Ads

Monday, April 11, 2016

Game Di Indonesia

Game Di Indonesia


Volocopter, Jawaban Atas “Mobil Terbang” yang Selama Ini Kita Impikan

Posted: 11 Apr 2016 07:00 PM PDT

Alih-alih mobil terbang seperti yang ada di film The Fifth Element, masa depan tampaknya akan diramaikan oleh pesawat multicopter yang digunakan sebagai alat transportasi pribadi. Perusahaan asal Jerman e-volo baru-baru ini mendemonstrasikan kendaraan personal yang mampu terbang berkat bantuan delapan belas baling-baling.

Volocopter, kendaraan bertenaga listrik yang mampu menampung dua orang, sukses melakukan penerbangan berawak pertamanya. Dalam uji coba yang dilakukan sejak November 2013, pesawat ini telah terbang lebih dari 100 kali, namun semuanya dikendalikan dari jarak jauh.

Penerbangan perdana dengan awak tersebut mencatat kecepatan 25 km/jam. Namun, e-volo merancang kendaraan ini agar mampu melesat dengan kecepatan maksimal 100 km/jam, serta mencapai ketinggian maksimal 6.500 kaki atau sekitar 2 km.

Tim e-volo menolak menyebut kendaraan ini sebagai helikopter, terutama karena perbedaan desain dan fitur keamanan antara keduanya. Selain mampu terbang dengan lebih stabil, suara yang dihasilkan belasan baling-balingnya pun tidak berisik seperti helikopter.

Setiap baling-baling itu ditenagai oleh tiga baterai. Meski dua baterai gagal berfungsi, secara teori Volocopter masih mampu mendarat dengan aman. Bahkan terdapat parasut yang dapat diluncurkan pada situasi darurat.

Baca juga: Startup Ini Melihat Peluang dari Pemanfaatan Drone untuk Industri Minyak dan Gas

Setelah demonstrasi penerbangan dengan awak yang bisa dibilang sukses, tentunya tinggal menunggu waktu sebelum e-volo mulai memproduksi kendaraan ini secara masal.

Sayangnya, kecuali pernyataan bahwa e-volo akan terus menguji kemampuan Volocopter hingga mencapai kecepatan dan ketinggian yang disebutkan di atas, mereka enggan menyebutkan kapan Volocopter akan dirilis untuk publik maupun harganya.

Namun, satu yang pasti, terlepas harga dan polemik yang akan terjadi terkait regulasi dan keamanan ketika produk ini rilis secara masal nanti, Volocopter menjadi bukti bahwa masa depan dengan "mobil terbang" semakin dekat dengan kenyataan.

(Diedit oleh Pradipta Nugrahanto)

The post Volocopter, Jawaban Atas "Mobil Terbang" yang Selama Ini Kita Impikan appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Valkyrie Anatomia: The Origin Akan Melanjutkan Seri Valkyrie Profile Tahun Ini

Posted: 11 Apr 2016 07:00 PM PDT

Setelah menunggu selama tujuh tahun sejak Valkyrie Profile: Covenant of the Plume dirilis untuk Nintendo DS tahun 2009 lalu, akhirnya fan Valkyrie Profile disuguhkan berita mengenai kelanjutan dari seri ini. Square Enix mengumumkan rencana peluncuran Valkyrie Anatomia: The Origin pada musim gugur (sekitar September – November) 2016 di Jepang. Meskipun belum ada informasi akan dirilis di platform mana, tetapi banyak yang menduga bahwa game ini akan tersedia di platform mobile.

Selain itu, Square Enix juga meluncurkan teaser berupa situs web yang menampilkan logo menyerupai versi terdahulu dari Valkyrie Profile. Valkyrie Anatomia: The Origin akan dikerjakan oleh Yoshinori Yamagishi yang juga dikenal sebagai produser seri Star Ocean, Moto Sakuraba sebagai komponis, dan Daisuke Fujisawa sebagai penulis skenario.

Valkyrie Profile dirilis pertama kali di Jepang oleh Enix pada tahun 1999. Game yang dikembangkan oleh Tri-Ace ini terbilang sangat sukses dan berhasil terjual lebih dari 700.000 kopi pada console Playstation. Square Enix sempat merilis ulang Valkyrie Profile di PlayStation Portable dengan judul Valkyrie Profile: Lenneth, sebelum merilis Valkyrie Profile 2: Silmeria di PS2 dan Valkyrie Profile: Covenant of the Plume di Nintendo DS.

Situs Resmi: Valkyrie Anatomia: The Origin

The post Valkyrie Anatomia: The Origin Akan Melanjutkan Seri Valkyrie Profile Tahun Ini appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Offworld Trading Company Mengajakmu Berbisnis di Planet Mars 28 April Nanti

Posted: 11 Apr 2016 07:21 AM PDT

Jika bermain game mengelola bisnis di dunia sudah biasa, maka kamu harus mencoba berbisnis di planet Mars dalam Offworld Trading Company. Setelah setahun lebih berada di Steam Early Access, akhirnya game karya Mohawk Games yang berisi para developer veteran dari seri game Civilization ini akan resmi dirilis 28 April nanti.

Offworld Trading Company tidak hanya menawarkan simulasi berbisnis saja, tetapi juga persaingan ketat dengan pengusaha lainnya. Game bergenre strategi ekonomi real time ini membawamu dan pebisnis lainnya, yang dikendalikan komputer, berlomba mengumpulkan uang untuk membeli perusahaan satu sama lainnya.

offworld-trading-company-screenshots-4

Sebuah area di planet Mars akan disediakan untuk kamu dan tujuh pebisnis lainnya untuk membangun industri dalam waktu bersamaan. Di sini kamu akan merasakan serunya berlomba mengumpulkan bahan mentah, mengelolanya, lalu menghasilkan sesuatu yang dapat dijual dan berguna bagi umat manusia di Bumi.

Sistem menjualnya juga tidak bisa sembarangan, ada hukum ekonomi yang berlaku dalam game ini. Misalnya, jika persediaan barang yang dijual lebih banyak daripada permintaannya, maka harga penjualan barangmu akan turun.

Berbeda dengan game strategi di luar bumi lainnya, di Offworld Trading Company kamu akan bersaing tanpa menggunakan senjata apapun, murni dengan berbisnis. Walaupun bisa melihat area industri lawan, belum tentu kita bisa tahu apa yang sedang mereka produksi. Jadi, mengatur strategi untuk mengalahkan lawan di game ini memerlukan banyak manipulasi.

offworld-trading-company-screenshots-1

Kamu bisa menyewa pembajak dari pasar gelap untuk mencuri stok bahan lawan, mengklaim hak paten teknologi terbaru agar lawan tidak bisa menggunakannya, hingga mengirimkan mata-mata untuk menyabotase industri lawan agar berhenti berproduksi sesaat. Namun ingat, walaupun sekilas mirip seri Anno, tidak ada peperangan atau fraksi tertentu dalam game ini.

Fitur lainnya adalah adanya sistem peta area dan kondisi yang diacak setiap memulai permainan, kamu tidak akan menemukan kondisi pasar yang sama di Offworld Trading Company. Di balik visualiasasi yang indah dengan kesederhanaannya, ternyata sisi strategi ekonomi game ini cukup kompleks dan mendalam.

Offworld Trading Company memiliki mode Campaign dan multiplayer online, sehingga kamu bisa membuat sebuah tim bersama temanmu untuk menjalankan bisnis atau bermain kompetitif dan adu cepat membeli perusahaan satu sama lainnya.

Jika kamu merasa tertantang untuk mencoba berbisnis di Mars, kamu bisa mendapatkan Offworld Trading Company Early Access di Steam untuk PC dan Mac seharga Rp269.999, lalu mengunduh versi lengkapnya yang akan dirilis 28 April nanti. Selamat bersaing dengan pebisnis lain di Mars!

The post Offworld Trading Company Mengajakmu Berbisnis di Planet Mars 28 April Nanti appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Ini Cara agar Kamu Tidak Ketinggalan Informasi Terkait #TIASG2016

Posted: 11 Apr 2016 07:16 AM PDT

Buat kamu yang besok akan bergabung dengan ribuan peserta lainnya di Suntec Convention Hall, kami telah merangkum hal-hal seru yang bisa kamu lakukan untuk membuat pengalaman kamu menjadi bagian dari Tech in Asia Singapore 2016 lebih seru lagi.

(#)MediaSosial

Kita hidup di tahun 2016. Zaman di mana orang-orang berbagi apapun di media sosial. Foto makan siang, check-in di tempat nongkrong, pamer rute lari, dan sebagainya. Jadi, jangan ragu-ragu untuk menunjukkan eksistensi kamu di konferensi teknologi dan startup terbesar di Asia Tenggara ini.

Kami hadir di mana saja. Dari mulai Facebook, Twitter (@TechinAsia), Instagram (@TechinAsia), dan Snapchat (@TechinAsia).

Sertakan juga tagar #tiasg2016 saat kamu posting di media sosial. Kamu jadi bisa ditemukan dan juga menemukan sesama peserta Tech in Asia Singapore 2016 yang ikut posting di social media wall Tech in Asia Singapore 2016.

Aplikasi khusus konferensi #tiasg2016

Kamu hadir di Tech in Asia Singapore 2016? Tahukah kamu ada aplikasi khusus untuk mengakses semua informasi seputar konferensi Tech in Asia Singapore 2016?

Download aplikasinya (tersedia untuk iOS dan Android), dan kamu tidak akan kebingungan lagi mau ke mana dan mau melakukan apa.

Tidak hanya melihat informasi acara, kamu juga bisa mencari teman yang akan diajak networking dan melihat daftar startup yang ada di Bootstrap Alley. Kamu juga bisa menyampaikan pertanyaan seputar konferensi yang akan dijawab oleh tim Tech in Asia di aplikasi ini.

tia-conf-app-2-750x428

Bergabunglah di Arena!

Untuk pertama kalinya di Tech in Asia Singapore 2016, kamu tidak hanya bisa menyaksikan para startup terbaik bertanding di Arena, tetapi kamu juga bisa ikut memilih startup favorit dari tujuh startup yang bertanding.

Satu startup akan keluar sebagai pemenang. Kalau kamu ikut voting dan beruntung, kamu bisa membawa pulang sebuah Apple Watch sebagai oleh-oleh dari Arena. Cara memberi suaranya pun cukup mudah. Tweet dukungan kamu dengan menyertakan tagar #tiasg2016 dan tagar untuk startup yang mengikuti Arena:

Startup mana yang akan kamu dukung? Ini tagarnya!

TIABitMex #TIADocquity #TIAGliaCloud #TIAKeukey #TIAMerlin #TIAPouch #TIAZWorks

Belum bisa menghadiri Tech in Asia Singapore 2016? Jangan kecewa. Selain lewat media sosial, kamu juga bisa mengikuti konferensi Tech in Asia Singapore 2016 di sini!

Berita terkini #tiasg2016

Tidak bisa menghadiri Tech in Asia Singapore 2016? Atau ketinggalan salah satu Stage yang tidak sempat kamu kunjungi? Tim editorial kami sudah siap merangkum materi para pembicara dan disajikan segar di web Tech in Asia global dan Indonesia.

Ssst, gunakan kata kunci "tiasg2016" untuk menemukan konten terbaru seputar Tech in Asia Singapore 2016 di web Tech in Asia dengan lebih cepat.


Nah, sudah siap untuk menambah keseruan Tech in Asia Singapore 2016? Kalau kamu masih belum puas hanya mengikuti konferensi terbesar ini secara online, kamu masih punya satu lagi kesempatan terakhir untuk mendapatkan tiket konferensi Tech in Asia Singapore 2016!

Dapatkan tiket kamu sekarang juga dan jadilah bagian dari konferensi startup dan teknologi terbesar di Asia.

Sampai bertemu di #tiasg2016!

Baca Juga: Menghitung Hari Menjelang Tech in Asia Singapore 2016

(Diedit oleh Fadly Yanuar Iriansyah)

The post Ini Cara agar Kamu Tidak Ketinggalan Informasi Terkait #TIASG2016 appeared first on Tech in Asia Indonesia.

8 Kombinasi Kartu Mematikan untuk Membuatmu Menang di Clash Royale

Posted: 11 Apr 2016 06:50 AM PDT

Rasanya saya sudah tidak perlu basa-basi lagi untuk memperkenalkan game terbaru Supercell yang sudah cukup fenomenal ini. Dalam hitungan waktu satu bulan semenjak dirilis, Clash Royale telah menjadi game populer yang sekarang bahkan telah menggeser posisi Clash of Clans di jajaran game gratis terlaris di Google Play Store.

Cek juga review dari Clash Royale di sini

Seiring semakin banyaknya orang yang mengunduh Clash Royale, otomatis semakin ketat juga persaingan antar pemain PvP dalam game ini. Oleh karena itulah diperlukan strategi yang sangat jitu untuk bisa berjaya di tangga leaderboard, jadi tanpa perlu panjang lebar lagi, berikut adalah delapan kombinasi kartu mematikan untuk membuatmu menang di arena Clash Royale.

Catatan: Strategi ini diambil dari implementasi update versi 1.2.3.


The Basic Boom!

The Basic Boom Deck | Screenshot
Avg. Elixir Cost: 3 |  Penyerang: Fleksibel (Diutamakan Giant + unit lain)
Arena: 1-2

Masih merasa cupu menghadapi kerasnya duel Arena dalam Clash Royale? Jika iya, maka deck ini bisa membantumu untuk belajar berstrategi sambil menyesuaikan gaya bermain kamu. Tujuan dari dibuatnya deck ini adalah mengombinasikan fungsi unit Tanker seperti Giant bersama unit pasukan lainnya, terutama Bomber dengan serangan splash damage miliknya yang merepotkan.

Giant sendiri bisa digunakan untuk mengalihkan serangan musuh agar menjauhi menara. Baru setelahnya, Bomber atau pasukan Minions kamu bisa menghabisi para musuh dari jarak serang pasukanmu.

Dengan unit murah seperti Goblins dan Knight, kamu juga bisa belajar  mengecoh lawanmu agar mengeluarkan spell Fireball mereka di awal permainan. Lewat deck yang cukup fleksibel ini, kamu bisa belajar ofensif atau defensif, tergantung dari seberapa banyak jumlah eliksir yang kamu punya.


“Meat Shield” Madness!

Meat Shield Madness | Screenshot
Avg. Elixir Cost: 4 |  Penyerang: Siapa pun yang berdiri di balik Giant
Arena: 2 (tanpa Wizard) – 5 (plus Wizard)

Jangan pernah sepelekan Giant. Makhluk berbadan tambun yang bergerak sangat lambat ini masih menjadi unit tanker yang cukup ampuh untuk digunakan di arena mana pun. Walau mudah sekali terpancing menyerang bangunan lain, tapi Giant bisa menjadi “pembuka jalur” yang efektif, apalagi jika dibarengi unit serangan jarak jauh di belakangnya.

Deck ini sebetulnya adalah peningkatan dari kombinasi deck “The Basic Boom” yang telah kita lihat di atas. Tentunya deretan kartu di atas masih bisa kamu sesuaikan lagi tergantung kebutuhan strategi kamu di medan laga. Kamu boleh saja mengganti Fireball atau Arrow dengan kartu lain seperti Mirror, Zap, Poison, maupun Rage untuk mempercepat gerak pasukan.

Kartu sihir semacam Freeze juga sangat dianjurkan agar pasukan di belakang sang Giant bisa membabat musuh yang membeku di hadapan mereka. Bila musuh mulai mengganggu Giant yang telah kamu terjunkan di garis belakang markas, kamu bisa mengganggu mereka dengan bangunan Bomb Tower yang sangat menjengkelkan.


X-BONE

XBONE Deck | Screenshot
Avg. Elixir Cost: 3.5 | Penyerang: Fleksibel (Diutamakan X Bow)
Arena: 3-5

Dengan namanya yang sekilas mirip julukan untuk console game buatan Microsoft, deck ini dibuat untuk memberikan ruang bagi kartu Epic: X Bow untuk meratakan menara lawan. Pemilihan tengkorak sendiri bukan tanpa alasan. Lewat biaya Elixir yang murah, dibantu serangan range Witch plus trik Skeleton miliknya yang “murahan”, deck ini bisa menjadi kombinasi merepotkan yang membuat lawanmu buru-buru melepaskan Fireball mereka.

Perlu diingat bahwa tujuan di balik trik murahan itu semua adalah memberikan waktu untuk mendirikan X Bow agar bisa segera meluluh lantakkan menara kiri atau kanan lawan. Cukup selisih kehancuran satu menara lawan, maka kemenanganmu sudah berada di tangan.

Kartu-kartu di atas jelas akan memerlukan penyesuaian yang begitu banyak jika kamu sudah memasuki Arena empat. Hal tersebut dikarenakan musuh bisa saja telah menyimpan spell seperti Freeze, dan kombinasi Rage + P.E.K.K.A. yang semakin memperkecil kemungkinanmu untuk menang dengan deck ini.


Tempo Skeleton

Tempo Skeleton Deck | Screenshot
Avg. Elixir cost: 4.3 |  Penyerang: Giant Skeleton, Wizard, Baloon, Freeze
Arena: 4-6

Walau keseragaman unit skeleton di dalamnya membuat deck ini terkesan tematik, namun deretan kartu-kartu ini mempunyai potensi yang cukup efektif bila diterjunkan di momen yang benar. Semua ini tak lepas dari kombinasi sihir Freeze dan dua kartu penyerang utama seperti Baloon dan juga Giant Skeleton. Jika musuh mulai maju, maka balaslah serangan mereka menggunakan Skeleton Army dan deretan kartu pertahanan seperti Tesla dan Arrows.

Sayangnya deck ini bukan tidak mempunyai kelemahan. Dikarenakan ketergantungan kamu terhadap unit dengan jumlah Eliksir yang sedikit sangatlah kecil, otomatis agresif tidaknya kamu dalam menyerang ditentukan sekali oleh momen dan deretan kartu apa saja yang sedang keluar di tangan.

Intinya satu: tetaplah cermat dalam melihat medan, dan hanya gunakan spell Freeze di saat-saat genting saja. Bila musuh terlalu sering mengandalkan unit penerbang, maka Wizard menjadi satu-satunya unit range untuk membantumu balik menyerang.


Tesla-Offense

Tesla Offense Deck | Screenshot
Avg. Elixir Cost: >4 | Penyerang: Prince, Barbarian, Minion Horde, Tesla
Arena: 2-4

Kamu mungkin bertanya kenapa harus Tesla? Well, cukup penting untuk kamu pahami bahwa Tesla merupakan pengganti Canon yang cukup efektif digunakan di Arena 4. Dengan strukturnya yang terletak di bawah tanah , setidaknya bangunan ini terhindar dari spell musuh di saat ia tidak sedang menyerang.

Fungsi dari deck ini sebetulnya adalah menyelipkan Prince atau mendirikan Tesla di baris terdepan musuh. Keberadaan unit lain seperti Minion Horde, Barbarian, dan Mini P.E.K.K.A. sendiri merupakan modal utama kamu untuk mengecoh lawan.

Selain itu, Rocket bisa juga kamu ganti menggunakan unit jarak jauh seperti Archer atau Goblin Spear untuk menghalau lawan yang menyerang. Bila hal itu kurang cukup, kamu juga bisa menggantinya dengan Goblin Barrel untuk mencicil kerusakan menara musuh setelah dihajar oleh Prince dan kawan-kawan.


Raging P.E.K.K.A.

Raging PEKKA Deck | Screenshot
Avg. Elixir Cost: 4.4 |  Penyerang: P.E.K.K.A, Barbarian, Fireball, Wizard
Arena: 4-7

Begitu kamu mendapatkan P.E.K.K.A. di arena keempat, kamu mungkin penasaran, kira-kira mana dari sekian koleksi kartu lamamu yang efektif untuk digunakan bersamanya. Sebagai unit tanker yang penampilannya terlihat cukup garang, P.E.K.K.A. memang cukup menggoda untuk digunakan, karena itulah deck ini dibuat untuk bersinergi dengannya.

Meski tergolong sebagai kartu lama, Fireball adalah kartu yang masih ampuh untuk menghancurkan pasukan kroco lawan. Goblin Spear, Barbarian, Skeleton Army, dan Wizard juga bersinergi satu sama lain untuk mencuri momentum serangan, di saat jumlah eliksir kamu belum mencukupi untuk memanggil P.E.K.K.A.

Kelemahan deck ini terletak pada jumlah eliksir yang tidak sedikit untuk menghasilkan kombinasi P.E.K.K.A dan spell Rage. Jika eliksir kamu cukup banyak, maka kombinasi P.E.K.K.A. dengan spell Rage bisa menjadi pukulan telak untuk melibas semua musuh di detik-detik terakhir.


Royal “Arena” Rumble

Royal Arena Rumble | Screenshot
Avg. Elixir Cost: 4.5 | Penyerang: Dark Prince, P.E.K.K.A, Barbarian
Arena: 7

Deretan kartu di atas bisa dibilang merupakan deck para pemain profesional atau mereka yang sudah cukup “kaya raya” untuk berlaga di Arena 7 alias Royal Arena. Beberapa kartu di atas bahkan juga sering kita jumpai di TV Royale, mulai dari Dark Prince dan Ice Wizard yang merepotkan, bahkan kartu Three Musketeers dengan harganya yang sangat mahal.

Sejumlah kartu dalam deck ini masih memungkinkan untuk kamu modifikasi. Seandainya kamu tidak memiliki Three Musketeers, kamu bisa menggunakan unit lain seperti Princess, Royal Giant, Golem, atau Giant Skeleton.

Bila kamu kurang merasa nyaman dengan serangan musuh dari udara, skeletons juga bisa diganti unit serangan jarak jauh agar kamu terhindar dari gangguan Baby Dragon dan Minion Horde.


Bagikan Kombinasi Kartu Andalanmu di Sini!

Your Deck Here | Screenshot

Dengan lebih dari ribuan kombinasi kartu yang semakin kompleks, permainan Clash Royale bisa dipastikan akan semakin seru dan menantang. Apalagi jika beberapa kartu baru, serta beberapa nerf mulai diterapkan Supercell ke depannya nanti.

Karena itulah melalui tulisan ini saya harapkan kamu juga ikut berpartisipasi membagikan seperti apa kombinasi kartu terbaik yang membuatmu memenangi ratusan trofi pertempuran di Clash Royale. Jangan lupa sertakan juga di Arena ke berapa saja kartu tersebut efektif untuk digunakan untuk membantu pemain lain yang sedang merintis karir mereka di Arena.

Cek juga berbagai tip, trik, dan strategi Clash Royale di sini!

Sebagai penutup, berikut adalah beberapa fakta menarik dari popularitas kartu yang sering digunakan di Arena Clash Royale:

  • Kartu Arrow dan Princess adalah dua  kartu yang paling sering digunakan dalam pertandingan Arena Clash Royale. Dari pengamatan 50 deck yang dibuat melalui situs deck builder, 58% pemain memasukkan dua kartu ini ke dalam koleksi mereka.
  • Spell Freeze menjadi favorit kedua setelah Arrow dan Princess, dengan perolehan angka 50%.
  • Kartu lainnya yang tergolong ke dalam kategori populer adalah Elixir Collector, Hog Rider, P.E.K.K.A., dan Goblins (bukan Goblin Spear).
  • Walaupun cukup efektif dari jarak jauh, namun Mortar adalah kartu yang paling jarang digunakan dalam deck builder Clash Royale

The post 8 Kombinasi Kartu Mematikan untuk Membuatmu Menang di Clash Royale appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Hal yang Dapat Dipelajari dari The Panama Papers Menurut Telkomtelstra

Posted: 11 Apr 2016 06:30 AM PDT

Beberapa waktu belakangan dunia digemparkan dengan terkuaknya jutaan dokumen rahasia dalam peristiwa yang dinamakan The Panama Papers. Dari peristiwa ini banyak tokoh dari berbagai negara yang terseret karena nama mereka termasuk di dalamnya.

Meski tidak terlalu berpengaruh pada Indonesia, Ardi Sutedja, Founder Indonesia Cyber Security Forum (ICSF), mengatakan bahwa negara kita harus banyak belajar dari peristiwa ini.

"Dasar dari terkuaknya data-data penting adalah karena perusahaan tidak berpikir bahwa cyber-security adalah investasi, bukan sekadar biaya besar yang harus dikeluarkan dalam berbisnis," ungkapnya saat ditemui di kantor Telkomtelstra, hari ini (11/4).

Hal senada juga diungkapkan Erik Meijer, CEO Telkomtelstra, yang ikut hadir pada kesempatan tersebut. Pria yang memimpin perusahaan dengan layanan keamanan data bagi korporasi ini mengutarakan bahwa kejadian Panama Papers menjadi keberuntungan bagi Indonesia untuk meningkatkan kesadaran dan memperbaiki sistem keamanan data yang dimiliki.

"Peristiwa ini dapat menggiring kesadaran bagi seluruh stakeholder di Indonesia, mulai dari perusahaan hingga pemerintahan, agar keamanan data bukan lagi hal yang diabaikan," terang Erik.

Pencegahan dan antisipasi yang dapat dilakukan

Dari forum yang digelar tersebut, Ardi dan Erik menyimpulkan beberapa hal yang dapat dilakukan perusahaan dalam mencegah kebocoran data tersebut. "Pencegahan utama yang dapat dilakukan adalah audit sistem data perusahaan secara berkala," ungkap Erik.

Kemudian Ardi menekankan pentingnya edukasi kepada perusahaan mengenai menanam investasi untuk keamanan data. Investasi yang dimaksud bukan hanya bergantung kepada alat, tetapi juga memberi pelatihan dan pemilihan sumber daya manusia yang sesuai untuk tugas tersebut.

"Dengan edukasi tersebut, bila didapati sedikit kebocoran di bagian data dapat langsung tertangani karena tersedianya SDM yang mumpuni," terang Ardi.

Startup dan perorangan juga terancam keamanannya

Lebih lanjut Ardi menjelaskan bahwa bukan hanya perusahaan besar yang berisiko dicuri datanya. Tren meroketnya bisnis di ranah teknologi di Indonesia juga dinilai memiliki resiko untuk diretas.

Untuk mencegah hal ini, Ardi menyarankan untuk melakukan sharing risk pada sistem data yang dimilikinya. "Investasi untuk cyber security termasuk mahal, bagi startup lebih baik menggunakan sistem dari perusahaan besar yang telah menyediakannya," paparnya.

Selain itu, startup juga disarankan untuk rajin berkonsultasi dengan vendor penyedia layanan keamanan data. Hal ini memungkinkan startup menambah edukasi dan membangun relasi yang lebih baik dalam pencegahan kebocoran data perusahaan.

Kemudian dengan tren media sosial yang masih digandrungi di dalam negeri, setiap orang juga harus melakukan pencegahan. Menurutnya, berhati-hati dalam melakukan posting informasi di media sosial dapat memberi proteksi diri dari penyalahgunaan informasi tersebut di kemudian hari.

Baca juga: 2 Tahun Setelah "iCloud Hack", E-mail Phishing dan Cara Simpel Menghindarinya

(Diedit oleh Fadly Yanuar Iriansyah; sumber gambar: QuotesGram)

The post Hal yang Dapat Dipelajari dari The Panama Papers Menurut Telkomtelstra appeared first on Tech in Asia Indonesia.

5 Fitur Baru dalam Android Studio 2 yang Perlu Kamu Ketahui

Posted: 11 Apr 2016 06:15 AM PDT

Baru-baru ini Google secara resmi mengumumkan Android Studio 2, versi terbaru dari IDE (Integrated Development Environment) yang bisa digunakan para developer untuk mengembangkan aplikasi Android. Berikut adalah lima fitur baru yang perlu kamu ketahui.

Android 2

Instant Run, buat para developer yang menginginkan kecepatan dalam mencoba aplikasi. Fitur ini memungkinkan developer untuk melihat langsung setiap perubahan yang mereka lakukan. Sebagai contoh, apabila sang developer mengubah ukuran tombol maka perubahan itu akan langsung muncul.

Android 1

Android Emulator

Versi terbaru Android Emulator diklaim lebih cepat hingga tiga kali lipat dari versi sebelumnya. Dan dengan peningkatan ADB (Android Debug Bridge), developer kini bisa mengirimkan data sepuluh kali lebih cepat ke emulator dibandingkan perangkat fisik.

Android 3

Integrasi dengan Cloud Test Lab. Fitur ini memungkinkan developer untuk menguji aplikasi mereka ke berbagai perangkat Android sekaligus yang memiliki ukuran layar, orientasi, dan spesifikasi yang berbeda-beda.

Android 4

App Indexing Code Generation, sebuah fitur yang dapat membantu aplikasi yang telah dibuat agar lebih mudah ditemukan di mesin pencari Google.

Android 5

GPU Debugger Preview, sebuah fitur yang memungkinkan developer game atau aplikasi yang menggunakan teknologi OpenGL ES untuk melihat performa dari setiap frame dengan lebih jelas.

Baca juga: Google Ajak Masyarakat Belajar Pemrograman Lewat Indonesia Android Kejar

Bagi kamu yang tertarik atau sedang mengembangkan aplikasi Android bisa mengunduh aplikasi Android Studio 2 untuk sistem operasi Mac dan Windows di sini

(Diedit oleh Fadly Yanuar Iriansyah)

The post 5 Fitur Baru dalam Android Studio 2 yang Perlu Kamu Ketahui appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Asia Menggila: Kucuran Dana VC di Kuartal Pertama 2016 Meningkat Dua Kali Lipat

Posted: 11 Apr 2016 06:00 AM PDT

Prediksi menurunnya investasi tampaknya tak lebih dari predikisi belaka. Setidaknya untuk saat ini. Mengacu pada data milik Tech in Asia, pendanaan VC di Asia bertambah dua kali lipat pada kuartal pertama tahun ini, jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

vc-asia-growth

Bahkan data ini semakin menarik jika kita menguraikan jumlah investasi di setiap negara. Laju pertumbuhan investasi di Cina semakin pesat, dengan pendanaan VC yang meningkat dua kali lipat menjadi US$14,5 miliar (sekitar Rp191 triliun) pada kuartal tahun ini dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Lesunya pergerakan saham di Cina tampaknya tak memengaruhi para investor untuk menanam uangnya di sini.

Asia Tenggara mengalami pertumbuhan paling tinggi jika persentase yang jadi tolak ukurnya: Wilayah ini mengalami peningkatan 2,5 kali lipat menjadi US$478 juta (sekitar Rp6,3 triliun).

Asia Tenggara terus menguntit India, yang sedang mengalami tren penurunan yang tidak terlalu signifikan.

Meski demikian, total investasi VC di India bernilai US$818 juta (sekitar Rp10,7 triliun), jumlah tersebut masih dua kali lipat lebih besar jika dibandingkan dengan Asia Tenggara.

Menggeliatnya industri biotech

Salah satu hal menarik lainnya yang kami temukan adalah ketika kami mencari tahu industri dengan pertumbuhan investasi VC paling pesat: Biotech.

asia-vc-biotech

Kerja sama dalam bidang biotech banyak melibatkan startup asal Israel dan Cina. Namun, ada satu nama dari Singapura yang patut kamu ketahui: Aslan Pharmaceutical.

Perusahaan yang mengembangkan ilmu terapi bagi tumor ini telah meraih investasi sebesar US$34 juta (sekitar Rp448 miliar) pada putaran pendanaan Seri-C yang dipimpin oleh Temasek Holdings, anak perusahaan investasi kepunyaan pemerintah Singapura.

Startup lain yang layak kita perbincangkan adalah Prenetics dari Hong Kong. Dengan kucuran dana sebesar US$10 juta (sekitar Rp132 miliar) dari raksasa asuransi asal Cina, startup ini mengembangkan sebuah platform tes agar tenaga medis memastikan resep yang diracik untuk pasien diberikan secara presisi (jenis dan dosis obat yang tepat).

Namun, menyangkut urusan jumlah dan banyaknya investasi, apa yang diraih industri biotech masih terbilang kecil di benua ini.

Awal baru bagi industri transportasi di Cina?

Startup logistik dan transportasi mendapat kucuran dana melimpah pada kuartal pertama tahun ini, menjadikannya salah satu industri dengan raihan investasi terbesar di Asia. Berikut bagan yang menampilkan investasi terbesar berdasarkan jumlah yang diraih:

china-transport-logistics

Semua startup di atas berasal dari Cina. Di posisi puncak, Uber dan Didi Kuaidi terus bersaing untuk merebut para sopir dan penumpang

Cina merajai penjualan mobil pada tahun 2015—21,1 juta mobil sedangkan negara dengan ekonomi kuat lainnya, AS, terjual 17,5 juta. Itu artinya industri ini semakin basah, sebab masih banyak mobil yang siap diperebutkan oleh dua raksasa transportasi tersebut.

Cainiao perusahaan e-commerce logistik yang disokong oleh Alibaba, ikut meramaikan persaingan di posisi teratas.

Pencapaian Cainiao sungguh luar biasa. Satu hal yang membuat Alibaba mudah dikenali adalah keberadaannya sebagai marketplace online yang bersifat absolut tanpa menghadirkan layanan logistik.

Namun, kegusaran Alibaba ketika melihat para pesaingnya mampu menawarkan jasa pengiriman kilat, membuat mereka menyadari bahwa ada investasi harus dikucurkan di sektor logistik.

Optimisme penuh perhitungan

Ekonomi global masih terus berjuang untuk memulihkan diri. Negara dengan ekonomi maju masih berusaha untuk pulih dari krisis keuangan 2008, sementara pertumbuhan ekonomi di Cina terus melambat.

Namun, terlepas dari kelesuan finansial yang terjadi, pertumbuhan industri teknologi di Asia justru semakin tak terbendung. Tren ini terus berlanjut hingga kuartal pertama 2016.

Bahkan, lemahnya perekonomian mungkin dapat semakin memicu pertumbuhan industri ini. Contohnya, jika pasar properti sedang merosot, mereka yang punya dana melimpah bisa saja mencari investasi yang lebih menjanjikan. Dan industri teknologi menjadi target investasi yang seksi di mata mereka.

Atau mungkin pertumbuhan ini disebabkan oleh kurangnya kesadaran pemanfaatan teknologi internet dan komputerisasi pada industri tradisional. Di pasar yang terus berkembang seperti Cina, India, dan Indonesia, adalah contoh dari fenomena tersebut.

Baca juga: Tren Investasi Startup Teknologi di Asia Tenggara

(Diterjemahkan oleh Faisal Bosnia Ahmad dan diedit oleh Fadly Yanuar Iriansyah)

The post Asia Menggila: Kucuran Dana VC di Kuartal Pertama 2016 Meningkat Dua Kali Lipat appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Jokowi Perkenalkan 5 Startup Pertanian dalam Sinergi Aksi untuk Ekonomi Rakyat

Posted: 11 Apr 2016 05:43 AM PDT

Sebuah survei Badan Pusat Statistik (BPS) di tahun 2013 menyebutkan kalau selama kurun waktu 10 tahun terakhir, Indonesia telah kehilangan 5 juta petani. Demi mengatasi hal tersebut, pemerintah Indonesia pun mempunyai inisiatif untuk membuat program Sinergi Aksi untuk Ekonomi Rakyat.

Hari ini (11/4), Presiden Joko Widodo (Jokowi) meluncurkan program tersebut di Sub Terminal Agribisnis Desa Larangan, Brebes. Menurut beliau, program sinergi ini adalah bentuk gotong royong pemerintah pusat, pemerintah daerah, BUMN, pihak swasta, dan masyarakat. “Jadi, tidak boleh lagi ada yang bekerja sendiri-sendiri. Jika dilakukan bersama, saya optimis akan berhasil," ujar Presiden Jokowi.

Sebuah perusahaan konsultan dunia telah menyimpulkan kalau pemanfaatan internet bisa meningkatkan pendapatan petani sebesar 11 persen. Karena itu, salah satu bagian dari program sinergi ini adalah dikenalkannya lima startup yang menggunakan internet untuk membantu kesejahteraan petani. “Kemajuan teknologi harus dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat, dan pemerintah juga harus mendorong petani atau UKM Indonesia untuk Go Digital,” ujar Menkominfo Rudiantara.

Berikut ini adalah lima startup pertanian yang diperkenalkan hari ini.

Petani

8Villages

Petani adalah aplikasi Android buatan 8Villages yang berguna untuk memudahkan pertukaran informasi antara para pakar pertanian dan para petani. Dengan aplikasi ini, para petani bisa bertanya tentang berbagai masalah terkait pertumbuhan tanaman.

Petani bisa mengirimkan foto kondisi tanaman, dan para pakar pertanian bisa menjawab setiap keluhan dari para petani tersebut. Aplikasi ini juga bisa berfungsi sebagai forum online, di mana para petani bisa bertukar informasi dengan petani lain.

Coba aplikasi Petani melalui tautan berikut

App Info
Petani
8villages -  Apr 08, 2016
Genre:  Education
Size:   9.5M
Installs:   1,000 - 5,000
Gratis
Download

TaniHub

Imagine Cup TaniHub

Berawal dari sebuah event Startup Weekend di tahun 2015, TaniHub akhirnya terbentuk. Dengan aplikasi yang mereka buat, TaniHub ingin memotong jalur distribusi sehingga para petani bisa langsung menjual hasil panen mereka langsung ke konsumen.

Kamu bisa mengunduh aplikasi TaniHub di

App Info
TaniHub
TaniHub, Inc. -  Jan 15, 2016
Genre:  Shopping
Size:   9.4M
Installs:   100 - 500
Gratis
Download

LimaKilo

LimaKilo

Limakilo merupakan salah satu layanan yang diikutsertakan dalam Mandiri Hackathon 2016. Mirip dengan TaniHub, layanan ini berusaha menghilangkan peran tengkulak dalam distribusi bahan pangan. Dengan layanan Limakilo, seorang petani bisa langsung terhubung dengan konsumen yang ingin membeli hasil panen mereka.

Apabila kamu tertarik untuk menggunakan LimaKilo, silakan buka tautan berikut.

Pantau Harga

Pantau Harga

Pantau Harga adalah aplikasi yang bisa kamu gunakan untuk mengetahui informasi harga beragam komoditi pangan di pasar. Dengan begitu, transaksi jual beli antara pembeli dan penjual bisa jadi lebih transparan. Aplikasi ini berhasil menjadi juara ketiga di Hackathon Merdeka.

Tertarik untuk mencoba aplikasi Pantau Harga, unduh aplikasinya di

App Info
Pantau Harga Mobile
Code4nation -  Apr 06, 2016
Genre:  Shopping
Size:   8.3M
Installs:   100 - 500
Gratis
Download

Nurbaya Initiatives

Nurbaya Initiative

Nurbaya Initiatives adalah sebuah layanan yang berusaha membantu para petani maupun pemilik UKM untuk bisa berjualan secara online. Apabila ada seorang petani yang ingin barangnya dijual secara online, fasilitator dari Nurbaya Initiatives akan membuatkan toko online, mempromosikannya, dan memberitahukan kepada sang petani apabila ada pesanan yang masuk.

Petani hanya perlu mempersiapkan produk yang dipesan, dan mengirimkannya kepada partner logistik Nurbaya Initiatives. Setelah pesanan sampai ke tangan pembeli, barulah petani akan mendapatkan uang pembayaran.

Untuk mencoba layanan Nurbaya Initiatives, kamu bisa membuka tautan berikut.

Baca juga: Mampukah iDEA menjadi penghubung kesenjangan bisnis digital UKM di Indonesia?


Pemerintah sengaja memilih Brebes sebagai lokasi percontohan program sinergi ini. Brebes dikenal sebagai daerah penghasili bawang merah, sebuah komoditas yang penting namun kesejahteraan petaninya relatif rendah. Apabila kesejahteraan petani Brebes bisa membaik, diharapkan hal itu bisa menjadi contoh untuk daerah-daerah lain.

Sanny Gaddafi, co-founder dari 8Villages yang membuat aplikasi Petani, mengatakan kepada Tech in Asia kalau ia berharap kalau infrastruktur internet bisa berkembang seluas dan secepat mungkin. “Semoga program sinergi ini bisa menjadi sebuah gerakan nasional, Petani Go Digital,” ujar Sanny.

Co-founder dari TaniHub, Michael Jovan Sugianto (Mike), mengatakan kalau ia bersyukur TaniHub bisa ikut ambil bagian dalam program ini. "Saya jadi belajar kalau dalam membangun startup pertanian, kami harus berhubungan langsung dengan para petani dan pihak-pihak yang bersangkutan. Kami sekarang tahu siapa yang harus kami hubungi dalam melakukan hal tersebut," jelas Mike kepada Tech in Asia.

(Diedit oleh Pradipta Nugrahanto)

The post Jokowi Perkenalkan 5 Startup Pertanian dalam Sinergi Aksi untuk Ekonomi Rakyat appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Rangkuman Berita Game Hari Ini – 11 April 2016

Posted: 11 Apr 2016 05:20 AM PDT

PBB Mendesain Game Minesweeper di Instagram untuk Meningkatkan Kesadaran tentang Bahaya Ranjau

Minesweeper | Screenshot

Iqbal Kurniawan – Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dunia tentang bahaya ranjau di negara dunia ketiga, UNMAS (United Nations Mine Action Service) yang merupakan institusi di bawah PBB untuk mengurus masalah ranjau merilis game Minesweeper di Instagram. Mirip dengan game yang biasa terdapat di OS Windows, pengunjung akun Instagram minesweepergame dapat mengeklik beragam kotak di dalamnya dan berusaha mendeteksi ranjau.

Bila kamu tidak sengaja memilih ranjau, maka kamu dapat melihat sendiri bagaimana dampak peledak tersebut kepada korbannya yang menjadi cacat. Kamu juga dapat mendonasikan uangmu kepada UNMAS untuk mendukung kampanye anti ranjau di seluruh dunia.

Instagram: minesweepergame


Gamer Masih Menemukan Easter Egg dalam Punch Out!!! Setelah Dirilis 29 Tahun Lalu di NES

Iqbal Kurniawan – Seorang gamer bernama midwesternhousewives mengunggah video tentang easter egg yang ia temukan dalam Punch Out!!! di NES. Dalam videonya tersebut, ia menunjukkan tanda visual berupa reaksi seorang penonton di belakang ring yang dapat dipakai untuk menentukan timing memukul dua lawan, yaitu Piston Honda dan Bald Bull.

Dengan mengikuti tanda itu, para pemain dapat memukul K.O. Piston Honda hanya dengan satu pukulan. Kamu juga dapat merobohkan Bald Bull di ronde kedua dengan mengikuti reaksi penonton tersebut. Tampaknya masih banyak easter egg yang belum ditemukan dalam Punch Out!!!, seperti yang diutarakan oleh salah satu kreatornya Makoto Wada tahun 2009 lalu.

Sumber: Reddit


Senjata Api Nyata dalam Model Nintendo Zapper

glock-gun-model-nintendo-zapper-screenshots

Chandry Tasofa – Sebuah perusahaan pembuat senjata api custom di Texas membuat pistol dengan model seperti Nintendo Zapper, senjata laser yang digunakan untuk bermain game di NES pada tahun 80-an silam. Pistol ini diberi warna abu-abu, putih, dan sedikit aksen merah seperti ciri khas Nintendo Zapper lengkap dengan logonya. Pistol ini hanya dibuat satu buah dan tidak diproduksi secara masal,  tampak luar memang terlihat mirp Zapper tanpa kabel penghubung ke NES ya.

Sumber: Polygon


Controller Xbox Berbahan Kayu Dibuat dengan Printer 3D

controller-xbox-3D-print-screenshots controller-xbox-3D-print-screenshots-2 controller-xbox-3D-print-screenshots-3

Chandry Tasofa – Controller Xbox unik ini dibuat oleh BobYurUncle dengan mengambil contoh model controller Xbox One dan menggunakan mesin pencetak 3D untuk membuat versi kayunya. Biasanya mesin pencetak 3D menggunakan plastik sebagai bahan dasarnya, tetapi BobYurUncle menambahkan bubuk kayu agar memiliki tekstur kasar. Gambar di atas adalah proses pembuatan controller dengan mesin pencetak 3D hingga selesai dipoles.

Sumber: Kotaku


Sony Adakan Undian Keliling Dunia Bagi Pemesan Uncharted 4: A Thief’s End di Amerika Serikat

Risky Maulana – Jelang peluncurannya pada bulan Mei mendatang, Sony kini sedang menggenjot jumlah pemesanan Uncharted 4: Thief’s End dengan sebuah undian berhadiah wisata ke sejumlah tempat eksotis di beberapa penjuru dunia.

Selain hadiah wisata, undian ini juga menyediakan hadiah lain seperti edisi terbatas Uncharted 4, smartphone Sony Xperia Z5, Headphone Sony h.ear. on, serta bundel PS4 edisi Uncharted 4. Bagaimana? Cukup menggiurkan bukan? Sayangnya undian tersebut hanya bisa diikuti para pemesan Uncharted 4 di wilayah Amerika Serikat saja.


Trailer Terbaru Gears of War 4 Tunjukkan Protagonis Gears of War Klasik

Risky Maulana – Sejak diumumkan melalui Game Informer pada bulan Maret kemarin, para penggemar Gears of War sudah tahu bahwa JD Fenix (protagonis Gears of War 4) adalah putra dari tokoh utama trilogi Gears of War, Marcus Fenix. Benang merah yang cukup menarik ini kemudian diangkat Microsoft lewat sebuah video trailer yang bisa kamu lihat di atas.

Lantas bagaimanakah nasib Marcus Fenix pasca terjadinya Locus War? Kita tunggu saja kemunculan Gears of War 4, yang rencananya akan dirilis untuk Xbox One pada tahun ini.


Simak Aksi Pemuda-Pemudi Ini Meledakkan Kota Medici dalam Video React Teen Gaming Edisi Just Cause 3

Risky Maulana – Rupanya bukan saya saja yang takjub dengan pembukaan beberapa menit pertama dari Just Cause 3. Meskipun game tersebut dibalut dengan loading yang tidak sedikit, para remaja dari saluran YouTube React ini rupanya merasakan hal yang kurang lebih sama akibat banyaknya ledakan di mana-mana. Cek saja ekspresi mereka melalui video di atas.

Review Just Cause 3 – Ketika Revolusi Dimulai dan Diakhiri dengan Kekacauan yang Indah

The post Rangkuman Berita Game Hari Ini – 11 April 2016 appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Grab Bagikan Big Data dari Pengemudinya untuk Mengakali Kemacetan

Posted: 11 Apr 2016 05:15 AM PDT

Kemacetan yang tiada habisnya seakan sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari kota-kota besar di Asia Tenggara seperti Manila dan Jakarta. Namun bukan berarti tak ada jalan keluar dari masalah pelik tersebut.

Grab, layanan transportasi berbasis aplikasi terbesar di Asia Tenggara yang juga pesaing utama UBER, telah menjalin kerja sama dengan World Bank untuk menyediakan data kepada perusahaan transportasi di Asia Tenggara. Data tersebut diharapkan dapat membantu mengatasi masalah kemacetan.

Grab dan World Bank, seperti yang telah mereka umumkan pada Rabu (4/16), akan menyediakan data tersebut secara gratis. Program yang dinamakan OpenTraffic ini, akan diawali di Filipina, kemudian menyebar ke negara-negara tetangga lainnya seperti Vietnam dan Indonesia.

Big data sebagai solusi kepadatan lalu lintas

Platform open source ini memanfaatkan data GPS dari 250 ribu lebih sopir Grab yang tersebar di enam negara di Asia Tenggara. Data tersebut kemudian dikonversi menjadi statistik lalu lintas anonim (tidak menyebutkan identitas sumbernya) seperti kecepatan kendaraan, laju kendaraan, serta durasi berhenti kendaraan di lampu lalu lintas.

Dengan memberikan data tersebut ke pemerintah, artinya perusahaan transportasi kini dapat memantau kondisi lalu lintas secara real-time. Mereka pun dapat mengambil keputusan berdasarkan informasi yang sebelumnya tidak pernah ada.

Ini adalah contoh penggunaan big data yang sempurna. Joseph Emilio Abaya, selaku sekretaris di dinas perhubungan di Filipina, mengatakan:

Dengan menggunakan cara ini, kita dapat menyajikan informasi akurat yang dapat membantu menanggulangi kemacetan lalu lintas dan meningkatkan keselamatan para pengguna di jalan.

Grab dan World Bank telah melakukan uji coba pertama OpenTraffic di kota-kota besar Filipina tahun lalu. Uji coba ini menghasilkan beberapa fakta dan rekomendasi yang menarik.

Sebagai contoh, platform tersebut menemukan bahwa rata-rata kecepatan maksimum saat berkendara di Manila pada hari kerja adalah 38 km per jam—jauh lebih rendah dibandingkan di Singapura, misalnya, yakni 55 km per jam.

Fakta lainnya, waktu terbaik untuk memulai perjalanan adalah hari Senin jam empat pagi. Sedangkan waktu terburuk adalah hari Rabu jam tujuh pagi. Sedangkan kecelakaan lalu lintas banyak terjadi pada hari Jumat.

Data disediakan Grab ini dapat membantu menganalisis periode peak hour di jalur protokol dan jalur bebas hambatan. Contohnya adalah dengan mengidentifikasi wilayah yang paling rawan cuaca buruk, serta wilayah dengan jumlah kecelakaan tertinggi.

Dengan begini, perusahaan transportasi umum dapat mengelola permintaan dengan lebih baik dan mengurangi waktu tempuh, menentukan rute yang fleksibel, dan menugaskan personel lalu lintas di tempat yang benar-benar diperlukan.

"Siapapun yang punya informasi, berarti ia yang menentukan pengambilan keputusan. Dengan informasi pola lalu lintas yang akurat dan real time ini, kita dapat mengambil keputusan berdasarkan data di lapangan. Sehingga implementasinya menjadi tidak terlalu sulit dan tidak memerlukan banyak usaha," imbuh wakil sekretaris dinas perhubungan Filipina, Rene Limcaoco.

Ia menjelaskan bahwa pemerintah biasanya mengandalkan survei lalu lintas manual, yang prosesnya memakan waktu. Survei tersebut biasanya membutuhkan waktu satu hingga dua tahun untuk rampung, sehingga data survei tersebut sudah kedaluwarsa ketika diserahkan kepada perusahaan transportasi.

Langkah ini rasanya seperti beralih dari kalkulator manual ke Excel.

Jenis data lalu lintas seperti yang disajikan oleh Grab ini seharusnya dihargai mahal. Ada perusahaan seperti Inrix di AS yang menjual data dari para pengemudi kepada perusahaan transportasi. Namun, Grab memberikannya secara cuma-cuma.

Deevya Desai, kepala regional public affair Grab, menjelaskan alasannya. "Pada dasarnya proyek ini merupakan misi sosial kami, yang didasari oleh tiga aspek: keamanan, peningkatan aksesibilitas transportasi, dan menekan angka kecelakaan.

Baca juga: Grab Jalin Kerja Sama Strategis dengan Lippo Group

Alasan yang mulia, dan juga cara yang baik untuk menunjukkan kepada pemerintah bahwa layanan transportasi berbasis aplikasi adalah solusi yang tepat.

(Diterjemahkan oleh Faisal Bosnia Ahmad dan diedit oleh Fadly Yanuar Iriansyah)

The post Grab Bagikan Big Data dari Pengemudinya untuk Mengakali Kemacetan appeared first on Tech in Asia Indonesia.

HaloDoc: Layanan Konsultasi dengan Dokter Pilihan melalui Smartphone

Posted: 11 Apr 2016 04:44 AM PDT

Kebanyakan orang langsung menginginkan berkonsultasi ke dokter yang berkaitan dengan penyakit yang dialami ketimbang datang ke rumah sakit. Namun proses yang berbelit ketika datang ke rumah sakit kerap menjadi penghalang untuk menemukan solusi penyakit yang dialami.

Celah inilah yang mengilhami Jonathan Sudharta dalam membentuk HaloDoc. Meski situs tersebut baru akan dirilis, HaloDoc fokus untuk langsung memudahkan pengguna melalui aplikasi di platform Android dan iOS.

HaloDoc merupakan salah satu layanan yang diluncurkan oleh PT Media Dokter Investama. Sebelum HaloDoc, perusahaan yang fokus di bidang farmasi dan kesehatan ini telah meluncurkan layanan LabConx untuk pengecekan hasil laboratorium secara online dan ApotikAntar yang memudahkan pengguna mendapatkan obat.

Pilihan dokter di kota besar

screenshot aplikasi halodoc 1

Jonathan lebih lanjut memaparkan bahwa hingga saat ini sudah tersedia lebih dari 16.000 dokter dengan berbagai kategori spesialisasi penyakit dari beberapa kota besar di Indonesia, seperti Bandung, Jakarta, Jambi, Surabaya, dan kota lainnya di Sumatera. Laman utama aplikasi HaloDoc memungkinkan pengguna untuk melihat deretan nama dokter yang online dan langsung berkonsultasi.

Untuk berkonsultasi dengan dokter, pengguna akan dikenakan biaya. Jonathan menyebut bahwa biaya yang harus dikeluarkan untuk berkonsultasi mulai dari Rp60.000 hingga Rp125.000. "Besarnya biaya ini menjadi hak prerogatif dokter dan bukan ditentukan oleh HaloDoc," imbuhnya.

screenshot aplikasi halodoc 2

Dengan biaya yang diterapkan tersebut, HaloDoc akan mendapat komisi dari setiap konsultasi yang berlangsung. Sayangnya Jonathan enggan menyebut besarnya persentase yang diambil. Ia hanya mengatakan bahwa fokus utama HaloDoc saat ini bukan monetasi, melainkan penetrasi pasar hingga akhir 2016 mendatang.

Sedangkan untuk mendapatkan kredit agar bisa berkonsultasi dengan dokter yang diinginkan, pengguna diberi beberapa opsi. Pilihan pembayaran yang disediakan adalah melalui ATM Transfer, kartu kredit, dan DOKU Wallet.

Besarnya kredit yang dapat dibeli pun bervariasi, mulai dari nominal Rp 20.000 hingga Rp200.000 tergantung dari kebutuhan pengguna. Selanjutnya, untuk berkonsultasi dengan dokter, pengguna bisa memilih panggilan melalui video ataupun suara.

Kemudian Jonathan juga menilai bahwa semakin cepat pasien mendapat penanganan yang tepat, akan meminimalisir risiko gejala yang makin parah karena faktor keterlambatan penanganan. Ia yakin dengan poin ini, HaloDoc dapat bersaing di ranah startup kesehatan.

Unduh aplikasi HaloDoc melalui:

App Info
HaloDoc
MEDIA DOKTER INVESTAMA, PT -  Mar 31, 2016
Genre:  Medical
Size:   25M
Installs:   1,000 - 5,000
Gratis
Download

Startup lainnya di bidang kesehatan dengan lini konsultasi dokter secara online adalah AloDokter, KlikDokter, Dokter.id, dan TanyaDok.

Baca juga: [Update] Kumpulan Startup Kesehatan Terbaik di Indonesia

(Diedit oleh Pradipta Nugrahanto; sumber gambar Miki Yoshihito)

The post HaloDoc: Layanan Konsultasi dengan Dokter Pilihan melalui Smartphone appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Skullgirls 2nd Encore Akan Dirilis di Steam sebagai DLC

Posted: 11 Apr 2016 03:51 AM PDT

Setelah sekian lama menjadi fitur yang sangat banyak diminta para penggemar, Skullgirls 2nd Encore akhirnya akan rilis di Steam dalam bentuk DLC. Hal ini diumumkan oleh Lab Zero Games selaku developer Skullgirls melalui akun Twitter mereka. Semakin banyak saja platform yang bisa kita gunakan untuk memainkan Skullgirls 2nd Encore, apalagi beberapa waktu lalu game ini juga rilis di PS Vita.

Skullgirls 2nd Encore versi Steam memiliki fitur yang sama dengan versi PS4 dan PS Vita. Seluruh karakter DLC akan kamu dapatkan, termasuk warna-warna kostum alternatifnya. Cerita kini disulihsuarakan secara penuh, dan ada tiga mode baru yaitu Challenges, Trials, dan Survival. Kamu bahkan bisa memainkan Marie si bos terakhir yang imba, tapi hanya di mode Challenges saja.

Skullgirls 2nd Encore | Screenshot 1

Skullgirls 2nd Encore | Screenshot 2

Untuk upgrade dari Skullgirls versi biasa ke versi 2nd Encore, kamu harus membayar seharga $10 (sekitar Rp130.000). Ini harga promo yang berlaku untuk minggu pertama saja. Kalau kamu membeli setelah itu, harganya akan naik menjadi $15 (sekitar Rp196.000).

Sayangnya tidak ada potongan harga apabila kita sudah beli DLC karakter sebelumnya. Developer Skullgirls berkata bahwa hal ini dilakukan supaya tidak ada perbedaan harga antara versi Steam dengan versi PS4/PS Vita.

Skullgirls 2nd Encore akan tersedia di Steam mulai tanggal 13 April nanti, dan bisa dimainkan di PC, Mac, maupun SteamOS/Linux. Bila kamu tidak tertarik melakukan upgrade jangan khawatir, pemain Skullgirls orisinal tetap bisa bermain online melawan pengguna Skullgirls 2nd Encore. Tapi melihat beragam konten yang ditawarkan, rasanya sayang sekali kalau tidak melakukan upgrade, bukan?

Sumber: Twitter Lab Zero Games, halaman Steam Skullgirls

The post Skullgirls 2nd Encore Akan Dirilis di Steam sebagai DLC appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Jepang Kembangkan Sistem Pembayaran dengan Sidik Jari untuk para Turis

Posted: 11 Apr 2016 03:16 AM PDT

Teknologi sistem pembayaran ini memang belum tentu akan masuk ke Indonesia, tetapi setidaknya kamu mengetahuinya. Baru-baru ini sebuah harian di Jepang, yaitu The Yomiuri Shimbun melaporkan bahwa negara tersebut sedang mengembangkan metode pembayaran yang memungkinkan turis melakukan pembayaran dengan sidik jari mereka.

Pemerintah Jepang berharap teknologi ini dapat mengurangi tindak kejahatan dan kekhawatiran turis terhadap uang tunai dan kartu kredit yang mereka miliki. Lalu bagaimana cara kerja sistem pembayaran tersebut?

Japan Payment System

Saat seorang turis sampai di Jepang, mereka akan melakukan registrasi sidik jari, data pribadi, dan informasi kartu kredit mereka di bandara. Informasi tersebut kemudian akan tersimpan dan dapat digunakan saat si turis mengunjungi hotel atau berbelanja, sehingga mereka bisa melakukan pembayaran dan verifikasi identitas.

Program tersebut akan mulai dilakukan pada musim panas ini di lebih dari 300 toko, hotel, dan restoran di beberapa kota populer di Jepang. Apabila berjalan lancar, program itu akan mulai disebarkan di daerah-daerah lain di Jepang. Termasuk Tokyo yang akan menjadi tuan rumah Olimpiade 2020, yang rata-rata dikunjungi 40 juta turis setiap tahunnya.

Baca juga: Kumpulan Startup Penyedia Sistem Pembayaran Online di Indonesia

Data-data yang dikumpulkan dari transaksi turis-turis tersebut akan digunakan untuk melakukan analisis terhadap tingkah laku dan prediksi pariwisata ke depannya.

Sumber: Mashable

(Diedit oleh Fadly Yanuar Iriansyah)

The post Jepang Kembangkan Sistem Pembayaran dengan Sidik Jari untuk para Turis appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Facebook Lengkapi Layanan Streaming Mereka dengan 7 Fitur Baru demi “Menjegal” Periscope

Posted: 11 Apr 2016 12:55 AM PDT

Berdasarkan sebuah laporan yang dirilis oleh situs The Information, para pengguna Facebook kini semakin enggan untuk berbagi pengalaman pribadi mereka di media sosial terbesar di dunia tersebut. Sejak pertengahan tahun 2014 hingga pertengahan 2015, konten pribadi yang dibagikan lewat Facebook mengalami penurunan sebesar 21 persen. Sejak itu hingga sekarang, angka tersebut kembali mengalami penurunan sebanyak 15 persen.

Hal ini tentu menjadi kerisauan tersendiri bagi Facebook, karena itu artinya Facebook akan dipenuhi oleh situs berita, serta gambar dan video yang juga ditampilkan di media sosial lainnya. Untuk itu, Facebook pun berusaha mengajak para penggunanya untuk membuat lebih banyak konten pribadi, salah satunya lewat layanan Facebook Live. Dengan layanan ini, kamu bisa menyiarkan video secara live kepada pengguna Facebook yang lain.

Pada bulan Agustus 2015 silam, publik figur di Amerika Serikat sudah bisa menggunakan layanan ini untuk menyiarkan secara langsung aktivitas mereka. Minggu lalu (6/4), Facebook pun meluncurkan beberapa fitur baru untuk mendukung penggunaan Facebook Live tersebut. Berbagai fitur tersebut kini makin menguatkan posisi mereka untuk bersaing dengan Periscope, layanan video live yang dimiliki oleh Twitter.

Siaran langsung untuk orang-orang tertentu

Bagi seorang pengguna biasa, tentu tidak akan ada gunanya untuk menyiarkan sebuah video secara langsung ke seluruh dunia. Oleh karena itu, Facebook pun memungkinkan para penggunanya untuk hanya menyiarkan sebuah video ke sebuah grup tertentu, seperti grup keluarga, atau rekan kerja.

Selain itu, kamu juga bisa membuat sebuah video siaran langsung dengan sebuah event di Facebook. Dengan begitu, hanya pengguna yang telah melakukan booking (RSVP) terhadap event tersebut saja yang bisa menyaksikan video yang kamu siarkan.

Apabila kamu ingin mengundang teman kamu untuk menonton sebuah video yang sama, kamu bisa mengirim undangan kepada mereka dengan cara menekan tombol yang berada di kiri bawah layar.

Interaksi lewat Reactions

Facebook Live 4

Beberapa waktu yang lalu, Facebook baru saja memperkenalkan lima Reaction baru sebagai tambahan dari tombol Like. Kelima Reaction tersebut adalah Love, Haha, Wow, Sad, dan Angry. Facebook kini memungkinkan kamu untuk mengirimkan Reaction tersebut ketika sedang menonton siaran langsung di Facebook Live.

Setiap kali kamu mengirimkan Reaction, maka Reaction tersebut akan muncul di video dan dilihat oleh sang pembuat video dan penonton yang lain. Reaction tersebut tetap bisa kamu lihat jika kamu memutar kembali video tersebut setelah siaran langsung berakhir. Fitur ini serupa dengan fitur Heart di Periscope, yang memungkinkan kamu mengirim "Hati" apabila kamu menyukai sebuah momen di video tersebut.

Filter untuk video

Facebook Live 3

Agar video yang disiarkan langsung di Facebook Live menjadi lebih menarik, Facebook pun menyediakan fitur Live Filters. Fitur ini serupa dengan Filter yang biasa kamu gunakan saat mengedit foto di Instagram. Saat ini, Facebook baru menyediakan lima Filter, di antaranya Classical, dan Country. Facebook juga berencana untuk menambahkan fitur untuk membuat tulisan di dalam video, seperti yang bisa kamu lakukan ketika mengedit video di Snapchat.

Tab khusus untuk video

Facebook Live 2

Untuk memudahkan pengguna dalam mencari video, Facebook pun menyiapkan sebuah tab khusus untuk semua video yang diunggah penggunanya, baik yang sedang disiarkan secara langsung maupun video-video lainnya. Facebook bahkan menyediakan mesin pencari khusus untuk video di bagian atas tab tersebut.

Live Map

Facebook Live 1

Apabila kamu ingin melihat video yang sedang disiarkan langsung di daerah tertentu, kamu bisa mengaksesnya lewat sebuah peta bernama Live Map. Kamu hanya perlu memilih lokasi siaran langsung yang ingin kamu saksikan. Sayangnya, fitur ini hanya tersedia apabila kamu mengakses Facebook lewat Desktop.

Metrik yang lengkap

Apabila kamu menyiarkan video secara langsung, tentu kamu ingin mengetahui kapan penonton mulai menonton video kamu, dan kapan mereka pergi. Facebook Live bisa menyediakan metrik tersebut, lengkap dengan jumlah pengguna yang menonton, serta berapa lama rata-rata mereka bertahan menonton video tersebut.

Video terkait Trending Topic

Facebook Live 5

Facebook memang telah mempunyai sebuah fitur Trending Topic, yang berisi topik-topik yang sedang dibicarakan banyak orang pada suatu waktu. Karena itu, untuk mempermudah pengguna dalam menemukan video yang sedang “hangat” diperbincangkan, Facebook pun akan menampilkan video siaran langsung yang terkait dengan Trending Topic pada saat tersebut.

Baca juga: Facebook Messenger Luncurkan Messenger Codes yang Mirip dengan Snapchat dan BBM


Melalui keterangan di blog resmi mereka, Facebook mengatakan kalau para pengguna mereka bisa menikmati fitur-fitur baru tersebut di aplikasi Android dan iOS dalam beberapa minggu ke depan.

Pada akhir Maret 2016 kemarin, Periscope mengumumkan kalau selama setahun beroperasi, pengguna mereka telah membuat sebanyak 200 juta video yang disiarkan secara langsung. Hal ini menunjukkan kalau ada banyak orang yang tertarik untuk menikmati layanan seperti itu. Dengan begitu banyaknya jumlah pengguna Facebook saat ini, tidak mustahil kalau Facebook Live bisa mencapai prestasi Periscope dalam waktu yang lebih cepat.

Berbeda dengan Periscope, setiap video yang dibuat dengan Facebook Live tidak akan hilang setelah beberapa waktu. Video tersebut akan terus tersimpan, kecuali jika kamu memang berniat untuk menghapusnya. Karena itu, sebaiknya kamu berhati-hati bila membuat video yang cukup berpotensi "panas" di Facebook Live, agar kamu tidak mengalami masalah di kemudian hari.

(Diedit oleh Pradipta Nugrahanto)

The post Facebook Lengkapi Layanan Streaming Mereka dengan 7 Fitur Baru demi "Menjegal" Periscope appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Don’t Starve Together Akan Dirilis 21 April dengan Fitur Multiplayer Puluhan Orang

Posted: 11 Apr 2016 12:35 AM PDT

Ekspansi standalone dari Don't Starve yang berjudul Don't Starve Together akhirnya mendapatkan tanggal rilis setelah lebih dari satu tahun ada di Steam Early Access. Kamu bisa bermain bersama teman-teman hingga dua puluh orang untuk bertahan hidup dalam dunia misterius yang dipenuhi mahluk aneh mulai 21 April nanti.

Don't Starve adalah game adventure survival karya developer indie Klei Entertainment yang populer di pertengahan tahun 2013 dengan gaya visual unik. Dalam Don't Starve, kamu akan berperan sebagai Wilson, seorang ilmuwan yang dijebak oleh demon untuk masuk ke dunia misterius dan liar.

Kamu akan membantu Wilson bertahan hidup dengan harapan ia bisa kabur dari dunia misterius itu dan kembali ke dunia nyata. Untuk itu, kamu harus mengeksplorasi lingkungan, mempelajari habitatnya, mengumpulkan barang-barang untuk crafting, berburu, sekaligus melawan ancaman mahluk aneh di sana yang siap membuatmu mati berkali-kali.

dont-starve-together-screenshot-3

Berbeda dengan versi orisinalnya yang hanya bisa dimainkan satu orang, Don't Starve Together akan memiliki fitur multiplayer dalam jaringan lokal yang bisa kamu buat sendiri untuk bermain dengan enam orang temanmu, atau bertemu dua puluh orang lainnya dalam server secara online. Kamu juga bisa berinteraksi dengan pemain lain lewat chat dan melihat animasi emosi yang ditunjukkan karaktermu.

Don't Starve Together bisa dimainkan dengan konten dari DLC Reign of Giant. Ekspansi ini akan mendukung mod di Steam Workshop, dan memiliki tiga mode permainan, yaitu mode Survival, Endless, dan Wilderness.

Sebelumnya, Don't Starve sudah mendapatkan DLC Reign of Giants di tengah tahun 2014 yang memperluas peta dunia serta menghadirkan konten baru seperti karakter, musim, spesies aneh lainnya, dan raksasa yang membuat permainan semakin menantang.

dont-starve-together-screenshot-2

Selain itu, Don't Starve juga mendapatkan DLC Shipwrecked di mana kamu akan bertahan hidup setelah terdampar di pulau tropis. Kamu juga bisa berlayar di laut lepas, menemukan bahan makanan serta perangkat baru, hingga berhadapan dengan mahluk tropis yang tidak hentinya mencoba membunuhmu. Sayangnya, konten dalam DLC Shiprecked belum bisa dimainkan dalam Don't Starve Together saat ini.

Don't Starve Together akan rilis untuk PC, Mac, dan Linux, sedangkan untuk versi PS4 saat ini masih dalam pengembangan. Jika tidak sabar menunggu, kamu bisa mendapatkan Don't Starve Together versi Early Access di Steam seharga Rp115.999, lengkap dengan Don’t Starve versi orisinalnya.

The post Don't Starve Together Akan Dirilis 21 April dengan Fitur Multiplayer Puluhan Orang appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Romancing SaGa 2 untuk iOS dan Android Akan Tersedia dalam Bahasa Inggris

Posted: 10 Apr 2016 10:30 PM PDT

Setelah mengumumkan keberadaan remaster dari Romancing SaGa 2 untuk wilayah Jepang pada pertengahan bulan Maret lalu, Square Enix baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka juga akan merilis RPG legendaris  tersebut dalam versi bahasa Inggris.

Informasi yang diumumkan melalui akun Twitter Square Enix ini disertai dengan penampilan beberapa screenshot dari versi mobile Romancing SaGa 2 berbahasa Inggris. Yang cukup disayangkan, Square Enix sama sekali masih belum menyinggung keberadaan Romancing SaGa 2 versi bahasa Inggris untuk PS Vita.

Hal ini cukup membuat cemas para fan global yang berharap bisa memainkan Romancing SaGa 2 di PS Vita kesayangan mereka. Padahal, pengumuman awal Romancing SaGa 2 di wilayah Jepang sebelumnya turut melibatkan console genggam buatan Sony tersebut.

Sekadar informasi bagi kamu, Romancing SaGa 2 merupakan JRPG klasik buatan Square yang hanya dirilis dalam bahasa Jepang untuk console SNES di tahun 1993 silam. Setelah lebih dari dua dekade lamanya, akhirnya secara resmi Romancing SaGa 2 mendapatkan port versi bahasa Inggris.

Versi remaster dari Romancing SaGa 2 akan menghadirkan beberapa konten baru seperti penyesuaian kontrol, penambahan kelas karakter, dan dungeon baru. Untuk grafisnya sendiri, Square Enix telah meningkatkan kualitas piksel sprite dari Romancing SaGa 2, supaya terlihat lebih menarik dibandingkan versi aslinya.

Sayangnya sejauh ini Square Enix masih belum menentukan tanggal rilis dari Romancing SaGa 2 untuk wilayah Amerika. Jadi selagi menunggu, tak ada salahnya kita menyaksikan kembali video trailer dari remaster Romancing SaGa 2 yang sangat menarik berikut ini.

The post Romancing SaGa 2 untuk iOS dan Android Akan Tersedia dalam Bahasa Inggris appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Emulator Android untuk PC, BlueStacks, Kini Terintegrasi dengan Twitch

Posted: 10 Apr 2016 09:55 PM PDT

BlueStacks, salah satu emulator Android untuk PC yang cukup populer, baru-baru ini meluncurkan fitur Bluestacks TV. Lewat fitur terbaru ini, para pengguna BlueStacks dapat menyiarkan secara langsung permainan game Android yang dimainkan di PC melalui Twitch.

Tidak hanya menyiarkan game, kamu juga bisa menonton beragam video maupun tayangan dalam Twitch langsung dari BlueStacks TV. Kemampuan ini membuat para pengguna BlueStacks di PC bisa mengikuti berbagai konten seputar game favorit di Twitch maupun menyiarkannya tanpa harus bergantung pada banyak aplikasi.

“Menyiarkan game mobile dulu cukup sulit. Kamu membutuhkan beragam perangkat: tablet atau smartphone, webcam, dan kabel. Menyiarkan dari PC jauh lebih mudah. Dengan membuat jembatan ke platform Twitch, para pengguna BlueStacks yang memainkan beragam game mobile dapat bergabung dengan komunitas Twitch,” ujar CEO BlueStacks, Rosen Sharma.

BlueStacks TV | Screenshot

Untuk menggunakan fitur BlueStacks TV, langkah-langkah yang perlu dilakukan adalah:

  • Mengunduh aplikasi BlueStacks versi terbaru di sini.
  • Buka aplikasi BlueStacks dan akan ada panel baru untuk menyiarkan game di sebelah kanan antarmuka.
  • Saat pertama kali memakai fitur ini, kamu akan diminta untuk:
    1. Log in ke akun Twitch (atau melakukan registrasi bila kamu belum punya) dan mengizinkan BlueStacks untuk mengaksesnya,
    2. Klik tombol Start Streaming,
    3. Mengaktifkan webcam dan/atau mikrofon yang ingin kamu gunakan,
    4. Memilih server streaming terdekat dengan lokasi kamu.
  • Klik tombol Go Live untuk mulai menyiarkan permainan.

BlueStacks telah mengunggah beberapa video tutorial untuk mempermudah kamu memahami langkah-langkah di atas. Kumpulan video tersebut bisa kamu akses di sini.

Walau belum sepraktis aplikasi YouTube Gaming yang bisa langsung menyiarkan permainan di layar perangkat Android ke situs YouTube, integrasi BlueStacks dengan Twitch tetap ikut memperlebar akses para gamer mobile ke dunia live-streaming, meskipun streaming tidak dilakukan di perangkat mobile langsung. Saya bisa membayangkan dunia streaming game nanti tidak lagi didominasi oleh game console maupun PC saja, namun juga diramaikan oleh game mobile yang semakin berkualitas.

Sumber: BlueStacks

The post Emulator Android untuk PC, BlueStacks, Kini Terintegrasi dengan Twitch appeared first on Tech in Asia Indonesia.

[Update] Kumpulan Produsen Smartphone Asia yang Ingin Menghancurkan Samsung dan Apple

Posted: 10 Apr 2016 09:45 PM PDT

(Update 11 April 2016: Kami menghapus Evercoss, Ninetology, dan Starmobile dari daftar ini, dan menggantinya dengan Meizu, Polytron, MyPhone, dan Infinix)

Samsung dan Apple adalah produsen smartphone terpopuler di Asia dan dunia. Namun sebenarnya ada banyak pesaing lainnya yang tengah berusaha untuk menggeser kekuasaan mereka berdua.

Persaingan tersebut sangat kuat, terutama di Asia. Sejumlah produsen smartphone baru berjuang di pasar lokal masing-masing, berharap dapat menarik pelanggan dengan perangkat yang bagus, tapi dengan harga yang terjangkau.

Mari kita lihat 17 pesaing Samsung dan Apple yang berasal dari Asia. Mereka semua sama-sama tertarik untuk mencuri penjualan dari para produsen yang lebih mapan. Mengutip sebuah lagu milik Bob Marley: "If you are a big tree, we are a small axe, sharp and ready, ready to cut you down." (Jika kamu sebuah pohon besar, kami adalah kapak kecil, senjata yang tajam dan siap merobohkanmu)

Cina

1. Xiaomi

Xiaomi 1

Di antara seluruh startup yang berasal dari Asia, saat ini Xiaomi mungkin merupakan yang paling terkenal. Nilai valuasinya pun sangat tinggi, mencapai US$46 miliar (sekitar Rp598 triliun). Perekrutan Hugo Barra pada tahun 2013 dinilai memiliki peran penting dalam perkembangan Xiaomi di Cina, dan di dunia.

Seperti produsen smartphone asal Cina lainnya, Xiaomi terkenal dengan harga produknya yang lebih murah dibandingkan dengan produsen-produsen besar seperti Samsung dan Apple. Namun mereka tidak lantas membuat produk dengan kualitas yang rendah. Dilengkapi dengan Custom ROM Android buatan mereka, MIUI, Xiaomi pun menyajikan pengalaman menggunakan smartphone yang cepat dan nyaman.

Smartphone Flagship: Xiaomi Mi 5

Layar1080 x 1920p (Full HD), 5,15 inci
Dimensi144.6 x 69.2 x 7.3 mm
ProsesorQuad-Core Snapdragon 820 2,2 GHz
RAM3 GB / 4 GB
ROM32 GB / 64 GB / 128 GB
Kamera Belakang16 MP
Kamera Depan4 MP
Sistem OperasiAndroid 6.0 Marshmallow
Baterai3.000 mAh
HargaUS$413 (sekitar Rp5,5 juta) untuk RAM 4 GB dan ROM 128 GB
US$352 (sekitar Rp4,7juta) untuk RAM 3 GB dan ROM 64 GB

2. Coolpad

Coolpad 1

Walaupun bisa dibilang tidak mempunyai desain yang menarik, namun hampir semua smartphone buatan Coolpad sangat terkenal di pasar smartphone low-end. Tahun 2014 silam, walaupun diwarnai kontroversi, Coolpad bergabung dengan Qihoo 360 untuk membuat sebuah perusahaan bersama yang bernama Qiku.

Smartphone Flagship: Coolpad Soar

Layar1080 x 1920p (Full HD), 5,2 inci
Dimensi146.6 x 73.6 x 6.5mm
ProsesorOcta-Core Mediatek MT6595 1,7 GHz
RAM2 GB
ROM16 GB
Kamera Belakang13 MP
Kamera Depan8 MP
Sistem OperasiAndroid 4.4 KitKat
Baterai2.700 mAh
HargaRp4 juta

3. OPPO

Oppo 1

Sebagai produsen asal Cina, OPPO justru punya visi untuk menguasai pasar global. Untuk itu, mereka pun fokus dalam memasarkan produk mereka di negara-negara berkembang seperti Indonesia, Filipina, dan Thailand.

Smartphone Flagship: OPPO F1

Layar720 x 1280p (HD), 5 inci
Dimensi143.5 x 71 x 7.3 mm
ProsesorOcta-Core Snapdragon 616 1,7 GHz
RAM3 GB
ROM16 GB
Kamera Belakang13 MP
Kamera Depan8 MP
Sistem OperasiAndroid 5.1 Lollipop
Baterai2.500 mAh
HargaRp3,2 juta

4. OnePlus

OnePlus 1

Seperti terinspirasi oleh Xiaomi, OnePlus pun mulai menjual produk mereka secara online, dan kepada komunitas terbatas. Sempat bekerja sama dengan ROM Android, CyanogenMod, OnePlus akhirnya memutuskan untuk membuat ROM Android sendiri yang bernama Oxygen.

Smartphone Flagship: OnePlus X

Layar1080 x 1920p (Full HD), 5 inci
Dimensi140 x 69 x 6.9 mm
ProsesorQuad-Core Snapdragon 801 2,3 GHz
RAM3 GB
ROM16 GB
Kamera Belakang13 MP
Kamera Depan8 MP
Sistem OperasiAndroid 5.1 Lollipop
Baterai2.525 mAh
HargaRp3,4 juta

5. Meizu

Meizu 1

Mulai berdiri pada tahun 2003, Meizu awalnya adalah produsen pemutar MP3 dan MP4. Baru pada tahun 2008, mereka akhirnya memulai bisnis smartphone. Pada tahun 2015, mereka berhasil masuk 10 besar produsen smartphone terbesar di Cina.

Smartphone Flagship: Meizu Pro 5

Layar1080 x 1920p (Full HD), 5,7 inci
Dimensi156.7 x 78 x 7.5 mm
ProsesorOcta-Core Exynos 7420 2,1 GHz
RAM3 GB / 4 GB
ROM32 GB / 64 GB
Kamera Belakang21 MP
Kamera Depan5 MP
Sistem OperasiAndroid 5.1 Lollipop
Baterai3.050 mAh
HargaCH¥3.099 (sekitar Rp6,3 juta) untuk RAM 4 GB
CH¥2.799 (sekitar Rp5,7 juta) untuk RAM 3 GB

India

6. Micromax

Micromax 1

Di India, Micromax kini tengah berjuang untuk bertahan dari serbuan smartphone murah buatan Xiaomi. Mereka berusaha keras untuk memperbaiki kualitas software dan hardware mereka, serta bekerja sama dengan Google dalam pembuatan Android One.

Smartphone Flagship: Micromax Canvas 5 E481

Layar1080 x 1920p (Full HD), 5,2 inci
ProsesorOcta-Core Mediatek MT6753 1,3 GHz
RAM3 GB
ROM16 GB
Kamera Belakang13 MP
Kamera Depan5 MP
Sistem OperasiAndroid 5.1 Lollipop
Baterai2.900 mAh
Harga€170 atau sekitar Rp2,6 juta.

7. Karbonn

Karbonn 1

Sedikit kalah gesit dari Micromax, namun Karbonn juga tak mau kalah dalam mengembangkan bisnisnya dari membuat handphone biasa menjadi smartphone. Mereka juga ikut mengembangkan Android One bersama Google.

Smartphone Flagship: Karbonn Titanium Mach Two S360

Layar720 x 1280p (HD), 5 inci
Dimensi138 x 70.5 x 6.3 mm
ProsesorOcta-Core 1,4 GHz
RAM1 GB
ROM8 GB
Kamera Belakang8 MP
Kamera Depan8 MP
Sistem OperasiAndroid 4.4 KitKat
Baterai1.900 mAh
HargaIN₹9.715 atau sekitar Rp1,9 juta.

8. Xolo

Xolo 1

Xolo saat ini masih berada di bawah bayang Micromax dan Karbonn. Berusaha bersaing di pasar low-end dan mid-range, Xolo kesulitan untuk menjual produk dengan harga yang semurah kedua pesaingnya tersebut.

Smartphone Flagship: XOLO Era X

Layar720 x 1280p (HD), 5 inci
Dimensi145.5 x 72 x 8.5 mm
ProsesorQuad-Core Spreadtrum SC9830A 1,5 GHz
RAM2 GB
ROM8 GB
Kamera Belakang8 MP
Kamera Depan5 MP
Sistem OperasiAndroid 5.1 Lollipop
Baterai2.500 mAh
HargaIN₹5.777 atau sekitar Rp1,2 juta

Indonesia

9. Smartfren

Smartfren 1

Berawal dari sebuah perusahaan telekomunikasi, Smartfren akhirnya merambah bisnis smartphone. Dengan bermodal dukungan jaringan internet yang kuat dan harga yang murah, Smartfren berusaha untuk meraih banyak pengguna di Indonesia.

Smartphone Flagship: Andromax R2

Layar720 x 1280p (HD), 5 inci
ProsesorOcta-Core Snapdragon 415 1,4 GHz
RAM2 GB
ROM16 GB
Kamera Belakang13 MP
Kamera Depan5 MP
Sistem OperasiAndroid 5.1 Lollipop
Baterai2.320 mAh
HargaRp1,7 juta

10. Mito

Mito 1

Sejauh ini Mito masih fokus menjual produk untuk pasar low-end. Mereka memang telah membuat beberapa smartphone, namun masih belum bisa bersaing dengan produsen-produsen lainnya.

Smartphone Flagship: Mito Fantasy Note A30

Layar720 x 1280p (HD), 6 inci
Dimensi163.5 x 84 x 9.5 mm
ProsesorQuad-Core Mediatek MT6592 1,3 GHz
RAM1 GB
ROM8 GB
Kamera Belakang13 MP
Kamera Depan5 MP
Sistem OperasiAndroid 4.4 KitKat
Baterai2.400 mAh
HargaRp1,5 juta

11. HiMax

Himax 1

Himax mencoba menarik minat masyarakat Indonesia dengan smartphone-smartphone yang mempunyai spesifikasi menggiurkan. Mereka bahkan menyediakan beberapa produk yang begitu tipis bila dibandingkan dengan smartphone lain. Seperti produsen-produsen lokal lainnya, Himax juga menjual produknya dengan harga yang relatif murah.

Smartphone Flagship: HiMax Polymer Octa Core

Layar720 x 1280p (HD), 5 inci
Dimensi71,5 x 141 x 9,3 mm
ProsesorOcta-Core Mediatek MT6592 1,7 GHz
RAM2 GB
ROM8 GB
Kamera Belakang13 MP
Kamera Depan5 MP
Sistem OperasiAndroid 4.4 KitKat
Baterai2.500 mAh
HargaRp2 juta

12. Polytron

Polytron 1

Polytron memang terkenal sebagai produsen alat-alat elektronik seperti televisi dan pendingin ruangan. Mereka kemudian merambah bisnis smartphone, dan melengkapinya dengan ROM buatan dalam negeri, Fira OS.

Smartphone Flagship: Polytron ZAP 6 4G551

Layar720 x 1280p (HD), 5,5 inci
Dimensi151 x 79 x 8 mm
ProsesorQuad-Core Mediatek MT6735A 1,3 GHz
RAM2 GB
ROM16 GB
Kamera Belakang8 MP
Kamera Depan5 MP
Sistem OperasiAndroid 5.1 Lollipop
Baterai2.780 mAh
HargaRp1,9 juta

Thailand

13. I-Mobile

i-mobile 1

Berawal dari mencoba meniru produk-produk produsen lain, kini I-Mobile sudah bisa membuat produk sendiri. Smartphone dengan seri IQ yang mereka luncurkan mempunyai kamera yang cukup baik dengan harga yang terjangkau, cocok untuk negara dengan penduduk yang suka menggunakan Instagram seperti Thailand.

Smartphone Flagship: I-mobile IQ Z BRIGHT

Layar720 x 1280p (HD), 5 inci
Dimensi142 x 70.5 x 6.9 mm
ProsesorOcta-Core Snapdragon 615 1,5 GHz
RAM3 GB
ROM32 GB
Kamera Belakang18 MP
Kamera Depan5 MP
Sistem OperasiAndroid 5.1 Lollipop
Baterai2.600 mAh
HargaTH฿8.990 atau sekitar Rp3,4 juta

Pakistan

14. Q-Mobile

Q-Mobile

Walau baru didirikan pada tahun 2009, Q-Mobile telah menjadi produsen smartphone lokal terbesar di Pakistan. Saat ini mereka telah memproduksi lebih dari 80 jenis smartphone.

Smartphone Flagship: Q-mobile Noir E8

Layar1440 x 2560p (QHD), 6 inci
ProsesorOcta-Core Mediatek MT6795 2,0 GHz
RAM3 GB
ROM64 GB
Kamera Belakang24 MP
Kamera Depan5 MP
Sistem OperasiAndroid 5.1 Lollipop
Baterai3.500 mAh
HargaPK₹45.000 atau sekitar Rp5,7 juta

Filipina

15. Cherry Mobile

Cherry Mobile

Filipina adalah salah satu negara dengan pasar smartphone yang berkembang cukup cepat. Dan di negara tersebut, Cherry Mobile, sebuah produsen smartphone lokal, berhasil bersaing dengan nama besar seperti Samsung. Ketika Google mempunyai ide untuk membuat Android One, Cherry Mobile pun ikut berpartisipasi.

Smartphone Flagship: Flare S4 Plus

Layar1080 x 1920p (Full HD), 5,5 inci
ProsesorOcta-Core 1,3 GHz
RAM3 GB
ROM16 GB
Kamera Belakang16 MP
Kamera Depan8 MP
Sistem OperasiAndroid 5.1 Lollipop
Baterai2.800 mAh
HargaPH₱7.999 atau sekitar Rp2,3 juta

16. MyPhone

MyPhone 1

Bersama dengan Cherry Mobile, MyPhone juga membuat smartphone Android One, bekerja sama dengan Google. Di Filipina, ia hanya kalah dari Cherry Mobile dan Samsung dalam hal jumlah penjualan smartphone.

Smartphone Flagship: MyPhone Infinity 2

Layar720 x 1280p (HD), 5 inci
Dimensi71.4 x 141 x 6.6 mm
ProsesorOcta-Core Mediatek 1,5 GHz
RAM2 GB
ROM16 GB
Kamera Belakang13 MP
Kamera Depan5 MP
Sistem OperasiAndroid 4.4 KitKat
Baterai2.450 mAh
HargaPH₱12.799 atau sekitar Rp3,7 juta

Hong Kong

17. Infinix

Infinix 1

Didirikan pada tahun 2013, Infinix mengklaim kalau mereka mempunyai pusat riset di Perancis dan Korea, serta mempunyai sebuah pusat produksi di Cina. Smartphone buatan Infinix telah dijual di Indonesia dan Nigeria.

Smartphone Flagship: Infinix Zero 3

Layar1080 x 1920p (Full HD), 5,5 inci
ProsesorOcta-Core Mediatek MT6795 2,0 GHz
RAM3 GB
ROM16 GB / 32 GB
Kamera Belakang20,7 MP
Kamera Depan5 MP
Sistem OperasiAndroid 5.1 Lollipop
Baterai3.030 mAh
HargaRp2,6 juta

Selain nama-nama yang ada di daftar ini, sebenarnya masih banyak lagi produsen smartphone Asia yang siap “menggerogoti” pendapatan Samsung dan Apple. Belum lagi kalau kita memperhitungkan produsen-produsen smartphone besar lainnya seperti LG, HTC, Lenovo, dan Asus.

Apabila Samsung dan Apple tidak berbenah dan terus berinovasi agar bisa membuat produk yang berkualitas dan terjangkau, bukan mustahil kalau mereka akan kehilangan posisi sebagai penguasa pasar smartphone dunia.

Di antara nama-nama produsen smartphone yang disebutkan di atas, mana yang menurut kamu paling berpeluang memberi ancaman terbesar?

(Diedit oleh Pradipta Nugrahanto)

The post [Update] Kumpulan Produsen Smartphone Asia yang Ingin Menghancurkan Samsung dan Apple appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Review Alekhine’s Gun – Eksekusi Tak Seindah Jalan Cerita

Posted: 10 Apr 2016 07:50 PM PDT

Game action stealth dengan sudut pandang third person ini dikembangkan oleh Maximum Games dan dirilis pertengahan Maret lalu. Awalnya Alekhine's Gun dirancang untuk menjadi kelanjutan dari game Death to Spies 2 yang berlatar Perang Dunia II, tetapi akhirnya muncul dengan judul baru.

Kamu akan berperan sebagai Agent Alekhine, seorang assassin profesional dari Rusia yang bekerja sama dengan CIA saat Perang Dingin. Terjadi ketegangan antara Amerika dengan Uni Soviet, sebagai agen Rusia yang setuju untuk membantu Amerika kamu akan diminta mengumpulkan informasi tentang Nazi, Rusia, dan rencana perang nuklir Uni Sovet.

Kamu tidak akan tahu ke mana Alekhine berpihak hingga akhir misi nantinya. Mungkin Alekhine benar-benar membantu Amerika atau tetap menjadi patriot Rusia yang berusaha menghancurkan intelijen dari dalam CIA. Apakah Alekhine's Gun dapat menjadi penerus spiritual Death to Spies 2 dengan kesuksesan yang sama? Simak review di bawah ini!

Kisah Agen Rahasia Bermuka Dua

Alekhines-Gun-Screenshots-2

Permainan dimulai dengan cutscene di atas atap bangunan pada November 1963 setelah Presiden Kennedy dibunuh. Seorang laki-laki yang sudah 25 tahun bekerja di CIA ingin mengakhiri hidupnya dengan cara melompat dari atap gedung. Lalu, jalan ceritanya mundur ke beberapa bulan sebelumnya, saat assassin profesional dari Rusia, Semyon Strogov, dengan kode nama Agent Alekhine mulai bekerja sama dengan CIA.

Agent Alekhine awalnya diminta mengeleminasi petinggi Nazi, membakar dokumen penting, dan membebaskan agen intel Amerika yang saat itu ditahan di suatu lokasi tersembunyi dalam penjara Gestapo di markas Nazi. Alekhine dibekali dengan pistol, kloroform, dan garrote (semacam tali yang kuat) untuk menjalankan misinya.

Setelah diam-diam membunuh tentara Nazi yang sedang berjaga, Alekhine dapat mengganti baju seragam dan membaur bersama tentara lainnya. Alekhine harus lebih berhati-hati ketika berada dalam jarak dekat dengan tentara yang pangkatnya lebih tinggi, karena kedoknya akan lebih cepat terbongkar.

Alekhines-Gun-Screenshots-7

Elemen stealth dalam Alekhine's Gun membuatnya cukup menantang untuk dimainkan. Ditambah adanya latar sejarah dalam game ini membawa saya merasakan atmosfer perang dunia, dan betapa menegangkannya masuk markas Nazi lengkap dengan teriakan "Hail, Hitler!" yang dilontarkan para tentara setiap bertemu komandannya.

Namun, sayangnya jalan cerita yang kuat ini tidak dieksekusi dengan baik oleh Maximum Games. Banyak hal yang cukup mengganggu, terutama adanya bug pada AI musuh. Misalnya ketika Alekhine sudah memakai seragam dan membaur dengan aman, tiba-tiba ada yang menembaki dan berteriak entah dari mana. Bug seperti itu cukup membuat saya kesulitan menamatkan setiap misinya.

Kemampuan Agen Intelijen yang Terbatas

Alekhines-Gun-Screenshots-6

Ada sebelas misi dalam Alekhine's Gun, sebelum misi dimulai pemain akan diberikan arahan berupa poin-poin dan deskripsi target utamanya. Namun, menurut saya, deskripsi yang panjang ini tidak cukup menjelaskan apa yang harus saya lakukan di tempat ketika misi dimulai. Deskripsi justru lebih menjelaskan latar belakang target ketimbang misi itu sendiri.

Berbeda dari Hitman, pilihan cara Alekhine untuk mengeleminasi target pun terbatas dan semakin lama akan menjadi repetitif. Senjata utama Alekhine sebenarnya adalah tali dan kloroform untuk membius lawan. Tidak sesuai dengan judul game ini, Alekhine's Gun, di tiap misinya justru penggunaan senjata api sangat minim.

Cara lain untuk mengeleminasi lawan adalah membuatnya seperti kejadian yang tak disengaja, seperti mendorong lawan dari atas tangga dan meracuni minuman yang dipesan target. Untuk menggunakan cara lain ini, pemain harus rajin dan sabar menunggu waktu yang tepat dan mencari alat yang diperlukan. Sayangnya, tidak banyak properti yang bisa digunakan untuk membuat kecelakaan ini.

Alekhines-Gun-Screenshots-8

Alekhine juga memiliki mode Instinct yang membuatnya dapat membaca keadaan, posisi, dan melihat arah musuh berjalan. Mode Instinct ini cukup membantu ketika Alekhine sedang bersembunyi atau menghindar dari kejaran lawan. Namun, entah ada kesalahan teknis atau mode Instict tidak akurat, jika Alekhine ketahuan ia akan ditembaki oleh musuh yang berdatangan tak henti.

Jadi berhati-hatilah, walaupun mode Instict hanya mendeteksi enam musuh, ketika ketahuan bisa jadi tiba-tiba ada puluhan musuh datang menembaki dan mengejarmu sampai manapun. Jika darah Alekhine habis, kamu harus mengulang misinya dari awal jika lupa melakukan save, karena tidak ada fitur auto save di sini.

Setiap akhir misi, pemain akan mendapatkan evaluasi kerja Alekhine, mulai dari kegaduhan yang ditimbulkan, orang yang dieleminasi, dan berapa korban yang ditemukan oleh orang lain. Evaluasi ini menentukan experience point yang didapatkan Alekhine dan nantinya dapat digunakan untuk membeli senjata baru.

Kualitas Grafis Mundur Satu Dekade

Alekhines-Gun-Screenshots-5

Perbandingan grafis Death to Spies (kiri) dan Alekhine’s Gun (kanan)

Alekhine's Gun muncul sembilan tahun setelah Death to Spies orisinal dirilis 2007 lalu, tetapi secara visual game ini tidak menunjukkan perkembangan yang signifikan. Berbeda dengan grafis indah game stealth action sejenis yang rilis 2016 untuk PC, Alekhine's Gun justru tampil dalam balutan grafis seperti era PlayStation 2.

Kurangnya kualitas grafis ini bisa dilihat dari animasi Alekhine dan NPC yang tampak kaku dan tidak banyak variasi, objek dan properti dalam area yang masih seperti kubus, pepohonan yang tampak tidak hidup, bayangan yang sering kali tidak mengikuti objek di atasnya, dan tekstur objek dan orang-orang dalam game yang kurang detail.

Semua kendala tersebut ditemukan dalam pengaturan grafis maksimum. Tampaknya memang sepeti inilah visualisasi maksimum yang disajikan dalam Alekhine's Gun, membuat saya merasa sedang memainkan game Death to Spies hampir satu dekade yang lalu.

Banyak Bug dan Performa yang Belum Optimal

Alekhines-Gun-Screenshots

Lebih dari satu kali saya menemukan bug di mana korban yang telah mati tersangkut di tengah-tengah objek seperti gambar di atas. Bahkan saya pernah terpaksa keluar dari game karena Alekhine juga tersangkut di antara bilik toilet. Masalah seperti ini masih diperbaiki oleh Maximum Games dengan menyediakan beberapa update hingga kini, tetapi belum cukup membantu.

Saya juga menemukan masalah performa dalam Alekhine's Gun. Untuk kualitas gambar seperti di atas, Alekhine's Gun cukup banyak memakan RAM, proses CPU, dan GPU. Masalah ini tidak hanya terjadi saat berada di area yang ramai objek, bahkan terjadi juga saat mengubah arah kamera. Memainkannya dalam tiga jam saja bisa jadi terasa sangat berat hingga FPS turun drastis.

Cutscene di setiap awal misi Alekhine's Gun juga tampak kurang menarik, dibuat dengan gaya sketsa hitam putih seperti slide presentasi dan pengisi suara yang kurang fasih dalam berdialog. Saya tidak merasakan emosi apapun saat cutscene berjalan, Justru terkadang saya ingin sekali melewatkan cutscene, padahal cerita di dalamnya sangat penting.

Kesimpulan

Alekhines-Gun-Screenshots-9

Alekhine's Gun belum bisa mengulang kesuksesan Death to Spies atau menandingi game stealth sejenisnya seperti Hitman yang dirilis bersamaan. Masih banyak kekurangan yang ada dalam game ini, terutama pada kualitas grafis, audio, dan bug yang sangat mengganggu jalannya permainan.

Jalan cerita dalam game ini sangat kuat dan terasa orisinal dengan latar sejarah Perang Dingin, sayangnya masih belum dieksekusi secara maksimal. Alekhine's Gun bukanlah game yang sangat buruk, tetapi saya tidak bisa merekomendasikannya jika masih banyak bug di dalamnya.

Jika kamu masih tertarik untuk mencoba jadi agen intelijen Rusia yang bekerja sama dengan CIA, Alekhine's Gun bisa didapatkan di Steam seharga Rp269.999. Saya harap Maximum Games dapat segera memberikan update besar untuk menghilangkan bug dalam Alekhine's Gun, sehingga permainan dan jalan ceritanya bisa dinikmati secara maksimal.

PlayStation Store Link (US): Alekhine’s Gun, US$49,99 (sekitar Rp656.000)
Xbox Store Link: Alekhine’s Gun, US$49,99 (sekitar Rp656.000)

The post Review Alekhine’s Gun – Eksekusi Tak Seindah Jalan Cerita appeared first on Tech in Asia Indonesia.

No comments:

Post a Comment

Sponsor

Latest Game News

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Sponsor

pasang iklan baris gratis