeda dari MMORPG lain yang memungkinkanmu tetap menggunakan satu karakter, di Chronicles of Elyria karaktermu bisa hidup dan akan menua sekitar 10-14 bulan dunia nyata. Apa pun yang kamu lakukan, entah itu bertarung, bercocok tanam, atau menjaga toko seumur hidup, karaktermu tetap dapat meninggal karena usia. Penuaan ini bisa terlihat dari detail wajah dan tubuh karakter. Semakin tua, rambut mulai menipis, punggung membungkuk, otot-otot tidak kencang lagi, dan berat badan bertambah. Sistem penuaan ini diberi nama Spark of Life.
Jika karaktermu mati, jiwanya akan berjalan menuju Astral Plane dan bisa direinkarnasi dengan Spark of Life baru. Kamu bisa membeli Spark of Life seharga US$30 (sekitar Rp397.500) atau jika tidak ingin mengeluarkan uang, kamu bisa menukarkan Story Points yang didapatkan dari menyelesaikan misi dalam game. Selama karaktermu hidup, kamu harus berhati-hati mengambil keputusan, karena Spark of Life juga bisa berkurang. Setiap kematian dalam game mengurangi Spark of Life sebanyak dua hari. Terlebih jika karaktermu adalah orang berpengaruh seperti raja, efek kematiannya akan lebih besar, 4-5 kali kematian saja bisa menghabiskan Spark of Life. Chronicles of Elyria menyajikan permainan open-world dengan pilihan misi yang datang secara acak dari NPC. Dunia di Chronicles of Elyria dibuat dinamis, yang berarti bisa dibangun dan dihancurkan. Setiap kamu bermain akan ada konflik lokal, regional, dan nasional yang berbeda.
Kamu bisa melakukan kontrak dengan pemain lain untuk membangun bisnis, meminta mereka mencari barang-barang langka, atau tawarkan jasa assassin untuk mengumpulkan uang. Karaktermu akan memiliki berbagai kemampuan yang bisa ditingkatkan, seperti bertarung, merakit, mengumpulkan barang, bertahan hidup, dan lainnya. Gunakan tanah milikmu untuk bercocok tanam atau jual ke pemain lain. Dunia yang dinamis tidak menutup kemungkinanmu untuk membangun pedesaan sendiri, lindungi hartamu, dan bangun rumah tangga dalam game. Soulbound Studios telah melakukan Chronicles of Elyria di PAX EAST akhir April lalu. Saat ini sendiri mereka tengah menggalang dana dari Kickstarter dan berencana untuk merilis Chronicles of Elyria di akhir tahun 2017 untuk PC. Melihat kebebasan dan keunikan yang ditawarkan CoE di Kickstarter, saya jadi penasaran seperti apa hasil akhir MMORPG ini nanti. Kickstarter: Chronicles of Elyria
The post Chronicles of Elyria – MMORPG di Mana Karaktermu Bisa Wafat karena Usia appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| 5 Rahasia Sukses Startup di Silicon Valley Posted: 04 May 2016 02:30 AM PDT Dibandingkan dengan Silicon Valley, ekosistem startup di Indonesia bisa dibilang masih dalam tahap pertumbuhan. Jadi tidak ada salahnya apabila kita berkaca dengan perusahaan-perusahaan yang sudah sukses di sana. Dalam artikel ini, saya telah merangkum lima alasan yang telah membuat banyak startup di Silicon Valley bisa mencapai kesuksesan. 1. Kepemimpinan yang kuatDi Silicon Valley, banyak pemimpin yang memiliki visi dan kemampuan untuk mendirikan sebuah organisasi yang berhasil menarik minat banyak talenta untuk bergabung. Mereka memiliki kepribadian sama yang dapat membuat semua visinya menjadi nyata. Selain itu, pemimpin yang mampu bersentuhan dengan kumpulan orang-orang pintar di dalam sebuah organisasi telah mendorong pertumbuhan bisnis. Salah satu caranya adalah dengan melakukan investasi yang besar di dalam lingkungan kerja yang bagus bagi para karyawan untuk berkolaborasi satu sama lain. 2. Berikan karyawan kebebasanSeorang founder yang paling kuat memimpin sebuah organisasi sangat memahami bagaimana pentingnya motivasi. Karyawan yang didorong oleh sebuah misi secara natural akan berharap kompensasi yang kompetitif, dan yang lebih penting adalah kesempatan untuk membentuk inovasi dan membangun kepribadiannya sendiri. Semakin mandiri seorang karyawan, maka mereka akan semakin bermanfaat, mampu mengambil keputusan, dan cenderung akan bekerja lebih lama di perusahaan. Sedangkan hambatan-hambatan yang sengaja dibuat, seperti struktur formal sebuah organisasi dan kesepakatan kerja, malah menjadi sia-sia dan mengurangi motivasi. Jadi perusahaan yang paling inovatif biasanya telah memiliki tujuan yang jelas dan risiko investasi, tetapi tetap memberikan kesempatan bagi karyawan untuk menentukan sendiri cara yang tepat untuk melakukannya. Seperti misalnya memberi kebebasan jadwal kerja, mengizinkan karyawan untuk membawa peliharaan mereka, atau menggunakan sepeda untuk ke kantor. 3. Buat platform, bukan produkPerhitungan ekonomi zaman dahulu sangat sederhana. Semakin banyak produk yang kamu jual, semakin banyak uang yang kamu terima. Namun Silicon Valley tidak mengenal istilah "produk." Startup membangun ekonomi dengan sebuah platform. Hasilnya, platform yang dapat menghubungkan pengguna dengan interaksi telah menjadi “mata uang” baru. Sebagai contoh saat kamu menggunakan media sosial Facebook, kamu akan melakukan interaksi dengan Facebook untuk bisa berhubungan dengan pengguna lain. Jadi tidak seperti sebuah produk statis, nilai dari sebuah platform diukur dari berapa banyak pengguna yang membagikan dan menggunakan platform tersebut. 4. Engineer yang berpikir seperti consumerDi Silicon Valley, semua level bisnis dari sebuah perusahaan, mulai dari CEO sampai tim-tim kecil, harus memperhatikan setiap masalah dari sudut pandang pengguna. Tujuannya untuk mengetahui rangkaian proses apa saja yang diperlukan untuk membuat platform yang mulus, sehingga dapat memberikan pengalaman yang bagus bagi pengguna. 5. Mengetahui seberapa jauh "uang" akan membawamuSebuah startup memerlukan uang untuk mempercepat pertumbuhan bisnis mereka. Akan tetapi di saat yang bersamaan, saat mereka fokus membuat platform dengan cara menghubungkan orang-orang dengan bisnisnya, mereka tidak hanya memerlukan VC yang mau memberi investasi. Diperlukan juga VC yang mampu menghubungkan mereka dengan ekosistem yang lebih luas, sehingga dapat memberikan pengaruh tambahan dan memperpanjang visi mereka. Sumber Harvard Business Review (Diedit oleh Fadly Yanuar Iriansyah; sumber gambar Pexel) The post 5 Rahasia Sukses Startup di Silicon Valley appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| Menjelajah Internet Lebih Cepat Berkat Fitur Ad Blocker pada Browser Opera Posted: 04 May 2016 02:00 AM PDT Menurut survei yang dilakukan Unruly, sebanyak 67 persen dari pengguna internet di Asia Tenggara menilai iklan yang ada di internet sangat menganggu. Maka tidak heran jika dari survei yang sama ditemukan kalau sembilan puluh persen pengguna web di Asia Pasifik telah menggunakan dan mempertimbangkan pemasangan ad blocker pada browser mereka. Bahkan menurut GlobalWebIndex, 28 persen netizen di Indonesia telah menggunakan ad blocker untuk menghentikan iklan pada situs yang mereka kunjungi. Ini membuat Opera akhirnya memutuskan untuk membenamkan fitur ad blocker pada browser mereka, baik pada Opera untuk komputer maupun Opera mini untuk platform iOS dan Android. Dengan begitu, pengguna tidak perlu lagi melakukan instalasi ad blocker buatan pihak ketiga atau mengunduh aplikasi lain demi mendapatkan pengalaman browsing yang lebih nyaman. Benarkan sekarang sudah bukan lagi zamannya iklan digital berbentuk banner? Selain memberikan kenyamanan, fitur ad blocker tersebut juga menghadirkan pengalaman menjelajah internet yang lebih cepat sekaligus menghemat konsumsi data. Alasannya, berdasarkan riset yang dilakukan Enders Analysis, ditemukan bahwa antara 18 persen hingga 79 persen data yang diunduh di smartphone berasal dari iklan.  Perbandingan browser mobile Firefox yang menampilkan iklan (kiri) dengan Opera Mini yang menggunakan ad blocker (kanan) "Opera merupakan browser pertama yang menawarkan native ad blocker di berbagai platform berbeda. Kami melakukan hal ini untuk bisa menyediakan browser tercepat yang tersedia bagi netizen saat ini. Berdasarkan tes kecepatan yang kami lakukan, iklan online dapat memperlambat kecepatan browsing secara siginifikan. Sekarang, dengan Opera pengguna dapat menjelajahi internet dengan jauh lebih cepat dibanding menggunakan browser lain, seperti Chrome," ujar Lars Boilesen, CEO Opera, lewat keterangan tertulis yang diterima Tech in Asia. 40 hingga 45 persen lebih cepat
Berdasarkan pengujian internal yang dilakukan Opera, dengan menghilangkan iklan, kecepatan versi teranyar Opera untuk komputer mencapai 45 persen lebih baik dibanding Chrome. Sementara Opera Mini juga mampu mempercepat waktu loading hingga 40 persen dibandingkan dengan browser tanpa fitur ad blocker. Bagi pengguna smartphone, memblokir iklan online pada browser dapat menurunkan biaya penggunaan paket data internet secara efektif. Opera Mini sendiri dikenal karena teknologi kompresinya. Teknologi tersebut dapat mengurangi ukuran data yang ditarik dari sebuah halaman web. Karena itu Opera juga mengklaim, dengan tambahan fitur ad blocker, para pengguna Opera Mini dapat memperkecil pemakaian data sebanyak empat belas persen. Cara mengaktifkannya Centang opsi “Block ads” untuk aktifkan ad blocker pada Opera versi komputer Pada Opera versi komputer, fitur ad blocker dapat diaktifkan di bagian Settings. Menonaktifkan fitur ad blocker untuk situs tertentu dapat dilakukan dengan mengklik ikon perisai pada address bar. Dialog di address bar juga menyajikan data statistik tentang jumlah iklan yang diblokir untuk situs tersebut, dan total jumlah iklan yang diblokir. Kamu juga bisa membandingkan kecepatan loading halaman dengan atau tanpa fitur ad blocker.  Centang opsi yang sama untuk aktifkan ad blocker pada Opera Mini Sedangkan untuk Opera Mini, kamu perlu masuk ke menu "O" di sudut kanan bawah layar. Setelah itu masuk ke bagian Data Savings Summary. Perlu diperhatikan, pada platform iOS, fitur ad blocker hanya dapat digunakan dalam mode penghematan data Opera Turbo. Sementara untuk Android, fitur ini tersedia di kedua mode penghematan data yang tersedia. Jika menurut kamu iklan itu mengganggu, mungkin kamu belum pernah mendengar tentang native ad Sampai saat ini, Opera mengklaim sudah ada 60 juta pengguna Opera untuk komputer dan hampir 120 juta pengguna Opera Mini untuk Android yang aktif setiap bulannya, termasuk 11 juta pengguna dari Indonesia. Kini, para pengguna browser tersebut dapat menikmati berselancar di internet tanpa gangguan iklan. Seperti disinggung di atas, fitur ad blocker umumnya tersedia sebagai aplikasi terpisah. Salah satu browser yang dilengkapi fitur serupa adalah Safari versi iOS, yang baru tersedia sejak iOS 9. Kamu dapat mengunduh Opera versi komputer dari sini, dan versi mobile lewat tautan berikut: App Info    Opera Mini web browser Gratis Download   (Diedit oleh Pradipta Nugrahanto dan Mohammad Fahmi) The post Menjelajah Internet Lebih Cepat Berkat Fitur Ad Blocker pada Browser Opera appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| Tebak Kata Saku – Sekuel Teka Teki Saku yang Siap Menguji Wawasan Kamu Posted: 04 May 2016 01:33 AM PDT Mengawali keceriaan di bulan Mei, Touchten kali ini merilis sebuah game baru yang merupakan sekuel dari game andalan mereka, Teka-Teki Saku. Dengan mengambil judul Tebak Kata Saku, kali ini Touchten memboyong karakter Tini dari Teka Teki Saku ke dalam permainan trivia tebak-tebakan yang cukup seru dan menyenangkan. Format gameplay Tebak Kata Saku sendiri kurang lebih sama seperti permainan Hangman. Di sini kamu disuguhi deretan kolom pertanyaan umum yang akan menguji seberapa jauh penguasaan wawasanmu atas kategori yang dipilih. Tugasmu sekarang adalah mengisi kekosongan kolom yang ada sambil menghindari kesalahan kata yang akan membuat persediaan nyawamu berkurang satu Saat ini ada empat kategori yang tersedia, mulai dari dunia hiburan, komik dan serial kartun, ilmu pengetahuan, dan traveling. Selain pemilihan kategori tadi, Touchten juga menyediakan pilihan mode Spesial, di mana pemain akan disodori tiga opsi tebakan spesial, masing-masing dengan tantangan khusus dan periode bermain yang berbeda-beda seperti tebakan harian, dan lain-lain.
Seandainya kamu sering mengalami kebuntuan dalam bermain, Tebak Kata Saku juga menyediakan opsi bantuan seperti fitur menghubungi teman serta petunjuk menghilangkan dan menambahkan kata-kata baru. Untuk mengaktifkan fitur bantuan ini kamu akan menghabiskan koin emas yang kamu dapatkan sepanjang bermain, jadi gunakan secara bijak fungsi bantuan ini. Sama seperti game rilisan Touchten lainnya, Tebak Kata Saku juga dilengkapi fitur KadoSaku yang bisa digunakan untuk mengumpulkan poin dan menukarkannya dengan beragam hadiah menarik mulai dari pulsa, smartphone keren, voucer belanja dan banyak lagi lainnya. Cek juga sejarah singkat Touchten Games di sini! Sejauh ini saya cukup puas dengan pengalaman bermain teka-teki trivia yang dihadirkan Touchten lewat game Tebak Kata Saku. Mulai dari penampilan baru Tini yang terlihat lucu, susunan desain antarmuka yang bagus, dan lain-lain. Beberapa pertanyaan yang diberikan terkadang membuat saya sedikit minder karena merasa kurang update dengan perkembangan musik lokal dan hal lainnya. Namun hal itu tidak mengurangi keasyikan yang dihadirkan Touchten, sehingga saya pun terpacu untuk terus bermain hingga sesi pertanyaan berikutnya. App Info  Tebak Kata Saku Gratis Download
The post Tebak Kata Saku – Sekuel Teka Teki Saku yang Siap Menguji Wawasan Kamu appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| GeoOrbital Wheel Mampu Sulap Sepeda Biasa Jadi Sepeda Listrik secara Instan Posted: 04 May 2016 01:30 AM PDT Sepeda listrik memang sudah tidak asing lagi. Sudah banyak produsen sepeda yang telah memproduksi jenis sepeda listrik dengan harga yang kompetitif dibandingkan dengan sepeda biasa. Sebuah sepeda listrik biasanya dilengkapi dengan mesin dan baterai yang diletakkan di kerangka tengah sepeda. Mesin tersebut akan terhubung dengan crank sepeda untuk bisa bergerak secara otomatis. Arsitektur inilah yang paling umum diterapkan di sebuah sepeda listrik. Baru-baru ini sebuah proyek di Kickstarter melakukan inovasi desain sepeda listrik yang dinamai sebagai roda GeoOrbital. Daripada memasang mesin dan baterai di kerangka tengah sepeda, roda GeoOrbital sudah dilengkapi dengan baterai dan mesin. Mesin itu akan secara otomatis menggerakkan roda depan sepeda.
Desain seperti ini memungkinkan roda GeoOrbital untuk dipasang di berbagai jenis sepeda. Namun, untuk saat ini GeoOrbital hanya mendesain untuk roda berukuran 26 dan 28 inci saja. Mesin pada roda GeoOrbital mampu membuat sepeda melaju dengan kecepatan 30 km/jam. Sebuah baterai berjenis Li-ion akan menemani hingga jarak sekitar 19 km tanpa bantuan dorongan pedal sama sekali dan akan bertahan hingga kurang lebih 48 km dengan bantuan dorongan pedal. Saat artikel ini ditulis, GeoOrbital masih melakukan penggalangan dana di Kickstarter. Bagi kamu yang berminat bisa memberi bantuan dana paling sedikit US$500 (sekitar Rp6,6 juta) untuk mendapatkan sebuah roda GeoOrbital di bulan November nanti, atau bisa menunggu hingga dijual secara massal dengan harga yang lebih tinggi, yaitu US$950 (sekitar Rp12,6 juta). Kickstarter Link: GeoOrbital Wheel
(Diedit oleh Iqbal Kurniawan) The post GeoOrbital Wheel Mampu Sulap Sepeda Biasa Jadi Sepeda Listrik secara Instan appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| Game Android Terbaik Bulan April 2016 – Tales of Link, EvilBane, Killer Dash, dan Lainnya Posted: 04 May 2016 01:00 AM PDT Melanjutkan rubrik artikel game Android terbaik bulanan versi Tech in Asia, kali ini saya kembali dengan beberapa judul game seru yang pantas mendapatkan predikat terbaik di bulan April 2016. Untuk bulan April sendiri, Android kebagian banyak sekali judul game menarik yang bisa menjadi koleksi kamu di tahun 2016. Lewat rubrik ini, saya memilihkan sepuluh dari belasan game yang mendapatkan apresiasi menarik di luar sana. Apa saja game tersebut? Berikut adalah daftar game Android terbaik April 2016. Exploding Kittens
Bulan April kemarin menandai kemunculan versi Android dari game kartu Exploding Kittens yang sukses didanai melalui Kickstarter. Lewat permainan board game yang secara harfiah memiliki arti "kucing meledak" ini, pemain diajak untuk menguji seberapa beruntung mereka dalam menghindari amukan kartu Exploding Kitten yang tersembunyi. Versi mobile dari permainan kartu Exploding Kittens sendiri kurang lebih sama seperti versi fisik. Bedanya, di sini pihak developer Exploding Kittens semakin leluasa bereksperimen dalam memperkenalkan kartu baru yang menambah kemungkinan pemain agar cepat meledak. Permainan pun menjadi semakin seru berkat adanya fitur bermain online dan multiplayer lokal lewat koneksi WiFi. Bila kamu mencari sebuah game kartu yang menyenangkan untuk digunakan bermain bersama teman-teman, maka Exploding Kittens adalah game yang wajib kamu punya bulan ini. App Info  Exploding Kittens® - The Official Game Rp. 29.000 Download Redcon
Game strategi persembahan developer asal Republik Chechnya ini sukses membuat saya merasakan empat hal sekaligus selama bermain; seru, kesal, geregetan, dan penasaran untuk terus memikirkan bagaimana caranya supaya menang. Redcon bisa dibilang sebagai game strategi paling mengasyikkan yang pernah saya mainkan di mobile. Di sini kita bertindak sebagai komandan sebuah benteng yang berperang menghadapi gempuran artileri musuh dari kastel seberang. Sama halnya seperti FTL – Faster Than Light, Redcon menuntut kita untuk berstrategi secara efektif agar sukses meratakan benteng milik lawan. Walaupun sayangnya tidak dilengkapi fitur bermain secara multiplayer, setidaknya dengan belasan level single player di dalamnya, kita semua dibuat sibuk mengamati riuhnya pertempuran dalam Redcon. Review Redcon – Pertempuran Artileri yang Epik App Info  REDCON Gratis Download EvilBane: Rise of the Ravens
Berjudul Raven di Korea Selatan, Netmarble bulan kemarin merilis game tersebut di seluruh dunia dengan nama baru yaitu EvilBane: Rise of the Ravens. Dengan balutan cerita menarik serta grafis 3D yang lumayan mendetail, EvilBane menyajikan sebuah aksi hack and slash yang tak hanya seru, tapi juga memukau berkat penggunaan efek visual yang begitu dahsyat. Di Indonesia sendiri, EvilBane langsung melesat ke peringkat teratas Top Free Google Play setelah rilis. Menurut Netmarble, di Taiwan dan Thailand EvilBane juga langsung masuk ke dalam peringkat teratas di Google Play Store maupun Apple App Store sesaat setelah dirilis. App Info  EvilBane: Rise of Ravens Gratis Download Killer Dash
Killer Dash merupakan game lokal yang saya rasa patut mendapatkan tempat tersendiri ke dalam daftar ini. Berawal dari sebuah game berjudul Kadek, Killer Dash kemudian bertransformasi menjadi game sederhana yang cukup padat dari segi konten dan menantang dari segi gameplay. Dengan pergantian namanya di bulan April kemarin, Kadek alias Killer Dash memperoleh berbagai penambahan konten baru yang membuat kita semakin terpacu untuk terus bermain. App Info  Killer Dash Gratis Download Kerohiro the Flag Bearer
Lewat balutan grafis pikselnya yang menawan, Kerohiro the Flag Bearer menawarkan cara bermain RPG yang unik dan sedikit mengingatkan saya akan permainan Nimble Quest. Lewat penggabungan gameplay Snake dan aksi hack and slash yang simpel, dalam Kerohiro kamu akan mengendalikan sekelompok kodok yang berjuang menjaga perdamaian kerajaan Anura. Berikutnya yang kamu lakukan di sini adalah membentuk barisan kodok secara rapi dan menyabet barisan pasukan musuh yang berada di sekitar arena permainan. Kerohiro the Flag Bearer bukanlah game yang orisinal dan juga terlihat sempurna. Namun, mengingat ini adalah game yang dikembangkan seorang developer indie, saya pikir usaha yang telah dihadirkan Lek Chan tergolong cukup bagus untuk diacungi jempol. Review Kerohiro the Flag Bearer – RPG Kasual tentang para Katak Penyelamat Negeri App Info  Kerohiro the Flag Bearer Gratis Download Warhammer Freeblade
Akhirnya saat yang ditunggu-tunggu itu tiba juga! Warhammer 40.000: Freeblade yang tahun lalu menjadi pilihan game action mobile terbaik, bulan April kemarin akhirnya sudah tersedia di Android secara gratis! Untuk pertama kalinya dalam sejarah game Warhammer, kamu akan mengendalikan robot raksasa Imperial Knight yang selama ini hanya ditemukan dalam mainan table top Warhammer 40.000. Ketika saya mencoba Warhammer 40.000: Freeblade di perangkat Android yang saya punya, bermain game ini terkesan seperti sebuah game on-rail shooter dengan aksi penuh ledakan di mana-mana. Dengan ukuran Imperial Knight yang sangat besar, saya pun bersenang-senang bak monster kaiju yang dilepas di tengah-tengah kota. Tentunya bukan itu saja yang membuat Freeblade layak berada dalam daftar terbaik untuk bulan April kemarin. Dengan tampilan grafisnya yang tak kalah dibandingkan versi iOS, Warhammer 40.000: Freeblade merupakan game Android dari mainan table top Warhammer yang tak boleh kamu lewatkan tahun ini. Preview Warhammer 40.000: Freeblade – On-Rail Shooter Seru Penuh Ledakan Dramatis App Info  Warhammer 40,000: Freeblade Gratis Download Pixel Superheroes Wannabe
Mengambil judul Pixel Superheroes Wannabe, game kolaborasi Toge Productions dengan Lyto Mobi ini menghadirkan aksi endless runner dengan menghadirkan sederet karakter parodi superhero, mulai dari Superman, Kick-Ass, bahkan hingga Gatot Kaca pun ikut meramaikan aksi pelarianmu di sini. Walau mengusung genre runner, namun permainan kamu tak sekadar hanya diisi kegiatan berlari dan menghindar berbagai rintangan saja. Sebagai sosok superhero, di sini kamu juga bisa menghajar setiap penjahat yang menghalangimu dan mengumpulkan skor khusus untuk merekrut hero pendamping (sidekick). Lewat presentasi permainannya yang terbilang cukup menarik, Pixel Superheroes Wannabe menyajikan aksi endless runner yang menurut saya layak menjadi penerus spiritual Canabalt. App Info  Pixel Super Heroes Gratis Download Flipped Out! – Powerpuff Girls
Siapa di antara kamu yang belum pernah melihat kehebatan para gadis berkemampuan super, The Powerpuff Girls? Seandainya kamu belum pernah berkenalan dengan karakter dari animasi Cartoon Network ini sebelumnya, maka Flipped Out! – Powerpuff Girls bisa menjadi game perkenalan yang sangat bagus bagimu. Flipped Out! – Powerpuff Girls menggabungkan dua genre berbeda, yaitu aksi pertarungan beat 'em up dengan sebuah permainan puzzle match-3 yang solid. Yang menarik, Cartoon Network Games menggabungkan kedua permainan tadi ke dalam transisi layar yang sangat unik. Di sini bila kamu memosisikan layar secara horizontal maka permainan akan berjalan layaknya game action beat’em up pada umumnya. Sebaliknya bila kamu meletakkan layar secara vertikal, Flipped Out! – Powerpuff Girl berganti permainan menjadi puzzle match-3 yang menantang. Menarik bukan? App Info  Flipped Out! - Powerpuff Girls 39,348 Download Shuffle Cats
Pada bulan April kemarin, King merilis sebuah game mobile berjudul Shuffle Cats yang memadukan permainan kartu remi dengan aneka ragam karakter kucing yang terlihat lucu. Mirip dengan permainan kartu remi di dunia nyata, dalam Shuffle Cats tugas pemain adalah merangkai kartu di tangan mereka agar menghasilkan deretan kartu bernilai tinggi sebelum lawan mencapai tujuan yang sama lebih dahulu. Sebagai game free-to-play yang mengutamakan fitur bermain secara multiplayer, Shuffle Cats memiliki presentasi permainan yang cukup menarik berkat warna-warni karakter kucingnya yang jauh lebih baik dibandingkan kucing Exploding Kittens (ya iyalah!). Sama seperti game keluaran King sebelumnya, permainan Shuffle Cats baru benar-benar terasa seru bila kita mengintegrasikan akun Facebook ke dalam fitur leaderboard permainan. Kamu pun akhirnya bisa bersaing dengan teman-temanmu dan memamerkan sejauh mana progres permainan Shuffle Cats milikmu ke halaman media sosial Facebook. App Info  Shuffle Cats Gratis Download Tales of Link
Seri Tales termasuk salah satu seri JRPG yang paling sering mendapat spin-off berupa game mobile berjenis free-to-play. Ada Tales of Asteria, Tales of Card Evolve, Tales of the World: Tactics Union, dan lain-lain. Bandai Namco sendiri tampaknya masih belum akan berhenti memproduksi game mobile Tales, dan bulan April kemarin kita akhirnya mendapatkan Tales of Link yang dirilis di luar negara Jepang. Tales of Link menghadirkan beragam karakter yang telah hadir dalam seri JRPG Tales sebelumnya dan mengemas mereka semua ke dalam game puzzle yang unik dan menantang. Dengan memadukan aksi puzzle dan strategi ala RPG, game ini akan membuatmu sibuk menyelami pertarungannya yang taktis dan cukup mendalam. Seandainya kamu adalah penggemar serial JRPG Tales, maka Tales of Link merupakan salah satu game Android wajib yang harus kamu mainkan. Review Tales of Link – Koleksi Jagoan Seri Tales Favoritmu! App Info  TALES OF LINK Gratis Download Itulah tadi sepuluh game Android terbaik yang bisa kamu temukan di bulan April 2016 kemarin. Bagaimana menurutmu? Apakah ada game berkualitas lainnya yang kami lewatkan? Seandainya ada judul game favorit kamu yang tidak masuk ke dalam daftar di atas, silakan tulis di bagian kolom komentar, berikut alasan kenapa game ini wajib kamu masukkan ke dalam deretan terbaik di bulan kemarin. Sampai jumpa di edisi berikutnya. (Diedit oleh Iqbal Kurniawan) The post Game Android Terbaik Bulan April 2016 – Tales of Link, EvilBane, Killer Dash, dan Lainnya appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| [Update] 8 Game Star Wars Terbaik untuk Android dan iOS Versi Tech in Asia Indonesia Posted: 04 May 2016 12:50 AM PDT Star Wars … saya masih ingat pertama kali menyukai francis ini ketika masih bocah berusia delapan tahun. Salah satu film yang membuat ingatan saya selalu terngiang-ngiang masa kecil adalah Star Wars Episode V: Empire Strikes Back yang saya saksikan di bioskop. Tujuh belas tahun sudah berlalu, hingga kini saya masih sangat mencintai francis yang identik dengan Lightsaber dan Darth Vader tersebut. Saking cintanya, memainkan game Star Wars menjadi kenikmatan tiada tara dan saya selalu antusias untuk menunggu hadirnya game Star Wars yang bahkan masih berstatus coming soon. Ditambah dengan fakta hadirnya beragam game Star Wars di ranah iOS dan Android, memainkan game Star Wars bisa dilakukan kapan pun dan di mana pun saya berada. Berikut ini adalah deretan game Star Wars iOS dan Android terbaik, yang siap membawamu menjadi seorang Jedi atau Sith di mana pun dan kapan pun kamu berada. Update: Kami telah menghapus Star Wars: Galactic Defense yang telah ditarik oleh penerbit DeNA pada 28 April 2016 kemarin dan menambahkan satu game Star Wars terbaru ke dalam daftar ini. LEGO® Star Wars™: The Complete Saga
Game pertama yang saya sajikan ini adalah game Star Wars dengan cerita paling benar-benar bersumber dari Star Wars Episode I – Episode VI. Dikemas dengan bumbu konyol namun tidak menggeser inti cerita, LEGO® Star Wars™: The Complete Saga wajib kamu miliki jika kamu adalah pecinta Star Wars sejati. Kualitas dari LEGO® Star Wars™: The Complete Saga semakin tidak perlu diragukan karena game ini juga terdaftar di 10 game LEGO terbaik pilihan Tech in Asia. Yang membuat The Complete Saga semakin istimewa, selain kamu dapat menikmati momen-momen yang ada di film Star Wars dengan humor LEGO, adalah konten tambahannya. The Complete Saga menambah 2 level tambahan di Story Mode, 10 misi tambahan di mana kamu berperan sebagai pemburu bayaran Boba Fett, dan 10 karakter baru untuk dimainkan. Tidak hanya itu, The Complete Saga juga menambahkan power-up baru beserta gerakan Force tambahan untuk karakter Jedi dan Sith milikmu. App Info  LEGO® Star Wars™: TCS Rp. 81.629 Download Star Wars: Knights of The Old Republic
RPG yang satu ini sangat tersohor sekali di PC dan Xbox saat awal-awal kemunculannya di tahun 2003. Kedalaman cerita, gameplay yang benar-benar mengasah kecerdasan strategi kita, serta grafis yang cukup bagus di jamannya membuat Star Wars: Knight of The Old Republic menjadi ikon RPG Star Wars hingga kini. Sesuai judulnya yang mengandung kata “old“, kamu akan bertualang di dunia Star Wars zaman kuno dengan timeline empat ribu tahun sebelum Star Wars Episode IV: A New Hope. Desain bangunan, senjata, bahkan ras yang sangat kental dengan nuansa Star Wars masa kuno akan kamu jumpai di sini. Jadi, kamu bisa mendalami sejarah Star Wars melalui Star Wars: Knight of The Old Republic. App Info  Star Wars™: KOTOR Rp. 131.139 Download LEGO® Star Wars™: Microfighters
Kembali lagi kita menjumpai game LEGO dengan tema Star Wars. Bedanya, kamu akan menjadi seorang pilot di LEGO® Star Wars™: Microfighters. Game ini pernah saya review di tahun 2014 silam. LEGO® Star Wars™: Microfighters adalah game vertical shooter yang memuaskan. Aspek fun dari vertical shooter dibawa dengan baik dan grafis yang diberikan sungguh memuaskan pandangan mata. Harga yang ditawarkan juga tergolong wajar, terlebih lagi tidak ada lagi embel-embel IAP di dalamnya. Para penggemar Star Wars dan para gamer yang kangen dengan vertical shooter ala dingdong pasti akan menyukai game yang satu ini. Review LEGO® Star Wars™: Microfighters – Serasa Bermain Ding-Dong App Info  LEGO® Star Wars™ Microfighters Rp. 12.000 Download Star Wars: Commander
Suka Star Wars sekaligus pecinta Clash of Clans? Mainkan saja kedua seri tersebut secara bersamaan di Star Wars: Commander. Dengan tema Star Wars dan gameplay strategi ala Clash of Clans, kamu akan bersaing dengan para commander lain untuk menjadi commander terbaik di seluruh galaksi. Oh iya, Star Wars: Commander juga termasuk di dalam 10 game tiruan Clash of Clans yang tidak kalah seru dari Tech in Asia lo. Selain itu, Risky juga pernah membahas Star Wars Commander secara lebih mendalam di sini. Sama seperti halnya game kloningan Clash of Clans lainnya, di game ini kalian membangun pertahanan markas dan merekrut sejumlah pasukan sebelum akhirnya menyerang markas lawan melalui fitur multiplayer yang disediakan. Yang membuat game Star Wars: Commander terlihat menarik untuk dimainkan adalah kalian di sini bisa memilih untuk berpihak dengan faksi Rebel atau Imperial Force, sesuai dengan alur cerita perang galaksi di trilogi orisinal film Star Wars. App Info  Star Wars: Commander Gratis Download Angry Birds: Star Wars 2
Risky Maulana – Dari sekian banyak spin-off Angry Birds yang dirilis oleh Rovio, saya akui Angry Birds Star Wars 2 merupakan salah satu seri terbaik mereka yang diharapkan bisa kembali dilanjutkan pada masa yang akan datang. Angry Birds Star Wars 2 sendiri mengangkat trilogi Anakin Skywalker sebelum dirinya menjadi Darth Vader. Selain peningkatan dari segi karakter, game ini juga memberimu pilihan untuk melanjutkan permainan dengan Bird Side atau Pork Side, lengkap dengan struktur level berbeda-beda. Hal ini membuat permainan Angry Birds Star Wars 2 tidak cepat terasa membosankan. Bermain Angry Birds dengan balutan tema Star Wars tak akan sama lagi untuk kedua kalinya. Review Angry Birds Star Wars II – Parade Bintang Star Wars! App Info  Angry Birds Star Wars II Free Gratis Download Star Wars Rebels: Recon Missions
Sejak awal tahun 2015, Disney Channel mengeluarkan serial TV baru bertema Star Wars baru dengan alur waktu antara Star Wars Episode III hingga Star Wars Episode IV. Untungnya, Disney Channel juga berbaik hati dengan mengeluarkan game mobile yang erat kaitannya dengan serial TV tadi dengan judul Star Wars Rebels: Recon Mission. Tokoh-tokoh yang kamu jumpai di game akan sama persis dengan yang kamu jumpai di serial TV. Bagi kamu yang mengikuti serial TV Star Wars Rebels pasti akan cepat mengerti mengenai jalan cerita yang disuguhkan di Star Wars Rebels: Recon Mission. Ditilik dari gameplay, di sini kamu akan bermain dengan genre action platformer (seperti Contra). Tingkat kesulitan yang disajikan cukup menantang, tetapi juga tidak terlalu sulit. Untuk empat misi pertama, kamu bisa memainkan Star Wars Rebels: Recon Mission secara gratis, sisanya harus kamu tebus dengan harga Rp59.000. App Info  Star Wars Rebels: Missions Gratis Download Star Wars Uprising
Risky Maulana – Action RPG persembahan dari Kabam ini tak hanya menyajikan permainan yang seru tapi juga kontrol point and click yang mirip dengan game buatan Kabam lainnya, Spirit Lords. Dari segi presentasi, Star Wars: Uprising tergolong sebagai salah satu game Star Wars yang menawan berkat tampilan grafisnya yang sekilas seperti terinsiprasi serial animasi Star Wars, The Clone Wars. Meskipun mengusung nama besar Star Wars, Kabam tak main-main dalam menghadirkan sebuah adaptasi game yang menarik untuk mobile. Dengan ceritanya yang berhubungan dengan ending dari film Star Wars Episode VI: Return of the Jedi, sulit rasanya bagi saya untuk tidak merekomendasikan game ini kepada para penggemar Star Wars di luar sana. App Info  Star Wars™: Uprising Gratis Download Star Wars: Galaxy of Heroes
Risky Maulana – Star Wars: Galaxy of Heroes bisa dibilang merupakan salah satu game mobile Star Wars terfavorit saya setelah Uprising. Dalam Galaxy of Heroes, kita dilibatkan dalam sebuah taktik pertarungan tim yang diisi berbagai karakter terkenal dari dunia Star Wars. Mulai dari sang penyelundup Han Solo dan partnernya Chewbacca, hingga Darth Vader beserta pasukan Stormtrooper, semuanya ini bisa kamu temukan dalam permainan Star Wars: Galaxy of Heroes. Pertarungan Star Wars: Galaxy of Heroes sendiri berjalan layaknya permainan RPG mobile yang sering kita jumpai di Play Store. Selain mengedepankan unsur mengoleksi karakter layaknya permainan kartu, Star Wars: Galaxy of Heroes juga menyajikan pertempuran turn-based RPG yang cukup taktis, di mana kamu akan berstrategi menggunakan berbagai kemampuan spesial dari masing-masing tipe hero untuk memenangkan pertempuran. Bila kamu hingga detik ini belum mencoba Star Wars: Galaxy Heroes, maka sekaranglah momen yang tepat untuk menggeluti aksi pertarungan lightsaber dan baku tembak lasernya yang seru di perangkat mobile kesayanganmu. App Info  Star Wars™: Galaxy of Heroes Download Dari kedelapan daftar game Star Wars yang saya rekomendasikan tadi, mana yang paling kamu suka? Saya pribadi paling menyukai Star Wars: Commander, karena ketika memainkannya, saya benar-benar merinding ketika diberi mandat oleh Darth Sidious memimpin armada Empire. Semoga daftar game Star Wars yang saya berikan benar-benar berguna buat kamu semua. Selamat hari Star Wars! May the force be with you. (Artikel ini diperbaharui oleh Risky Maulana dan diedit oleh Mohammad Fahmi) The post [Update] 8 Game Star Wars Terbaik untuk Android dan iOS Versi Tech in Asia Indonesia appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| Review Samsung Gear VR — Headset Alternatif untuk Menyelami Virtual Reality Posted: 03 May 2016 11:12 PM PDT Semenjak Palmer Luckey, Founder Oculus, mulai mengembangkan Oculus Rift pada tahun 2010 silam, para penikmat teknologi semakin penasaran dengan fenomena Virtual Reality (VR). Bagi yang mungkin masih asing, VR adalah sebuah teknologi yang membuat penggunanya berinteraksi dengan lingkungan virtual hasil simulasi komputer. Lingkungan ini bisa saja tiruan dari dunia nyata atau hasil kreativitas para pengembangnya. Salah satu produsen smartphone terkemuka di dunia, Samsung, bekerja sama dengan Oculus dalam mengembangkan headset VR yang mereka namakan Samsung Gear VR. Dibanderol dengan harga Rp1,5 juta, mampukah Samsung Gear VR menawarkan pengalaman virtual yang menyenangkan?
Desain sederhana yang solidSebelum mengintip apa yang bisa dilakukan oleh Samsung Gear VR, saya ingin mengulas terlebih dahulu bentuk fisik dari teknologi perangkat wearable ini. Gear VR terlihat elegan sekaligus kasual dengan gabungan warna hitam dan putih. Desainnya pun terkesan sederhana namun masih terasa solid. Untuk aksesibilitas, Samsung dan Oculus telah menyematkan beberapa tombol untuk melakukan navigasi di dalam Gear VR. Tombol ini mungkin akan membuatmu sedikit kebingungan akan posisi dan bagaimana cara menggunakannya. Akan tetapi jangan khawatir, kamu akan mahir mengoperasikannya setelah beberapa waktu. Di samping kanan, kamu akan melihat tombol navigasi yang berwujud touch pad, tombol back berwarna putih yang sedikit sulit terlihat, serta tombol untuk mengatur volume suara. Di bagian atas juga terdapat touch pad yang difungsikan layaknya tombol scroll, untuk mengatur jarak antara smartphone dengan mata. Tujuannya supaya kamu dapat melihat tampilan layar dengan jelas, terlepas matamu minus atau plus.
Gear VR juga dilengkapi dengan strap karet yang kuat dan mampu menyesuaikan dengan bentuk kepala. Strap ini juga dapat dilepas dengan mudah. Selain itu, di sisi bagian dalam perangkat ini terdapat bantalan empuk yang seharusnya membuat wajahmu selalu nyaman ketika menggunakannya. Sayangnya jahitan dari bantalan ini tidak seratus persen rapi dan lembut, sehingga terkadang membuat dahi saya sedikit gatal. Ketika penutup depan Gear VR dibuka, kamu akan mendapati konektor Micro USB untuk meletakkan dan mengunci smartphone. Ini membuat smartphone aman dari segala guncangan atau gerakan yang ditimbulkan dari kepalamu karena terlalu bersemangat. Namun, tidak semua smartphone bisa digunakan dengan headset VR ini.
Lebih tepatnya, kamu hanya bisa merasakan pengalaman VR dengan Samsung Galaxy Note 5, Galaxy S6, Galaxy S6 Edge, Galaxy S6 Edge+, Galaxy S7, dan Galaxy S7 Edge. Ketika smartphone telah dipasang pada Gear VR, kamu akan dibawa ke tampilan aplikasi Oculus Home. Penampilan menarik dari Oculus HomeAplikasi Oculus Home berfungsi sebagai antarmuka untuk menikmati berbagai konten realitas maya dengan Gear VR. Tampilan Oculus Home cukup menarik. Samsung dan Oculus mendesain antarmukanya sedemikian rupa layaknya suasana di dalam rumah mewah minimalis. Di bagian Home, kamu bisa menemukan Store untuk membeli lalu mengunduh aplikasi serta game. Terdapat juga Library yang menampung hasil unduhan tersebut.
Navigasinya juga mudah. Untuk memilih, kamu hanya perlu "melihat" menu, aplikasi, atau game yang ingin kamu jalankan, kemudian mengetuk tombol tengah pada navigasi touch pad. Jika kamu ingin kembali ke menu sebelumnya, cukup tekan tombol back yang berada di sebelah atas navigasi touch pad. Sayangnya, saya merasa cukup kesulitan dalam memilih aplikasi dan game yang ingin saya coba. Alasannya karena Oculus Home tidak membedakan aplikasi dan game gratis dengan yang berbayar. Selain itu, aplikasi ini juga tidak memberikan opsi untuk mengurutkan aplikasi berdasarkan jumlah unduhan atau nilai ulasan. Puluhan aplikasi dan game yang kebanyakan berbayar
Lalu, bagaimana dengan aplikasi dan game yang tersedia di Store? Oculus dan Samsung sudah menyediakan beragam konten yang bisa kamu coba. Meskipun kebanyakan adalah aplikasi dan game berbayar, namun terdapat beberapa konten menarik yang bisa kamu mainkan secara cuma-cuma. Salah satu game gratis yang sempat saya coba adalah Temple Run VR. Seperti yang bisa kamu lihat dari namanya, game ini adalah Temple Run yang dimodifikasi sehingga cocok dimainkan menggunakan headset VR.
Meskipun tidak memiliki banyak fitur seperti power up, abilities, dan pilihan karakter lainnya, namun kamu dapat merasakan pengalaman unik bermain Temple Run secara 360 derajat. Namun, kamu yang mudah mengalami motion sickness harus berhati-hati karena game ini dapat menyebabkan pusing dan mual. Selain itu, saya juga mencoba sebuah game memancing berjudul Bait!. Berbeda dengan Temple Run VR, game ini lebih menawarkan suasana kasual dan cocok untuk menemanimu bersantai. Apalagi ditambah dengan gaya grafis menggemaskan dan audio yang menenangkan, kamu bisa larut berlama-lama dalam permainan ini.
Namun supaya dapat menikmati beberapa game yang ditawarkan oleh Store secara maksimal, kamu memerlukan sebuah gamepad sebagai pendamping bermain. Selain memudahkanmu mengontrol pergerakan dalam permainan, beberapa game yang tersedia juga mengharuskanmu menggunakan gamepad untuk memainkannya. Kebanyakan aplikasi yang ditawarkan dari Store adalah kurang lebih untuk membantumu memilih dan menonton video, atau melihat-lihat pemandangan secara 360 derajat. Oh iya, ketika artikel ini ditulis, saya tidak menemukan aplikasi YouTube di Store. Sebagai alternatif, kamu bisa menggunakan aplikasi Oculus Video atau Vrideo.
Apabila kamu masih bersikeras ingin menonton video dari YouTube, kamu dapat menggunakan browser Samsung Internet, dan mengunjungi situsnya dari situ. Penggunaan browser dalam VR cukup tricky, karena kamu tidak memiliki keleluasaan melakukan pencarian seperti yang biasa dilakukan pada smartphone pada umumnya. Kamu hanya diberikan dua opsi, yaitu menggunakan speech recognition atau keyboard virtual. Menjelajah dunia Virtual di mana sajaSamsung Gear VR adalah sebuah perangkat hiburan alternatif untuk melepaskan penat dan sejenak "kabur" dari kesibukan sehari-hari. Aplikasi dan game menarik yang ditawarkan oleh Gear VR mampu membuatmu merasakan pengalaman menyelami dunia virtual dengan baik. Bodi Gear VR yang solid, strap yang fleksibel dan kuat, serta bantalan empuk untuk daerah kening dan mata akan memberikanmu kepuasan tersendiri ketika menggunakannya. Sayangnya, saya merasa navigasi touch pad yang disediakan oleh perangkat ini kurang intuitif. Beberapa kali Gear VR memberikan feedback navigasi yang tidak saya inginkan.
Jika dibandingkan dengan Oculus Rift, jelas Gear VR masih harus menjadi "anak bawang" dengan terbatasnya konten, fitur, dan spesifikasi yang dimiliki. Namun satu hal yang membuat Gear VR unggul adalah mobilitas (ya, kamu bisa memasukkan Gear VR ini ke dalam tas dan menyelami dunia virtual di mana saja) dan harga. Selain Gear VR, alternatif lainnya adalah produk buatan salah satu startup asal Bandung, Octagon Studio, yaitu Octagon VR Luna. Selain tidak mengharuskan pemakainya menggunakan smartphone Samsung terbaru (rentang 4 – 6 inci), harganya pun jauh lebih terjangkau, yaitu Rp175.000. Dengan harga Rp1,5 juta, Gear VR dapat menjadi pilihan "murah" sebagai perangkat hiburan individu atau keluarga. Namun, perlu diingat bahwa kamu harus memiliki smartphone Samsung terbaru (minimal Galaxy Note 5 atau S6) untuk bisa mengoperasikan Gear VR. Jika kamu tidak memiliki smartphone yang dimaksud, well , tetap saja kamu perlu mengeluarkan biaya banyak untuk menikmati dunia virtual. (Diedit oleh Fadly Yanuar Iriansyah) The post Review Samsung Gear VR — Headset Alternatif untuk Menyelami Virtual Reality appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| 7 Potensi Bahaya Video Game dan Cara Menghindarinya Posted: 03 May 2016 10:40 PM PDT Belakangan ini isu tentang bahaya video game tampaknya kembali memanas. Berawal dari munculnya poster yang dikeluarkan dari Kemdikbud, dilanjutkan dengan tanggapan dari menteri Anies Baswedan, kemudian semakin melebar sampai muncul di televisi dan memicu peretasan situs KPAI oleh para hacker. Saya sampai geleng-geleng karena miris melihatnya. Sebetulnya isu tentang bahaya video game bukan barang baru, dari sejak zaman saya masih main PS One juga isu serupa sudah bermunculan. Siapa pun boleh pro dan kontra, tapi baik yang pro maupun kontra harusnya sama-sama bertindak dengan bijaksana. Dan asal blokir seperti KPAI maupun main retas seperti para hacker jelas bukan contoh tindakan yang bijaksana.
Video game pada dasarnya hanyalah sebuah media atau alat, sama seperti film, buku, dan internet. Sebuah alat tentu bisa jadi positif maupun negatif tergantung dari penggunanya. Ibarat ada seorang anak terluka karena kena pisau, tidak berarti kemudian kita memusnahkan pisau dari muka bumi, kan? Nah, lewat artikel ini saya ingin mengajak kamu semua untuk bersama-sama memahami dan bertindak bijaksana terhadap video game. Kalau kamu seorang gamer, artikel ini mungkin bisa membantumu meyakinkan orang yang anti game bahwa game itu tidaklah semenakutkan yang dikira. Kalau anda orang tua yang punya anak gamer, artikel ini bisa membantu anda mendidik anak jadi gamer yang bertanggungjawab. Inilah beberapa potensi bahaya video game dan cara-cara menghindarinya.
Bahaya Kecanduan dan Lupa WaktuMengapa video game banyak disukai? Pertanyaan ini jawabannya sederhana saja: karena video game itu fun. Video game adalah sarana relaksasi yang mudah diakses, interaktif, dan bisa dinikmati untuk waktu yang lama. Sebagai manusia tentu kita butuh kesenangan sewaktu-waktu, dan itu hal yang wajar. Masalah muncul bila kesenangan dilakukan dengan berlebihan sampai mengabaikan hal-hal lainnya. Kalau sudah demikian namanya sudah bukan relaksasi lagi, tapi sudah jadi gaya hidup hedonisme. Banyak kasus anak sekolah yang bolos demi pergi main game di rental atau warnet, dan mungkin kamu juga pernah melihatnya (atau malah melakukannya?). Gamer seperti ini artinya tidak punya rasa tanggung jawab, dan jelas bukan gamer yang baik. SolusiBuat jadwal dan batasan waktu yang jelas untuk bermain game. Ajarkan pada anak prinsip bahwa kewajiban harus didahulukan sebelum menuntut hak. Video game juga bisa dijadikan reward dan motivasi, misalnya membolehkan anak bermain game apabila ia sudah belajar atau mengerjakan PR minimal selama sejam.
Perilaku yang Tidak Boleh DitiruYes, ada banyak game yang mengandung unsur kekerasan atau hal-hal lainnya yang tidak patut ditiru. Film maupun komik juga punya hal serupa, karena kekerasan adalah hal yang tidak bisa dihindari dalam media apa pun yang punya adegan laga. Lantas apa semua film, komik, dan video game bergenre action harus dilarang peredarannya? Tentu saja tidak. Di sini sistem rating berperan besar karena game, film, atau komik itu tidak semuanya dibuat untuk anak kecil. Film Tom and Jerry dan Digimon Adventure punya unsur kekerasan, tapi jelas penyajiannya beda dengan film seperti Rambo atau The Bodyguard from Beijing. Orang tua, penyedia rental game, maupun penjual game harus bisa memilihkan mana game yang sudah cocok untuk dimainkan si anak dan mana game yang belum cocok. Kalau kita berpikir lebih jauh, di balik tindak kekerasan justru ada hal positif yang bisa diambil, yaitu motivasi di balik aksi tersebut. Memangnya Naruto bertarung habis-habisan dengan Madara Uchiha hanya karena dia suka kekerasan? Tentu tidak, kan? Naruto bertarung demi melindungi kawan-kawannya, dan nilai kepahlawanan seperti inilah yang perlu kita tanamkan sebagai pelajaran.
Saya sendiri sebetulnya tidak terlalu ketat dalam soal rating. Menurut saya angka usia dalam rating itu bukan usia fisik, tapi lebih ke arah kedewasaan mental. Kalau memang si gamer sudah punya pemahaman kuat tentang apa yang boleh ditiru dan tidak, saya akan membolehkannya main game untuk rating usia yang lebih tua. Tentunya dengan arahan dan pengawasan. SolusiAjarkan pada anak bahwa apa yang ada di dalam game itu hanyalah fiksi. Beri teladan budi pekerti sehingga anak tahu mana yang baik dan buruk. Ajak anak untuk fokus pada motivasi, nilai persahabatan, dan kepahlawanan dalam game, bukan sekadar kekerasannya saja. Orang tua maupun penjual game juga harus bertanggung jawab dengan tidak memberi game dewasa pada anak-anak.
Kurangnya Interaksi SosialPoin ketiga ini sebenarnya agak dilematis dan salah kaprah. Memang benar, ada banyak gamer yang jarang keluar rumah dan lebih suka duduk bersama game kesayangannya. Tapi di sisi lain, kalau gamer bertemu gamer lain, mereka bisa berdiskusi panjang lebar, menjadi komunitas yang kuat, bahkan membentuk tim untuk berkompetisi atau mendirikan perusahaan. Kemampuan sosial berkaitan erat dengan dua hal, yaitu kepribadian dan minat. Bagi orang-orang introvert, game bisa jadi alat bantu untuk berkomunikasi karena memberikan kesamaan minat dengan lawan bicara. Ingat, interaksi sosial bagi orang introvert adalah hal yang menguras energi. Mereka bukan jarang bersosialisasi gara-gara video game, tapi mereka main video game sebagai pengisi saat sedang lelah bersosialisasi. Jadi sebetulnya ini bukan hal yang berbahaya. SolusiKenali tipe kepribadian anak, apakah ia introvert atau extrovert. Beri fasilitas berkumpul dengan sesama gamer, misalnya dengan mendorong anak untuk mengundang teman bermain ke rumah. Orang tua juga harus mengerti soal game (atau ikut jadi gamer sekalian) agar bisa nyambung dengan obrolan anak.
Hilangnya Budi PekertiPoin keempat ini juga salah satu yang sering digembar-gemborkan sebagai bahaya video game, padahal menurut saya lagi-lagi salah kaprah. Mau tahu penyebab sebenarnya budi pekerti seseorang hilang? Bukan video game, tapi internet. Internet adalah tempat di mana setiap orang bisa berinteraksi secara tak terbatas, tak dikenali, dan tanpa konsekuensi. Saya bisa membuat akun di forum atau media sosial dengan nama samaran, berkata-kata kotor dan menghina orang seenaknya, dan hidup saya tetap akan berjalan tenang. Padahal kalau melakukan hal yang sama di dunia nyata mungkin saya sudah digebuki atau masuk penjara.
Hal yang sama terjadi ketika anak memainkan game online, apalagi yang sifatnya kompetitif. Mungkin bukan si anak yang memulai, tapi lawan bermainnya yang mulai menghina (trash talking) dan memancing keributan. Si anak tentu tidak bisa apa-apa, kecuali bersabar atau membalas dengan dengan kata-kata yang lebih kasar lagi. Makin sering si anak bermain, makin sering trash talking terjadi, dan lama-lama bisa jadi kebiasaan hingga terbawa ke dunia nyata. Jadi yang berbahaya bukan game itu sendiri, tapi interaksinya saat bermain online. Coba saja lihat daftar 15 game berbahaya yang diterbitkan Kemdikbud. Lebih dari setengahnya adalah game online. SolusiBatasi akses internet anak sebelum mencapai usia pikir yang matang. Kenalkan anak pada netiket (etika berinternet) dan berikan teladan sopan santun yang baik. Bila memungkinkan, beri fasilitas internet di rumah agar anak tidak terlalu sering ke warnet.
Masalah KesehatanMain video game adalah kegiatan yang tidak butuh banyak gerak. Memang ada game yang harus dimainkan dengan gerakan badan, misalnya game bertema dansa, game dengan motion sensor, atau beberapa jenis game arcade. Tapi sebagian besar game dimainkan dengan duduk saja, dan kebiasaan ini bisa membuat masalah kesehatan seperti obesitas, sakit leher, hingga carpal tunnel syndrome. Memandang TV atau monitor komputer dalam waktu yang lama juga bisa berpengaruh buruk bagi mata. Masalah yang sama juga terjadi pada pekerja kantoran yang sebagian besar waktunya habis di depan komputer. Cara menghindarinya sederhana saja sih, yaitu mainnya jangan berlebihan. SolusiMakan makanan bergizi, olahraga teratur, istirahat cukup, dan gosok gigi sebelum tidur.
Pengaruh IdeologiPotensi keenam ini adalah hal yang membuat saya cukup heran karena sangat jarang (mungkin malah tidak pernah) dibahas. Video game, terutama yang punya cerita padat seperti RPG atau game adventure, selain mengandung unsur interaktif dan kesenian juga mengandung unsur literatur. Sebuah literatur kadang punya isi yang terinspirasi oleh ideologi tertentu, dan video game bukan pengecualian. Kita ambil contoh salah satu game favorit saya, yaitu Xenogears. Xenogears punya cerita yang berkaitan erat dengan tema gangguan mental, kepribadian ganda, intrik politik, sampai ide-ide yang mempertanyakan konsep ketuhanan. Meskipun Xenogears punya rating Teen (remaja), saya rasa tidak semua remaja bisa mencerna konten seperti ini. Jangankan remaja, orang dewasa saja belum tentu bisa menerima.
Banyak game di luar sana yang memiliki tema berat dan cukup provokatif, misalnya game bergenre psychological thriller seperti Alan Wake atau Lucid9: Inciting Incident. Salah-salah game seperti ini bisa dituduh mengajarkan yang tidak-tidak, atau dituduh menyebarkan paham sesat. Padahal seperti kalimat yang sering muncul di awal film, "cerita ini hanya fiksi belaka." SolusiJangan berikan game bertema provokatif sebelum anak mencapai usia mental yang matang. Berikan literatur lain sebagai pembanding agar pikiran anak tidak terpatok pada satu ideologi saja. Dengan banyak membaca, wawasan akan meluas, sehingga kita bisa menyaring mana ideologi yang baik dan mana yang buruk. Bahaya Kantong KeringPoin ketujuh dan terakhir ini adalah bahaya yang paling menakutkan dan sangat sulit untuk dihindari. Tidak peduli apakah kamu gamer yang masih bocah atau sudah setengah baya, video game berpotensi menipiskan dompet dan menguruskan rekening tabunganmu. Apalagi kalau kamu pengguna Steam. Sulit sekali menahan godaan beli game baru saat diskon muncul di depan mata.
Punya penghasilan tinggi juga tak menjamin kamu bisa lepas dari bahaya ini. Justru makin banyak pemasukan, makin mahal game yang bisa kamu beli. Sudah jadi suratan takdir bahwa manusia memang tak pernah puas, jadi ya pasrah saja lah. SolusiBaca tip bertahan hidup dari kami, biasakan untuk menamatkan game yang kamu punya sebelum beli game baru, dan banyak-banyak berdoa supaya game yang kamu suka muncul saat kamu punya cukup dana untuk dihamburkan. Jangan lupa sedia garam dan kecap untuk teman makan bila tak sanggup beli lauk gara-gara uang habis untuk beli game. Itulah tujuh macam potensi bahaya yang bisa timbul akibat bermain video game dengan tidak bertanggungjawab. Ketujuh bahaya ini bisa dihindari dengan pendidikan yang baik dari orang tua serta pemahaman kuat akan budi pekerti dan video game itu sendiri. Jadi sebenarnya kita tidak perlu terlalu khawatir. Video game juga punya berbagai unsur positif yang bermanfaat, dan hal tersebut akan kita bahas pada kesempatan berikutnya. Kamu sendiri bagaimana? Apakah kamu pernah merasakan bahaya-bahaya di atas dalam kehidupanmu sebagai gamer? Kalau ya, ceritakan pengalamanmu di bawah ya! Sumber Pustaka: Video Game Addiction, Raise Smart Kid, Wikipedia, dan lain-lain. (Diedit oleh Iqbal Kurniawan) The post 7 Potensi Bahaya Video Game dan Cara Menghindarinya appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| Jurus Jitu Supaya Kamu Senantiasa Berpikir Kreatif di Mana Saja Posted: 03 May 2016 10:00 PM PDT Ada kalanya manusia bercermin untuk merefleksikan kembali jati diri mereka yang sebenarnya. Beberapa waktu lalu seorang seniman menyinggung hal ini dalam pidatonya: "Seni itu menyimpang dari aturan. Para seniman menyimpang dari aturan. Bukan aturan hukum. Namun, aturan dalam proses kreativitas. Anak-anak senantiasa melanggar aturan tersebut sepanjang waktu. Mereka melakukannya, misalkan, dengan cara melukis langit berwarna hijau atau laut berwarna kuning." "Namun, seiring berjalannya waktu, mereka diberitahu bahwa langit harus berwarna biru dan laut tak boleh berwarna kuning." Hal ini menyadarkan diri saya. Kita kerap mendengar "tidak" atau "jangan," dari orang yang takut akan perubahan. "Tidak" dari orang-orang yang senang di zona nyaman. Mungkin, kamu sedang mencoba mencari cara untuk mengubah kata "tidak" menjadi "iya." Tulisan saya mungkin dapat membantu kamu. Saya telah menyusun daftar tip yang bisa kamu praktikkan, yang sudah diuji berdasarkan penelitian ilmiah, agar kamu menjadi lebih kreatif—atau mampu menginspirasi kreativitas di lingkungan sekitarmu. Daftar ini berasal dari buku yang sangat saya rekomendasikan untuk kamu baca, judulnya Originals: How non-conformists move the world. Berikut tip bermanfaat yang telah saya rangkum untuk kamu. Hindari manajer yang terlalu ramahKita seringkali mudah akrab pada bos yang ramah pada kita. Namun, riset menunjukkan, kekurangan dari tipe bos seperti ini biasanya mereka cenderung mempertahankan status quo perusahaan, sebab mereka tak mau terjadi konflik. Di sisi lain, bos yang galak, meski kadang menyebalkan, cenderung lebih menghargai adanya perbedaan pendapat. Dalam studi lain terungkap bahwa pemimpin yang menentang status quo cenderung lebih mengapresiasi suatu gagasan baru dan tidak merasa terancam oleh masukan dari pegawai yang lain. Cobalah menjajal hobi artistik Sumber gambar: Ryan McGuire Studi menemukan bahwa peraih Nobel kemungkinan besar menggeluti hobi artistik dibandingkan ilmuwan lainnya. Yang termasuk ke dalam hobi artistik di antaranya musik, seni dan kerajinan, menulis, atau bermain drama. Fakta yang sama berlaku bagi entrepreneur dan inventor, jika dibandingkan dengan orang rata-rata penduduk di AS. Memang, belum tentu jika kamu memiliki hobi artistik kamu lantas akan menjadi Steve Jobs. Namun, ada banyak riset yang menunjukkan bahwa kreativitas adalah hal yang dapat dipelajari. Dengan mempelajari hobi artistik, kamu mungkin dapat memperoleh paradigma baru yang nantinya bisa dikolaborasikan dengan gagasan yang kamu miliki saat ini, lalu menciptakan suatu gagasan yang lebih segar. Mintalah saran dari rekan dengan wawasan dan pengetahuan luasKeterampilan tak melulu erat kaitannya dengan kreativitas, namun hal itulah yang membedakan antara si jenius gila dengan si jenius sejati. Ungkapan "kamu harus tahu aturannya sebelum kamu langgar" ternyata benar adanya. "Untuk benar-benar mempelajari fisika dengan baik dan kreatif, kamu harus punya kisaran IQ di angka 140," ucap ahli psikologi Dean Simonton. "Namun, begitu kamu punya IQ seminimal itu, masih ada 'hal' lain yang harus kami miliki untuk benar-benar kreatif saat mempelajarinya." Studi tersebut mencoba mengidentifikasi "hal" yang dimaksud, untuk mencari tahu seberapa efektif seorang kreator dalam menilai gagasan mereka. Dan ternyata mereka tak mampu menilai gagasan mereka dengan baik. Mereka kemudian menguji seberapa efektif penilaian dari focus group discussion atau kelompok diskusi terarah dan manajer. Hasilnya sama buruknya. Para kreator gagal karena mereka terlalu fokus pada pekerjaan mereka, hingga tak sempat mendapat evaluasi. Kelompok diskusi terarah juga gagal karena mereka dituntut untuk mengevaluasi sesuatu yang asing bagi mereka, imbasnya mereka hanya mengambil referensi dari hal-hal yang telah mereka ketahui sebelumnya. Terakhir, seorang manajer berisiko mendapat sentimen negatif dari bawahannya karena ia terlalu berorientasi pada hasil. Sehingga, ia kerap mengabaikan gagasan-gagasan baru. Justru, cara paling efektif yang ditemukan oleh para pengkaji studi tersebut adalah dengan memiliki rekan dalam bidang yang sama untuk mengevaluasi hasil kerja kamu. Bukan sekadar rekan. Kamu perlu seorang rekan yang bukan hanya ahli, namun juga berpikiran terbuka. Saya pernah menuliskan:
Singkirkan mitos bahwa kreativitas mengadung risiko Sumber gambar: Ryan McGuire Kita semua menyukai kisah mengenai seorang entrepreneur yang menjual rumah, mobil, bahkan semua tabungannya untuk digadaikan demi bisnisnya. Ia mungkin bertindak bodoh. Berani, namun bodoh. Studi menunjukkan bahwa entrepreneur tidak selalu berani mengambil risiko dibandingkan non-wirausahawan. Hanya saja, mereka lebih pintar dalam mengelola risiko. Entrepreneur yang bodoh mungkin akan mengundurkan diri dari jabatannya dan terjun ke dunia startup tanpa melakukan riset yang cukup. Entrepreneur yang cerdas punya rencana B, dan mengurus startup dijadikannya sebagai proyek sampingan hingga ia yakin dengan langkah yang diambil. Meluruskan mispersepsi mengenai entrepreneurship seperti ini dapat mendorong lebih banyak wanita, yang terkenal kurang berani mengambil risiko, untuk terjun ke dunia bisnis. Jadilah si pengulur waktu Sumber gambar: Ryan McGuire Ya, mereka yang sering menunda pekerjaan adalah orang yang malas. Namun, mereka yang kreatif juga demikian. Kuncinya adalah tetap produktif. Studi menunjukkan bahwa menunda pekerjaan dapat menghasilkan penyelesaian masalah yang lebih kreatif. Mona Lisa dilukis secara sporadis dalam waktu yang lama. Leonardo Da Vinci menghabiskan waktu bertahun-tahun untuk melukisnya sembari mengerjakan proyek yang lain. Teknik yang ia gunakan ketika mengerjakan proyek-proyek yang lain diakumulasikan serta diterapkannya pada lukisan mahakarya tersebut. Naskah pidato I Have a Dream dari Martin Luther King Jr yang tersohor itu dirampungkan sebelum ia naik ke podium. Ia berbincang dengan banyak orang demi memperoleh berbagai perspektif untuk pidatonya. Ia juga berlatih di gereja sebelum merampungkan naskahnya. Dan bagian "saya punya impian"? Semuanya adalah hasil improvisasi, atau, lebih tepat lagi, serpihan yang ia rangkai dari memori pidato yang pernah ia orasikan di masa lalu. Berikut adalah penjelasan ilmiah mengenai hal-hal tersebut. Manakala kamu punya tugas yang belum selesai, otak kamu akan terus memikirkannya meski kamu sedang fokus pada hal lain. Sehinnga, ketika kamu meneruskan kembali pekerjaan kamu yang tertunda, kemungkinannya kamu sudah punya perspektif baru yang dapat menghasilkan solusi kreatif. Jangan lelah bereksperimenProbabilitas yang sederhana: Semakin banyak kamu menggali ide, semakin besar kemungkinan kamu memperoleh ide yang cemerlang. Bereksperimen dengan gigih adalah cara paling efektif untuk menjadi kreatif. Para peneliti menemukan bahwa ada dua tipe inovator. Inovator konseptual (contoh paling cocok adalah Albert Einstein) sukses mengubah gagasan besar menjadi kenyataan, namun mereka cenderung berkutat dengan satu macam pemikiran semasa hidupnya. Inovator eksperimental, yang belajar dari trial and error, cenderung menelurkan gagasan-gagasan baru selama masa produktif mereka. Jadi semua orang bisa menjadi seorang inovator, meskipun tak semua memiliki otak sejenius Albert Einstein. Jangan bergantung pada solusiManajer kamu mungkin pernah berkata seperti ini: "Jangan membawa masalah, bawakan saya solusi!" Ada sedikit kesalahan dari tindakan ini. Kabar baiknya, manajer tersebut bereaksi lebih positif ketika mereka disodori solusi. Kabar buruknya, menurut temuan pakar psikologi, tindakan tersebut dapat menciutkan nyali pegawai untuk bertanya pada manajernya dan menghasilkan solusi terbaik. Seperti halnya saat mengeluarkan steak terlalu cepat dari oven. Ketika kamu memaksa seseorang untuk segera memberimu solusi, mereka hanya akan menghadirkan solusi yang setengah matang, prematur, sehingga tak banyak manfaat yang bisa kamu dapat dari solusi yang mereka berikan. Jadikan kritik sebagai bagian dari kultur perusahaanStartup kerap diolok-olok karena terlalu menekankan "kultur," yang dianggap menjadi penyebab munculnya groupthink serta diskriminasi dalam lingkungan startup. Ini solusinya: Jadikan berpikir kritis sebagai sikap yang penting dan mewakili ciri-ciri utama kultur perusahaan kamu. Kemudian, berusahalah untuk memberi contoh tindakan: Jika kamu seorang CEO, kamu harus terbuka terhadap kritikan. Mereka yang mengkritik harus dihargai dan diberi ruang untuk menyuarakan kekhawatiran mereka demi kemajuan perusahaan. Ada manajer yang melakukan hal ini dengan cara menyuruh seseorang berperan sebagai devil's advocate. Namun, cara ini biasanya tak berhasil, karena orang tersebut tak memberi argumen yang kuat untuk meyakinkan orang-orang di perusahaan. Bungkus ide kamu dengan cara yang lebih menarik Sumber gambar: Ryan McGuire Kita tidak hidup di dunia yang mengizinkan kreativitas mengalir tanpa hambatan. Terkadang, ada sebuah bendungan raksasa yang menghalangi datangnya aliran ide-ide segar. Untuk mengatasinya, kamu bisa sampaikan ide dengan cara yang tak terlalu berisiko. Lakukan repetisi: Semakin sering kamu mengungkapkan ide kamu terhadap seseorang, semakin mereka terbuka akan ide kamu. Cara ini semakin efektif jika kamu mengutarakannya di waktu yang tepat dan mengombinasikannya dengan ide yang lain. Bisa juga kamu membungkus ide kamu dengan sesuatu yang mudah dipahami oleh orang lain. Kita kerap melihat cara seperti itu di dunia startup. Misalnya ketika sebuah perusahaan menyebut diri mereka "Uber for X" dan "Uber for Y." Ya, teknik tersebut terlalu sering digunakan oleh startup, namun cara tersebut memang efektif untuk memberi kemudahan dalam pemahaman. Ada cara lain agar ide kontroversial kamu bisa diterima: Utarakan terlebih dahulu kerugian dari ide kamu. Dengan begitu kamu akan terlihat lebih cerdas, lebih jujur, dan membuat mereka lebih memercayai ide kamu. Jangan terlalu bergantung pada dataBanyak orang yang yang membicarakan pentingnya keberadaan data. Ini menjadi jargon korporasi baru yang kebenarannya mulai dipertanyakan. Namun, terlalu "memuja" data dapat berujung pada kesalahan strategi. Tindakan ini dapat menyebabkan penilaian yang keliru, sehingga bisa saja data yang kamu kumpulkan meleset kebenarannya. Untuk menanggulanginya, cari tahu kebenaran data kamu. Meskipun data analisis dapat menginformasikan apa yang sedang terjadi, namun ia tak dapat menyebutkan alasan kenapa sesuatu terjadi. Data seharusnya menjadi bagian dari lingkaran feedback bagi manusia yang menginformasikan intuisi, kreativitas, dan sebaliknya. Jangan hanya membuat aturan, jelaskan juga alasannya Sumber gambar: Ryan McGuire Ini bonus tip yang berlaku jika kamu merupakan orang tua atau guru. Kita ketahui bahwa kepribadian anak yang lebih muda cenderung berbeda dengan saudaranya yang lebih tua. Anak yang lebih muda cenderung lebih kreatif. Ini alasannya. Mereka yang baru menjadi orang tua cenderung lebih selektif terhadap anak pertama mereka, yakni dengan banyak melarang ini dan itu. Nah, begitu mereka melahirkan anak kedua dan seterusnya, mereka menjadi lebih rileks dan memberi kebebasan lebih pada anak-anak mereka. Saya tidak mengatakan kamu harus menjadi orang tua yang santai. Ada kemungkinan seorang anak menjadi terlalu bandel jika kurang mendapat perhatian dari orang tuanya. Yang kamu perlukan adalah memelihara kreativitas mereka dalam dosis yang tepat dan tak membahayakan mereka. Bagaimana cara memastikannya? Kuncinya terletak pada perbedaan antara orang yang menjadi penyelamat pada holocaust (non-Yahudi yang mempertaruhkan nyawa mereka untuk menyelamatkan kaum Yahudi selama perang dunia kedua) dengan bystander (orang yang hidup di wilayah yang sama namun tak berbuat apa-apa). Ternyata, didikan yang mereka terima semasa kecil memberikan pengaruh. Para penyelamat holocaust memiliki orang tua yang seringkali memberi alasan dan penjelasan untuk meluruskan perilaku yang buruk. Orang tua mereka menjelaskan konsekuensi aksi mereka dan apa dampaknya terhadap orang lain. Sedangkan, bystander, memiliki orang tua yang lebih sering memberi hukuman, membentak, dan seenaknya membuat peraturan. Perbedaan cara mengasuh ini juga ditemukan dalam kajian lain yang membandingkan remaja kreatif dan produktif dengan remaja yang kreatif namun kriminal. Ketika peraturan didasari oleh alasan yang rasional, kemungkinan besar peraturan tersebut akan dipatuhi. Sehingga, kunci untuk menghasilkan manusia dewasa yang kreatif dan produktif adalah dengan cara mendidik mereka secara dewasa sejak usia dini. (Artikel ini pertama kali dipublikasikan dalam bahasa Inggris oleh Terence Lee. Isi di dalamnya telah diterjemahkan dan dimodifikasi. Diedit oleh Fadly Yanuar Iriansyah dan Pradipta Nugrahanto; sumber gambar: Gratisography) The post Jurus Jitu Supaya Kamu Senantiasa Berpikir Kreatif di Mana Saja appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| Dishonored 2 Akan Dirilis oleh Bethesda November Tahun Ini Posted: 03 May 2016 09:29 PM PDT Pertengahan tahun lalu, Bethesda sempat memamerkan trailer perdana game stealth karya Arkane Studios, Dishonored 2, yang direncanakan akan rilis musim semi (sekitar Maret-Mei) 2016. Kini Bethesda memastikan Dishonored 2 akan dirilis 11 November 2016 untuk PC, PS4, dan Xbox One. Sebelumnya di Dishonored, kamu berperan sebagai Corvo Attano, pengawal setia ratu Jessamine Kaldwin yang memimpin kota Dunwall. Corvo difitnah membunuh sang ratu ketika terjadi kudeta di pemerintahannya. Ia pun menuntut balas dengan mencari tahu siapa pembunuh ratu yang sekaligus telah mencoreng nama baiknya. Dalam perjalanannya, Corvo menyelamatkan Emily Kaldwin, putri ratu Jessamine, yang sempat diculik setelah ibunya dibunuh. Di Dishonored 2, kamu bisa memilih untuk bermain sebagai Emily atau Corvo.
Corvo memiliki kekuatan supernatural yang membuatnya bisa berpindah tempat secara cepat, memperlambat waktu, atau mengendalikan makhluk hidup lain. Sedangkan Emily, selain menunjukkan kemampuan berpedang dan bertarung dengan tangan kosong, juga memiliki kemampuan layaknya seorang assassin. Dishonored 2 berlatar waktu lima belas tahun setelah seri pertamanya, Emily yang sebelumnya masih kecil dan terlihat lugu, kini telah menjadi wanita dewasa. Emily belajar banyak dari Corvo yang ia anggap sebagai seorang ayah. Outsider, sosok misterius di dunia Dishonored, memberi kekuatan magis pada Emily yang membuatnya bisa mengeluarkan semacam tentakel untuk menyeberangi gedung-gedung dan menyerang musuh. Ia juga memiliki kemampuan untuk memperlambat waktu dan berubah menjadi bayangan yang bergerak seperti udara.
Di Dishonored 2, kamu akan bertualang di kota baru bernama Karnaca dengan teknologi yang terlihat lebih canggih dari sebelumnya. Bahkan ada rumah megah yang desainnya bisa berubah sendiri seiring kamu berjalan. Aktor dan aktris seperti Vincent D'Onofrio (Wilson Fisk) dan Rosario Dawson (Claire Temple) dari serial TV Daredevil, serta Pedro Pascal, pemeran Oberyn Martell di Game of Thrones, ikut mengisi suara di Dishonored 2. Selain itu, ada juga Sam Rockwell (Moon dan Galaxy Quest), Jamie Hector (The Wire dan Heroes), dan Robin Lord Taylor (Gotham).
Chloë Grace Moretz tidak lagi mengisi suara Emily. Sebagai gantinya, dipilih Erica Luttrell (Darla di Fallout 4) dan suara Corvo akan diisi oleh Stephen Russel (Nick Valentine di Fallout 4). Pada 12 Juni nanti, gameplay Dishonored 2 akan ditayangkan di E3 Showcase Bethesda serta disiarkan langsung via Twitch dan YouTube. Melihat kembalinya Emily di trailer pertama Dishonored 2 membuat saya semakin tidak sabar ingin bermain sebagai protagonis wanita yang tampak keren dengan tentakelnya ini.
(Diedit oleh Iqbal Kurniawan) The post Dishonored 2 Akan Dirilis oleh Bethesda November Tahun Ini appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| Twitter Luncurkan Fitur yang Mempermudah Kamu Temukan Teman Baru Posted: 03 May 2016 08:27 PM PDT Minggu lalu, Twitter baru saja mengumumkan kalau mereka telah mempunyai 310 juta pengguna aktif setiap bulannya, bertambah lima juta pengguna sejak akhir tahun lalu. Namun angka tersebut masih sangat kecil apabila kita membandingkannya dengan Instagram yang telah mempunyai 400 juta pengguna aktif. Menyadari hal itu, Twitter terus berusaha berbenah seperti dengan meluncurkan fitur deskripsi gambar dan membuat algoritma khusus untuk linimasa mereka. Kemarin (3/5), Twitter kembali meluncurkan fitur baru bernama Connect, yang bisa membantu kamu menemukan teman-teman baru di Twitter. Memberikan rekomendasi pengguna untuk kamu follow
Dalam fitur Connect, Twitter akan menampilkan rekomendasi akun-akun yang menurut mereka layak untuk kamu follow. Rekomendasi yang diberikan Twitter ini dibuat berdasarkan lokasi tempat kamu berada, siapa saja orang yang sudah kamu follow, tweet mana saja yang kamu sukai, dan kejadian-kejadian apa yang sedang ramai dibicarakan para pengguna di Twitter. Kamu bisa mengakses fitur Connect ini dengan menekan ikon berbentuk orang yang berada di bagian atas layar aplikasi Twitter. Ikon tersebut sama persis dengan ikon yang biasanya kamu gunakan untuk membuka fitur Find People. Kemampuan menghubungkan aplikasi Twitter dengan kontak telepon di smartphone kamu yang sebelumnya ada di fitur Find People, juga tersedia di fitur Connect. Menemukan “kicauan” yang menyebar kebencian? Coba manfaatkan sistem pelaporan Twitter yang baru Untuk menggunakan fitur ini, kamu harus terlebih dahulu melakukan pembaruan pada aplikasi Twitter yang kamu miliki. Fitur ini telah tersedia untuk pengguna yang memakai aplikasi Twitter di smartphone berbasis Android dan iOS. App Info  Twitter Gratis Download Walau tidak terlalu banyak mengubah cara penggunaan Twitter, namun fitur Connect ini bisa sangat membantu apabila rekomendasi yang diberikan Twitter benar-benar tepat dengan minat kita. Dengan fitur ini, sepertinya Twitter berharap agar kita bisa mengikuti lebih banyak orang, dan lebih sering berinteraksi di dalam platform mereka. (Diedit oleh Fadly Yanuar Iriansyah; sumber gambar Alan O’Rourke) The post Twitter Luncurkan Fitur yang Mempermudah Kamu Temukan Teman Baru appeared first on Tech in Asia Indonesia. |
| You are subscribed to email updates from Tech in Asia Indonesia. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
| Google Inc., 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States | |
No comments:
Post a Comment