Ads

Sunday, June 5, 2016

Game Di Indonesia

Game Di Indonesia


Review Prayer Log – Pantau Ketepatan Waktu Salat

Posted: 05 Jun 2016 01:00 PM PDT

Sebagai pemeluk agama Islam yang taat, tentu kita ingin kualitas ibadah salat kita semakin meningkat dari hari ke hari. Namun saat ini cara untuk memantau salat masih menjadi salah satu kendala, sehingga tidak bisa konsisten dalam menilai kualitasnya. Bagi umat muslim, Prayer Log adalah solusinya.

Tampilan dari aplikasi iOS buatan developer lokal ini sangat sederhana. Saat membuka aplikasi kita langsung dihadapkan dengan urutan jadwal salat dalam sehari. Di setiap urutan salat tersebut terdapat tanda centang dan tanda silang. Apabila telah melakukan salat tersebut, maka kita pilih tanda centang.

Sebaliknya, saat kita terlewat jam salat pada waktu tersebut, kita memilih tanda silang. Setelah memilih, kita akan ditanya apakah kita melakukan salat tersebut sendirian atau secara berjamaah.

Prayer Log | Screenshot 1

Selain salat wajib, ada juga pilihan untuk menandai salat-salat sunah sebelum dan sesudah salat wajib. Namun pengguna harus melakukan upgrade ke versi pro dengan membayar sebesar Rp15.000.

Fitur statistik yang memudahkan pemantauan

Fitur yang disediakan oleh Prayer Log tidak sampai di situ saja. Aplikasi ini dibekali juga dengan fitur statistik. Hal ini memungkinkan pengguna untuk menilai apakah salatnya telah dilakukan secara tepat waktu. Fitur ini sangat menarik mengingat hal ini dapat menjadi feedback bagi pengguna untuk meningkatkan kualitas ibadahnya.

Salah satu fitur pendukung lainnya adalah notifikasi. Tentu tidak adil apabila aplikasi ini hanya mencatat berapa banyak jumlah salat yang tidak tepat waktu, tanpa dapat mengingatkan. Kita dapat memilih beberapa pilihan suara notifikasi.

Selain itu kita juga dapat menentukan berapa menit notifikasi akan berbunyi sebelum waktu salat. Dengan adanya fitur ini tentu kita diharapkan untuk salat tepat waktu. Sehingga "rapor" kita akan terlihat baik.

Jika kamu hanya perlu pengingat waktu salat saja, baca ulasan aplikasi Shollu di sini

Dengan fitur dan kegunaan yang menarik ini, apakah kalian tertarik untuk menggunakannya? Apabila iya, maka kamu dapat mengunduhnya di:

App Info
Prayer Log - Log your rawatib prayers and obligatory prayers with prayer times
Dian Agus Triadi -  Jan 22, 2015
Genre:  Productivity, Reference
Size:  13.72 MB
Installs:  N/A
Gratis
Download

(Diedit oleh Fadly Yanuar Iriansyah; sumber gambar: Emma Van Sant)

The post Review Prayer Log – Pantau Ketepatan Waktu Salat appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Super Robot Wars V Versi Bahasa Inggris akan Dirilis untuk PS Vita serta PS4 pada Tahun 2017!

Posted: 05 Jun 2016 07:00 AM PDT

Pada tanggal 4 Juni 2016, Bandai Namco mengumumkan bahwa Super Robot Wars V akan dirilis untuk pertama kalinya dengan bahasa Inggris pada tahun 2017 di mesin PS4 dan PS Vita. Hal ini tentu saja mengejutkan banyak fan setelah sebelumnya juga diumumkan bahwa Super Robot Wars OG: The Moon Dwellers juga akan diluncurkan tahun 2016 dengan format bahasa Inggris.

Bandai Namco sedang melakukan pemasaran secara gencar untuk region Asia pada tahun 2016 ini. Sebelumnya Bandai Namco telah mengumumkan  perilisan beberapa serial game Gundam dengan terjemahan bahasa Inggris, seperti Mobile Suit Gundam: Extreme VS Force, Gundam Breaker 3 dan SD Gundam G Generation Genesis.

Sebagai informasi tambahan, seri Super Robot Wars pertama kali dikenalkan pada tahun 1991 di mesin GameBoy. Sampai bulan Januari 2016, Super Robot Wars telah terjual sebanyak 16.700.000 kopi di seluruh dunia meskipun hanya tersedia dalam bahasa Jepang. Super Robot Wars telah memiliki sembilan puluh judul (termasuk X-Ω yang tersedia pada pasar smartphone) sampai pada ulang tahunnya yang ke 25 tahun.

Super Robot Wars V adalah simulasi RPG strategi pertarungan robot. Super Robot Wars V akan mengambil tempat di dunia alternatif dan memiliki cerita yang berdiri sendiri sehingga sangat cocok bagi para pemain yang baru mengenal seri Super Robot Wars. Robot yang berasal dari berbagai anime Jepang akan muncul dalam game ini. Di bawah ini adalah daftar dari seri yang akan bergabung untuk pertama kali di seri Super Robot Wars.

Judul yang Bergabung di Super Robot Wars V (★ - Judul yang Pertama Kali Tampil di SRW)
無敵超人ザンボット3 (Super Machine Zambot 3)劇場版機動戦艦ナデシコ-The prince of darkness- (Martian Successor Nadesico: The Motion Picture – Prince of Darkness)
無敵鋼人ダイターン3 (Invincible Steel Man Daitarn 3)真(チェンジ!!)ゲッターロボ世界最後の日 (Getter Robo Armageddon)
機動戦士Zガンダム (Mobile Suit Zeta Gundam)真マジンガー衝撃!Z 編 (Mazinger Edition Z: The Impact!)
機動戦士ガンダムZZ (Mobile Suit Double Zeta Gundam)真マジンガーZERO vs 暗黑大将軍★ (Mazinger Z Vs. The Great General of Darkness)
機動戦士ガンダム 逆襲のシャア (Mobile Suit Gundam: Char's Counterattack)フルメタル・パニック! (Full Metal Panic!)
機動戦士ガンダム 閃光のハサウェイ★ (Mobile Suit Gundam: Hathaway's Flash)フルメタル・パニック?ふもっふ (Full Metal Panic Fumoffu)
機動戦士クロスボーン・ガンダム (Mobile Suit Crossbone Gundam)フルメタル・パニック!The Second Raid (Full Metal Panic!: The Second Raid)
機動戦士クロスボーン・ガンダム -スカルハート-★ (Mobile Suit Crossbone Gundam - Skull Heart -)フルメタル・パニック!(原作小説版) (Full Metal Panic! Original Novel Version)
機動戦士クロスボーン・ガンダム 鋼鉄の7人★ (Mobile Suit Crossbone Gundam: The Steel Seven)ヱヴァンゲリヲン新劇場版:序 (Evangelion: 1.0 You Are (Not) Alone)
機動戦士ガンダム SEED DESTINY (Mobile Suit Gundam SEED DESTINY)ヱヴァンゲリヲン新劇場版:破 (Evangelion: 2.0 You Can (Not) Advance)
劇場版機動戦士ガンダム 00 -A wakening of the Trailblazer- (Mobile Suit Gundam 00 - A wakening of the Trailblazer -)ヱヴァンゲリヲン新劇場版:Q (Evangelion: 3.0 You Can (Not) Redo)
機動戦士ガンダムUC (Mobile Suit Gundam Unicorn)宇宙戦艦ヤマト 2199★ (Space Battleship Yamato 2199)
勇者特急マイトガイン★ (The Brave Express Might Gaine)クロスアンジュ天使と⻯の輪舞★ (Cross Ange)

Dapat dibayangkan betapa banyaknya lisensi robot yang harus diurus oleh Bandai Namco. Penggarapan lisensi ke pasar Asia secara diam-diam oleh Bandai Namco untuk franchise Super Robot Wars ini patut diacungi jempol. Sampai informasi ini dirilis belum ada tanggal rilis resmi serta harga dari Super Robot Wars V. Super Robot Wars V akan dirilis pada tahun 2017 untuk region Jepang dan Asia.

Sumber: website Super Robot Wars dan Facebook Bandai Namco Entertainment Asia

The post Super Robot Wars V Versi Bahasa Inggris akan Dirilis untuk PS Vita serta PS4 pada Tahun 2017! appeared first on Tech in Asia Indonesia.

[Artistalk] Dari Tester Menuju Artis – Wawancara dengan Haru Herlambang

Posted: 05 Jun 2016 02:00 AM PDT

Tepat sehari sebelum puasa Ramadan, saya masih akan menyajikan kamu dengan seri terbaru dari Artistalk. Pada kesempatan kali ini, saya akan mewawancarai Haru Herlambang, seorang artis yang memulai kariernya di industri game dari divisi yang sangat berbeda. Tidak perlu pakai panjang lebar basa-basi lagi, langsung saja kita masuk ke pembahasan utamanya.


Halo Haru, bisa cerita sedikit tentang siapa kamu ke para pembaca?

Nama saya Herlambang, biasa dipanggil Haru atau Benk-Benk. Lahir di Jakarta, tepatnya di Rumah Sakit AL Mintohardjo Benhil, 18 Mei, 31 tahun yang lalu. Hobi saya kebanyakan tidak ada hubungannya dengan kerajinan dan kesenian.

Penggemar kucing. Tumbuh dan berkembang di Purworejo dan Yogyakarta. Saat ini bekerja sebagai artis 2D di salah satu studio game yang bermarkas Jakarta Pusat.

Haru Herlambang | Art (1)

Bisa cerita bagaimana kamu bisa menjadi seorang ilustrator profesional?

Memang menggambar sudah jadi hobi saya sedari kecil. Awalnya terinspirasi dari kakak sepupu yang jago bikin illustrasi, terus coba-coba dan ketagihan. Walaupun saat itu hitungannya masih ilustrasinya anak TK (sekarang juga masih semacam itu sih, hehehe). Saat masa kuliahlah saya mulai kepikiran untuk menjadikan hobi sebagai profesi, walaupun jurusan yang dipelajari waktu itu tidak ada sangkut pautnya sama sekali.

Haru Herlambang | Art (2)

Bagaimana kamu bisa terjun ke industri game?

Saat masa jeda setelah pendadaran dan menunggu wisuda, waktu itu ada temen yang bercerita kalau di Yogyakarta ada perusahaan game mobile dari Perancis (Gameloft) yang sedang buka lowongan menjadi artis 2D. Karena tertarik, akhirnya saya putuskan untuk coba-coba daftar.

Sayangnya saya belum beruntung waktu itu. Karena saya juga gamer, walaupun tidak masuk kategori hardcore, dan masih penasaran sama perusahaan ini, lalu saya mencoba daftar di posisi lain yang juga ditawarkan. Posisi tersebut adalah Quality Assurance alias tester game.

Untungnya saya diterima. Dari situ saya mulai banyak belajar tentang industri game. Setelah kurang lebih satu tahun tiga bulan sebagai tester, saya coba untuk tes pindah divisi ke 2D lagi, dan Alhamdulillah keterima.

Haru Herlambang | Art (3)

Boleh tahu game apa saja yang pernah kamu kerjakan dan apa yang paling berkesan sejauh ini?

Game yang pernah dikerjakan semuanya di bawah bendera Gameloft, karena belum cukup pengalaman dan nyali untuk bikin game sendiri di luar jam kerja.

Pada saat jadi tester dulu saya pernah terlibat di beberapa game seperti Asphalt 6, March of Heroes, Oregon Trail the American Settler, Wonder Zoo, dan Fashion Icon. Saat masuk tim developer saya terlibat dalam berbagai game seperti A Good Day to Die Hard, Fast and Furious 6, Thor: The Dark World, Bubble Bash Mania, Disney Pixar Cars, Asphalt Nitro, dan Midnight Pool.

Haru Herlambang | Art (4)

Game yang paling berkesan buat saya sendiri ada dua. Pertama adalah A Good Day to Die Hard, karena ini adalah game pertama yang saya kerjakan setelah selesai training masuk artis 2D. Waktu itu diberi tanggung jawab untuk mengerjakan visual untuk build 300k (kelas Motorola V3).

Saat itu saya masih sangat takut untuk mengerjakan segala sesuatu karena memang masih baru di dunia digital art. Bahkan Photoshop pun baru belajar dan benar-benar menggunakan sewaktu training artis 2D. Yang pasti banyak sekali pelajarannya yang saya ambil waktu itu dan lolos dari projek ini dengan mengantongi banyak feedback, salah satu yang paling diingat adalah kerjaanya lama, hahaha.

Haru Herlambang | Art (5)

Game kedua yang paling berkesan dalam pengerjaannya adalah game terakhir sebelum hijrah ke Jakarta, Midnight Pool. Dalam projek ini tim artis dapat tantangan untuk membuat konsep karakter baru dari yang sudah ada.

Buat saya ini adalah pengalaman yang asyik karena pertama kalinya kita dituntut untuk lebih kreatif menciptakan karakter baru ini. Mulai dari membuat pilihan bentuk wajah, gaya rambut dan pakaian, aksesoris yang dipakai, dan lain-lain. Dari sana terlahirlah tiga karakter baru bernama Naru, John, dan Deana. Betul-betul bikin excited dan ada rasa kebanggaan tersendiri waktu game akhirnya Gold (status untuk game sudah siap rilis) dan dirilis.

Haru Herlambang | Art (6)

Bagaimana pandangan kamu tentang industri video game di Indonesia sekarang? Dan apa harapan kamu ke depannya?

Kalau melihat dunia game di Indonesia sekarang sih sudah mulai lumayan ya, dibanding beberapa tahun yang lalu. Karena sekarang sudah mulai jadi profesi yang lumayan mainstream di kalangan generasi muda. Paradigma game yang dikaitkan dengan anak-anak pun sekarang sudah mulai ditinggal, walaupun masih tetap ada pandangan sebelah mata terhadap teman-teman yang bergelut di industri game.

Kadang saya suka susah menjelaskan ke orang tua atau kerabat yang masih awam akan teknologi tentang apa pekerjaan saya sekarang. Tapi saya optimis, ke depannya industri game bisa jadi industri besar yang menjadi salah satu penggerak ekonomi di negara ini.

Haru Herlambang | Art (7)

Harus diakui dan saya lihat sendiri dari teman-teman di sekitar saya, bahwa banyak sekali anak muda kreatif dan pintar di Indonesia. Dan ya, game bisa juga lo dijadikan sumber mata pencaharian. Teman-teman yang berprofesi sebagai gamer pun bisa berprestasi. Ini sebenernya yang saya dan mungkin teman-teman yang bergerak dalam bidang game ingin buktikan.

Selain video game, biasanya kamu mengerjakan ilustrasi untuk media apa lagi?

Sebenarnya, pertama kali saya berkarya menjadi ilustrator ya lewat komik. Saya sempat mengisi konten komik bergaya manga untuk majalah dinding saat SMA dulu. Lalu sempat juga mengisi kolom strip komik di tabloid Chikara milik komunitas Tokusatsu di Yogyakarta (YTFC).

Haru Herlambang | Art (8)

Biasanya apa yang menjadi inspirasi kamu dalam mengerjakan karya-karyamu?

Inspirasi bisa datang dari mana saja sih. Bisa dari setelah nonton film atau anime, baca novel atau manga, tapi paling sering sehabis mendengarkan lagu. Selain itu biasanya murni dari khayalan. Kalau dari lingkungan sekitar jarang sekali, kecuali kalau sedang liburan ke gunung atau pantai dengan pemandangan-pemandangan yang jaw dropping, biasanya pulang langsung mulai bikin karya.

Punya ilustrator favorit?

Ilustrator favorit yang paling menginspirasi ada beberapa, seperti Alan Lee dan John Howe (ilustrator dan artis konsep novel dan film trilogi The Lord of The Rings dan The Hobbit), Alex Ross, Adam Hughes, CLAMP, dan Takehiko Inoue.


Demikianlah wawancara singkat saya dengan Haru Herlambang. Jika kamu berminat untuk mengecek karya-karya Haru lainnya, langsung saja buka tautan-tautan di akhir artikel ini. Jangan lupa tinggalkan pesan dan komentar kamu di bawah ya.

Deviant Art: Kuroyama Haruki

Portofolio: Haru Herlambang

[Artistalk] adalah artikel mingguan di Tech in Asia yang membahas mengenai para artis 2D ataupun artis 3D dari Indonesia yang bekerja di bidang video game. Jika kamu punya kritik atau saran untuk artikel ini, silahkan hubungi fahmi@techinasia.com atau melalui @fahmitsu.

(Diedit oleh Pradipta Nugrahanto)

The post [Artistalk] Dari Tester Menuju Artis – Wawancara dengan Haru Herlambang appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Review Phantom of the Kill – Jalan Tak Berujung

Posted: 04 Jun 2016 11:30 PM PDT

Perkenalan perdana saya dengan Phantom of the Kill adalah saat menghadiri gelaran Tokyo Game Show tahun lalu. Saya yang sempat berkunjung ke booth milik Fuji & Gumi Games kala itu cukup terpesona dengan kemegahan panggung serta beragam acara yang mereka hadirkan, di samping karena tergiur iming-iming merchandise gratis yang dibagikan oleh para penjaga booth berparas cantik.

Saat itu saya cukup kecewa karena Phantom of the Kill hanya tersedia secara eksklusif di Jepang. Namun, hati kecil saya cukup rela tidak bisa memainkannya melihat desain gameplay yang kental dengan aktivitas grinding tiada henti. Impresi tersebut kini terkonfirmasi, setelah saya memainkan Phantom of the Kill versi global yang dirilis oleh Gumi beberapa saat lalu.

Walaupun demikian, Fuji & Gumi Games mengklaim bahwa Phantom of the Kill cukup populer karena telah dimainkan oleh lebih dari 3,5 juta gamer mobile di Jepang. Apakah ada hal menarik lainnya di samping aktivitas grinding yang membuat sekian banyak gamer tertarik memainkannya? Mari simak ulasan saya lebih lanjut.

Phantom of the Kill Initial Loading | Screenshot

Rakus data

Kesan pertama yang saya dapatkan setelah mengunduh Phantom of the Kill di iPhone adalah sangat rakus akan data. Segera setelah aplikasi terpasang di perangkat, game langsung meminta tambahan data untuk diunduh. Alhasil ukuran file yang pada awalnya “hanya” sekitar 100 MB langsung membengkak menjadi sekitar 1,2 GB.

Tidak berhenti sampai di situ, game akan selalu mengunduh data dari server setiap kali saya hendak terjun ke sebuah misi. Merekrut anggota tim, memodifikasi equipment, memperbaiki senjata, hingga menampilkan aksi duel antara dua unit pun semuanya membutuhkan koneksi internet untuk menentukan berhasil atau tidaknya aktivitas yang saya lakukan.

Kebutuhan untuk selalu terkoneksi dengan server ini mungkin akan cukup memberatkan bila kamu memiliki kuota internet terbatas. Kebutuhan ini membuat bermain Phantom of the Kill menjadi dilematis, mengingat Fuji & Gumi Games mendesainnya sebagai game mobile yang dapat dimainkan di mana saja.

Phantom of the Kill Anime | Screenshot

Karakter dan animasi keren yang mubazir

Fuji & Gumi Games menghadirkan desain karakter yang keren khas JRPG. Selain itu, mereka juga melengkapi narasi dalam game dengan cutscene berupa video animasi pendek. Mengikuti kisah dalam game bagaikan sedang menonton sebuah episode anime atau menikmati visual novel.

Sayangnya, kisah dalam Phantom of the Kill termasuk cukup sulit untuk dicerna. Latar belakang cerita tentang umat manusia yang berada di ambang kepunahan dan harus melawan para monster dengan bantuan sekelompok orang berkekuatan khusus terkesan sangat absurd dan sulit dipahami. Belum sempat saya memahami latar belakang konflik yang terjadi maupun keterkaitan antar karakter, game sudah menghadirkan sederet tokoh baru lagi dengan cerita masing-masing.

Setelah menampilkan sederet karakter yang tampak badass, developer malah menampilkan mereka dalam visual bergaya chibi 3D saat berada dalam gameplay utama. Tidak ada yang salah dengan pilihan ini memang, namun menurut saya tampilan chibi 3D malah membuat pertarungan dalam Phantom of the Kill terkesan menjadi sekadar bercanda. Perasaan ini mirip ketika saya bermain Corpse Party: Blood Drive tahun lalu.

Phantom of the Kill Gameplay | Screenshot

Strategi kompleks

Permainan strategi dalam Phantom of the Kill mirip dengan Fantasy War Tactics yang telah dirilis oleh penerbit Nexon terlebih dahulu. Kamu akan membentuk sekelompok tim untuk berhadapan dengan para monster dalam arena berbentuk tile-based.

Setiap karakter memiliki karakteristik masing-masing. Ada yang tangguh dalam pertarungan jarak dekat, sebagian lainnya mampu melancarkan serangan dari jarak jauh, serta yang bisa berperan sebagai karakter support dengan memberikan efek buff maupun heal. Mekanisme seperti ini cukup memberikanmu keleluasaan dalam mengatur strategi.

Kamu dan lawan secara bergantian menggerakkan semua unit masing-masing dalam pertempuran hingga salah satu pihak berhasil mengalahkan semua unit milik lawannya. Terdapat bonus yang bisa diperoleh dengan menyelesaikan tantangan dalam setiap misi, seperti meraih kemenangan hanya dalam sejumlah langkah atau tidak kehilangan satu unit pun selama pertempuran. Kehadiran tantangan sampingan ini membuat pertarungan semakin seru, demi mengejar bonus yang sangat berguna untuk memperkuat tim secara keseluruhan.

Phantom of the Kill Grinding | Screenshot

Grinding tak berkesudahan

Awal permainan Phantom of the Kill melawan musuh berkekuatan seimbang terasa menyenangkan, dengan kekuatan unit milikmu yang sedikit lebih kuat sehingga kamu bisa membiasakan diri dengan mekanisme game. Tingkat kesulitan ini menanjak sangat curam setelah menjalani lebih dari dua puluh misi dalam mode Story.

Hasil dari pertempuran berjalan relatif antara kekuatan unit milikmu dengan kekuatan pihak musuh. Bila kamu lebih kuat, maka kamu hampir bisa dipastikan akan menang. Sebaliknya, bila kamu kalah kuat, maka kamu harus melakukan grinding terlebih dahulu untuk meningkatkan level.

Mekanisme grinding seperti ini akan berjalan sepanjang server Phantom of the Kill masih beroperasi, atau selama kamu masih memiliki minat untuk memainkannya. Walau kamu telah menamatkan mode Story pun, saya rasa Fuji & Gumi Games akan terus menambahkan cerita tambahan yang membuat umur game menjadi semakin panjang.

Selain mode Story, kamu juga dapat menikmati beragam mode permainan maupun tantangan lain yang hadir secara berkala. Terdapat pilihan quest sampingan, event tantangan dalam jangka waktu terbatas, serta mode Colosseum yang akan menghadapkanmu dengan pemain lain secara online. Menyelesaikan beragam misi sampingan ini akan memberimu reward khusus serta poin EXP yang sangat berguna untuk meningkatkan level unit milikmu.

Phantom of the Kill Summon and Lazuli | Screenshot

Sarat unsur judi

Sebagian besar hero dalam Phantom of the Kill dapat diperoleh secara acak dengan menggunakan fitur Summon. Ada dua jenis Summon yang bisa kamu lakukan, yaitu Summon dengan menggunakan poin Mana dan Summon dengan mata uang premium berupa Lazuli.

Sayangnya, untuk mendapatkan karakter hero yang benar-benar berguna dalam pertempuran, kamu diminta untuk menggunakan Lazuli yang cukup mahal bagi gamer mobile di Indonesia. Untuk memanggil satu hero dengan Lazuli, setidaknya kamu harus morogoh kocek sekitar Rp75.000.

Bagaimana bila bermain tanpa uang? Pengalaman saya melakukan Summon dengan poin Mana selalu menghasilkan hero maupun equipment “sampah” yang hanya berguna sebagai material Fusion untuk memperkuat hero atau senjata.

Kamu pun belum tentu akan mendapatkan hero yang diinginkan karena game mengadopsi sistem gacha. Game akan mengacak hero yang muncul, sehingga kamu perlu melakukan Summon entah berapa kali hanya untuk mendapatkan hero yang diincar.

Phantom of the Kill Characters | Banner

Unsur judi tidak terbatas hanya pada Summon hero. Untuk proses Fusion hero maupun senjata, hingga memperbaiki equipment yang rusak pun, semuanya melibatkan probabilitas di mana aktivitas yang kamu lakukan bisa gagal. Bila kamu ingin agar semua aktivitas itu dijamin berhasil, maka kamu dipersilakan untuk menggunakan mata uang premium.

Kamu sebenarnya bisa memperoleh Lazuli secara cuma-cuma dengan menyelesaikan serangkaian misi dalam game. Namun, jumlah yang bisa kamu peroleh dengan cara ini sangatlah kurang dibandingkan kebutuhan untuk menyusun tim kuat guna mendapatkan progres bermain.

Phantom of the Kill Main Screen | Screenshot

Kesimpulan: Hanya untuk penggemar RPG strategi yang sabar (atau kaya)

Phantom of the Kill sebenarnya dibuat dengan cukup bagus. Desain antarmuka yang dibuat vertikal menjadikan pengalaman bermain di smartphone terasa sangat nyaman. Elemen strategi yang ada dalam game juga cukup kompleks dengan banyak hero yang bisa dikumpulkan. Sayangnya, semua sisi positif tersebut dibayangi oleh paywall yang tinggi serta aktivitas grinding tiada henti.

Bermain Phantom of the Kill terasa seperti diisap ke sebuah lubang hitam tak berujung. Bila kamu mencari game sejenis yang lebih berkualitas, saya sarankan kamu bermain Banner Saga atau Lost Frontier yang walaupun dirilis sebagai game berbayar, namun memiliki value jauh lebih tinggi.

App Info
Phantom of the Kill
gumi Inc. -  May 17, 2016
Genre:  Role Playing
Size:   34M
Installs:   10,000 - 50,000
Gratis
Download

(Diedit oleh Pradipta Nugrahanto)

The post Review Phantom of the Kill – Jalan Tak Berujung appeared first on Tech in Asia Indonesia.

[Update] 10 Game Rhythm Terbaik di Android Versi Tech in Asia Indonesia

Posted: 04 Jun 2016 08:00 PM PDT

Game musik, atau yang biasa kita kenal dengan sebutan game rhythm, adalah salah satu genre permainan kasual yang populer bagi semua kalangan usia. Tua maupun muda, pastinya bisa mengakses jenis game ini dan bersenang-senang memainkannya dengan perangkat mobile kesayangan masing-masing.

Dengan premis permainnya yang mudah dipelajari namun lumayan susah untuk dikuasai, game rhythm boleh dibilang merupakan permainan paling fleksibel di genggaman tangan kita. Asalkan bisa mengikuti ritme permainannya, kami pikir kamu tak akan kesulitan meraih skor tinggi di dalam game.

Walaupun cukup banyak judul game mobile jenis rhythm di luar sana, namun untuk menentukan mana yang terbaik jelas bukanlah perkara mudah. Oleh karena itu melalui rubrik berikut, kami telah memilihkan sepuluh game mobile yang layak mengantongi predikat terbaik dalam genre rhythm.

Update: kami telah menambahkan video dan menggantikan posisi Rockstars of Ooo dengan game rhythm yang jauh lebih baik, yaitu VOEZ dari Rayark.

Cytus

Cytus merupakan game buatan Rayark yang cukup populer di kalangan gamer pencinta game rhythm pada perangkat mobileSedikit mirip dengan Zyon dan Groove Coaster, di sini jari kamu akan dibuat seolah menari di atas layar mengikut beragam indikator yang muncul mengikuti nuansa lagu di telinga kamu.

Hal menarik yang membuat Cytus selangkah lebih baik dibandingkan game musik lainnya terletak pada banyaknya update konten yang disajikan Rayark. Dengan total 200 lagu ditambah lagi 400 variasi lagu dari bermacam jenis genre, Cytus adalah game rhythm paling berbobot di antara sekian judul lainnya dalam daftar ini.

App Info
Cytus
Rayark International Limited -  Jan 21, 2016
Genre:  Music
Size:   971M
Installs:   5,000,000 - 10,000,000
Gratis
Download

Loud on Planet X

Bisa dibilang Loud on Planet X adalah versi game rhythm dari Plants vs. Zombies, tapi dengan balutan berbagai musisi grup indie terkenal seperti Metric, Health, dan lain-lain. Sebagai salah satu dari sekian grup musik yang diculik di planet X, tugasmu adalah bertahan hidup menghadapi gempuran makhluk alien yang ingin melahap mereka di atas panggung.

Permainan Loud on Planet X bisa dibilang gampang-gampang susah. Mirip dengan game rhythm lainnya, kamu diperintahkan untuk menembaki musuh di layar menggunakan suara dari lagu yang kamu mainkan.

Tantangannya ada pada momentum musuh yang datang melahapmu, karena sering kali mereka muncul tidak mengikuti irama lagu yang ada. Jadi jangan terlalu percaya diri dengan insting telingamu, Kawan. Tetaplah fokus melihat alien yang berdatangan dan tembak mereka sekuat tenaga dengan ritme irama lagu terbaikmu.

App Info
LOUD on Planet X
Pop Sandbox -  Apr 21, 2016
Genre:  Music
Size:   502M
Installs:  N/A
56,526
Download

Beat da Beat

Oke, mari kita sejenak keluar dari standar game rhythm biasanya dan melirik permainan Beat da Beat yang cukup berbeda. Game dari Nekki Indie ini bisa jadi merupakan hibrida game rhythm paling ekstrem karena telah memadukan irama lagu dengan aksi shooter jenis bullet hell yang super sulit.

Mengambil pendekatan aksi shooter bullet hell yang sangat unik tadi, di sini setiap tembakan lawan akan bergerak mengikuti nuansa irama musik elektro di belakang latar. Tugasmu adalah mengamati pola tembakan tersebut dengan cermat dan menghindarkan pesawatmu agar tidak terkena amuk peluru yang ada di layar. Seru, sulit, dan menegangkan!

App Info
Beat da Beat
Nekki indie -  Sep 02, 2015
Genre:  Arcade
Size:   66M
Installs:   5,000 - 10,000
12,000
Download

Deemo

Lewat keberadaan Deemo, Rayark semakin memperkokoh posisinya sebagai penghasil game rhythm berkualitas untuk perangkat mobile. Deemo merupakan hiburan game rhythm dengan cara bermain yang umum dan sederhana, namun di saat bersamaan juga terasa begitu adiktif.

Untuk ukuran sebuah game rhythm pun, Deemo mempunyai presentasi yang terbilang sangat apik karena menggunakan cerita dan animasi pendek di beberapa bagian permainannya. Dengan arahan visual yang memanjakan mata serta variasi irama musik yang membuat kita hanyut terbawa suasana, Deemo jelas adalah salah satu game rhythm terbaik yang bisa kamu temukan di daftar ini.

Review DeemoGame Rhythm yang Wajib Kamu Download

App Info
Deemo
Rayark International Limited -  May 05, 2016
Genre:  Music
Size:   998M
Installs:   5,000,000 - 10,000,000
Gratis
Download

Radiohammer Station

Radiohammer Station | Screenshot

Radiohammer Station adalah game rhythm menyenangkan dengan perpaduan gameplay action dan musik yang menyatu. Grafis yang dimiliki Radiohammer Station sendiri penuh warna dengan gaya karakter yang lucu hingga mengingatkan saya akan Powerpuff Girl dan Adventure Time.

Salah satu kelebihan Radiohammer Station adalah model permainannya yang begitu simpel layaknya menghafal ketukan sebuah lagu. Sebagai sosok DJ berkemampuan super, tugasmu di sini adalah menjaga ketentraman dunia dengan memukul setiap objek berbahaya dan bandit nakal yang akan mengurangi porsi nyawamu.

Review Radiohammer – Game Rhythm Favorit Baru Saya

App Info
Radiohammer Station
Vinyl Lab -  Dec 04, 2014
Genre:  Music
Size:   46M
Installs:   100,000 - 500,000
Gratis
Download

Lost in Harmony

Apa jadinya bila sebuah game runner menyelipkan tantangan tombol QTE ala game rhythm di sela-sela permainannya yang menegangkan? Kurang lebih itulah yang terdapat dalam Lost in Harmonygame hibrida persembahan dari Digixart Entertainment. Seperti gambaran yang saya jelaskan tadi, di sini kamu tidak hanya akan menghindarkan karaktermu dari berbagai rintangan saja, tapi juga melakukan tap di sejumlah indikator bintang sesuai irama lagu yang kamu dengarkan.

Developer Digixart menggandeng sejumlah komposer ternama untuk mengisi lagu yang akan mengiringi usahamu menyelesaikan setiap level. Menariknya lagi, di sini kamu bahkan bisa mendesain level menggunakan koleksi lagu kamu sendiri dan membagikannya ke seluruh pemain Lost in Harmony di seluruh dunia.

Review Lost in Harmony – Aksi Runner Berpadu Game Rhythm yang Potensial

App Info
Lost in Harmony
Digixart Entertainment -  Jan 20, 2016
Genre:  Games, Adventure, Music, Entertainment
Size:  382.32 MB
Installs:  N/A
Rp. 59.000
Download

Don’t Tap the White Tile 2

Don’t Tap the White Tile adalah game ringan yang memulai tren permainan piano sederhana dengan konsep game rhythm. Kamu akan ditantang untuk menekan tuts piano yang benar sambil menghindari deretan piano putih yang bergerak turun semakin cepat, sesuai dengan irama lagu di latar.

Dengan konsep permainannya yang ringkas dan simpel, Don’t Tap the White Tile telah mendorong lusinan developer untuk membuat game versi tiruan yang diklaim lebih baik. Coba saja kamu ketik judul game ini di Google Play Store dan lihat sendiri berapa banyak jumlah game piano lainnya yang mengusung konsep serupa dengan Don’t Tap the White Tile.

Meskipun demikian, hal itu tidak menyurutkan penerbit Clean Master untuk menghasilkan sekuel yang lebih solid. Di seri terbarunya, kamu bahkan tak hanya beraksi memainkan piano saja, tapi juga disertai suara instrumen lain yang semakin memperkaya pengalaman game rhythm satu ini.

App Info
Piano Tiles 2 (Don't Tap...2)
Clean Master Games -  May 24, 2016
Genre:  Arcade
Size:   Varies with device
Installs:   100,000,000 - 500,000,000
Gratis
Download

Dub Dash

Dub Dash merupakan game buatan developer Incodra yang berupaya menggabungkan elemen game rhythm dengan permainan game refleks yang sangat amat menantang. Dalam game ini, kamu diminta untuk menggerakkan sebuah roda dalam sebuah rangkaian labirin berlapis warna-warni lampu neon yang cukup simpel.

Untuk membuat Dub Dash semakin terasa menarik, Incodra telah menggandeng DJ Bossfight serta beberapa komposer musik elektronik yang sebelumnya juga ikut terlibat dalam game Geometry Wars. Perpaduan musik elektroniknya yang bertempo cepat membuat alur permainan Dub Dash terasa begitu cepat sehingga sedikit saja kamu lengah, maka berakhir sudah permainanmu.

App Info
Dub Dash
Headup Games GmbH & Co KG -  Oct 08, 2015
Genre:  Games, Arcade, Music
Size:  55.94 MB
Installs:  N/A
Rp. 23.000
Download

Tone Sphere

Game rhythm terakhir yang layak berada dalam daftar terbaik ini adalah Tone Sphere. Meskipun di Android baru sebatas beta, namun game ini sudah menunjukkan taringnya sebagai game musik yang cukup potensial di iOS berkat tampilan visualnya yang oke dan permainan rhythm yang begitu solid.

Meskipun jumlah empat puluh lagu yang dimilikinya tidak begitu banyak (bila dibandingkan dengan Cytus), namun setidaknya developer Bit192 Labs menambahkan seratus variasi tantangan level dengan pilihan musik mulai dari EDM, jaz, musik rok, dan lainnya. Selain itu, mereka juga menambahkan pilihan mode tersembunyi bagi kamu yang menginginkan tantangan lebih. Silakan coba serunya permainan Tone Sphere lewat tautan berikut ini.

App Info
Tone Sphere
Bit192 Labs -  Dec 17, 2015
Genre:  Music
Size:   300M
Installs:   100,000 - 500,000
Gratis
Download

VOEZ

Yep, lagi-lagi sebuah karya yang cukup menarik dari Rayark. Lewat game terbarunya yang berjudul VOEZ, developer asal Taiwan tersebut berniat memuaskan para penggemar game rhtyhm dengan alur permainan piano ala Deemo. Meskipun pada intinya sama, namun permainan VOEZ terasa jauh lebih menantang berkat pergerakan lajur indikator yang terus selalu bergerak di sepanjang irama lagu berlangsung.

Mungkin keharusan kita untuk terus selalu terhubung dengan internet agak sedikit mengurangi keasyikan kita dalam bermain. Namun setidaknya lewat ragam pilihan lagu yang cukup banyak serta arahan ilustrasi visual memikat, VOEZ tetap merupakan salah satu game rhythm terbaik yang wajib untuk kamu coba tahun ini.

Review VOEZ – Melodi Warna-Warni

App Info
VOEZ
Rayark International Limited -  May 25, 2016
Genre:  Games, Music, Music, Arcade
Size:  170.75 MB
Installs:  N/A
Gratis
Download

(Diedit oleh Iqbal Kurniawan)

The post [Update] 10 Game Rhythm Terbaik di Android Versi Tech in Asia Indonesia appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Dota Weekly: 5 Tim yang Patut Kamu Ikuti Perjuangannya di Manila Major

Posted: 04 Jun 2016 07:00 PM PDT

Tidak terasa Manila Major sudah tinggal hitungan hari lagi. Tim-tim terbaik Dota 2 di seluruh dunia akan berkumpul di ibukota Filipina memperebutkan hadiah total US$3 juta (sekitar Rp40 miliar). Dengan memenangkan Major kali ini, mereka berharap untuk mendapatkan undangan langsung ke The International 2016 (TI6).

Kehadiran patch 6.87 pun turut mengubah meta permainan. Siapa yang mampu memahami meta kali ini, mereka lah yang mampu menguasai pertandingan. Bahkan beberapa tim raksasa seperti Evil Geniuses maupun Team Secret masih kesulitan beradaptasi dengan perubahan meta ini.

Di balik tenggelamnya tim besar, muncul tim kuda hitam yang berpotensi menjadi pesaing dalam Manila Major. Siapa saja tim yang patut kamu ikuti perjuangannya di turnamen ini?

Newbee – Kembalinya Chinese Dota

Tim Manila Major | Newbee

Ke mana perginya para tim Dota 2 dari negeri tirai bambu pasca The International 2015 (TI5)? Jika kamu ingat-ingat, mereka sempat kehilangan cakarnya pada Frankfurt Major saat tim EHOME meraih peringkat keempat.

Bahkan pada Shanghai Major yang diadakan pada negeri mereka sendiri, tidak ada satu pun tim Dota 2 Cina yang masuk delapan besar. Hal ini jelas menimbulkan tanda tanya besar, mengingat pemenang The International 2014 (TI4) adalah tim dari Cina. Pada TI5 kemarin pun tiga dari mereka mampu menyambangi empat besar.

Tidak lama setelah Shanghai Major, banyak tim Cina yang melakukan perombakan pemain. Dari semua bentukan tim baru Cina, Newbee muncul dengan memecahkan rekor 29 kemenangan kompetitif berturut-turut dan keluar menjadi runner-up turnamen EPICENTER: Moscow 15 Mei 2016 lalu.

Pada Manila Major nanti, kamu dapat menyaksikan perjuangan Wong “ChuaN” Hock Chuan dan kawan-kawan untuk menunjukkan bahwa Chinese Dota telah kembali.

MVP Phoenix – Kuda hitam dari Korea Selatan

Tim Manila Major | MVP Phoenix

Jika dulu orang-orang mengenal Korea Selatan atas prestasinya dalam game Starcraft II, mungkin sebentar lagi kamu juga perlu mengakui kekuatan tim Dota 2 mereka.

Di atas kertas, MVP Phoenix adalah tim terkuat di negeri Kimchi tersebut. Mereka menduduki peringkat pertama dalam ranking tim Dota 2 seluruh Asia Tenggara menurut GosuGamers. Dua pemain MVP Phoenix juga memiliki nilai MMR lebih dari 8.000 di server Cina.

Mereka juga sempat keluar sebagai juara We Play Dota 2 League Season 3 mengalahkan Vega Squadron, dan menjuarai Dota Pit League Season 4 atas tim raksasa dari Amerika Serikat, Evil Geniuses.

Jika melihat prestasi dan sepak terjang mereka baru-baru ini, MVP Phoenix adalah tim kuda hitam yang patut kamu jagokan di Manila Major nanti.

compLexity Gaming – Ingin lepas dari bayang-bayang Evil Geniuses

Tim Manila Major | compLexity Gaming

“Siapa tim Dota 2 terbaik Amerika Serikat saat ini?” Ketika ada yang bertanya seperti itu, sebagian besar dari kamu pasti akan menjawab Evil Geniuses. Namun ada satu tim dari AS yang juga patut kamu jagokan sebagai kuda hitam di Manila Major nanti, yaitu compLexity Gaming.

Pada turnamen EPICENTER: Moscow kemarin, mereka mampu mengalahkan rivalnya Evil Geniuses 2-0. Namun perjalanan mereka tertahan oleh Newbee dan harus rela untuk selesai pada peringkat keempat.

Meskipun demikian, compLexity Gaming tetap bermain secara solid di bawah pimpinan Kyle “swindlemelonzz” Freedman hingga saat ini. Permainannya pun agresif dan sangat menghibur. Menariknya lagi, empat dari lima pemain compLexity Gaming dulunya adalah pemain besar Heroes of Newerth.

Natus Vincere – Ekspektasi para fan

Tim Manila Major | Natus Vincere

Setelah kepergian Clement “Puppey” Ivanov dan Kuro “KuroKy” Salehi pasca TI4, Natus Vincere bagaikan sebuah kapal yang karam. Dengan roster barunya pada tahun 2015, mereka hanya mampu menorehkan prestasi juara dua pada DreamLeague Season 3.

Para penggemar ingin kembali melihat permainan agresif Na’Vi di panggung besar Manila Major nanti. Mereka ingin melihat Na’Vi kembali ke masa kejayaannya (2011 – 2014). Begitu juga dengan Danil “Dendi” Ishutin yang rasanya sudah “haus” untuk mengangkat piala kemenangan.

Di bawah komando Ivan “Artstyle” Antonov, serta dengan masuknya Victor “GeneRaL” Nigrini pada awal tahun,  Na’Vi perlahan mulai kembali menjadi sebuah tim Eropa yang patut untuk diperhatikan sepak terjangnya.

OG – Aksi Miracle- MMR 9000

Tim Manila Major | OG

Bagi yang belum tahu, beberapa hari yang lalu Amer “Miracle-” Barqawi baru saja menjadi pemain pertama di dunia yang mampu menembus nilai MMR lebih dari 9.000. Dengan kemampuan individu Miracle-, OG menjadi salah satu tim yang patut dipertimbangkan.

Terlebih lagi pada turnamen EPICENTER: Moscow kemarin, OG baru saja menghentikan 29 kemenangan berturut-turut Newbee dengan build Manta Style dan Skull Basher pada Anti-Mage Miracle-.

Selain Miracle-, tentu masih ada kombinasi Tal “Fly” Aizik dan Johan “N0tail” Sundstein yang telah berjuang bersama dalam waktu yang lama ketika di Fnatic.EU, Team Secret, dan akhirnya (monkey) Business (kini menjadi OG).


Menurut kamu, apakah salah satu dari lima tim di atas akan keluar menjadi pemenang Manila Major? Atau malah kamu memiliki tim lain yang lebih dijagokan? Apapun jawabannya, sampaikan pada kolom komentar ya. Semoga tim terbaiklah yang akan memenangkannya!

(Diedit oleh Fadly Yanuar Iriansyah)

The post Dota Weekly: 5 Tim yang Patut Kamu Ikuti Perjuangannya di Manila Major appeared first on Tech in Asia Indonesia.

No comments:

Post a Comment

Sponsor

Latest Game News

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Sponsor

pasang iklan baris gratis